Leader Setan

"ANUGERAH LARASATI"

"HADIR BU" teriak Laras seraya berdiri dengan spontan, pecahlah tawa teman sekelasnya.

"DIAM" bentak sang guru, kelas pun langsung hening.

Bayu dan Ellora membungkukkan tubuh dan merebahkan dagunya ke atas meja dan menutup wajah mereka menggunakan buku.

'G*BLOK EMANG TUH ANAK' gumam Bayu

'ALAMAT DI SURUH BERDIRI DEPAN KELAS' gumam Ellora

"Dari tadi ibu panggil kamu, malah asyik ngelamun. Bukan waktunya ngelamunin pacar kamu, belajar dan dengarkan yang benar" tegur sang guru

"Dih, mikirin pacar apa sih bu? Jomblo nih bu, ngelawak nih ibunya." ceplos Laras, ia pun langsung menutup mulutnya dengan telapak tangan kanannya. Teman sekelas Laras, berusaha menahan tawa mereka. Emang cuma Laras yang berani adu mulut sama guru killer satu ini.

"KAMU PIKIR IBU PELAWAK? Ya, emang 11 12 sih sama Ayu Ting-Ting." Laras menundukkan kepalanya, dan memiringkan bibirnya.

'Becandanya Sule nih si ibu, Ayu Ting-Ting dari hongkong. Sama emaknya Ayu aja, masih cantik kan emaknya Ayu.' gumam Laras dalam hati

"JANGAN MENGUMPAT KAMU" bentak gurunya lagi

'Cenayang nih si ibu' ucap Laras lagi, yang hanya berani dalam hatinya

"Coba ulangi apa saja yang udah ibu jelaskan tadi." titah bu Teni

'MAMPUS GUE' Laras melirik ke bangku sebelahnya, dimana Ellora duduk. Ellora pun menunjukkan judul yang sedang di bahas oleh bu Teni tadi, Laras mengangguk paham.

Dengan gamblangnya Laras mengulang apa yang sudah ia baca, bahkan lebih sederhana, singkat dan padat. Namun, justru apa yang di terangkan oleh Laras. Lebih di pahami oleh murid lainnya, di bandingkan apa yang di jelaskan oleh sang guru. Bukan hal yang sulit baginya, ini mah hanya sebagian kecil.

Dia bahkan pernah presentasi, di hadapan kolega sang papa. Karena presentasinya itu, para kolega sang papa langsung menandatangani kontrak kerjasama.

"Sudah bu" ucap Laras, bu Teni pun terkejut. Karena saking kagum dengan cara penyampaian dan juga auranya yang tegas, membuat bu Tina melongo.

"A ahh, i iya. Baiklah, kamu sudah boleh duduk. Lain kali jangan melamun lagi, untuk hari ini kamu saya maafkan." jawab bu Tina tergagap

"A siaaaappp bu" ucap Laras, ia pun kembali duduk. Sekarang ia memperhatikan gurunya dengan benar, masalah tikus itu akan ia pikirkan lagi bersama abangnya.

Tanpa sepengetahuan Laras, di luar kelas ada yang sedang menyandarkan tubuhnya di dinding kelas Laras. Ia tersenyum, ternyata gadis yang menurutnya sangat mengganggu. Otaknya tidaklah segesrek kelakuannya, ia pun melanjutkan langkahnya yang bertujuan ke toilet.

.

.

"HEH P.A!!! Ngapa lu ngelamun di kelas? Ngelamunin si bonbin ya" ucap Bayu seraya membalikkan duduknya menghadap Laras, pelajaran bu Tina telah usai.

"Dih, ngapain mikirin si bonbin. Ga penting banget, kuys mendekat." jawab Laras, Bayu dan Ellora pun menuruti permintaan Laras.

"Gue mau ngebongkar kebobrokan sekolah ini, gue mau bicarain ini sama kedua abang gue pulang sekolah. Lu bedua pada mau ikut kagak?" Ellora dan Bayu saling tatap dan mengangguk bersamaan.

