Chapter 2 - Mengumpulkan Informasi

Aku mulai mengumpulkan informasi semampuku mengenai dunia ini.

Pertama, perlu di jelaskan, istana adalah tempat ayah bekerja dan bukan tempat tinggal kami. Kami tinggal di mansion tepat di belakang istana. Yah bisa di bilang ini masih area istana juga.

Kami memiliki ruang perpustakaan khusus untuk belajar dan itu bisa di akses dengan bebas.

Baiklah agar tidak ada yang curiga, mari kita belajar dasar-dasar di dunia ini.

Dunia ini adalah dunia yang belum di jelajahi seluruhnya seperti di bumi. Dunia ini bernama Blue star.

Aku berada di kerajaan Erland. ini adalah kerajaan yang memiliki militer yang sangat kuat. Hal ini karena kepemimpinan ayah yang ahli militer serta banyaknya para healer di negara ini.

Berbicara mengenai Healer, mari kita cari buku mengenai itu.

Dari buku yang aku dapat, dijelaskan bahwa ada empat sihir dasar. itu adalah Air, Api, Udara dan Tanah. Lalu ada sihir khusus seperti Heal, Aura, Spasial dan Bayangan.

Hm, ini sedikit berbeda dengan prinsip elemen dari pengobatan tiongkok yaitu Kayu, Api, Tanah, logam dan Air.

Lalu ada juga "Mana" yang pemahamannya seharusnya sama dengan Qi/Chi. ini merupakan energi yang terkandung disemua tubuh makhluk hidup.

Di duniaku sebelumnya, Chi tidak dapat diwujudkan tapi di dunia ini, kandungan Chi sangat padat sehingga bisa di wujudkan.

Chi setiap orang terpusat di perut dan bisa dikumpulkan di satu area ataupun benda.

Oh, cara memakai Chi orang-orang di dunia ini sepertinya masih sangat kasar. mereka sepertinya belum paham bagaimana mengaliri Chi melewati meridian.

Ah dari pada memikirkan itu, Mari kita pelajari sihir terlebih dahulu.

Cara mempelajari sihir adalah pertama, merasakan mana di sekitar perut kita sendiri lalu mengalirkannya ke tangan. langkah ke dua adalah mewujudkannya ke suatu wujud atau memasukkannya ke suatu benda. ini adalah cara paling simple.

Aku mulai mencobanya dan berhasil mengeluarkan Api diatas tanganku. ini adalah api unggun standar.

Tapi aku merasa ini memakan energi Chi milikku cukup banyak. aku mulai mencoba lagi dengan menggunakan metode mengalirkan Chi dengan melewati meridian hingga ke ujung jari dan menghasilkan api dengan efisiensi penggunaan adalah seratus persen. metode ini jauh lebih baik dari pada langsung mengaliri Chi ke tangan.

Aku mengingat ingat dalam ingatan Gerald apa yang sudah diajarkan pelatih pribadinya padanya.

Pelatih pribadinya mengajarkan Baca Tulis, penggunaan Mana, Serta pelatihan bela diri.

Saat Aku sedang belajar, aku tiba-tiba dikagetkan dengan suara kak Callista.

"Gerald, Ayo kita Bermain!!! "

"E~h, Kak Callista, Tapi aku sedang Belajar... "

"Apa yang kamu katakan, Bukankah kamu selalu suka bermain? "

"Tapi.... "

Tanpa menunggu jawabanku, Kak Callista segera menarik tanganku dan mengajakku ke luar mansion.

Disana dia mengajakku melakukan pesta teh dan memakan kue kering.

(Ini sangat tawar)

Gumamku di dalam hati.

Kak Callista adalah orang yang berjiwa bebas. sangat tidak cocok jika di bandingkan dengan citra seorang anak Raja.

Kak Adeline adalah orang yang memiliki citra putri yang paling sempurna. dia anggun dan sangat tertata.

setelah melakukan pesta teh kami melanjutkan dengan latihan sihir. Kak Callista sangat menyukai sihir tapi dia tidak berbakat disana. Begitulah yang dikatakan orang-orang di sini.

aku melihatnya memanifestasikan sihir di tangannya tapi itu hanya bisa terwujud sebentar lalu segera hilang padahal dia memiliki Mana.

Aku mengamatinya dan menemukan bahwa sepertinya aliran chi-nya tidak bagus karena banyak titik meridian yang tersumbat.

Tapi bagaimana aku menjelaskannya?

saat aku memikirkan itu, aku tiba-tiba memikirkan sebuah ide. semoga saja kakak cukup bodoh untuk aku bodohi.

