Setelah kami tiba di wilayah ibu kota lindstorm, kami disambut dengan nona Shina Calon istri Kakak.
Nona Shina adalah wanita yang sangat cantik. dengan tinggi 175 cm di tambah body goals.
aku yakin ini yang membuat kakak tidak menolak perjodohan ini.
Rambutnya juga sangat indah dengan warna seperti susu coklat se punggung ikut menambah pesonanya.
Bagiku yang paling penting adalah keramahannya. jika harus aku bandingkan, dia hampir seperti kak adeline.
Apakah ini etiket dasar bangsawan?
Kami lalu dibawa untuk menemui Raja dan Ratu.
"Julio Erland memberi salam pada yang Mulia Raja dan Ratu"
"Gerald Erland Memberi salam pada yang mulia Raja dan Ratu"
Kami lalu memberi salam dan berbincang sebentar.
Saat perbincangan itu, kami memberitahu alasan keterlambatan kami karena adanya masalah di wilayah Lindell.
Mendengar penjelasan kakak, Raja segera tertarik dan memanggil penasihatnya untuk menanyakan apakah wilayah mereka juga ada tanda-tanda seperti itu?
Ternyata, penasihat mengatakan bahwa memang terjadi masalah yang sama tapi saat ini belum berkembang menjadi besar.
Mengetahui itu, Raja sangat marah.
"Kenapa kamu tidak segera memberitahu aku"
"Ya-yang mulia, para dokter mengatakan mereka mampu menangani itu sehingga aku tidak menginformasikan ini pada anda. "
"Jika ini menjadi wabah, kamu dan para dokter itu akan bertanggung jawab"
Segera, Raja memerintahkan dokter pribadinya untuk menuju lokasi yang berbatasan dengan wilayah Lindell.
Saat kami ke sana kami tidak bisa memperhatikan bagaimana keadaan sekitar karena kami hanya sekedar lewat.
"Maafkan aku harus menunjukkan pemandangan seperti ini"
"Tidak masalah yang mulia"
"Baiklah, aku tidak ingin mengganggu waktu kalian berdua. Gerald kamu bisa beristirahat jika kamu mau"
"Terimakasih yang mulia!!! "
Aku buru-buru berterima kasih dan minta diantarkan ke kamar oleh pelayan.
"Akhirnya aku beristirahat!!!! "
Aku sangat lelah dengan perjalanan ini. bisa kamu bayangkan, lima hari perjalanan sampai Lindell, seminggu untuk mengobati orang-orang disana ditambah tiga hari lagi untuk sampai disini, ini benar-benar menghancurkan waktu santaiku.
Aroma kasur ini sangat menenangkanku.
Dengan begitu, lima Hari ini aku habiskan dengan hanya beristirahat di kamar. aku keluar hanya untuk makan dan ke toilet.
Aku bahkan mulai mendengar para pelayan membandingkan aku dengan kakakku saat dalam perjalanan menuju tempat makan.
Citra Kakak semakin tinggi karena panduan yang aku berikan padanya.
Calon istri kakak, nona Shina semakin bangga dengan kemampuan dan kematangan kakak.
Ini juga yang membuat raja semakin senang dengan kakak. dia merasa perjodohan ini adalah perjodohan terbaik yang pernah dia buat.
Walaupun kelakuanku seperti ini, raja dan ratu tetap tidak masalah karena aku adalah adik dari kakak.
Hei, setidaknya aku perlu melakukan sesuatu yang membanggakan meskipun sedikit.
Aku mendengar bahwa calon kakak ingin mengadakan jamuan teh bersama para bangsawan wanita lainnya.
apakah sebaiknya aku membuat cookies?
"Kak Shina, apa kamu suka cemilan ringan? "
"owh, Gerald, bagaimana kamu bisa tahu? "
Tentu saja aku tahu. bukankah kamu ingin mengadakan pesta teh?
"Aku tahu dari kak Julio. kebetulan aku ingin mencoba membuat cookies. apakah kak Shina ingin mencobanya? "
"Ara... baiklah, aku menantikannya Gerald"
"Oke, kak Shina. tolong nantikan itu"
Setelah itu aku segera menuju ke dapur.
"Paman koki, aku ingin membuat cookies, bisakah kamu membantu aku menyiapkan bahannya? "
"Hm, Tuan Gerald ya, tentu saja, apa yang kamu butuhkan? "
aku lalu mengatakan bahan apa saja yang aku butuhkan. Bahan-bahannya adalah tepung terigu protein sedang, baking powder, baking soda, garam, mentega, gula, gula palem, telur ayam, vanilla, dan terakhir coklat chipnya.
