Setelah kehancuran kapal airi di dunia bela diri kuronshi, Airi pergi untuk mengambil kapal lamanya, yaitu vares vea, dan kini kembali berlayar bersama dengan Teman-teman barunya.
"Sekarang kita mau kemana lagi?"
"Ntahlah, aku juga bingung oh.... Benar juga ada satu dunia lagi yang kemungkinan bisa menjadi petunjuk"
"Dunia apa itu?"
"Tapi untuk sekarang kita akan pergi secarah terpisah, karna dunia itu memiliki 15 dunia lain yang dia kuasai"
"Kak, jangan-jangan dunia itu?"
"Benar, dunia hiburan party!!!"
Blade meng cengkraman erat kepala airi dari belakang, dan dengan kesalnya blade bertanya.
"Oi. Kau cuman ingin bermain kan di sana, kalo kau cuman ingin bermain lebih baik kita tidak usah datang kesana"
"Te-tenang dulu blade, ah!! Kepala ku sakit, lepaskan!"
Blade melepaskan airi dari cengkraman nya.
"Belakang ini, ditempat itu ada hal aneh yang terjadi, ini adalah video yang di ambil 3 hari yang lalu!"
Airi menunjukan suatu video pada mereka, di video itu terlihat seseorang yang menggunakan jubah hitam masuk kedalam sebuah ruangan dan bertemu dengan seseorang, orang berjubah itu terlihat mengeluarkan sesuatu dari jubahnya dan vilsarah langsung berteriak tepat disamping telinga blade.
"Ah!!!!! Tanduk raja"
"JANGAN BERTERIAK DISAMPINGKU!!!"
"Ah, maaf"
"Di dunia ke berapa ini di ambil?"
"Aku juga tidak tau, karena itu kita harus menyelidiki nya!!!"
"(Pasti prioritas utama kakak adalah bersenang-senang. Aku yakin itu)"
"Ayo berangkat, ke dunia hiburan party!"
Kapal mereka berangkat menuju dunia party, perjalanan mereka membutuhkan waktu 1 jam hingga sampai di universe dunia party, dan 30 menit hingga sampai di dunia party, dari jauh terlihat begitu banyak lampu sorot yang menyala terang.
"Kita akan berpencar menjadi 3 kelompok, aku, tia, dan blade akan menjelajahi dunia ke 1 sampai 5. Seiryu, genryu, dan titania akan menjelajahi dunia ke 6 sampai 10. Airi, vilsarah, dan itsuka akan menjelajahi sisanya, gunakan Walkie talkie ini untuk berkomunikasi satu sama lain"
"Ok, kalau begitu kita akan berkumpul kembali di kapal ini dalam waktu 10 hari, jika melihat sesuatu jangan langsung menyerang"
"Hehehehe.... Ini benar-benar mendebarkan, kita seperti spy"
"Titania fokus pada misi!"
"Kalian berdua kalau ingin bicara matikan dulu alat komunikasi kalian"
"Semuanya fokus!"
Titania bersemangat dalam misi sehingga berisik dan seiryu menegurnya, dan vilsarah menegur seiryu karena terlalu berisik, dan blade menegur mereka semua.
Mereka berpencar ke masing-masing dunia demi mendapatkan petunjuk.
"Kita mulai dari mana?"
"Berpencar dan tanyakan apa mereka pernah melihat orang berjubah hitam di sekitar sini!"
Mereka saling berpencar dan menanyakan kepada orang-orang di sekitar, tapi selama 3 hari belum ada hasil sama sekali.
"Sudah 3 hari dan ini dunia ke 3 yang kita jelajahi tapi hasilnya sama saja"
"Hm?"
Engine melihat ke arah arcade dan terlihat orang berjubah hitam masuk ke arcade.
"Ada apa engine?"
"Aku melihat orang berjubah hitam masuk ke arcade"
"Kalo begitu kejar dia, tia hubungi yang lain!"
"Teman-teman, kami melihat orang berjubah hitam, dia berada di dunia ke 3"
"Dimengerti. Aku, kakak, dan itsuka akan segera kesana"
"Roger"
Kelompok airi dan seiryu mendengar kabar dari kelompok engine dan langsung menuju kesana, tapi di tengah jalan airi terpisah.
