Sekali tidak tetap tidak

Hal yang memalukan itu membuat mamanya Sisil terpukul. Ia menyalahkan dirinya sendiri. Karena dirinya yang tak bisa mencegah perjodohan itu akhirnya keluarga mereka dipermalukan.

Mamanya Sisil berkali-kali meminta maaf pada Sisil karena tak bisa mencegah hal itu terjadi. Sisil hanya bisa memeluk dan mengusap pelan punggung mamanya itu.

Hingga akhirnya mamanya Sisil tiba-tiba pingsan. Sisil panik, ia pun berteriak histeris, ia takut terjadi sesuatu pada mamanya.

Dengan sigap kakak kandun mamanya Sisil langsung membawanya ke rumah sakit terdekat. Sisil pun mengikuti kemana mamanya itu dibawa pergi dengan masih memakai baju pengantinnya.

Sedangkan papanya Sisil hanya diam meratapi rencananya yang gagal. Ia sedih karena perjodohan yang seharusnya terjadi malah membuat ia harus menanggung malu.

Ia lebih mementingkan harga dirinya dibandingkan dengan perasaan keluarganya. Ia pun kemudian beranjak dari duduknya dan berjalan masuk ke dalam rumahnya.

Di rumah sakit Sisil menangis, ia tak menyangka akan seperti ini. Ia pikir semua akan berjalan seperti rencana papanya dan hanya dia saja yang harus menanggung beban itu sendirian. Namun semua ternyata tak seperti apa yang ia pikirkan.

Sisil menangis di depan IGD ia masih menunggu mamanya diperiksa.

"sabar ya Sil...kamu harus kuat...jangan menangis lagi, kasihan mama kamu kalau melihat kamu seperti ini" ucap tante Sisil yang bernama Dewi.

Sisil terlihat kacau, bahkan dandanannya tadi pun sudah berantakan. Make up yang tadi begitu sempurna kini sudah tak berbentuk lagi, semua luntur karena air mata Sisil.

"ini aku bawakan baju ganti untukmu..." ucap Andre kakak sepupu Sisil yang baru saja datang

"terima kasih kak..." Sisil menerima paper bag yang dibawa oleh Andre

"sekarang kamu ganti baju dulu, bersihkan dirimu, tante yang akan menunggu mamamu di sini"

Sisil pun berdiri dan berjalan meninggalkan tante dan kakak sepupunya itu untuk berganti pakaian dan membersihkan dirinya. Setelah berganti pakaian, Sisil pun kembali ke IGD.

"Sil..." Andre berjalan cepat menghampiri adik sepupunya itu.

"kak...mama bagaimana?" Sisil merasa ada sesuatu terjadi pada mamanya

"mamamu sudah dipindahkan ke ruang perawatan" ucap Andre

Sisil merasa lega, ia sempat berpikir Andre menghampirinya karena mamanya kondisinya memburuk. Sisil sejak kecil memang dekat dengan kakak sepupunya itu. Namun karena papanya yang tidak suka jika dirinya terlalu dekat dengan kelurga dari mamanya, mereka akhirnya bertemu hanya saat di sekolah saja.

Sisil pun ke ruang perawatan mamanya. Di sana mamanya sedang dijaga oleh tantenya, saudara ipar mama. Sisil pun masuk ke ruangan itu ditemani oleh Andre.

"ma...mama...nggak apa-apa kan?" Sisil menghambur memeluk mamanya itu

"mamamu nggak apa-apa Sil, dia hanya syok saja" jawab tantenya

"jantung mama bagaimana?"

"jantung mamamu baik-baik saja, kamu tenanglah..." ucap tante Dewi

"terima kasih tante..."

"kalau begitu tante sama Andre pulang dulu" ucap tante Dewi

"baik tante terima kasih banyak..." Sisil memeluk tantenya itu.

"kamu yang sabar ya...yang kuat...jaga mama kamu" tante Dewi pun keluar dari ruangan adik iparnya itu. Kini tinggalah Sisil dan mamanya di dalam ruangan itu. Sisil merasa sedih, kenapa hal buruk selalu saja menimpa dirinya dan mamanya itu.

Beberapa hari kemudian, kondisi mamanya Sisil sudah membaik, juga sudah diperbolehkan pulang oleh dokter. Sisil senang, akhirnya mamanya sudah diperbolehkan pulang.

Sesampainya di rumah Sisil membantu mamanya untuk berbaring. Papanya sibuk kerja, yang kini jabatannya dinaikkan menjadi kepala pabrik oleh pemilik pabrik.

