"Lepaskan Nayra jika kau tak bisa membuatnya bahagia...
"Apa? Melepas Nayra? Enak sekali kau bicara.. setelah kau membuangnya, kau ingin aku yang melepas,,, tidak akan.. Nayra adalah istriku dan aku berhak atas dirinya" ucap Daniel tegas pada seorang pria mantan suami istrinya itu, siapa lagi kalau bukan Andrew Pratama.
"Tapi aku aku tidak rela jika Nayra terus hidup dengan pria iblis seperti dirimu!! Ingat satu hal Tuan Daniel,, cintaku masih tetap sama pada Nayra, aku akan kembali merebutnya darimu.." Daniel hanya tertawa melihat Andrew yang begitu percaya diri
"Ohya? Aku yakin kau tidak akan pernah kembali padanya... Dan tidak akan pernah aku biarkan pria pecundang seperti dirimu mendekati istriku!!"
"Ada apa Tuan Daniel yang terhormat.. kenapa kau jadi seperti ini? bukannya kau tak mencintainya? oh.. aku tau .. atau jangan-jangan kau sudah mulai mencintai nya? iya? makanya kau tidak ingin melepasnya.. " Andrew tertawa terbahak, Sungguh ini lucu menurut Andrew bisa saja Tuan dingin itu kemakan omongannya sendiri.
"Berusahalah ... tapi akan aku pastikan jika kau tidak akan pernah kembali pada Nayra. karena aku tidak akan biarkan itu semua terjadi.."
"Baiklah... jika kau tidak akan melepasnya! tapi satu yang perlu kau ingat..bila aku tidak bisa membuat Nayra kembali padaku.. ku pastikan jika kau juga tidak akan bisa memilikinya..
Mengingat ucapan terakhir Andrew membuat Daniel sakit kepala, ntah kenapa tiba-tiba dirinya punya firasat buruk saja.
Daniel kembali menatap Nayra dengan tatapan tajamnya, ia menyiapkan Makan malam seromantis ini karena berniat ingin memperbaiki hubungan nya dengan sang istri, namun apa yang ia dapat? bukan hadiah atau semacam apa? tapi surat dari pengadilan agama, sangat lucu bukan?
"Kau meminta cerai Nayra?" wanita itu hanya mengangguk mengiyakan ucapan suami, Daniel tertawa seakan ada lucu saja.
"Apa alasanmu meminta cerai dariku? APA KAU INGIN KEMBALI PADA MANTAN SUAMIMU YANG BADJINGAN ITU? IYAA!??"
"JAWAAABBBB!!?? teriak Daniel penuh emosi dan amarah yang membuncah. Daniel sudah tak peduli dengan air mata Nayra yang mengalir, dimana ia berada sekarangpun tak peduli.
Nayra yang sejak tadi diam kini berani menatap tajam sang suami. "Banyak alasanku meminta cerai darimu mas... tapi bukan untuk kembali padanya.." Nayra mengusap air mata nya.
"Tidak sadarkah kah kamu selama ini? aku capek! aku lelah! tiap hari kamu hina, kamu caci, kamu siksa aku.. menurutmu aku kuat!?? ENGGAAKK!! Teriak Nayra tak kalah dari Daniel.
"Aku ini manusia biasa mas.. Sesabar sabarnya aku.. tetap ada batasnya. sekuat kuatnya aku.. tetap punya sisi lemahnya.. apa kamu pikir, aku sekuat itu? Disiksa, dihina, di perlakukan tidak adil.. aku capek, lelah, letih.. bukan cuma dihatiku tapi juga fisikku... Aku ingin hidup tenang, bahagia itu saja....
Memang benar, perlakuan Daniel yang kerap kali kasar membuat Nayra lelah sendiri, ia tak mau terus-terusan di perlakukan seperti itu. Sebagai seorang wanita ia ingin di hormati, sebagai seorang istri ia ingin di cinta, disayang, di mengerti bahkan di manja.
Tapi Nayra tak mendapatkan semua itu dari Daniel. Terkadang ia menangis dalam diam demi menyalurkan kesakitan di hatinya.
Daniel masih diam tak bicara apapun saat setelah ia mendengar semua yang terlontar dari bibir wanita itu. Makan malam yang ia kira berakhir dengan romantis dan kemanisan, semua diluar ekpestasi. Bukan tanpa alasan Daniel mengajak Nayra dinner malam ini, semua karena perlahan Daniel mulai mencintai istrinya itu. Mungkin itulah alasan Daniel sudah tak berperilaku kasar akhir-akhir ini.
Namun, lihat sekarang Nayra menggugat cerai dirinya, tentu saja ia marah segampang itu Nayra ingin berpisah dengan nya? Tentu saja tidak! Daniel tak akan melepas Nayra apalagi sampai kembali pada pria yang Bernama Andrew itu.
"Tapi aku tidak akan pernah melepasmu Nay.. apalagi sampai kau kembali pada badjingan itu.."ucap Daniel dengan gigi yang mengetat.
