Ke Rumah Nenek Ella

Ella dan Dina pagi ini sudah bersiap menuju kerumah nenek Ais , mereka berboncengan , walaupun hanya memakai motor butut tapi setidaknya tidak berdesak desakan di dalam bus maupun angkot yg sering mangkal di perempatan.

" La bener kita naik ini motor ?"

" iyalah...lebih nyaman pake ini , Ayuk "

Ella menjalankan kendaraannya menuju jalan raya , sesekali menggoda Dina yg belum terbiasa dengan keadaan seperti ini.

sesekali mampir di minimarket untuk membeli minuman dan istirahat karena jaraknya lumayan jauh.

Dina yg perawakan ya kecil , rambut lurus dengan tinggi sekitar 160an itu terlihat acak acakan , karena helm yg dia pakai terlalu longgar , ditambah Ella menggoda dengan mengacak acak rambut Dina.

" biar kelihatan kaya orang susah Din...hahaha !" kata Ella

" iss... Ella..!"

Mereka kemudian melanjutkan perjalanan menuju rumah nenek Aisyah. Setelah beberapa menit , akhirnya mereka sampai dirumah nenek Aisyah, tampak didepan rumahnya Mpok Odah masih beberes barang barang pinjaman dan tenda di temani oleh suami Mpok Odah.

" lho neng , baru datang " Mpok Odah memperhatikan Ella yg baru turun bersama seorang gadis cantik di belakangnya.

" iya bi... assalamualaikum"

" waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh" jawab salam Mpok Odah dan yg lain yg berada disitu. Lalau Ella mengeluarkan belanjaan di minimarket ketika mampir tadi dan memberikan ke Mpok Odah .

" buat dibagi bagi bi ...?"

" repot repot neng , ini yg kemarin aja masih sisa..." jawab Mpok Odah yg memang mengurus segala sesuatu

" dah ngga apa apa bi..." Ella sudah ikhlas tentang semua yg ia berikan kepada Mpok Odah itu , apalagi sudah dibantu sedemikian rupa.

" La....habis acara apa ini La...kok kayak habis acara kematian ?" Dina menelisik setiap sudut halaman rumah itu yg masih sedikit berantakan karena memang LG pembongkaran tenda dan ibu ibu dibelakang juga sibuk untuk membereskan peralatan masak.

" ke dalam dulu neng..." Mpok Odah mengajak mereka berdua masuk ke dalam rumah . Dan Ella serta Dina pun masuk kemudian duduk di bangku yg ada di ruangan itu.

Sementara di ujung jalan terlihat sosok laki laki yg tidak sengaja ketemu di jalanan gang kontrakan Ella kemudian mengikuti hingga sampai tempat ini.

" maaf bang itu , rumah Ella ?" tanya laki laki itu kepada pemuda yg baru lewat dari rumah Ella.

" iya bang , habis acara 3 hari meninggalnya ayah dari neng Ella, padahal baru bertemu setelah sekian tahun ngga ketemu , kasihan tuh anak " pemuda itu menggelengkan kepala menunjukkan kesedihan yg di alami Ella, dan seakan tidak mampu jika dirinya yg mengalaminya.

" makasih bang , infonya " kata lelaki itu dan kemudian pemuda itu mengangguk kemudian pergi dari tempat itu.

lelaki itu masih berdiam diri disamping motornya.

****

" ini tadi malam acara 3 hari meninggalnya ayah Din " Ella menjelaskan detail tentang waktu yg belum lama menemukan ayahnya yg sakit keras, dan kemudian mengajaknya ke makam ibunya dan meninggal disana.

Dina memeluk Ella yg terlihat begitu sedih dan meneteskan air matanya itu.

" gue turut berduka La , kenapa kemarin ngga kasih tahu gue La...?"

Ella hanya menggelengkan kepala , dan tidak menjawab pertanyaan Dina.

Dina memeluk Ella mencoba memberikan ketenangan terhadap Ella.

" gue juga turut berduka La " kata seseorang yg baru masuk atas perintah mang Diman suami Mpok Odah. Ella dan Dina dibuat kaget karena Alex sampai disini.

Ella tambah menangis , karena teman temanya ini ada disini dan Ella merasa mendapat support dari mereka. perkataan Alex dijawab anggukan oleh Ella.

Mpok Odah keluar dari belakang membawa minuman serta cemilan buat Ella dan teman temannya ini.