"Siiippp..." Laras mengeluarkan ponselnya, ia menghubungi Ken

"Ke bang, bang Ke" ucap Laras

'Assalamu'alaikum Romlaaaahhhh'

"Oh iya, Assalamu'alaikum bang Ke"

'Wa'alaikum salam, ngapa lu?'

"Dih ngegas, ehh... ga kuliah lo bang. Jam segini teleponan." Ellora dan Bayu menggelengkan kepalanya, emang P.A ni bocah. Pan dia yang nelepon abangnya, kudu di Ruqyah apa ya.

'HEH BARONGSAI BINTI GESREK, lu yang telepon gue. NGAPA LU? KAGAK SEKOLAH LU!!!'

"Lah iya bener juga, ck. Bang, pulangnya ke kantor bang Bima nyok."

'Ngapain? Nggak ah, langsung pulang.' tolak Ken

"Si abang geura, ada yang mau Laras bahas. Tentang sekolahan tercintah kitah loh"

'Sekolah? Dih, lu yang sekolah, ngapa musti ajakin kita? Kita mah udah jadi ALUMNI'

"IShhh.... ini mah tentang masa depan sekolah kita, masa depan Laras mah ga usah di omongin lagi. Udah pasti sukses, percaya sama author"

'Kenapa sih?' Laras menjauhkan ponsel, lalu ia mengirim email pada abangnya tersebut

"Buka email yang adek kirim, baca, pahami dan resapi. Anjaaayyy.... kalo udah di baca kabarin ya bang. Assalamu'alaikum"

'Wa'alaikum salam' panggilan pun terputus

"Yakin abang lo mau?" tanya Bayu

"Percaya ma gue, setelah dia baca, dilihat, diraba, diterawang email dari gue. Anjiiiirrr... 3D woy!!! Pasti dia balik telepon gue, buat nanyain kebenarannya." jawab Laras, ia pun menaruh ponselnya di atas meja.

"Woyyy... bu Laksmi ga masuk, kerjain tugas ini." ucap ketua kelas, ia pun membagikan kertas tugas yang mungkin jumlahnya ada 5 lembar.

"Bussseeettt daaahhh.... udah jarang masuk, terus ngasih tugas bejibun. Sekalinya masuk, ulangan dadakan." gerutu Bayu

"Kagak usah ngeluh Bams, kerjain aja apa yang ada di depan mata." ucap ketua kelas, seraya menyerahkan kertas tersebut.

"Demi Masa Depan yang cerah Bay" celetuk teman sebangkunya

"Masa depan cerah apanya? Yang ada otak gue main korsel di pala gue, muter woyy." jawab Bayu sekenanya

Ponsel Laras yang di atas meja, mengeluarkan nada dering yang membuat teman sekelasnya berjingkat kaget.

'Njir suara kunti dimana wak?'

'Sekolah udah mulai angker'

'Nggak beres ini mah'

"Sori sori... nada dering ponsel gue guys." ucap Laras berdiri

"B*ngke"

"BESTIE DEMIT LO, RAS" teriak temannya

"Wahhh... sekate-kate tu mulut, gue leader nya. PUAS LO!!" ucap Laras kesal, ia pun menerima panggilan tersebut.

"NGAPA LO" bentak Laras

'Set dahh, kerasukan setan budek lo? Pake keras-keras itu nada, mau nyaingin nyonya Arjuna?'

"CK, apa sih bang?" tanya Laras kesal

'Email yang lo kirim, itu beneran?'

"BERCYANDA.... BERCYANDA.... ya iyalah bang Ke"

'Ihh... marah-marah mulu ni gadis perawan, masih kepikiran cowo gebetan lo ya'

"Enak aja, jadi pulang sekolah ke kantor bang Bima kan?" jawab Laras mengalihkan pembicaraan

'Ok, kita kuys lah. Kayanya bakalan banyak yang terseret, petinggi-petinggi dari kepolisian juga pasti bakalan ada yang kena ini mah. Bekengan mereka kuat, itu pasti ada di antara mereka.'

"Adek juga berpikiran begitu sih bang, kita akan lanjutkan di kantor aja. Bayu ma Ellora juga ikut bang, mau ngacak-ngacak kantor bang Bima katanya."

