Tersesat

"Ihh pak Kevin jorok masak kayak gitu dimakan seh,"Ucap Natasha bergidik.

"Enak Sa,cobain aja aaaa ini aku suapin,"Kata pak Kevin sambil menyodorkan buah kaktus.

"Ihhh gak mau pak Kevin,eh pak lihat disana deh itu pohon apel ya pak?"Tunjuk Natasha.

"Iya Sa,kamu suka apel Sa?"Tanya pak Kevin.

"Suka banget pak,kesana yuk pak tapi berbuah gak ya?"Jawab Natasha senang dan mendahului pak Kevin.

"Sa tunggu jangan lari,pelan pelan aja jalanya gak ada yang ngejar juga kali Sa,"Ucap Pak Kevin.

Natasha tak menghiraukan teriakan pak Kevin dia terus berlari dan dia amat senang melihat banyak pohon apel dan kebetulan sedang berbuah.Pak Kevin sampai ngos ngosan mengejar Natasha,tetapi rasa lelahnya tergantikan dengan melihat tingkah Natasha yang seperti anak kecil mendapat permen,dia berlari kesana kemari mencari buah apel yang sudah enak dimakan,pak Kevin tersenyum melihat Natasha.

"Pak sini cobain ini maniiisss banget deh,"Ucap Natasha sambil memperlihatkan apel yang sudah dia gigit.

"Buat kamu aja Sa,kamu puas puasin makan sana,"Jawab pak Kevin.

"Siap,eeemmm aku boleh gak pak nanti bawa pulang ke Bandung,"Ucap Natasha dengan mulut penuh buah apel.

"Boleh saja Sa,bawa sesuka kamu,"Jawab pak Kevin dan saking senangnya Natasha memeluk pak Kevin membuat Kevin mematung dengan tindakan Natasha tersebut.

"Asssiiikkkk makasih pak Kevin,"Girang Natasha sambil memeluk pak Kevin.

Natasha belum sadar dengan apa yang dia lakukan saking bahagianya,hingga beberapa saat Natasha sadar bahwa dia telah memeluk suami orang.

"Eh maaf maaf pak bukan maksud saya kurang ajar,"Ucap Natasha salah tingkah.

"Gak masalah Sa,ya udah kamu lanjut petik buah apelnya saya akan ambil keranjang dulu ya,"Pamit Kevin jantungnya serasa ingin lepas dari tempatnya.

"Aduh Sa,Sa,kenapa kamu pakai peluk pak Kevin segala seh,"Guma Natasha sambil memukuli kepalanya sendiri karena malu.

Sedangkan pak Kevin menjadi gugup,dia menjadi salah tingkah sendiri "Ya ampun aku kenapa seh,inget Vin sudah ada Fitri istri kamu,"Batin pak Kevin.

Ditempat berbeda Fitri juga sedang reuni bersama teman teman sekampusnya dulu,salah satunya adalah mantan kekasih Fitri,dan ternyata sampai sekarang belum memiliki Istri.

"Hae Fit?kamu makin cantik aja?"Sapa Bara mantan kekasih Fitri.

"Hai Bar,kan cewek jelas cantik lah kalau cowok ya ganteng,ya gak gaes,"Jawab Fitri yang menyenggol Tantri sahabat dekatnya dulu.

"Haha bisa aja kamu Fit,kamu sibuk apa Bar sekarang?"Tanya Tantri.

"Aku sedang mengembangkan perusahaan papaku,aku denger denger kamu sudah menikah ya Fit sama idola kampus kita dulu yang lulus satu tingkat diatas kita,"Ucap Bara.

"Iya Bar,aku sudah menikah sama Kevin,kamu sendiri gimana?"Tanya balik Fitri.

"Aku masih menunggu jandamu Fit hahaha,"Canda Bara dengan tertawa yang membuat Fitri memukul Bara.

"Sialan kamu,doain aku jadi janda begitu,"Kesal Fitri.

"Ya siapa tahu takdir Tuhan Fit,asal kamu tahu dari dulu hingga sekarang aku masih cinta sama kamu Fit,yah walau aku tahu kamu sudah menikah,"Ucap Bara.

"Cie cie ada yang gagal move on ne,"Ledek Tantri.

"Aahh apaan seh kalian ini,eh kesana yuk nemuin temen temen yang laen,"Ajak Fitri dia sengaja ingin menghindari Bara agar tidak berbicara terlalu jauh.