Uang kompensasi atas batalnya pernikahan Sisil dan Andi pun telah diberikan. Bahkan keluarga Andi mengganti semua kerugian yang keluarga Sisil alami.

Tapi bukan itu itu yang membuat Sisil bahagia, melainkan ia kini terlepas dari perjodohan, dan ia bisa mengejar cita-citanya. Setelah membantu mamanya berbaring, Sisil pun membuka email dari dosennya tentang rekomendasi dimana ia bisa bekerja tanpa tes yang berbelit-belit.

Sisil sudah merencanakan semuanya. Ia mulai dari perusahaan yang menurutnya tidak terlalu besar. Ia ingin memulai karirnya dari bawah, ia ingin berhasil dengan jerih payahnya sendiri.

Malam harinya, saat makan malam, Sisil pun mengutarakan keinginannya untuk bekerja, ia ingin mengejar mimpinya bekerja dan kuliah kembali.

"papa tidak setuju kamu bekerja, lebih baik kamu di rumah bantu mama kamu!" ucap Tuan Johan tegas

"tapi pa...Sisil ingin bekerja, Sisil juga ingin membahagiakan mama dan papa" ucap Sisil dengan mata berkaca-kaca

"cukup Sisil...!jangan bantah papa!" papanya Sisil berang

"Sisil mohon pa..."

"sekali tidak tetap tidak!!" papanya Sisil meninggalkan meja makan

"sudah Sil...ikuti apa kata papa kamu...papa kamu pasti tahu yang terbaik untuk kamu" ucap mamanya Sisil

Sisil sudah tak tahu lagi harus bagaimana, ia merasa percuma ia sekolah, lulus dengan predikat terbaik jika ia tak boleh bekerja di tempat yang ia inginkan.

Sisil tidak tahu jalan pikiran papanya. Biasanya anak setelah lulus kuliah disuruh kerja dan membahagiakan orang tua, tapi papanya ini lain, ia tidak menginginkan anaknya bekerja.

Sebulan berlalu, meski terpaksa Sisil menurut apa yang papanya katakan. Ia membantu mengurus tanaman hias mamanya, dan ia pun mulai membuat akun media sosial agar banyak orang yang tahu dan mungkin bisa menggaet pembeli.

Dan benar saja, banyak yang tertarik dengan tanaman hias mamanya. Sisil merasa bahagia ketika melihat mamanya tersenyum ketika mendapat pelanggan yang membeli bahkan tak sedikit yang memborong tanaman hias mamanya.

Sisil bisa melihat, tanaman hias itulah tempat mamanya mencurahkan segala emosinya, melarikan diri dari masalahnya. Setiap kali mamanya terlibat pertengkaran dengan papanya, mamanya selalu menghabiskan waktunya untuk merawat tanaman-tanaman hiasnya.

Sisil tidak tahu, kenapa mamanya bisa bertahan dengan papanya yang punya sifat seperti itu. Pantas saja kakaknya lebih memilih pergi dari rumah dan menikah dengan pujaan hatinya, kini ia tahu apa yang dulu pernah kakaknya rasakan.

.

.

.

B e r s a m b u n g

Hai...hai....setelah membaca jangan lupa tinggalkan jejak ya gaess...caranya like, komen dan vote ya gaess...