"FITNAH WOYYY, FITNAH LEBIH KEJAM DARI IBU TIRI" teriak Bayu, Ken pun tertawa di sebrang sana

'Ya udah, pulang abang jemput kalian. Assalamu'alaikum'

"Wa'alaikum salam"

Obrolan mereka tentunya pelan ya, kecuali saat Bayu berteriak tadi.

"Apa gue bilang, si bang Ke pasti talipun gue."

"Mang email apa sih yang lu kirim?" tanya Ellora

"Mau tau aja, apa mau tau banget"

"Mau gue timpuk lu?" ucap Ellora kesel

"Jangan galak-galak ihhh, nanti bang Bayu nya lari ke pelukan putri Candrawinata, hayyooohh" goda Laras

"Berani emang lu Bay?" tanya Ellora dengan nada mengancam

"Hah? Mana berani gue, bisa jadi korban mutil*si gue" jawab Bayu, tawa Laras pun pecah.

"Udah udah, kerjain dulu aja tugasnya. Gue bakalan kasih tau semuanya, di kantor bang Bima." ucap Laras

Mereka pun mengembalikan fokus pada pelajaran.

...****************...

Senggol woyyy... 😙😙

...Happy Reading all💞💞💞...

Terpopuler

Comments

Eka Putri🥰

Eka Putri🥰

lo nelpon duluan goblok lama² darah tinggi sumpah😤

2024-04-08

1

Zahra

Zahra

bener ras masa depan mu tergantung author

2024-03-12

2

Zahra

Zahra

lah laras amnesia dia yg nelpon duluan padahal

2024-03-12

2

lihat semua
Episodes
1 Bintang
2 Larasati
3 Rencana
4 Keluarga Van Houten
5 Kekonyolan Sahabat Laras
6 Bayu dan Ellora
7 Patah Hati
8 Sesi Curhat
9 Perubahan Laras
10 Bobrok
11 Leader Setan
12 Ke perusahaan
13 part 13
14 Jas Hujan Baru
15 Alex Christopher
16 Harus 2 Minggu
17 Cemburu
18 Kita mulai
19 Done
20 Fans Garis Keras
21 Kehancuran Bagus
22 Pelakor Tidak Tau Malu
23 Seujung Kuku Kegarangan Laras
24 Ada apa dengan Bintang?
25 Aksi Kejar-Kejaran
26 Amarah Laras
27 Mulai Bucin
28 Permintaan Maaf Ke sekian kalinya
29 Restu
30 Ngintip
31 Bang Bima di Rawat
32 Salah Cari Lawan
33 Kemarahan Ellora
34 Pertemuan Laras-Ellora dan Orang Tua Naura
35 Cari Mati
36 Kehancuran Naura dan Keluarga
37 SUHU?
38 Rapat Pemegang Saham
39 Rahasia Bintang
40 Menemukan Penolong Bima
41 Ketemu Mama Mertua
42 Asal Muasal Kegesrekan Laras
43 Ellora dalam Bahaya
44 Terbongkar
45 Awal Penyelamatan
46 PENYELAMATAN
47 Kondisi Ellora dan Liliana
48 Part 47 (Kondisi Ellora dan Liliana)
49 Laras Drop
50 Rigantara
51 Kondisi Ben
52 Keputusan Sundari istri Ben
53 Kepergian Ibunda Raihan
54 Fakta Mengejutkan
55 Cinta??
56 Salah Target
57 Markas
58 Balapan
59 Mengawal Laras
60 Drama Sebelum Pertandingan
61 Pertandingan
62 Rumah Baru untuk Anak Asuh
63 Bella
64 Ajakan menikah
65 Kekonyolan Raya
66 2 vs 20
67 Bercerita
68 Kekecewaan Orang Tua Haidar
69 Lamaran
70 Permintaan Maaf Haidar
71 Part 70
72 Dua Bulan Lagi
73 Sudah Mencari Tau
74 SIKAAAAT MAAAA
75 Pasrah
76 Hukuman Arjuna
77 Kebenaran tentang Ayah Raya dan Raihan
78 Ke Pemakaman
79 Foto Keluarga
80 Mine
81 Ujian Dadakan
82 Kejutan untuk Laras
83 Pernikahan Bima dan Raya
84 Resepsi
85 Menumpas para Tikus
86 Leon
87 Orang Mencurigakan
88 Mengunjungi Rumah Singgah
89 Ke rumah Nuri
90 Di balik Kematian sang Ayah