Mpok Odah ikut menemani Ella di sana , dan memberitahu ke temannya bahwa bulan lalu neneknya yg meninggal dan beberapa hari lalu ayahnya yg meninggal sehingga minta tolong untuk kedua temanya memberikan penghiburan sendiri terhadap Ella . Agar tidak terbawa kesedihan berlarut larut.

" bibi kebelakang dulu neng , yg sabar ya.." Mpok Odah pun beranjak menuju belakang , Alex kemudian duduk dibangku yg tersedia didekat Ella dan Dina. Mereka bercengkerama hingga siang pun tiba. Alex berpamitan karena harus ke bengkel sore ini , kemudian mengundurkan diri dari tempat Ella.

Ella dan Dina membantu beberapa keperluan di dapur , ditemani oleh Mpok Odah. Mereka memasak dan saling bertukar pengalaman, terutama Dina, ia sedikit untuk berbagi cerita.

Hingga sore hari tinggallah Ella dan Dina , selesai mandi mereka berkumpul diruang tengah walau hanya berdua , mereka tampak lebih akrab dari biasanya.

" Din , sekarang Lo tahu kan siapa gue ? " kata Ella yg sudah bertukar cerita dengan Dina dari masa kecilnya sampai hari ini , namun ia tetap merahasiakan bahwa ia adalah pewaris Anderson.

Dina hanya menganggukkan kepala nya dan belum mau memulai cerita.

" dari pertama kenal Lo , gue sempet curiga sama Lo , seakan Lo adalah orang yg kabur dari rumah '" kata Ella tanpa basa basi mengatakan kalau Dina kabur dari rumah.

" iya , emang gue kabur dari rumah....karena mau dijodohkan oleh papa , padahal gue udah menolak dan tidak mau dijodohkan " kata Dina yg akhirnya jujur dengan semua yg dia alami.

" apa Lo yakin papa Lo menyetujui perjodohan itu ?" Dina hanya diam saja atas pendapat Ella yg belum tentu papanya menyetujuinya.

" tapi orang yg dijodohkan ke gue ngejar ngejar terus ke gue kalo dia sudah dijodohkan ke gue " kata Dina seakan percaya sama orang yg mengaku sudah dijodohkan itu.

" Lo udah tanya ke papa Lo , setuju atau tidak kalo Lo dijodohkan ,bahkan mama Lo maupun saudara Lo yg lain ? " Dina hanya menggelengkan kepalanya pertanda memang belum bertanya tentang hal itu .

Kemudian mereka menghabiskan waktu hingga hari esok , tampak Dina hari ini lebih semangat , dibandingkan dengan Ella yg hidup sebatang kara saat ini , tapi Ella masih tetap semangat dalam menjalani hidupnya . Dina akan mencoba hidup seperti Ella, walau dirinya sebenarnya lebih mampu daripada Ella.

Dina juga belajar cara jualan online yg pernah dikerjakan oleh Ella, cara membuat akun hingga cara penjualannya.

hingga siang hari ternyata sudah mulai ada yg order maka Dina bersiap mempelajari cara membungkus dan mengirim pesanan itu.

****

Siang harinya mereka pamit kepada Mpok Odah untuk kembali ke tempat kontrakan . Karena besoknya mereka akan kuliah serta beraktifitas kembali.

Ella dan Dina akhirnya melajukan kendaraan menuju kontrakannya.

Sesampainya di kontrakan Dina kebingungan masalahnya pesanan di aplikasi sudah begitu banyak sementara barang belum ada .

" La ini pesanan udah banyak begini barang belum ada bagaimana , ?" tanya Dina yg masih kebingungan.

" oh ....ntu ambil aja didalam kamar , barangnya ada semua , Lo tinggal bungkus dan siap kirim , sana ambil aja ntu buat Lo semua !" Dina segera masuk ke kamar Ella yg terlihat sederhana , barang dagangan Ella tersusun rapi dalam keranjang dan kardus , Dina mengeluarkan semua barang itu dan memilah barang mana yg sesuai pesanan.

" ini yg ini...ini yg itu...ini untuk ini..bla bla bla.." Ella yg mendengarnya hanya geleng kepala sambil tersenyum , melihat perubahan dari Dina.

" kalo udah ntar belajar masak Din "

" Ok siap...tp ajarin.."

" ok...." Ella berkeinginan bahwa Dina harus bisa mandiri , untuk mengahadapi hari hari berikutnya , walaupun Ella tahu Dina bukanlah orang yg mudah tertekan.