Fitri dulu sangat mencintai Bara tetapi Bara telah berselingkuh dengan wanita laen yang membuat Fitri meninggalkan Bara,sejujurnya Bara sagat mencintai Fitri dia tergoda wanita laen karena bujukan sahabatnya saat diacara ulang tahunnya,Bara sudah mengajak Fitri saat itu tetapi Fitri menolak karena kedua orang tuanya datang berkunjung,Bara sangat marah dan kesal hingga terjadilah perselingkuhan tersebut.

Bara sudah meminta maaf pada Fitri dan meminta kesempatan tetapi Fitri tidak mau dia kekeh putus dari Bara,bahkan saat tahu Fitri menikah pun Bara tetap mencintai Fitri.Dia cukup melihat Fitri bahagia tanpa harus memilikinya.

Di Bromo Pak Kevin,Natasha dan Putri sudah kembali ke tempat camping,malam ini adalah malam terakhir mereka camping dan para mahasiswa membuat api unggun serta acara yang telah direncanakan oleh para mahasiswa tak terkecuali Natasha dia akan bermain Piano dan Putri yang akan menyanyi.

"Put aku gugup banget ne,"Ucap Natasha.

"Ngapain gugup seh Sa,yang lihat juga cuma teman teman kita kan,"Jawab Putri.

"Ya kan beda Put,ini kita tampil lo dilihat semua orang apa lagi ada geng Dea aku takut nanti dia bikin ulah gimana?"Ucap Natasha kawatir.

"Jangan takut Sa,ada aku yang akan jagain kamu dari mereka,tampillah sesuai kemapuan kalian dan apa yang sudah kalian pelajari,"Ucap pak Kevin yang tiba tiba muncul di tenda mereka.

"Pak Keviiinn ngagetin aja,"Teriak Putri.

"Hehe sori sori Put,tadi gak sengaja kalian ngobrol masalah itu,jadi aku langsung masuk aja,"Jawab pak Kevin sambil meringis.

"Justru tunjukkan sama teman teman kalian bahwa kalian itu tidak cupu justru murid berbakat,serba bisa dalam hal apapun gak hanya modal cantik dan kaya saja,"Nasehat pak Kevin.

"Nah bener tu Sa,udah yuk kita siap siap,biar gak kemaleman kita tampilnya,nanti tinggal istirahat Sa,besak kita udah balik Bandung lagi lo,"Ucap Putri.

"I Iya Put,kamu ganti baju duluan sana nanti aku nyusul,"Ucap Natasha grogi.

"Sa semangat dong jangan lesu gitu,sini aku bisikin agar kamu semangat,"Ucap pak Kevin dengan senyum penuh arti.

"Ha bisikin apa pak?bilang aja kan Putri gak ada,"Jawab Natasha.

"Udah pokoknya sini nanti takut kedengeran yang laen,"Ucap pak Kevin lagi dan mau gak mau Natasha mendekat ke arah pak Kevin dan belum sempat bertanya Natasha dibuat spot Jantung oleh pak Kevin.

Cup(Pak Kevin mencium kening Natasha entah apa yang difikiran dosenya itu).

"Anggap aku kakak kamu yang memberi semangat ya,aku akan ada paling depan untuk melihat permainan piano kamu,aku tunggu di sana ya,"Ucap pak Kevin lalu berjalan menuju tempat acara.

Natasha masih mematung dia tak menyangka akan mendapat kecupan kening oleh pak Kevin,rasanya ingin pingsan saat itu juga.

"Sa ngalamun aja woiiiii ayo ganti baju kamu,"Teriak Putri mengagetkan Natasha yang masih melamun.

"Eh em apa Put,"Jawab Putri gagap.

"Sa kamu gak kesambet kan,kenapa kamu jadi plonga plongo gitu seh,"Jawab Putri sambil memegang kening Natasha.

"Ish apaan seh,gak ko ya sudah ayo aku pakai ini aja,"Jawab Natasha menjadi semangat.

"Ihh aneh,kenapa sama dia seh tadi susah eh sekarang jadi semangat gitu,hiiiiii,"Gumam Putri sambil begidik ngeri.