Aku tahu semua bahan tersedia karena di mansion di Erland. aku sudah mengeceknya sendiri.
"Yosh, baiklah, mari buat soft cookies yang enak"
Soft cookies adalah makanan ringan yang sedang populer belakangan ini di duniaku sebelumnya. Soft cookies ini banyak dijual di kafe-kafe, dengan berbagai macam rasa. aku jamin mereka semua akan menyukainya.
Pertama, Kocok mentega dan gula dengan kecepatan kuat hingga mengembang.
setelah itu, turunkan kecepatan mengocok lalu masukkan telur dan vanila. Kocok hingga merata lalu Tambahkan tepung terigu, baking powder, baking soda, dan garam.
Aduk dengan spatula sampai rata. setelah itu, Tambahkan coklat chips dan Bungkus adonan dengan plastik.
Selanjutnya dinginkan dengan sihir es. ini adalah sihir yang aku ciptakan dengan cara menurunkan suhu dari air dan aku campur dengan sihir angin.
Proses ini membutuhkan waktu sekitar tiga puluh menit.
kemudian, Siapkan loyang yang dialasi dengan kertas roti. Bentuk adonan bulat-bulat, dan tata di atas loyang dengan diberi jarak secukupnya karena cookies akan melebar.
Terakhir, Panggang cookies dengan pemanggang bersuhu 180 derajat celcius selama sekitar 12 menit.
"Akhirnya selesai!!! "
"Tuan Gerald, kamu membuat cookies? "
"itu benar, hanya saja ini sedikit berbeda dari cookies yang biasanya ini disebut soft cookies. apakah paman ingin mencobanya? "
"terimakasih tuan Gerald. kalau begitu, permisi"
Paman koki segera mencobanya dan begitu dia menggigit cookiesnya....
Mata paman tiba-tiba melotot dan tubuhnya bergetar.
"Tu-tuan Gerald, cookies ini sangat luar biasa. Tidak seperti cookies pada umumnya soft cookies ini renyah diluar tapi lumer didalam mulut ini sangat menyenangkan. Bagaimana anda bisa mendapat ide yang begitu luar biasa ini? "
"Hei, paman koki, aku pada dasarnya adalah anak jenius yang bisa melakukan apa saja"
"Maaf tuan Gerald, setahu saya tidak ada orang jenius yang menyebut diri mereka jenius dengan bangga seperti anda"
"Hahaha selalu ada anomali seperti aku"
"aku yakin nona Shina akan sangat menyukainya, tidak, bahkan ini bisa menjadi terobosan besar"
"Baiklah, Biarkan aku memberikannya pada kak Shina"
"Baiklah tuan Gerald. Tapi, bisakah anda mengajari saya membuat ini? ini sangat hebat"
"Tentu saja. Baiklah, aku permisi dulu untuk memberikan ini pada kak Shina"
"Silahkan, tuan Gerald"
aku lalu menuju ke ruangan dimana kak Julio dan kak Shina sedang bersama.
selain cookies, aku juga menyiapkan teh hangat untuk mereka coba.
setelah pelayan memberi tahu kak Julio dan kak Shina, aku di persilahkan masuk.
"Kak Julio, Kak Shina, ini cookies yang baru aku buat. aku ingin kalian Mencobanya"
"Maaa, ini terlihat sangat enak, Gerald. Aku tidak menyangka kamu jago membuat makanan"
"Benar, Gerald. kamu sangat hebat"
"Hahaha, jangan dulu memujiku. ayo silahkan dicoba"
Kak Julio dan Kak Shina segera mencobanya.
"Mmm, ini sangat nikmat. Gerald kamu sangat pandai membuat kue"
"itu benar, sudah lama aku tidak merasakan makanan seenak ini"
"Hahaha, aku hebat bukan? "
Sambil menyombongkan diri sendiri, aku sengaja membesarkan suaraku agar didengar pelayan.
Jika citra burukku hanya di wilayah Erland aku tidak masalah tapi aku tidak boleh terlihat terlalu bodoh di negara lain.
Berkat cookies, citraku di mata pelayan sekali lagi meningkat.
Kak Shina meminta padaku untuk menyajikan ini waktu pesta tehnya dan aku mengatakan tenang saja karena aku akan mengajarkan cara membuatnya pada paman koki.
Dia Bahkan perlu mempelajari sihir es.
sebagai syarat mengajarinya, aku meminta dia untuk merahasiakan penemuan sihir es ini.
Begitulah awal muka soft cookies menjadi terkenal di wilayah ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Buana Lukman
bagus
2023-10-07
0