"Kakak, aku baru saja mempelajari teknik pijatan beberapa hari ini. Apa kakak ingin aku memijat kakak? "

"E~h, apakah kamu yakin itu bukan teknik yang aneh? "

Kesempatan!!!!

"Tentu saja Kak, dari yang aku baca, ini bisa merilekskan tubuh dan membantu recovery kita. Seharusnya kak Callista bisa merasa segar nantinya"

"Setelah kamu membicarakan itu, aku tiba-tiba merasa seluruh tubuhku lelah. Baiklah Ayo kita lakukan, dimana itu? "

"Hum, Bagaimana kalau di kamar kakak agar kakak bisa beristirahat langsung setelah pemijatan"

"Baiklah, Ayo ikut ke kamarku"

Uwaaahhhh kakak!!! kamu terlalu polos, akan bahaya jika laki-laki lain diluar sana menipumu.

Aku mengikuti kakakku dengan tersenyum pahit karena memikirkan kepolosannya.

Sampai di kamarnya aku memintanya rebahan tengkurap tanpa melepaskan pakaian dan mulai memijitinya.

Ah aku lupa, aku hanya memintanya melepaskan korset miliknya agar peredaran darah bisa lebih lancar.

Skill pengobatan tiongkok pertama adalah memahami titik-titik meridian. meskipun tidak seefektif menggunakan jarum, tapi pijatan juga merupakan salah satu solusi yang cukup baik untuk menekan dan membuka titik-titik meridian.

Karena mana lebih terfokus pada perut dan tangan, aku mengkonsentrasikan pemijatan di dua area tersebut.

Pemijatan ini aku lakukan selama satu jam sampai aku mendengar suara dengkuran dari kakak. karena sudah rileks, aku meminta pelayan pribadi kakak untuk menyiapkan pemandian hangat agar saat kakak bangun, dia bisa segera mandi dengan air yang hangat.

Pelayan pribadi wajib berada di ruangan saat ada seseorang yang mengunjungi tuannya bahkan jika itu adalah saudara tuannya sendiri. Berbeda dengan pelayanku yang hanya menunggu di luar pintu.

Setelah menyelesaikan memijat kakak, aku mulai mengumpulkan informasi lagi di ruang perpustakaan selama dua jam.

tidak lama setelah itu....

"Gerald!!! "

"Kakak? Ada apa? "

"Pijatanmu sungguh hebat, aku tiba-tiba merasa tubuhku sangat segar dan saat mencoba sihir, aku langsung bisa!!! bagaimana kamu melakukannya? "

"E~h , tidak mungkin karena itu kak, lagipula itu hanya pijatan merilekskan otot. bukankah ini berarti kakak memang berbakat? "

"Apakah begitu? "

Syukurlah aku bisa membodohi kakak. aku hanya ingin hidup damai tanpa melakukan banyak hal merepotkan.

Mari nikmati hidup santai ini disini. aku harus bisa menikmati masa pensiun ku.

"Tentu saja kak. Itu, kak Callista, bisakah kakak menunjukkan sihir yang kakak lakukan tadi? "

Kak Callista lalu menunjukkan bagaimana sihir yang dia keluarkan berjalan dengan baik dan mana yang dikeluarkan juga sangat banyak. ini menandakan Chi dalam tubuhnya sudah tidak tersumbat lagi, tidak, dari pengamatanku, sepertinya itu masih tersumbat sedikit tapi tidak seperti sebelumnya.

dengan hanya bukaan pertama seperti ini sudah bisa menghasilkan tenaga sebesar ini, sepertinya dapat aku tarik kesimpulan bahwa kakak memiliki mana yang sangat besar. dia mungkin akan menjadi great magician di masa depan.

Aku tidak sabar melihat itu. Jika semua kakakku sukses bukankah hidup tenangku akan semakin terjamin?

Memikirkan hal itu, aku menjadi sangat bersemangat.