Acaranya pun berjalan lancar,hingga pukul sembilan malam,tetapi masih ada anak anak mahasiswa yang bermain gitar,ada yang nyanyi nyanyi,ada yang memasak Mie,gak tak terkecuali Natasha dia merasa sangat lapar,dia mencari makanan di tendanya tetapi tidak ada akhirnya dia memutuskan keluar tenda untuk mencari makan,tapi sayang anak anak sudah pada masuk tenda semua Natasha tidak berani membangunkannya.

Natasha berjalan menuju warung yang ada di post terakhir disana warungnya buka setiap saat,dengan berbekal senter Natasha berjalan menyusuri jalan setapak menuju warung tersebut tanpa rasa takut,karena memang jaraknya tidak terlalu jauh dan masih ada anak anak yang berjaga diluar tenda tetapi Natasha melupakan satu hal dia tidak membawa ponsel untuk melihat arah hingga akhirnya Natasha tersesat.

"Aduh ini kemana ya?kok jalanya bercabang gini pakai lupa bawa HP lagi,"Natasha bingung.

Jalan yang diambil Natasha justru berkabut tebal dia menjadi ketakutan dia terus berjalan tak tahu arah hingga dia melihat sebuah gubuk dia memberanikan diri ke gubuk tersebut siapa tahu ada penghuninya dan ternyata setelah di dekati tidak ada siapapun Natasha duduk merosot digubuk tersebut sambil menangis,mau minta tolong juga tidak tahu ke siapa.

Episodes
1 Kecewa
2 Tetangga Baru
3 Mendekati
4 Berkunjung
5 Terpesona
6 Mengobrol Berdua
7 Dosen Ganteng
8 Nasehat
9 Kagum
10 Kejutan
11 Salting
12 Makan Malam Berdua
13 Semakin Dekat
14 Berkunjung
15 Tersesat
16 Berpelukan
17 Malu
18 Semakin Dekat
19 Marah
20 Ungkapan Cinta
21 Kencan
22 Senang
23 Menyatakan Cinta
24 Berlibur
25 Hampir Saja
26 Cemburu
27 Curiga
28 Bos Ganteng
29 Kehebohan Pagi Hari
30 Ketahuan Putri
31 Bimbang
32 Hampir Saja
33 Anting Siapa?
34 Marah
35 Ke luar Kota
36 Dilema
37 Rio Tahu
38 Hamil
39 Sakit Tapi Tak Berdarah
40 Bertengkar
41 Hati yang Terluka
42 Ke Rumah Sakit
43 Mabuk
44 Bertemu Faro
45 Hancur
46 Bertemu Kevin
47 Bertengkar
48 Rio Meninggal
49 Shock
50 Menyesal
51 Jalan-Jalan
52 Diculik
53 Ternyata?
54 Terobsesi
55 Dipaksa menikah
56 Mengatur Rencana
57 Meminta Bantuan Mafia
58 Panik
59 Berhasil Kabur
60 Curiga
61 Kedatangan Ayah Mertua
62 Berkunjung Ke Rumah Mertua
63 Berubah
64 Terbongkar
65 Melabrak Natasha
66 Kenyataan Menyakitkan
67 Pergi
68 Kemarahan Pak Tanto
69 Diusir
70 Curhat
71 Bercerita
72 Masa Bodoh
73 Jebol Gawang
74 Mambantu
75 Menemui Fitri
76 Bertengkar
77 Resmi Bercerai
78 Bertemu Orang Tua Faro.
79 Kenzo Hilang
80 Rencana Pernikahan
81 Perasaan Apa Ini?
82 Bertengkar
83 Operasi
84 Kehebohan Pagi Hari
85 Melepas Rindu
86 Pulang
87 Diapeli Dua Laki laki
88 Resmi Menikah
89 Menginap Bersama
90 Mengejutkan
91 Jalan Jalan
92 Menyesal
93 Terkejut
94 Mulai Menderita
95 Kecelakaan
96 Rencana Menikah
97 Menjenguk Natasha
98 Kritis
99 Nenek Tami Meninggal
100 Siuman
101 Kebersamaan
102 Dekat
103 Makan Malam Bersama
104 Kepergok
105 Nasehat
106 Curiga
107 Gugatan Cerai
108 Sakit
109 Kenyataan Menyakitkan
110 Pingsan
111 Mencintai Dalam Diam
112 Pergi ke Makam
113 Bertemu Lina
114 Surat
115 Bimbang
116 Diam diam Menjenguk
117 Penyesalan
118 Bangkrut.
119 Pindah
120 Melahirkan
121 Bertemu Kevin
122 Kesedihan Nata
123 Permintaan Kevin
124 Manja Bersama Kenzo
125 Pasrah
126 Rencana Rujuk
127 Rujuk
128 Perpisahan
129 Sah
130 Draft
131 Ziarah Ke Makam Rio
132 Semakin Memburuk
133 Gelisah
134 Ke Masjid
135 Sadar
136 Bimbang
137 Mengingat Masa Lalu
138 Panik
139 Keajaiban
140 Pulang
141 Ke Makam Rio
142 Bahagia
Episodes