"Badjingan? jika Andrew Badjingan lalu kamu apa mas?? apa kamu merasa pria baik? Pria baik itu tidak akan pernah memukul seorang wanita apalagi istrinya. Jangankan memukul? mengangkat tangannya saja ia tidak akan berani.. Pria baik itu, dia tidak akan membentak terhadap wanitanya, meninggikan suaranya saja dia tidak akan mampu! Dan kamu tidak ada bedanya dengan mereka ...
Daniel mengepalkan tangannya, wanita ini sudah berani padanya. Tanpa banyak bicara Daniel bangkit dari duduknya, ia mencengkram pergelangan tangan Nayra dengan erat hingga sang empu meringis kesakitan
"Mas... le..lepas sakiiittttt..."Daniel tak peduli ia terus menarik kasar wanita itu hingga keluar dari cafe tidak peduli orang orang yang terus menatapnya.
"Masuk!" Titahnya tak terbantahkankan memaksa Nayra masuk dalam mobilnya
BRAAAAKKKKK
Nayra terlonjat kaget saat Daniel cukup keras menutup pintu, Nayra begitu takut malam ini. Daniel tengah dikuasai oleh emosi, apa keputusannya malam ini salah? Apa semua ucapannya menyinggung pria itu? Ya, mungkin semua salah tapi sudah tak ada waktu lagi. Saat ini Nayra hanya diam sembari berdoa dalam hati semoga semua baik baik saja.
Daniel mengendarai mobil itu dengan kecepatan tinggi membuat Nayra gemetar di buatnya.
Nayra terperanjat saat mobil tiba-tiba berhenti di tengah jalan, lebih terkejut lagi saat Daniel membuka pintu mengitari mobil dan menyeretnya keluar.
"Mas.. apa apaan kamu!!" Nayra berteriak di depan wajah Daniel ia tak menyangka jika Daniel menurunkan dirinya di tengah jalan malam-malam begini.
Nayra menoleh ke kanan dan ke kiri, jalanan itu bukan jalanan sepi tapi jalanan umum masih ada orang-orang di sekitar bahkan kendaraan pun masih ada yang berlalu lalang, tapi memang tak seramai biasanya mungkin karena sudah hampir tengah malam.
"Pilihan mu ada dua.. pergi atau kembali, jika kau memilih pergi maka pergilah! Pergilah sejauh mungkin dan jangan nampakkan wajahmu dihadapanku lagi.. tapi jika kau masih ingin kembali, Satu langkah kau memasuki gerbang rumah, selamanya kau tidak akan bisa lepas dariku... "setelah itu Daniel melenggang masuk dalam mobil dan meninggalkan Nayra sendiri.
"Mass... Buka pintunya!! Seenggaknya jangan turunin aku mas.... aku takut...." Nayra terus mengejar mobil itu sembari mengetuk kaca mobil. Tapi Daniel sudah tak peduli ia hanya ingin memberi wanita itu pelajaran.
"Mas .. ini sudah malam mas.. jangan tinggalin aku.. aku takut...hiks..."Nayra terus mengejar mobil Daniel yang sudah melaju sedikit menjauh, Nayra menghentikan langkahnya. Wanita cantik itu hanya diam dengan deraian air mata yang terus mengalir tiada henti, berdiri tepat di jalan perempatan lampu merah memandangi mobil sang suami yang terus melaju, hingga...
Tiiiinnnnn........Tiiinnn...
Bruuuukkkkk
Braaaakkkkkkk
Ciiiiittttttt......
Daniel mengerem mendadak saat melihat tubuh Nayra di hantam sebuah mobil dari bayangan kaca spionnya.
"NAYRAAAAAAA....
Tanpa pikir panjang pria itu keluar dari mobilnya, ia berlari menuju kerumunan orang orang disana. Daniel menerobos orang orang itu.hingga, lututnya lemas tak bertenaga saat ia melihat sang istri tergeletak tak berdaya
"Naay...."Daniel terduduk ia memangku tubuh ringkih itu, wajah cantik istrinya sudah tak terlihat lagi di gantikan dengan aliran darah yang sejak tadi mengalir tiada henti dari kepalanya. Dress putih yang begitu indah membalut tubuhnya kini sudah berganti merah.
Daniel memangku kepala Nayra dengan air mata yang terus menetes "Sayang...." Nayra masih setengah sadar namun penglihatan nya perlahan pudar, ia tersenyum melihat suaminya masih peduli terhadapnya.
Dengan gemetar Nayra mengangkat sebelah tangannya, tangan yang penuh darah itu terus terulur hingga membelai pipi sang suami.
"Da.. Daniel...."Daniel terkesiap saat tangan yang baru saja menyentuh pipinya itu terjatuh bersamaan dengan sang istri yang sudah menutup matanya.
"Sayang... heyyy... Nayraaaa.. banguuunnn.. jangan tinggalkan aku! Ayo bangun... "Daniel terus mengguncang tubuh sang istri, namun tubuh itu sudah tak merespon dan tak bergerak.
"Tidakkk.. NAYRAAAAAAA...
.
.
TBC.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
Viena Alfiatur Rohman
Jadi karena ini nayra lupa ingatan gpp sekalian bkin nyesel daniel
2023-10-20
1
Erlangga❤
mungkin karena ini yaa... nayra jadi koma dan amnesia
2023-10-20
1
El Veena
Nah loh giliran gini nangis2 si daniel
2023-10-20
1