Terpopuler

Comments

Mr. Smile

Mr. Smile

next lagi

2024-01-17

0

Poeri

Poeri

semoga lancar cerita ny ampe akhir ☺

2023-10-30

2

Buana Lukman

Buana Lukman

bagus up

2023-10-06

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 - Hidup Yang Di Impikan
2 Chapter 2 - Mengumpulkan Informasi
3 Chapter 3 - Wabah Influenza dan Pneumonia
4 Chapter 4 - Pertarungan Melawan Influenza dan Pneumonia
5 Chapter 5 - Musim Semi Tiba
6 Chapter 6 - Kabar Buruk
7 Chapter 7 - Memulai Persiapan
8 Chapter 8 - Mengobati Kolera
9 Chapter 9 - Membuat Cookies
10 Chapter 10 - Mempelajari Heal
11 Chapter 11 - Membantu Mira
12 Chapter 12 - Latihan
13 Chapter 13 - Kak Callista Pulang dan membuat Ice Cream
14 Chapter 14 - Operasi Gerd
15 Chapter 15 - Kekhawatiran Ibu
16 Chapter 16 - Panggilan Akademi
17 Chapter 17 - Chief Ilmu Kedokteran dan Pengobatan
18 Chapter 18 - Mengajari Ilmu Kedokteran
19 Chapter 19 - Rencana Membuka Klinik Kecantikan
20 Chapter 20 - Menyiapkan Produk Klinik Kecantikan
21 Chapter 21 - Demi Human
22 Chapter 22 - Masalah Di Hutan Nordik
23 Chapter 23 - Kembali Ke Mansion
24 Chapter 24 - Kedatangan Dwarf dan Mikroskop
25 Chapter 25 - Menggunakan Mikroskop
26 Chapter 26 - Sihir Spirit
27 Chapter 27 -Kak Adeline Menjadi Terkenal
28 Chapter 28 - Portal Selesai
29 Chapter 29 - Kedatangan Raja Amberle
30 Chapter 30 - Julio VS Nathan
31 Chapter 31 - Makan Bersama
32 Chapter 32 - Hutan Nordik
33 Chapter 33 - Melakukan Pencegahan Penyakit dan Sihir Spirit
34 Chapter 34 - Berkontrak Dengan Ratu Spirit
35 Chapter 35 - Menolong Bibi Diana
36 Chapter 36 - Waktu Santai
37 Chapter 37 - Bibi Telah Sadar
38 Chapter 38 - Danau Dekat Ibu Kota
39 Chapter 39 - Autopsi
40 Chapter 40 - Keputusan
41 Chapter 41- Membuat Hidangan Pernikahan
42 Chapter 42 - Mengecek Penyakit
43 Chapter 43 - Kondisi Paman Xu Han
44 Chapter 44 - Acara Pernikahan Dan Deklarasi Part. 1
45 Chapter 45 - Acara Pernikahan Dan Deklarasi Part. 2
46 Chapter 46 - Mengobati Paman Xu Han
47 Chapter 47 - Berita Yang Mengejutkan
48 Chapter 48 - Persiapan Berburu
49 Chapter 49 - Menemukan Markas Monster
50 Chapter 50 - Bukankah Ini Dungeon?
51 Chapter 51 - Menelusuri Dungeon
52 Chapter 52 - Dungeon Master
53 Chapter 53 - Beatifikasi "Berserker"
54 Chapter 54 - Mengambil Alih Dungeon Dan Membuat Dungeon Baru
55 Chapter 55 - Monster
56 Chapter 56 - Dungeon Dan Dungeon Master
57 Chapter 57 - Membuat Guild Petualang
58 Chapter 58 - Keadaan sehari-hari
59 Chapter 59 - Wisuda
60 Chapter 60 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 1
61 Chapter 61 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 2
62 Chapter 62 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 3
63 Chapter 63 - Menerima Pegawai Guild Petualang
64 Chapter 64 - Membuat Bubuk Mesiu
65 Chapter 65 - Semua Orang Terkejut
66 Chapter 66 - Menuju Akademi Kerajaan Erland
67 Chapter 67 - Insiden Sebelum Memasuki Akademi
68 Chapter 68 - Menuju Tempat Tes
69 Chapter 69 - Hasil Ujian Part. 1
70 Chapter 70 - Hasil Ujian Part. 2
71 Chapter 71 - Hasil Ujian Part. 3
72 Chapter 72 - Memasuki Asrama
73 Chapter 73 - Hari Pertama Sekolah Part. 1
74 Chapter 74 - Hari Pertama Sekolah Part. 2
75 Chapter 75 - Insiden Waktu Istirahat
76 Chapter 76 - Retorika Yang Gagal
77 Chapter 77 - Argumen
78 Chapter 78 - Persiapan Perang Part. 1
79 Chapter 79 - Persiapan Perang Part. 2
80 Chapter 80 - Persiapan Perang Part. 3
81 Pengumuman Libur
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Chapter 1 - Hidup Yang Di Impikan
2
Chapter 2 - Mengumpulkan Informasi
3
Chapter 3 - Wabah Influenza dan Pneumonia
4
Chapter 4 - Pertarungan Melawan Influenza dan Pneumonia
5
Chapter 5 - Musim Semi Tiba
6
Chapter 6 - Kabar Buruk
7
Chapter 7 - Memulai Persiapan
8
Chapter 8 - Mengobati Kolera
9
Chapter 9 - Membuat Cookies
10
Chapter 10 - Mempelajari Heal
11
Chapter 11 - Membantu Mira
12
Chapter 12 - Latihan
13
Chapter 13 - Kak Callista Pulang dan membuat Ice Cream
14
Chapter 14 - Operasi Gerd
15
Chapter 15 - Kekhawatiran Ibu
16
Chapter 16 - Panggilan Akademi
17
Chapter 17 - Chief Ilmu Kedokteran dan Pengobatan
18
Chapter 18 - Mengajari Ilmu Kedokteran
19
Chapter 19 - Rencana Membuka Klinik Kecantikan
20
Chapter 20 - Menyiapkan Produk Klinik Kecantikan
21
Chapter 21 - Demi Human
22
Chapter 22 - Masalah Di Hutan Nordik
23
Chapter 23 - Kembali Ke Mansion
24
Chapter 24 - Kedatangan Dwarf dan Mikroskop
25
Chapter 25 - Menggunakan Mikroskop
26
Chapter 26 - Sihir Spirit
27
Chapter 27 -Kak Adeline Menjadi Terkenal
28
Chapter 28 - Portal Selesai
29
Chapter 29 - Kedatangan Raja Amberle
30
Chapter 30 - Julio VS Nathan
31
Chapter 31 - Makan Bersama
32
Chapter 32 - Hutan Nordik
33
Chapter 33 - Melakukan Pencegahan Penyakit dan Sihir Spirit
34
Chapter 34 - Berkontrak Dengan Ratu Spirit
35
Chapter 35 - Menolong Bibi Diana
36
Chapter 36 - Waktu Santai
37
Chapter 37 - Bibi Telah Sadar
38
Chapter 38 - Danau Dekat Ibu Kota
39
Chapter 39 - Autopsi
40
Chapter 40 - Keputusan
41
Chapter 41- Membuat Hidangan Pernikahan
42
Chapter 42 - Mengecek Penyakit
43
Chapter 43 - Kondisi Paman Xu Han
44
Chapter 44 - Acara Pernikahan Dan Deklarasi Part. 1
45
Chapter 45 - Acara Pernikahan Dan Deklarasi Part. 2
46
Chapter 46 - Mengobati Paman Xu Han
47
Chapter 47 - Berita Yang Mengejutkan
48
Chapter 48 - Persiapan Berburu
49
Chapter 49 - Menemukan Markas Monster
50
Chapter 50 - Bukankah Ini Dungeon?
51
Chapter 51 - Menelusuri Dungeon
52
Chapter 52 - Dungeon Master
53
Chapter 53 - Beatifikasi "Berserker"
54
Chapter 54 - Mengambil Alih Dungeon Dan Membuat Dungeon Baru
55
Chapter 55 - Monster
56
Chapter 56 - Dungeon Dan Dungeon Master
57
Chapter 57 - Membuat Guild Petualang
58
Chapter 58 - Keadaan sehari-hari
59
Chapter 59 - Wisuda
60
Chapter 60 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 1
61
Chapter 61 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 2
62
Chapter 62 - Membantu Kak Adeline Membuka Klinik Kecantikan Part. 3
63
Chapter 63 - Menerima Pegawai Guild Petualang
64
Chapter 64 - Membuat Bubuk Mesiu
65
Chapter 65 - Semua Orang Terkejut
66
Chapter 66 - Menuju Akademi Kerajaan Erland
67
Chapter 67 - Insiden Sebelum Memasuki Akademi
68
Chapter 68 - Menuju Tempat Tes
69
Chapter 69 - Hasil Ujian Part. 1
70
Chapter 70 - Hasil Ujian Part. 2
71
Chapter 71 - Hasil Ujian Part. 3
72
Chapter 72 - Memasuki Asrama
73
Chapter 73 - Hari Pertama Sekolah Part. 1
74
Chapter 74 - Hari Pertama Sekolah Part. 2
75
Chapter 75 - Insiden Waktu Istirahat
76
Chapter 76 - Retorika Yang Gagal
77
Chapter 77 - Argumen
78
Chapter 78 - Persiapan Perang Part. 1
79
Chapter 79 - Persiapan Perang Part. 2
80
Chapter 80 - Persiapan Perang Part. 3
81
Pengumuman Libur

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!