91 Menyeret Ningsih dan Dito ke balik jeruji
92 Rencana ke Malang
93 Hampir Lepas Kendali
94 Putri Pemilik Mall dan Putri Pemilik Butik
95 Percakapan absurd
96 Welcome to Malang
97 Permintaan Maaf bu Sarmi
98 Pertemuan Bumi dan Kedua Orang Tuanya
99 Waktunya Berlibuuuurrrrr
100 Pulang dan Berpisah
101 Menggoda Ken dan Nuri
102 Rencana BBQ dan Belanjaaaa
103 Tetangga Julid
104 Donat J.Long
105 Satria
106 Masih tentang Satria
107 Mata dibalas Mata
108 Mulai??
109 Hukuman
110 Siswi Pendarahan di Toilet
111 Elvira yang Malang
112 Mencari Informasi
113 Pengumuman Tidak Up
114 Penyerangan
115 Aura Mafia
116 Penyelesaian Masalah Sarah
117 Persiapan
118 Terserempet
119 Pembalasan untuk Sandra
120 Benar-benar Kejutan
121 Hal Kecil, namun membuat bahagia
122 Bewara Novel Baru
123 Pillowtalk
124 Kabar Gembira
125 Nek Lampir
126 Room Chat
127 Keseruan Mempersiapkan UlTah Mama Ajeng
128 Fakta si Julid
129 Pembalasan Sanita
130 AKU TERKEJUT
131 Kado dari Kaisar
132 Dihh... Sinting
133 RAS!!!
134 Semua Marah
135 Dalangnya
136 Hukuman dari Ajeng
137 Keterkejutan Tuan Graham
138 Kedatangan tuan Graham
139 Nuri Histeris
140 Masa Lalu yang Sama
141 Kedatangan Nenek Bintang
142 Kekesalan Ayu
143 Triple Date
144 Ayu
145 Jahilnya Diana, Laras dan Ellora
146 Pendapat Nek Rum
147 Lamaran Tanpa Rencana
148 SAH!!! Ken dan Nuri
149 Rencana Ayu
150 Hadiah Turun Temurun
151 Ibu Ayu Tak Terima
152 Masa Lalu
153 Masih Cerita Masa Lalu
154 Akhirnya SAAHHH!!!!
155 Akhirnya SAAHHH!!!!
156 Sungkeman
157 Rencana ke Jepang
158 Otewe Jepang
159 Pertemuan Laras dan Keluarga Arjuna
160 Temu Kangen
161 Akhirnyaaaaa
162 Berita Mengejutkan
163 Raya Siuman
164 Pertemuan Mengharu Biru
165 Rencana Menjebak Dalang
166 Target Tertangkap
167 Cinta Pandangan Pertama
168 Keseruan di Kelas
169 Penjarahan
170 Hari Kelulusan
171 Masalah Barukah?
172 Raihan
173 Detik-detik WAR
174 Bertarung dengan Rival Lama
175 Laras Tak Sadarkan Diri
176 Kedatangan Arjuna dan Ajeng
177 Laras Bangun
178 Ammar dan Belle
179 Ammar
180 Ammar 2
181 Kiwwww
182 Ammar dan Belle 2
183 Ammar dan Belle 3
184 Kaya Biro Jodoh
185 Kabar Mengejutkan
186 Alhamdulillah
187 Detik-detik Lamaran
188 Pertunangan Ammar dan Belle
189 Kating yang Meresahkan
190 Rencana Laras
191 Erik Darmawangsa atau Pangeran Erik Hashim
192 Rencana Laras 2
193 Rencana Laras 3
194 Mulai Beraksi
195 SEKARANG
196 Kondisi Erik
197 Erik Siuman
198 HANCUUURRRR
199 Hukuman untuk Lilac dan...
200 Rencana Pengasingan Ashilah
201 Pertemuan
202 Pertemuan 2
203 Kado Ulang Tahun
204 Kehebohan dua keluarga
205 Kebahagiaan di sekitar Laras
206 Kondisi Laras yang Menurun
207 Gab dan Ashilah
208 Kebaikan Laras
209 Ngidam
210 Demi Laras
211 Bazaar Amal
212 Ngidam Anggur
213 Dihadang Begal
214 Aset yang Tersisa
215 Kemarahan Bintang dan Arjuna
216 Kedatangan Teman-teman
217 Lomba Memasak
218 Bahagia
219 Sedikit Selingan
220 Kontraksi
221 Detik-detik Kelahiran Baby Twin
222 Kelahiran Baby Twin
223 Sebuah Kebenaran
Episodes