Updated 142 Episodes

1
Kecewa
2
Tetangga Baru
3
Mendekati
4
Berkunjung
5
Terpesona
6
Mengobrol Berdua
7
Dosen Ganteng
8
Nasehat
9
Kagum
10
Kejutan
11
Salting
12
Makan Malam Berdua
13
Semakin Dekat
14
Berkunjung
15
Tersesat
16
Berpelukan
17
Malu
18
Semakin Dekat
19
Marah
20
Ungkapan Cinta
21
Kencan
22
Senang
23
Menyatakan Cinta
24
Berlibur
25
Hampir Saja
26
Cemburu
27
Curiga
28
Bos Ganteng
29
Kehebohan Pagi Hari
30
Ketahuan Putri
31
Bimbang
32
Hampir Saja
33
Anting Siapa?
34
Marah
35
Ke luar Kota
36
Dilema
37
Rio Tahu
38
Hamil
39
Sakit Tapi Tak Berdarah
40
Bertengkar
41
Hati yang Terluka
42
Ke Rumah Sakit
43
Mabuk
44
Bertemu Faro
45
Hancur
46
Bertemu Kevin
47
Bertengkar
48
Rio Meninggal
49
Shock
50
Menyesal
51
Jalan-Jalan
52
Diculik
53
Ternyata?
54
Terobsesi
55
Dipaksa menikah
56
Mengatur Rencana
57
Meminta Bantuan Mafia
58
Panik
59
Berhasil Kabur
60
Curiga
61
Kedatangan Ayah Mertua
62
Berkunjung Ke Rumah Mertua
63
Berubah
64
Terbongkar
65
Melabrak Natasha
66
Kenyataan Menyakitkan
67
Pergi
68
Kemarahan Pak Tanto
69
Diusir
70
Curhat
71
Bercerita
72
Masa Bodoh
73
Jebol Gawang
74
Mambantu
75
Menemui Fitri
76
Bertengkar
77
Resmi Bercerai
78
Bertemu Orang Tua Faro.
79
Kenzo Hilang
80
Rencana Pernikahan
81
Perasaan Apa Ini?
82
Bertengkar
83
Operasi
84
Kehebohan Pagi Hari
85
Melepas Rindu
86
Pulang
87
Diapeli Dua Laki laki
88
Resmi Menikah
89
Menginap Bersama
90
Mengejutkan
91
Jalan Jalan
92
Menyesal
93
Terkejut
94
Mulai Menderita
95
Kecelakaan
96
Rencana Menikah
97
Menjenguk Natasha
98
Kritis
99
Nenek Tami Meninggal
100
Siuman
101
Kebersamaan
102
Dekat
103
Makan Malam Bersama
104
Kepergok
105
Nasehat
106
Curiga
107
Gugatan Cerai
108
Sakit
109
Kenyataan Menyakitkan
110
Pingsan
111
Mencintai Dalam Diam
112
Pergi ke Makam
113
Bertemu Lina
114
Surat
115
Bimbang
116
Diam diam Menjenguk
117
Penyesalan
118
Bangkrut.
119
Pindah
120
Melahirkan
121
Bertemu Kevin
122
Kesedihan Nata
123
Permintaan Kevin
124
Manja Bersama Kenzo
125
Pasrah
126
Rencana Rujuk
127
Rujuk
128
Perpisahan
129
Sah
130
Draft
131
Ziarah Ke Makam Rio
132
Semakin Memburuk
133
Gelisah
134
Ke Masjid
135
Sadar
136
Bimbang
137
Mengingat Masa Lalu
138
Panik
139
Keajaiban
140
Pulang
141
Ke Makam Rio
142
Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!