KESABARAN SEORANG ISTRI DAN IBU
Kisah nyata
PART 3
Dalam lamunan ku aku teringat suami ku yang dulu. Meski hidup kami pas-pasan kami sangat bahagia.
" Pa, nanti kalau gajian mama pengen beli baju baru ya.
"Iya sayang, doakan papa kali ini dapat bonus ny besar ya, biar kita dan anak-nak bisa belanja dan jalan-jalan."
"Malam ini kita makan pakai ini saja ya " ucap Lasmi.
"Iya ma, ga papa yang penting kita bisa makan" ucap cika anak kedua Lasmi saat itu tengah berumur 15 tahun.
"Tok..tok..tok..! "
Dalam sekejab lamunan ku menghilang.Tak sengaja air mata menetes di ujung kelopak mata ini…
"Ma, Rafa buang air besar " ucap cindy anak ketiga Lasmi yang masi bersekolah Menengah pertama. Rafa adalah anakku yang terakhir dan ia terkena sindrom sejak Lahir, jd ia tak bisa apa-apa ,sekedar makan saja dan bicara juga tidak bisa.
Layakny bayi sampai buang air besar juga aku yang membersihkan.
"Ia nak, sebentar".
"Ma, kenapa ,mama nangis ya??"
"Enggak nak, mama cuma ngantuk saja".
Jawabku sambil berlalu menuju kamar Rafa karena ia tdr di kamar ny sendiri. Kalau sehat seharus nya dia sudah SMP. Sambil membersihkan kotorannya air mata ini tak tahan menetes ,begitu tega kamu mas seluruh hidup ku aku telah mengurus mu dan anak-anak. Tega nya kamu disana punya perempuan lain apasih salah ku???. Kurang apa aku mengurusmu dan anak-anak??. Sambil berderaian air mata ini.
Setalah selesai membersihkan Rafa aku pun mengganti pakaiannya ,mengepel kamar nya karena bau sekali sehabis ia buang air besar, malam- malam gini aku pun masih sibuk mengurus anak ku.
Ya Allah semoga hamba Engkau beri kesehatan agar hamba bisa mengurus anak-anak hamba.
"Ma, papa kok ga pulang ya ,kan ini weekend seharusnya pulang" ucap cindy.
Suami ku pulang di hari sabtu dan minggu ,senin sampai jumat ia pasti menghabiskan waktu dengan si Rani.
"Ya mungkin papa lagi ga sehat, coba telpon papamu" .
Akupun merahasiakan kalau papa mereka telah menikah lagi dan sebentar lagi akan mempunyai anak dari wanita lain, Aku tidak mau mental dan hati anak-anak ku hancur karena mereka sangat menyayangi papa mereka .
Dimata anak-anakku papa mereka adalah papa yang sangat baik dan memang suamiku sangat sayang dengan anak-anak dan berkesan selalu memanjakan anak- anak.
"Ga nyambung ma, ga aktif wa nya."
"Oh, mungkin lobet batrenya, yauda tidur aja sana besok paling papa pulang"
"Kenapa ya papa sekarang susah di telpon kalau nelpon harus sampai berkali-kali baru diangkat" . Ucap cindy.
"Mungkin papa sibuk, yaudah pergi tidur sana".
Keesokan paginya.
"Assalamualikum"
"Papa,!!!,"
Kegirangan anak ku melihat papa nya pulang..
Cika dan cindy meski sudah besar kelakuan mereka seperti anak kecil karena mas Burhan sangat menyayangi anak perempuan ,dan selalu memanjakan ny.
Kalau pulang dia pasti membawa makanan macam-macam.Dan mengajak aku dan anak-anak berbelanja.
Siapa yang sangka kebahagiaan yang terlihat itu ada sebuah penghianatan meski aku mengetahui semuanya tapi aku tetap terlihat biasa di depan anak-anak.
Hari pun telah malam , Mas Burhan masuk ke kamar ku. Memang kami selama setahun terakhir sudah pisah kamar karena memang sudah firasat ku dia telah memiliki wanita lain dan membuat ku tidak ingin tidur dengannya. Dan suamiku pun juga lebih memilih tidur sendiri di kamar belakang mungkin istri siri nya itu melarang ia tidur dengan ku.
"Ada apa mas,"
"Lasmi, Mas pengen . Sudah pama kita…"
"Enggak!!!" Jawabku lantang
" jangan kamu pikir kamu bisa menggoda aku ya mas, setelah kamu tidur dengan dia!!".
"Las!"
"Udah ga ada yang di bahas lagi diantara kita , dan aku ga mau mendengar kelanjutan kisah kalian!"
" Sebaiknya mas kembali ke kamar mu"
Dengan terdiam tanpa kata mas Burhan kembali ke kamar ny.
Air mata ini berderaian ,tak tahan lagi aku membendung aku hanya bisa menangis diam-diam di belakang anak- anak . Begini rumah tangga kita mas akhirnya seperti ini .Aku tidak bisa melepaskan mu mas karena aku memikirkan anak-anak..Tapi aku harus rela kau bersama wanita lain .
"Aku pergi kerja dulu ya" pamit ny.
"ya pa, di depan anak-anak kami selalu terlihat harmonis ku cium tangan suamiku sambil tersenyum.
" Pa, minta uang besok cindy ada praktek di sekolah, nanti papa kalau da ke kota susah di telepon".
"Iya , ini sekalian uang jajan seminggu ya" ucap mas Burhan
"Yeeii..! Bisa beli skincare nihhh" girang cindy.
Suami ku memang memanjakan anak-anak. Sampai anak ku yang telah menikah saja dia masih sering perhatian padahal anak ku sherly sudah punya suami .
"Gimana ya kabar mbak sherly?" tanya mas Burhan sama cika.
" ga tau pa, belom cika telpon."
"Yasudah nanti papa telpon mbak mu gimana kabarnya ,dia kan lagi hamil moga sehat dia ya" ucap suamiku.
"Yaudah mas, pergi sana nanti terlambat kantor mu kan 2 jam dari sini ".
Akhir nya mas Burhan pun pergi. Melihat dia pergi bekerja sama halnya melihat nya pergi bersama wanita itu. Tapi lama-lama aku sudah mulai terbiasa tanpa mas Burhan .
Penulis: Umairoh Sakinah🌼
*bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Eliani Elly
next
2023-11-29
1
yono PGSD Tasikmalaya
ceritanya cukup bagus .tapi knapa sepi ya
2023-11-28
1