Updated 223 Episodes

1
Bintang
2
Larasati
3
Rencana
4
Keluarga Van Houten
5
Kekonyolan Sahabat Laras
6
Bayu dan Ellora
7
Patah Hati
8
Sesi Curhat
9
Perubahan Laras
10
Bobrok
11
Leader Setan
12
Ke perusahaan
13
part 13
14
Jas Hujan Baru
15
Alex Christopher
16
Harus 2 Minggu
17
Cemburu
18
Kita mulai
19
Done
20
Fans Garis Keras
21
Kehancuran Bagus
22
Pelakor Tidak Tau Malu
23
Seujung Kuku Kegarangan Laras
24
Ada apa dengan Bintang?
25
Aksi Kejar-Kejaran
26
Amarah Laras
27
Mulai Bucin
28
Permintaan Maaf Ke sekian kalinya
29
Restu
30
Ngintip
31
Bang Bima di Rawat
32
Salah Cari Lawan
33
Kemarahan Ellora
34
Pertemuan Laras-Ellora dan Orang Tua Naura
35
Cari Mati
36
Kehancuran Naura dan Keluarga
37
SUHU?
38
Rapat Pemegang Saham
39
Rahasia Bintang
40
Menemukan Penolong Bima
41
Ketemu Mama Mertua
42
Asal Muasal Kegesrekan Laras
43
Ellora dalam Bahaya
44
Terbongkar
45
Awal Penyelamatan
46
PENYELAMATAN
47
Kondisi Ellora dan Liliana
48
Part 47 (Kondisi Ellora dan Liliana)
49
Laras Drop
50
Rigantara
51
Kondisi Ben
52
Keputusan Sundari istri Ben
53
Kepergian Ibunda Raihan
54
Fakta Mengejutkan
55
Cinta??
56
Salah Target
57
Markas
58
Balapan
59
Mengawal Laras
60
Drama Sebelum Pertandingan
61
Pertandingan
62
Rumah Baru untuk Anak Asuh
63
Bella
64
Ajakan menikah
65
Kekonyolan Raya
66
2 vs 20
67
Bercerita
68
Kekecewaan Orang Tua Haidar
69
Lamaran
70
Permintaan Maaf Haidar
71
Part 70
72
Dua Bulan Lagi
73
Sudah Mencari Tau
74
SIKAAAAT MAAAA
75
Pasrah
76
Hukuman Arjuna
77
Kebenaran tentang Ayah Raya dan Raihan
78
Ke Pemakaman
79
Foto Keluarga
80
Mine
81
Ujian Dadakan
82
Kejutan untuk Laras
83
Pernikahan Bima dan Raya
84
Resepsi
85
Menumpas para Tikus
86
Leon
87
Orang Mencurigakan
88
Mengunjungi Rumah Singgah
89
Ke rumah Nuri
90
Di balik Kematian sang Ayah
91
Menyeret Ningsih dan Dito ke balik jeruji
92
Rencana ke Malang
93
Hampir Lepas Kendali
94
Putri Pemilik Mall dan Putri Pemilik Butik
95
Percakapan absurd
96
Welcome to Malang
97
Permintaan Maaf bu Sarmi
98
Pertemuan Bumi dan Kedua Orang Tuanya
99
Waktunya Berlibuuuurrrrr
100
Pulang dan Berpisah
101
Menggoda Ken dan Nuri
102
Rencana BBQ dan Belanjaaaa
103
Tetangga Julid
104
Donat J.Long
105
Satria
106
Masih tentang Satria
107
Mata dibalas Mata
108
Mulai??
109
Hukuman
110
Siswi Pendarahan di Toilet
111
Elvira yang Malang
112
Mencari Informasi
113
Pengumuman Tidak Up
114
Penyerangan
115
Aura Mafia
116
