Faradox

Faradox

pertemuan yang akan mengubah takdir.

Prolog.

Di suatu dunia bernama Iginas, terdapat sebuah kapal misterius yang mendarat dan dari dalam kapal itu keluar orang berjubah hitam, dan orang itu berjalan menuju ke beberapa orang yang menggunakan jubah merah.

"Oh..... Kami sudah menunggu anda"

Kemudian orang itu mengeluarkan sebuah kristal biru terang berbentuk seperti tanduk dari balik jubahnya dan memberikannya pada orang-orang berjubah merah itu.

"Oh, jadi ini dia barang yang Anda bilang itu yah"

Lalu orang-orang berjubah merah itu mengambil kristal itu dan orang berjubah hitam itu pergi dari dunia itu.

"Dengan ini, tidak ada yang bisa menghentikan kita"

.........................................................

Terlihat sebuah kapal yang sedang berlayar di alam semesta dan sedang menuju ke dunia Iginas.

"Sudah sangat lama yah, dunia Iginas"

Beberapa saat kemudian kapal itu mendarat di dunia Iginas, tepatnya di sebuah kota bernama Igas, sebuah kota dengan lambang pohon besar yang menjulang membuat langit.

Dari kapal itu terlihat seseorang keluar dia memiliki rambut dan mata berwarna biru dan baju berwarna biru.

"Seperti biasa angin disini sangat kuat, aku serasa ingin terbang"

Orang itu berjalan ke pintu gerbang dan penjaga menghadangnya.

"Berhenti, tunjukan kartu pengenalan!"

"Ini dia"

Orang itu mengeluarkan kartu pengenalnya dan memberikannya kepada penjaga, penjaga itu terkejut setelah melihat nama orang itu.

"Ja-jadi anda adalah Tuan Airi Tristalia yah, mohon maaf atas ketidaktahuan saya, yang mulia sudah menunggu anda dari tadi"

Ternyata dia adalah Airi Traitalia, kemudian sambil tersenyum Airi berkata.

"Itu tidak masalah"

Airi kemudian masuk ke dalam dan menuju ke suatu ruangan, kemudian Airi membuka pintu ruangan itu dan terlihat banyak sekali orang dengan baju yang rapi dan bagus, ternyata di tempat di tempat itu sedang diadakan sebuah pesta kerajaan karna pangeran sedang berulang tahun yang ke 5 tahun.

"Wah..... Seperti biasa tempat ini sangat besar, aku tidak diberi tau kalo ada pesta, kalo begitu aku akan datang dengan baju yang lebih bagus tadi"

Airi mengatakannya sambil menundukkan badannya karna merasa sedikit kesal, karna dia tidak tau kalo akan ada pesta yang di adakan, ketika Airi masuk dan mengambil beberapa makanan pandangan semua orang mengarah ke Airi tapi Airi tidak menyadarinya dan lanjut makan dengan penuh senyuman.

Kemudian seseorang turun dari tangga.

"Semuanya Terima kasih atas kehadiran kalian semua"

Ternyata orang yang muncul dari tangga itu adalah raja dari negeri ini yang bernama Kalis Alka bersama dengan anak dan istrinya, tapi Airi melanjutkan makannya tampa menyadari bahwa raja sudah ada.

"Saya mengadakan pesta ini atas rangka ulang tahun putra saya Nilin Alka yang ke lima tahun, silahkan nikmati pestanya"

Setelah mengatakan itu semua orang bertepuk tangan, mendengar suara tepuk tangan itu Airi langsung melihat ke keramaian dan Airi melihat sangat raja dan putranya sedang menerima ucapan selamat, Airi yang melihat itu langsung pergi ke arah mereka dan langsung menepuk kuat punggung sangat raja.

"Yo!!! Kalis, lama sudah tak bertemu"

Airi mengatakannya dengan penuh semangat dan wajah tersenyum, semua orang yang melihatnya langsung terkejut karna sikap Airi.

"Ahahahahah, sudah lama 3 tahun kita tidak bertemu Airi aku sangat senang kau datang ke pesta ini"

Raja Kalis mengatakannya sambil tersenyum, pangeran ke dua yang melihat Airi langsung berlari ke arahnya dan memeluk Airi.