\=\=\=\=\=\=\=

Terpopuler

Comments

X'tine

X'tine

semangat ya Dina... aku mau pesan donk barangnya... wkwkwk

2023-12-16

2

lihat semua
Episodes
1 Daniella
2 Rumah Nenek Ais
3 Kontrakan atau kosan
4 Mencari Pak Budiman
5 Paman Leon
6 Sebuah Teka Teki
7 Surat Dari Ayah
8 Bertemu Ayah
9 Meninggalnya Brian
10 Peralihan Perusahaan
11 Mereka Kakak Beradik
12 Alex
13 Gadis Bar Bar
14 Mencoba Akrab
15 Ke Rumah Nenek Ella
16 Deni Wiratmaja
17 Ke Markas
18 Pemilihan Pemimpin
19 Pulang
20 Nona Anderson
21 Nona Anderson 2
22 Cari Kerja ( Deni Wiratmaja)
23 Bebek Butut Ku Semangat Ku
24 Nembak cewek Di Angkringan
25 Sedikit Demi sedikit Terkuak
26 Nona Leana
27 Sebuah Rencana
28 Ella Ketemu Dika
29 Deni Ketemu Ella
30 Semuanya Masih Abu Abu
31 Sebuah Rencana
32 Mengakrabkan Diri
33 Mencari Petunjuk
34 Aku Tidak Mengenali Adik Iparku
35 Alex Curiga Dengan Mamanya ?
36 Interogasi Pelayan
37 Rumah Sakit Jiwa
38 Jangan Khianatin Gue !
39 Cerita Alex
40 Cowok Ga Peka
41 Mencari Bibi Sumini
42 Ke Perkampungan Trans
43 Bibi Sumini Sudah Meninggal
44 Surat Dari Bibi Sumini
45 Rojali
46 Bertemu Bibi Dina
47 Kisah masa lalu Bibi Dina
48 Wardoyo Pertambangan Indoraya
49 Paman Rozak
50 Cerita Bang Rozak
51 Ruangan Rahasia
52 CCTV
53 Menemui Bibi Meta
54 Engkong Pi'i
55 Bibi Meta
56 Cerita Bibi Meta
57 Lee dan Dee
58 Tentang Liontin
59 Histeris
60 Rencana Kembali
61 Pulang
62 Bibi Dina Kembali
63 Dina bertemu Leana
64 Rahasia Dari Om Budiman
65 Rencana Ella
66 Alex CS
67 Pencarian Alex Ke Rumah Sakit
68 Ella In Action
69 Ella In Action 2
70 Alex Bertemu Ibunya
71 Sang Penolong
72 Penjelasan Alex
73 Gerald
74 Rencana Leana
75 Bibi Susi menjenguk Ella
76 Menjemput
77 Terluka
78 Felix Christopher
79 Laporan Peter
80 Sistem Di Dalam Sistem
81 Lorong
82 Christopher VS Christopher
83 Berpetualang
84 Liontin Made In Engkong Pi'i Hilang .
85 Ungkapan
86 Keracunan
87 Pesan Abraham
88 Harta Karun Itu ?
89 Bersatunya Keturunan Abraham
90 Liontin Lagi, Liontin Lagi
91 Misteri Liontin Yang Belum Terpecahkan
92 Nikahan Alden
93 Pengintaian
94 Violet
95 Dilema
96 Sisi Lain Ella
97 Kakek Gerald
98 Butterfly
99 Pesantren
100 Ada Asmara Disana
101 Bang Wawan
102 Alina Yang Tak Tertolong
103 Bab 102 ( Review)
104 Leon Menenangkan Diri
105 Blokir
106 Rencana Ella Berlanjut
107 Rojali Ke Ruang Bawah Tanah
108 Gerald dan Leon
109 Mpok Odah Yang Jagoan
110 Ke Pesantren
111 Bersamaan
112 Sah
113 Dapet Lagi
114 Organisasi Masyarakat Rajawali
115 Menjenguk Aura
116 Ancaman
117 Peluru Beracun
118 Brandon Drop
119 Kesedihan Catherine
120 Kesedihan Catherine 2
121 Menemui Kakek Gerald
122 Mencari Dokumen
123 Penemuan Dokumen
124 Perjanjian Abraham dan Philip Anselmo
125 Ada Rahasia Lain Dari Liontin Itu
126 Tawanan
127 Napsu makan Leana
128 Pulau Tak Berpenghuni
129 Ini Jebakan
130 Keluarga Lebih Berharga daripada Harta
131 Kejujuran Ella
132 Philip Bersaudara Ditangkap
133 Amarah Catherine
134 Romero ditangan Romano
135 Ella Menjelaskan Semuanya ( END )
136 Novel Lanjutan dari Liontin ( Rahasia Diantara Kita )