Penyelesaian Masalah Sarah
117
Persiapan
118
Terserempet
119
Pembalasan untuk Sandra
120
Benar-benar Kejutan
121
Hal Kecil, namun membuat bahagia
122
Bewara Novel Baru
123
Pillowtalk
124
Kabar Gembira
125
Nek Lampir
126
Room Chat
127
Keseruan Mempersiapkan UlTah Mama Ajeng
128
Fakta si Julid
129
Pembalasan Sanita
130
AKU TERKEJUT
131
Kado dari Kaisar
132
Dihh... Sinting
133
RAS!!!
134
Semua Marah
135
Dalangnya
136
Hukuman dari Ajeng
137
Keterkejutan Tuan Graham
138
Kedatangan tuan Graham
139
Nuri Histeris
140
Masa Lalu yang Sama
141
Kedatangan Nenek Bintang
142
Kekesalan Ayu
143
Triple Date
144
Ayu
145
Jahilnya Diana, Laras dan Ellora
146
Pendapat Nek Rum
147
Lamaran Tanpa Rencana
148
SAH!!! Ken dan Nuri
149
Rencana Ayu
150
Hadiah Turun Temurun
151
Ibu Ayu Tak Terima
152
Masa Lalu
153
Masih Cerita Masa Lalu
154
Akhirnya SAAHHH!!!!
155
Akhirnya SAAHHH!!!!
156
Sungkeman
157
Rencana ke Jepang
158
Otewe Jepang
159
Pertemuan Laras dan Keluarga Arjuna
160
Temu Kangen
161
Akhirnyaaaaa
162
Berita Mengejutkan
163
Raya Siuman
164
Pertemuan Mengharu Biru
165
Rencana Menjebak Dalang
166
Target Tertangkap
167
Cinta Pandangan Pertama
168
Keseruan di Kelas
169
Penjarahan
170
Hari Kelulusan
171
Masalah Barukah?
172
Raihan
173
Detik-detik WAR
174
Bertarung dengan Rival Lama
175
Laras Tak Sadarkan Diri
176
Kedatangan Arjuna dan Ajeng
177
Laras Bangun
178
Ammar dan Belle
179
Ammar
180
Ammar 2
181
Kiwwww
182
Ammar dan Belle 2
183
Ammar dan Belle 3
184
Kaya Biro Jodoh
185
Kabar Mengejutkan
186
Alhamdulillah
187
Detik-detik Lamaran
188
Pertunangan Ammar dan Belle
189
Kating yang Meresahkan
190
Rencana Laras
191
Erik Darmawangsa atau Pangeran Erik Hashim
192
Rencana Laras 2
193
Rencana Laras 3
194
Mulai Beraksi
195
SEKARANG
196
Kondisi Erik
197
Erik Siuman
198
HANCUUURRRR
199
Hukuman untuk Lilac dan...
200
Rencana Pengasingan Ashilah
201
Pertemuan
202
Pertemuan 2
203
Kado Ulang Tahun
204
Kehebohan dua keluarga
205
Kebahagiaan di sekitar Laras
206
Kondisi Laras yang Menurun
207
Gab dan Ashilah
208
Kebaikan Laras
209
Ngidam
210
Demi Laras
211
Bazaar Amal
212
Ngidam Anggur
213
Dihadang Begal
214
Aset yang Tersisa
215
Kemarahan Bintang dan Arjuna
216
Kedatangan Teman-teman
217
Lomba Memasak
218
Bahagia
219
Sedikit Selingan
220
Kontraksi
221
Detik-detik Kelahiran Baby Twin
222
Kelahiran Baby Twin
223
Sebuah Kebenaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!