Terima kasih 😊😊

Terpopuler

Comments

Patrisia Seli

Patrisia Seli

sisil yg bodoh

2025-01-23

1

lihat semua
Episodes
1 Perjodohan
2 Lulus
3 Wisuda
4 Pulang
5 Pernikahan pertama
6 Sekali tidak tetap tidak
7 Dijodohkan lagi
8 Pernikahan kedua
9 ICU
10 Aku ingin mengenal Alan
11 Aku mencintainya
12 Jackson Duran
13 Interview
14 Siapa dia Sil?
15 Ulang tahun mantan mertua
16 Jangan menangis lagi
17 Bukalah hatimu untukku
18 Mantan mertua dan pacar
19 Mendadak Lamaran
20 Pernikahan ke tiga
21 Sisil ingin menyusul Alan ma....
22 Pergi
23 Pertolongan Nadia
24 Tabrakan
25 Aku tak ingin menikah lagi
26 Arman
27 Cafe Starbass
28 Ladies Night
29 Pria Espresso
30 Jalannya seperti bebek
31 Bobol gawang
32 Bertemu Arman
33 Lari dari Arman
34 Kamu bekerja di sini?
35 Servis memuaskan
36 Kena kau!
37 Me time
38 Sekretaris baru
39 Sekretaris rasa Asisten pribadi
40 Meeting
41 Pingsan
42 Kejar dia...
43 Kembali sekarang!
44 Apartemen baru
45 Kejutan bertubi-tubi
46 Adik kecil
47 Senam lima jari
48 Menikmati surga dunia
49 Panas
50 Racun Febi
51 Jadilah Wanitaku
52 Pelan-pelan saja
53 Club Revo
54 Kebenaran terungkap
55 Febi tersiksa
56 Menjinakkan anaconda
57 Waktunya belanja
58 Unboxing dan Test drive
59 Kamu ingin menggodaku?
60 Fix you
61 Sisil diserang
62 Kemarahan Jackson
63 Basoka karatan
64 Kejujuran Nadia
65 Segelas cokelat hangat
66 Aku jatuh cinta padanya
67 The Jewel
68 Beach party
69 Iya Jack...Aku mau
70 Are you okay?
71 Kepergian Jack
72 Teka-teki
73 Joelle
74 Pesan misterius
75 Papa apa kabar?
76 Pengakuan Johan
77 Penculikan
78 Terpenjara
79 Gegar otak
80 Maafkan aku
81 Jadi??
82 Telepon dari Jordan
83 Jack... aku belum siap melakukannya
84 Rencana Sisil
85 I love you Jackson Duran
86 Do it honey...i'm yours...
87 Anacondaku sampai mabuk berkali-kali
88 Janda Bolong
89 Yess...Baby
90 Pengumuman
91 Aku tahu yang kau mau
92 Berita Viral
93 Adegan panas
94 Bos, kami diserang!
95 Kamu Hamil?
96 Budak Tuan Leo
97 Petunjuk
98 Bertemu Reina
99 Sebuah Cincin
100 Aku ingin memiliki anak darimu
101 Honey aku lelah..
102 Kemarahan Sisil
103 Cemburu
104 Karena cemburu
105 Fakta baru
106 Siapa Mereka?
107 Aku ingin berpisah
108 Ajari aku menembak
109 Bertemu Dea
110 Paksaan Jack
111 New York
112 Peran pengganti
113 Aku ingin bekerja
114 Pengawal pribadi
115 Penolakan Johny
116 Panggil aku daddy
117 Dia tunangan Jack
118 Pesta pertunangan
119 Jebakan betmen
120 Potongan teka-teki
121 Surat cerai
122 Jack Frustasi
123 Tentang pil penunda kehamilan
124 Perceraian
125 Aku tidak hamil kan?
126 Merajuk
127 Hamil simpatik
128 Aku ingin kita menikah
129 Kapan dia lahir?
130 Memohonlah Rei...!
131 Pewaris
132 Jack panik
133 Jacob Alexander Duran
134 Promo Novel Baru SALAHKAH AKU SELINGKUH?
135 Demi keamanan
136 Suruh Derry kembali!
137 Apa??!!
138 Sungai Hudson
139 Rencana
140 Diculik
141 Kedatangan Mario
142 Aku tidak bisa
143 Ada masalah apa?
144 Jangan sentuh dia
145 Siapa kau?!
146 Undangan
147 Pesta
148 Mawar berduri
149 Menyusun rencana
150 Merencanakan
151 Menjalankan rencana
152 Suara meresahkan
153 Tak sadar
154 Menyerang
155 Aku mau menikah denganmu
156 Akhir dari penyerangan
157 Tetap kawatir
158 Rumah sakit
159 Aku akan pergi
160 Tak bisa membantah
161 Penghianat
162 Kalajengking
163 Potongan Kepala
164 Tunduk
165 Perjalanan
166 Wanita Tua
167 At The Jewel
168 At the beach
169 At the beach (2)
170 Makam Alan
171 Bingkai foto
172 Berobat
173 Mengambil
174 New York lagi
175 Para Kakek
176 The Day
Episodes