"Kakak.... Sudah lama sekali kita tidak bertemu, aku merindukan kakak, Terima kasih telah datang ke pesta ulang tahunku kakak"

"Nilin kau sudah tumbuh besar... Maaf aku tidak membawa hadiah apapun, aku tidak tau kalau kau sedang berulang tahun"

Orang-orang sedang binggung akan apa yang sedang terjadi dan bahkan setelah pesta selesai mereka masih saja membicarakan apa yang terjadi di pesta tadi.

"Maaf karna memintamu datang jauh-jauh Airi, sebenarnya ada sesuatu yang ingin aku beritahu padamu ini sangat penting"

Mendengar itu ekspedisi Airi langsung berubah menjadi serius.

"Untuk sekarang beristirahatlah kau pasti lelah, besok aku akan memberitahumu"

"Baiklah"

Setelah itu pelayanan menunjukan kamar Airi dan Airi beristirahat, ke esokan paginya Kalis membangunkan Airi secara langsung, Airi terbangun dengan terkejut karna Kalis sedikit menyetrum Airi.

"KENAPA KAU MENYETRUM KALIS"

Dengan ekspresi terkejut dan marah, Airi melompat dari kasurnya dan berteriak kepada Kalis.

"Kalo tidak seperti itu kau tidak akan bangun, ayo ikut aku, akan ku tunjukan sesuatu"

Airi mengikuti Kalis menuju ke tempat latihan prajurit. Disitu terlihat para prajurit yang menyerang satu orang, orang tersebut mengajunkan tangannya dan sebuah pusaran angin terbentuk dan langsung melempar mereka semua.

Orang itu memiliki rambut berwarna hijau terang dan mata berwarna hitam.

"Namanya adalah Itsuka Nagasaki, aku menemukannya dua tahun lalu dihutan, dia hampir dibunuh oleh naga"

"Heeee.... Dia pengguna angin yang hebat"

"sepertinya dia tidak mengingat apapun, bahkan aku sudah coba bertanya siapa orang tuanya dan dari mana asalnya tapi dia tidak mengingat apapun... Dia bilang dia terlahir di dunia ini tapi kami tetap tidak bisa menemukan kedua orang tua nya, apa kau tau sesuatu? "

"Jika dia tidak bisa mengingat apapun, artinya hanya satu, dia terlahir dari kelahiran rune"

"Kelahiran rune, apa itu?"

"orang-orang yang lahir dari setengah sihir orang tuanya yang membentuk sebuah kehidupan baru, dan biasanya mereka akan terlahir di dunia yang berbeda dari orang tua mereka dan tidak bisa mengingat apapun kecuali nama mereka"

"Kelahiran rune, itu menjelaskan segalanya"

Setelah Airi dan Kalis selesai berbicara mereka kembali ke dalam kastil, tapi Airi yang sudah bosan di dalam kastil keluar untuk menjelajahi dunia Iginas, lalu Airi melihat sebuah pohon besar yang tidak pernah dia lihat, Airi yang penasaran langsung menuju ke pohon itu, disana Airi melihat Itsuka yang tertidur di bawah pohon.

"Yo"

Itsuka yang mendengar suara Airi langsung terbangun.

"Maaf menggangu tidurmu, tapi bukanya kau seorang kesatria? Apa tidak apa-apa kau tidur disini dan meninggalkan tugasmu?"

Kemudian Itsuka menjawab pertanyaan Airi.

"Aku bukan seorang kesatria, aku hanya seorang tamu di kastil"

"Ha..... Disini sangat nyaman dan tenang"

Airi kemudian berbaring di samping Itsuka.

"Aku melihat pertarunganku tadi, kau pengguna sihir angin yang hebat"

"Aku tidak sehebat itu, mereka saja yang lemah"

Kemudian Airi tertidur di bawah pohon itu, Itsuka yang melihat itu melanjutkan tidurnya, kemudian mereka terbangun ketika sore hari karna menciun bau asap, Airi dan Itsuka yang melihat ada asap dari arah kastil langsung bergegas menuju ke kastil, begitu mereka sampai keadaan kastil sudah hancur setengah, Airi bertanya pada penjaga yang menjaga gerbang.

