Perubahan Sikap Lilly!

Lilly merasa mual melihat dua insan yang sdang bertukar saliva. Rasa sesak dalam dada sangatlah sakit, membuat tenggorokannya tercekat sulit untuk bernafas. Ingin rasanya Lilly berteriak saat itu juga, tetapi dia tak mampu. Terlalu mengejutkan melihat suaminya selingkuh.

Sudah cukup Lilly. Sudah cukup kamu menangis mengemis cinta sang suami, ternyata kecurigaan Freya benar faktanya. Sekarang saatnya Lilly bangkit untuk mencari kebahagiaannya. Cinta dalam dada untuk sang suami, kini tak lagi ia rasakan. Seolah cinta itu sendiri pergi entah ke mana.

"Tega kamu, Ken. Lihat aja, mulai sekarang aku gak mau lagi perhatian sama kamu. Biar kamu tahu rasanya diabaikan, sekarang waktunya aku peduli pada diri sendiri!" Lilly berjanji dalam hati untuk fokus pada kebahagiaanya, lelah sudah meraih cinta sang suami. Kalau memang Kendrick sadar nanti Lilly sudah tak perhatian padanya lagi. Pria itu pasti senang atau merasa kehilangan cinta tulus istrinya.

Lilly memilih pulang ke rumah untuk menenangkan diri, sedangkan Naila hanya bisa menghela nafas berat melihat istri bos nya terluka batin.

"Ck, dasar pak Kendrick, gak bersyukur sama sekali punya istri cantik, terpandang, terpelajar, dan baik akhlaknya. Bisa-bisanya dia selingkuh dengan banyak wanita," gumam Naila pelan kasihan pda Lilly.

*

*

*

Kendrick merasa heran melihat istrinya yang tak peduli lagi padanya, jarang sekali melihat Lilly tersenyum padanya selama seminggu belakangan. Sang istri kerjaannya ke salon, belanja, dan berkumpul dengan geng sosialitanya, Padahal setahu Kendrick, Lilly adalah wanita yang malas bergabung dengan geng kelas atas, katanya mereka suka sekali bergosip.

"Kamu kenapa?" tanya Kendrick tak tahan diabaikan oleh sang istri.

Lillly yang sedang merias wajahnya hanya melirik sebentar ke arah Kendrick tanpa mau menjawab membuat sang suami kesal dengan sikap barunya yang super cuek.

"Aku ngomong sama kamu, Lilly. Kenapa kamu diam saja?" sentak Kendrick dengan nada tinggi. Wanita itu melirik ke arah Kendrick tajam membuat si pria terkejut bukan main, dia tidak melihat ada sorot cinta dalam pandangan Lilly. Hanya tersisa sorot amarah dan benci.

"Aku baik-baik saja," jawab Lilly datar.

"Terus kenapa kamu berubah? Kenapa kamu tidak memasak untukku lagi? Kenapa tidak menungguku pulang di depan rumah seperti dulu?" Kendrick memilih untuk meluapkan rasa kesalnya sekarang juga, mumpung dia libur kerja, punya waktu untuk mengajak Lilly berdebat.

Lilly tertawa sinis mendengar pertanyaan sang suami. Ternyata benar kata orang kalau cara jitu membuat seseorang agar perhatian, yaitu dengan cara tidak perhatian padanya lagi.

"Aku bosan peduli sama kamu, percuma aku masak atau melayani kamu dengan baik, toh aku gak dapat balasan yang setimpal dari kamu, yang ada kamu bisanya marah setiap hari. Aku capek banget! Jadi, lebih baik aku gak usah perhatian sama kamu lagi!" jelas Lilly dengan sengaja menyindir sang suami dengan cara halus.

Tentu saja Kendrick terkejut mendengar jawaban sang istri, benarkah di hadapannya Lilly yang cinta mati padanya? Kenapa sekarang dia meragukan kalau Lilly masih mencintainya? Sebenarnya, apa yang Lilly katakan benar adanya, Kendrick tak prnahmemberi balasan bagus atas apa yang dilakukan oleh Lilly untuknya. Akan tetapi, entah mengapa diar merindukan sosok Lilly yang dulu.

"Hais, aku telat," gumam Lilly pelan saat melihat jarum jam yang menempel di dinding. Segera wanita itu bangkit dan beranjak keluar dari kamar. Diikuti oleh Kendrick yang masih kesal dengan tingkah baru Lilly.

"Hey, mau ke mana kamu? Aku libur hari ini, kenapa kamu malah keluar?"

"Yang libur kamu, bukan aku! Kalau kamu bosan bisa keluar dan datang ke rumah mainan kamu," balas Lilly sarkas sengaja menyindir selingkuhan Kendrick.

Degg.

Kendrick merasa kalau sikap Lilly yang acuh ini punya penyebabnya. Pasti ada sesuatu yang terjadi tanpa sepengetahuannya. Tanpa sadar keduanya telah sampai di teras rumah. Lilly tersenyum lebar saat melihat mobil sport berada di depan rumahnya. Seorang pria turun untuk membuka pintu mobil.

"Terima kasih, Don." Lilly mengecup pipi pria itu di hadapan Kendrick membuat sang suami terkejut bukan main.

"LILLY!?"

*

*

*

Bersambung.

Jangan lupa like komentar ote dan beri rating 5.

Salem Aneuk Nanggroe Aceh.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***