Updated 176 Episodes

1
Perjodohan
2
Lulus
3
Wisuda
4
Pulang
5
Pernikahan pertama
6
Sekali tidak tetap tidak
7
Dijodohkan lagi
8
Pernikahan kedua
9
ICU
10
Aku ingin mengenal Alan
11
Aku mencintainya
12
Jackson Duran
13
Interview
14
Siapa dia Sil?
15
Ulang tahun mantan mertua
16
Jangan menangis lagi
17
Bukalah hatimu untukku
18
Mantan mertua dan pacar
19
Mendadak Lamaran
20
Pernikahan ke tiga
21
Sisil ingin menyusul Alan ma....
22
Pergi
23
Pertolongan Nadia
24
Tabrakan
25
Aku tak ingin menikah lagi
26
Arman
27
Cafe Starbass
28
Ladies Night
29
Pria Espresso
30
Jalannya seperti bebek
31
Bobol gawang
32
Bertemu Arman
33
Lari dari Arman
34
Kamu bekerja di sini?
35
Servis memuaskan
36
Kena kau!
37
Me time
38
Sekretaris baru
39
Sekretaris rasa Asisten pribadi
40
Meeting
41
Pingsan
42
Kejar dia...
43
Kembali sekarang!
44
Apartemen baru
45
Kejutan bertubi-tubi
46
Adik kecil
47
Senam lima jari
48
Menikmati surga dunia
49
Panas
50
Racun Febi
51
Jadilah Wanitaku
52
Pelan-pelan saja
53
Club Revo
54
Kebenaran terungkap
55
Febi tersiksa
56
Menjinakkan anaconda
57
Waktunya belanja
58
Unboxing dan Test drive
59
Kamu ingin menggodaku?
60
Fix you
61
Sisil diserang
62
Kemarahan Jackson
63
Basoka karatan
64
Kejujuran Nadia
65
Segelas cokelat hangat
66
Aku jatuh cinta padanya
67
The Jewel
68
Beach party
69
Iya Jack...Aku mau
70
Are you okay?
71
Kepergian Jack
72
Teka-teki
73
Joelle
74
Pesan misterius
75
Papa apa kabar?
76
Pengakuan Johan
77
Penculikan
78
Terpenjara
79
Gegar otak
80
Maafkan aku
81
Jadi??
82
Telepon dari Jordan
83
Jack... aku belum siap melakukannya
84
Rencana Sisil
85
I love you Jackson Duran
86
Do it honey...i'm yours...
87
Anacondaku sampai mabuk berkali-kali
88
Janda Bolong
89
Yess...Baby
90
Pengumuman
91
Aku tahu yang kau mau
92
Berita Viral
93
Adegan panas
94
Bos, kami diserang!
95
Kamu Hamil?
96
Budak Tuan Leo
97
Petunjuk
98
Bertemu Reina
99
Sebuah Cincin
100
Aku ingin memiliki anak darimu
101
Honey aku lelah..
102
Kemarahan Sisil
103
Cemburu
104
Karena cemburu
105
Fakta baru
106
Siapa Mereka?
107
Aku ingin berpisah
108
Ajari aku menembak
109
Bertemu Dea
110
Paksaan Jack
111
New York
112
Peran pengganti
113
Aku ingin bekerja
114
Pengawal pribadi
115
Penolakan Johny
116
Panggil aku daddy
117
Dia tunangan Jack
118
Pesta pertunangan
119
Jebakan betmen
120
Potongan teka-teki
121
Surat cerai
122
Jack Frustasi
123
Tentang pil penunda kehamilan
124
Perceraian
125
Aku tidak hamil kan?
126
Merajuk
127
Hamil simpatik
128
Aku ingin kita menikah
129
Kapan dia lahir?
130
Memohonlah Rei...!
131
Pewaris
132
Jack panik
133
Jacob Alexander Duran
134
Promo Novel Baru SALAHKAH AKU SELINGKUH?
135
Demi keamanan
136
Suruh Derry kembali!
137
Apa??!!
138
Sungai Hudson
139
Rencana
140
Diculik
141
Kedatangan Mario
142
Aku tidak bisa
143
Ada masalah apa?
144
Jangan sentuh dia
145
Siapa kau?!
146
Undangan
147
Pesta
148
Mawar berduri
149
Menyusun rencana
150
Merencanakan
151
Menjalankan rencana
152
Suara meresahkan
153
Tak sadar
154
Menyerang
155
Aku mau menikah denganmu
156
Akhir dari penyerangan
157
Tetap kawatir
158
Rumah sakit
159
Aku akan pergi
160
Tak bisa membantah
161
Penghianat
162
Kalajengking
163
Potongan Kepala
164
Tunduk
165
Perjalanan
166
Wanita Tua
167
At The Jewel
168
At the beach
169
At the beach (2)
170
Makam Alan
171
Bingkai foto
172
Berobat
173
Mengambil
174
New York lagi
175
Para Kakek
176
The Day

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!