"Oi, apa yang terjadi di sini?"

"Ka-kami di serang oleh para pemberontak. Mereka sedang menuju ke ruang tahta"

"Apinya terlalu besar"

Airi kemudian menggunakan sihir air untuk membuat sebuah terowongan air yang menembus api itu.

"Ayo cepat kita ke ruang tahta"

Airi dan Itsuka langsung melewati terowongan air itu dan menuju ke ruang tahta, begitu sampe di ruang tahta terlihat ruang tahta yang tidak terbakar oleh api dan raja Kalis yang sedang melawan para pemberontak yang menggunakan jubah merah.

"KALIS, NILIN, kalian tidak apa-apa?"

"Airi!!"

"Kakak"

"Airi cepat bawa nilin dari sini, tempat ini berbahaya!"

"Bagaimana denganmu?"

Tiba-tiba kastil berguncang hebat dan terlihat seekor naga hitam besar menghancurkan atap kastil.

"Mereka bahkan mempunyai naga"

"Sayang sekali raja, ini adalah akhirnya, tahta ini akan menjadi milik kami"

Para pemberontak tertawa keras, namun tiba-tiba sebuah angin berbentuk bor terbang ke arah naga dan mendorong naganya ke luar tembok kastil.

"Naga ini biar aku yang urus, kau selamatkan raja Kalis"

"Sayang sekali tapi naga yang kami punya bukan hanya satu"

Setelah mengatakan itu muncul tiga naga lagi yang mendekati kastil.

"Sekarang bagaimana raja Kalis, jika kau menyerahkan tahtamu dengan damai kami tidak akan menyakiti siapapun lagi"

Kalis yang terlihat putus asa melihat ke arah putranya.

"KALIS!!!"

Airi berteriak memanggil nama Kalis, lalu Kalis melihat Airi tersenyum lebar, melihat senyuman itu Kalis membalas teriakan Airi sambil menunjukan senyum tak kenal takutnya.

"AIRI!!, ku serahkan naga itu padamu"

"O.K"

Airi melompat ke arah naga-naga itu dan memukul salah satunya hingga terlempar keras ke tanah, kedua naga lain yang melihatnya langsung menyiapkan semburan bola api mereka tapi Airi memukul mulut mereka hingga semburan bola api itu meledak dalam mulut mereka.

""

Sebuah tombak es besar terbentuk di atas Airi dan Airi meluncurkannya pada naga-naga itu, dan tepat menembus dada mereka, Itsuka juga muncul dari jendela kastil yang menandakan dia telah membunuh naga itu.

"Mustahil, mereka bisa membunuh naga hitam, bahkan satu kerajaan saja kesulitan untuk membunuh satu naga hitam"

Raja Kalis mengarahkan pedang ke leher pemimpin pemberontak dan bertanya.

"Sekarang jawab pertanyaanku, dari mana kalian mendapatkan naga hitam itu?"

"Aku belum selesai, !!"

Sebuah lingaran sihir pemanggilan terbentuk di bawah kaki mereka dan ice dragon yang sangat besar keluar dari lingkaran itu bahkan seluruh kastil sampai hancur karna ukuran ice dragon itu sangat besar, dan kekuatan dari ice dragon itu tidak main-main hanya dengan keberadaannya saja angin yang seharusnya terus berhembus di dunia Iginas menjadi beku bahkan seluruh daratan membeku, yang tersisa hanyalah udara dingin di mana-mana.

"Hahahahaha, dengan ini kemenangan akan menjadi milik kita"

Para pemberontak tertawa dengan penuh percaya diri.

"Raja Kalis, pangeran, dan kau yang berambut biru, pergi dari sini aku akan menghadapi naga itu"

"Jangan ceroboh Itsuka! Ice dragon berbeda dari naga hitam, satu dari mereka saja sudah cukup untuk menghancurkan satu dunia"

Airi kemudian menepuk pundak Kalis.

"Kalis, pergi dari sini bersama yang lain!"

"Kau berniat ingin membantuku?"

"Yang lain itu termasuk dirimu juga"

Itsuka yang mendengarnya terkejut.

"Hah!!! kau gila ingin melawan ice dragon ini sendiri"

Airi kemudian tersenyum kepada mereka semua.

"Baiklah, Airi kupercayakan ice dragon itu padamu, ayo pergi Itsuka"

Itsuka yang mendengarnya terkejut atas keputusan Kalis.

"Kau berniat ingin melawan ice dragon ini sendirian yah, ahahahahahah kau benar-benar ingin mati!"

Itsuka bergumam dalam hatinya.

"(Mustahil mengalahkan ice dragon itu sendirian aku harus kembali)"

"Itsuka, percaya saja pada Airi, jika Airi mengatakan dia akan mengalahkannya maka dia akan melakukannya"

Ice dragon itu kemudian mengeluarkan aura esnya. Para pemberontak sangat percaya diri akan menang.

Airi kemudian menyelimuti tubuhnya dengan partikel biru dan kekuatan dasyat terpancar dari tubuh Airi, Airi kemudian melangkah maju, langkah pertama Airi menghancurkan semua es di daratan, dan langkah kedua Airi menghancurkan semua es yang membekukan angin, lalu langkah ke tiga Airi menghancurkan aura es milik ice dragon itu.

Airi dengan cepat terbang dan memukul naga itu hingga pingsan dan membuat para pemberontak terkejut dan ketakutan.

"Ba-bagaimana mungkin seorang manusia biasa mengalahkan ice dragon yang bahkan bisa menghancurkan satu dunia?"

"Ice dragon hanya bisa menghancurkan dunia yang berada di universe ocean, bagi ku dia tetaplah makhluk lemah"

"Apa kau bilang? universe ocean. Jangan-jangan kau ini!"

Mendengar perkataan itu Airi hanya membalasnya dengan senyuman.

"Jadi bagaimana? Ingin menggunakan kekerasan atau menyerah secara baik?"

Para pemberontak berlutut tak berdaya dan Airi mengikat mereka, kemudian Kalis dan yang lain menemui Airi kembali yang telah selesai mengikat para pemberontak.

"Airi!!"

"Kakak"

Nilin kemudian melompat ke arah Airi dan memeluknya.

"Kalis, Nilin"

"Kakak, hiks... aku sangat takut"

Sambil menangis Nilin terus memeluk Airi.

"Sudah tidak apapa, aku sudah sudah mengurus naganya lihat, jadi jangan menangis lagi"

Airi tersenyum lebar ke arah Nilin dan terus mengelus kepalanya.

"(Hebat kekuatan yang bahkan bisa membuat naga es tidak berdaya)"

Itsuka bergumam lagi dalam hatinya dan mengepalkan tangannya.

"Kalis aku punya perasaan buruk mungkin besok aku akan pergi dari dunia ini, aku ingin menyelidiki sesuatu"

"Kakak mau pergi?"

"Tidak apapa Nilin aku pasti akan kembali lagi"

"Janji yah"

"Ya, aku janji"

Itsuka tiba-tiba berteriak dan bertanya kepada Airi.

"Kalo begitu, apa boleh aku juga ikut denganmu?"

"Itsuka?"

"Aku sadar aku akan menjadi beban nantinya tapi aku ingin bertambah kuat, dan juga aku ingin mencari kedua orang tua ku di world ocean ini, karna itu kumohon izin kan aku untuk ikut denganmu?"

Sambil menunduk Itsuka terus memohon pada Airi.

"Baiklah kalo begitu, kebetulan aku juga sedang mencari teman, kalo aku sendiri aku pasti akan kesulitan, Namaku Airi Tristalia, mulai sekarang mohon bantuannya Itsuka"

"Terima kasih banyak, mohon bantuannya mulai sekarang"

Dan perjalanan dari Airi dan Itsuka baru dimulai, dari sini Airi akan bertemu dengan banyak teman-temannya baru dan akan membantunya mewujudkan akan impiannya.