"Tunggu vilsarah! Dimana kakak?"
"Gawat.... Orang-orang di sini terlalu banyak, aku jadi kesusahan membedakan"
"Kalian bisa pergi duluan, kakak terpisah dari kami" vilsarah menghubungi blade.
"Kenapa bisa? Baiklah kami akan menunggu kalian"
Ditengah jalan airi melihat seseorang yang menggunakan jubah hitam masuk ke sebuah mall, airi langsung mengikuti orang itu dari belakang tapi orang itu menghilang di tengah keramaian.
"Kemana dia?"
Airi terus mencari orang itu orang berjubah hitam itu, kemudian ledakan terjadi dari dalam tempat bermain, airi langsung berlari menuju tempat itu, dari dalam tempat bermain terlihat 3 orang yang menggunakan jubah hitam.
"Atas perintah dari tuan kami, dunia ini akan kami hancurkan!"
"Ternyata mereka lebih dari 1 orang"
Para penjaga datang ke tempat itu dan mencoba menghentikan orang berjubah hitam itu, tapi mereka dikalahkan dalam sekejab, semua orang panik dan berlari keluar mall.
"Siapa kalian sebenarnya?"
"Kami adalah prajurit dari ras phantom, jika kau ingin selamat hentikan tindakan bodoh mu dan cepat pergi dari sini!"
Airi mengeluarkan pedangnya dari dalam sihir ruang nya dan mengarahkannya kepada mereka.
"Kita lihat siapa yang bodoh"
"Maju!"
Ke 2 orang berjubah hitam di sampingnya langsung meyerang airi dengan senjata mereka tapi dengan mudah airi menangkis serangan mereka.
"
Sebuah pedang yang terbuat dari tulang dengan ujung seperti mata pancing muncul dari bawah tanah, orang berjubah hitam tadi mengambil pedang itu dan langsung menyerang airi yang masih menahan pedang milik 2 orang yang menyerangnya.
"
Sebuah pilar es muncul dari bawah dan menahan pedang milik orang itu, airi kemudian langsung menendang 2 orang yang berada di hadapannya, tapi orang yang memegang pedang berhasil menghancurkan es yang menahan pedangnya dan merobek dada airi hingga airi mengeluarkan banyak darah dan berlutut.
"Ahg....."
"Aku sudah memperingatkan mu, kau tidak mungkin menang melawan kami,
Pedang itu langsung memanjang dan ujung pedang yang terlihat seperti mata pancing tadi langsung berubah menjadi kepala naga dan semakin membesar.
"
Paus besar keluar dari bawah tanah dan berbenturan dengan naga itu dan keduanya sama-sama hancur.
"Mustahil!!!..... Kau bukan penduduk universe ocean"
"Aku tidak pernah bilang aku penduduk universe ocean"
"Hm... Kalian berdua pergi dan sebarkan ketakutan!... Orang ini aku yang urus"
"Tidak akan kubiarkan
Airi memanggil golem untuk menahan 2 orang yang akan pergi.
"
Seketika itu juga golem yang Airi panggil menghilang bersama dengan lingkaran sihirnya.
"Sihir kuno!!!"
"Ini akan menjadi pertarungan antara diriku dan kau, kurasa kita harus memperkenalkan diri kita dulu, aku adalah meno... Meno phantom"
"Airi panggil saja aku begitu"
"Kalo begitu ayo kita mulai airi!"
Meno mamanjangkan pedangnya seperti rantai lalu mengajunkannya ke airi, airi langsung melompat untuk menghindarinya tapi pedang itu mengejar airi keatas dan berhasil mengait kakinya.
"Ah!!"
"Percuma saja kau menghindar, pedang orgaci milikku akan mengejar musuhku, bahkan jika kau berada di dimensi lain pedang ini akan tetap menangkapmu"
"Ini pedang yang merepotkan dan juga hebat.... Wah!!!"
Meno menarik airi kebawah hingga airi membentuk lantai dengan keras, meno berlari menuju airi yang masih terbaring di lantai dan menendangnya kebawah dari lantai 5 hingga lantai 1, tentangan itu membuat mall tempat mereka bertarung mulai rubuh sedikit demi sedikit.