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Daniella
2
Rumah Nenek Ais
3
Kontrakan atau kosan
4
Mencari Pak Budiman
5
Paman Leon
6
Sebuah Teka Teki
7
Surat Dari Ayah
8
Bertemu Ayah
9
Meninggalnya Brian
10
Peralihan Perusahaan
11
Mereka Kakak Beradik
12
Alex
13
Gadis Bar Bar
14
Mencoba Akrab
15
Ke Rumah Nenek Ella
16
Deni Wiratmaja
17
Ke Markas
18
Pemilihan Pemimpin
19
Pulang
20
Nona Anderson
21
Nona Anderson 2
22
Cari Kerja ( Deni Wiratmaja)
23
Bebek Butut Ku Semangat Ku
24
Nembak cewek Di Angkringan
25
Sedikit Demi sedikit Terkuak
26
Nona Leana
27
Sebuah Rencana
28
Ella Ketemu Dika
29
Deni Ketemu Ella
30
Semuanya Masih Abu Abu
31
Sebuah Rencana
32
Mengakrabkan Diri
33
Mencari Petunjuk
34
Aku Tidak Mengenali Adik Iparku
35
Alex Curiga Dengan Mamanya ?
36
Interogasi Pelayan
37
Rumah Sakit Jiwa
38
Jangan Khianatin Gue !
39
Cerita Alex
40
Cowok Ga Peka
41
Mencari Bibi Sumini
42
Ke Perkampungan Trans
43
Bibi Sumini Sudah Meninggal
44
Surat Dari Bibi Sumini
45
Rojali
46
Bertemu Bibi Dina
47
Kisah masa lalu Bibi Dina
48
Wardoyo Pertambangan Indoraya
49
Paman Rozak
50
Cerita Bang Rozak
51
Ruangan Rahasia
52
CCTV
53
Menemui Bibi Meta
54
Engkong Pi'i
55
Bibi Meta
56
Cerita Bibi Meta
57
Lee dan Dee
58
Tentang Liontin
59
Histeris
60
Rencana Kembali
61
Pulang
62
Bibi Dina Kembali
63
Dina bertemu Leana
64
Rahasia Dari Om Budiman
65
Rencana Ella
66
Alex CS
67
Pencarian Alex Ke Rumah Sakit
68
Ella In Action
69
Ella In Action 2
70
Alex Bertemu Ibunya
71
Sang Penolong
72
Penjelasan Alex
73
Gerald
74
Rencana Leana
75
Bibi Susi menjenguk Ella
76
Menjemput
77
Terluka
78
Felix Christopher
79
Laporan Peter
80
Sistem Di Dalam Sistem
81
Lorong
82
Christopher VS Christopher
83
Berpetualang
84
Liontin Made In Engkong Pi'i Hilang .
85
Ungkapan
86
Keracunan
87
Pesan Abraham
88
Harta Karun Itu ?
89
Bersatunya Keturunan Abraham
90
Liontin Lagi, Liontin Lagi
91
Misteri Liontin Yang Belum Terpecahkan
92
Nikahan Alden
93
Pengintaian
94
Violet
95
Dilema
96
Sisi Lain Ella
97
Kakek Gerald
98
Butterfly
99
Pesantren
100
Ada Asmara Disana
101
Bang Wawan
102
Alina Yang Tak Tertolong
103
Bab 102 ( Review)
104
Leon Menenangkan Diri
105
Blokir
106
Rencana Ella Berlanjut
107
Rojali Ke Ruang Bawah Tanah
108
Gerald dan Leon
109
Mpok Odah Yang Jagoan
110
Ke Pesantren
111
Bersamaan
112
Sah
113
Dapet Lagi
114
Organisasi Masyarakat Rajawali
115
Menjenguk Aura
116
Ancaman
117
Peluru Beracun
118
Brandon Drop
119
Kesedihan Catherine
120
Kesedihan Catherine 2
121
Menemui Kakek Gerald
122
Mencari Dokumen
123
Penemuan Dokumen
124
Perjanjian Abraham dan Philip Anselmo
125
Ada Rahasia Lain Dari Liontin Itu
126
Tawanan
127
Napsu makan Leana
128
Pulau Tak Berpenghuni
129
Ini Jebakan
130
Keluarga Lebih Berharga daripada Harta
131
Kejujuran Ella
132
Philip Bersaudara Ditangkap
133
Amarah Catherine
134
Romero ditangan Romano
135
Ella Menjelaskan Semuanya ( END )
136
Novel Lanjutan dari Liontin ( Rahasia Diantara Kita )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!