Episodes
1 pertemuan yang akan mengubah takdir.
2 kesatria petir ungu
3 perempuan api dan rekan baru
4 dunia teknologi jishu
5 penyerangan dewa
6 gear penciptaan vs Tuhan palsu
7 api dan angin
8 penembak jitu
9 berlayar kembali
10 universe lain
11 itsuka dan vilsarah vs titania
12 pelatihan engine dan tia
13 blade vs genryu
14 petualangan baru
15 misteri jubah hitam
16 potensi api dan angin
17 ancaman mulai datang
18 naga penjaga
19 multiverse
20 masalah datang
21 arc 2. permulaan baru
22 mimpi buruk airi
23 pemberontakan part 1
24 pemberontakan part 2
25 pemberontakan part 3
26 pemberontakan part 4
27 pemberontakan part akhir
28 dibalik kekosongan
29 kebenaran airi
30 kapal dimensi
31 petualangan para pemberontak
32 kembalinya para ancaman
33 faradox vs phantom part 1
34 faradox vs phantom part akhir
35 pengumuman
36 cinta dan kekuatan
37 energi rune
38 pelatihan
39 yang telah musnah
40 pertempuran kedua
41 green king
42 arc 3. Tiga kekuatan besar
43 ibu dan anak
44 kemunculan sang penjaga pertama
45 dimensi infinite
46 kembalinya sang penjaga pertama
47 perasaan yang terpendam
48 penyerangan yang tidak terduga
49 kebangkitan itsuka dan blade
50 bangkitnya kehancuran vilsarah
51 dendam engine dan janji Tia part 1
52 dendam engine dan janji Tia part 2
53 dendam engine dan janji tia part 3
54 Di mulainya legenda
55 keputusan airi
56 adik dan kakak
57 rahasia semesta
58 pernyataan cinta
59 terlepasnya segel para ancaman
60 Spesial episode, Gira dan Rika part 1
61 Spesial episode, Gira dan Rika part 2
62 Spesial episode, Gira dan Rika part 3
63 Spesial episode, Gira dan Rika part 4
64 Spesial episode, Gira dan Rika part 5.
65 Spesial episode, Gira dan Rika part akhir.
Episodes

Updated 65 Episodes

1
pertemuan yang akan mengubah takdir.
2
kesatria petir ungu
3
perempuan api dan rekan baru
4
dunia teknologi jishu
5
penyerangan dewa
6
gear penciptaan vs Tuhan palsu
7
api dan angin
8
penembak jitu
9
berlayar kembali
10
universe lain
11
itsuka dan vilsarah vs titania
12
pelatihan engine dan tia
13
blade vs genryu
14
petualangan baru
15
misteri jubah hitam
16
potensi api dan angin
17
ancaman mulai datang
18
naga penjaga
19
multiverse
20
masalah datang
21
arc 2. permulaan baru
22
mimpi buruk airi
23
pemberontakan part 1
24
pemberontakan part 2
25
pemberontakan part 3
26
pemberontakan part 4
27
pemberontakan part akhir
28
dibalik kekosongan
29
kebenaran airi
30
kapal dimensi
31
petualangan para pemberontak
32
kembalinya para ancaman
33
faradox vs phantom part 1
34
faradox vs phantom part akhir
35
pengumuman
36
cinta dan kekuatan
37
energi rune
38
pelatihan
39
yang telah musnah
40
pertempuran kedua
41
green king
42
arc 3. Tiga kekuatan besar
43
ibu dan anak
44
kemunculan sang penjaga pertama
45
dimensi infinite
46
kembalinya sang penjaga pertama
47
perasaan yang terpendam
48
penyerangan yang tidak terduga
49
kebangkitan itsuka dan blade
50
bangkitnya kehancuran vilsarah
51
dendam engine dan janji Tia part 1
52
dendam engine dan janji Tia part 2
53
dendam engine dan janji tia part 3
54
Di mulainya legenda
55
keputusan airi
56
adik dan kakak
57
rahasia semesta
58
pernyataan cinta
59
terlepasnya segel para ancaman
60
Spesial episode, Gira dan Rika part 1
61
Spesial episode, Gira dan Rika part 2
62
Spesial episode, Gira dan Rika part 3
63
Spesial episode, Gira dan Rika part 4
64
Spesial episode, Gira dan Rika part 5.
65
Spesial episode, Gira dan Rika part akhir.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!