"Ada apa? Apa itu sudah batas mu?"
"Agn.... Ha... Jangan terlalu merehmekanku
"Hah?"
Pecahan-pecahan dari mall itu bergabung dan membentuk suatu golem yang diselimuti oleh angin yang sangat tajam, golem itu langsung menuju ke arah airi dan meno dengan sangat cepat dan berhasil memukul meno hingga terlempar keluar dari mall.
"Ugh.... Tidak kusangka kau bisa menggunakan sihir kuno"
"
Golem lain muncul di samping airi, golem yang diselimuti api dan golem yang diselimuti angin keluar dari mall bersama dengan airi.
"Sudah kubilang jangan terlalu merehmekanku"
"Sepertinya ini akan menjadi serius,
Meno menancapkan pedangnya ke tanah dan pedang itu seperti diserap oleh tanah, seketika itu tulang-tulang besar muncul dan mengepung mereka semua.
"Mulai dari sini, aku lah yang berkuasa"
Meno menjentikkan tangannya dan tulang besar muncul dari atas dan menusuk ke 2 golem airi sampai hancur, setelah itu meno mengepalkan tangannya ke arah airi dan seketika itu puluhan tulang tajam langsung mengarahkan ke airi, airi berhasil menghindari beberapa tulang itu, tapi tulangnya terlalu banyak hingga akhirnya airi terkena serangan meno.
"Agh!!!!!"
Meno kemudian mendekati airi yang tubuhnya telah tertusuk banyak tulang.
"Sudah berakhir, aku sebenarnya ingin bersenang-senang denganmu, tapi aku harus mengakhiri ini dengan cepat"
Meno kemudian membuat sebuah pedang dari tulang dan menusuk langsung di jantung airi.
"Selamat tinggal, airi... Kau lawan yang hebat"
Meno berbalik badan dan menjauh dari airi.
"
Penjara tulang milik meno dimakan oleh energi sihir biru yang menyebar luas di tempat itu dan sebuah lapangan berwarna biru yang dipenuhi kristal muncul di tempat itu.
"Apa ini?"
Meno langsung panik dan melihat ke arah airi, terlihat tubuh airi yang perlahan-lahan mulai menghilang.
"Ilusi?.... Tapi sejak kapan?"
Airi kemudian muncul di belakang meno.
"Sudah ku bilang, jangan terlalu meremehkanku, sihir mu menarik jadi aku butuh waktu untuk meneliti nya, dan aku berhasil menirunya"
"Kau menciptakan sihir baru selama kita bertarung? Itu tidak masuk akal, menciptakan suatu sihir membutuhkan fokus yang sangat tinggi, menciptakan nya selama pertarungan adalah hal yang tidak masuk akal!!!"
"Kita sudahi saja pembicaraan ini!"
Airi mengajunkan tanganya ke samping dan sebuah tempat pengadilan yang terbuat dari kristal biru terbentuk di tempat itu, dan tubuh airi diselimuti aura biru yang besar.
"
Tubuh meno kemudian di selimuti kristal biru hingga membuatnya membeku tidak bisa bergerang.
"be trapped in nothingness... forever"
Tubuh meno menghilang bersama dengan kristal yang mengurungnya kedalam ketiadaan, tempat itu kemudian menghilang dan airi kembali berada di depan mall.
"Baiklah 1 selesai, tersisa 2 lagi"
Vilsarah kemudian menghubungi airi melalui telepati.
"Kak, kau mendengar ku?"
"Vil?"
"Kakak!!! dari mana saja selama ini?"
"Maaf-maaf, aku ada urusan sedikit, sebenarnya aku bertemu dengan 3 orang berjubah hitam aku berhasil mengalahkan 1 orang, tapi 2 orang melarikan diri"
"Kalo begitu serahkan pada kami berdua, sebenarnya kami baru saja bertemu mereka"
"Kalo begitu tolong urus mereka"
"Ok"
Vilsarah kemudian mematikan telepati nya dengan airi, dan berhadapan dengan 2 orang berjubah hitam yang sebelumnya lolos dari airi, sementara kelompok blade dan kelompok seiryu masih mengejar orang berjubah hitam lainnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments