Setelah sampai di rumah Melodi menuju kamar karena seperti biasa ke dua orang tuanya tidak ada di rumah . Sepanjang hari Melodi di dalam kamar belajar dan memainkan ponselnya .
******* *******
Ke esok hari nya Melodi sudah bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah dan sedang sarapan pagi bersama ke dua orang tua nya.
" ayah ibu , Mel berangkat dulu " ucap Melodi sambil mencium punggung tangan ke dua orang tua nya secara bergantian .
Melodi keluar untuk segera berangkat tapi ia terkejut karena melihat Aska sudah di depan rumah nya .
" lo ngapain ke sini? " tanya Melodi pelan
" jemput lo lah " jawab Aska
" dihhh ogah berangkat bareng sama lo" ucap Melodi kesal
" gue juga ogah jemput lo , kalau bukan gara-gara mama sama papa gue" ucap Aska dengan santai
" ya udah sana pergi , gue nggak mau sama lo" ucap Melodi
" loh ada Aska ? " tanya mama Helen yang baru saja keluar dari rumah .
" ii .. iya tante " Jawab Aska sedikit gerogi
" mau jemput tunangannya ya ?" ledek mama Helen
" iya nih tante , tadi Melodi minta di jemput ." bohong Aska
Melodi membulatkan matanya setelah mendengar ucapan Aska .
" ee . ... Engggak mah , ngarang lo yah ? Orang lo yang kangen sama gue jadi lo nyamperin gue ." ucap Melodi sedikit berbohong
" udah-udah kalian berangkat sana , masih malu-malu aja " ucap papah Hendra yang keluar bareng mama Helen .
" enggak ah pah mending naik taksi aja dari pada di anter si Aska." ucap Melodi kesal
" kok kaya gitu ngomong nya , Aska kan calon suami kamu Mel " ucap mama Helen
"Aska tuh nyeselin ma " ucap Melodi kesal mama selalu membela Aska
" enggak tante , Melodi aja kalau di _ " ucapan Aska terpotong
" kalau apa" tanya Melodi nyolot
" udah sana berangkat udah siang ini " pinta mama Helen
" kamu sama Aska , kasihan udah jemput kamu di sini ." ucap papa Hendra
Melodi nggak bisa menolak permintaan kedua orang tuanya dan terpaksa bareng Aska .
" gue turun sini aja " pinta Melodi karena sekolah nya tidak jauh lagi .
" nanti gue turunin lo di sana " ucap Aska
" udah sini aja , gue lompat kalo lo nggak nurunin gue " ancam Melodi
" iya iya deh turun" ucap Aska
Setelah Melodi turun Aska langsung pergi meninggalkan Melodi sendiri dan menunggu di tempat parkir . Tak lama kemudian Melodi sudah masuk gerbang Aska juga segera turun dari motor dan langsung pergi menuju kelas .
Sesampai di kelas meja Melodi penuh dengan hadiah berupa kado dan coklat .
Melodi langsung membereskan meja yang penuh dengan hadiah lalu ia simpan laci agar tidak menganggu belajar nya .
Aska melihat dan dia merasa kesal karena tunangannya itu menjadi idola para laki-laki karena kecantikan nya.
" pagi Melodi " sapa Vina yang baru datang
" pagi , lo tau nggak hari ini gue dapat coklat dan juga buket bunga juga ." ucap Melodi
" dari siapa? " tanya Vina penasaran
" Nih liat " sambil menunjukkan hadiah-hadiah itu .
" pagi Vina , Melodi , lo lagi rumpiin apa pagi-pagi gini . Itu apa yang lo pegang ko ada kado ,coklat,buket siapa yang ulang tahun? " tanya Sinta yang baru datang
" bukan ulang tahun sin , ini dapat dari orang-orang nggak tau ini dari siapa " ucap Melodi
" wah gilak yah , emang kalau cantik itu segalanya ." ucap Sinta
" berisik lo sin " timpal Vina
" ini hadianya mau aku apain yah ?" tanya Melodi
" ya lo simpan " ucap Vina
" buat gue aja deh Mel " kata Sinta
" iya itu buat kalian berdua aja karena gue nggak suka coklat ." ucap Melodi
" serius lo ? Mau ngasih semua ke gue ?" tanya Sinta dan Vina
" pada hal gue cuman bercanda lo" ucap Sinta
" udah itu buat lo berdua " ucap Melodi
" kami berdua nggak bisa makan banyak gini, gimana kita bagi-bagi aja ketemen-temen kelas" ujar Vina
" gue setuju pendapat lo Vin" ucap Melodi
Akhirnya semua coklat telah di bagikan oleh teman satu kelas . Vina dan sinta kembali di tempat duduk nya .
" udah habis " ucap Vina dan sinta
" terimakasih buat sahabat gue yang baik dan udah bantuin gue " ucap Melodi
" sama-sama Mel." ucap bersamaan
Bel berbunyi mata pelajaran segera di mulai .Tak lama kemudian buk tika masuk kedalam kelas dan memulai pelajaran .
Seperti biasa buk tika mengabsen siswa siswi di kelas itu, lalu memberikan ulangan harian, setelah jam waktu ulangan berakhir ibu tika memberitahu nama-nama siswa yang nilainya bagus.
" dari pengambilan nilai hari ini cukup memuaskan , dan ada empat siswa yang nilainya hampir sempurna ." ucap bu tika menjelaskan
" siapa aja bu ?" tanya seluruh siswa yang berada di kelas
" ibu akan menyebutkan nama-nama nya, nilai tertinggi Melodi hanya kurang dua poin saja untuk mencapai seratus dan ada Aska, Revan dan Vina.
Seluruh siswa menatap Melodi karena mereka kagum dengan Melodi murid baru.
" wah selamat Mel " ucap Vina mengulurkan tanganya
" selamat juga buat lo Vin" ucap Melodi menerima jabat tangan vina sambil tersenyum manis .
Waktu pelajaran buk tika pun selesai dan waktunya istirahat.
" Mel , lo mau ke kantin nggak ?" tanya Vina
" nggak deh vin gue mau ke perpustakaan " ucap Melodi
" iya udah gue sama Sinta " ucap Vina
Melodi keluar ke luar kelas menuju perpustakaan , setelah ia meminjam buku pelajaran Melodi kembali ke kelas , di dalam kelas ada Revan, Revan menghampiri Melodi .
" Mel" panggil Revan
" iya kenapa?" tanya Melodi
" Nih gue ada minum sam roti buat lo" ucap Revan mengulurkan tangannya untuk memberikan roti sama air mineral
" makasih, lo kok baik banget sama gue ?" tanya Melodi
" udah lo makan aja, tadi gue liat lo nggak ke kantin." ucap Revan
" iya udah gue makan dulu " jawab Melodi
" iya silahkan di makan sebelum bel berbunyi." ucap Revan sambil tersenyum lalu pergi , entah dia suka atau hanya kasihan saja dengan Melodi .
Revan sosok laki-laki tampan dan berprestasi sama seperti Aska tapi sifat mereka sangat berbeda .
Melodi menoleh dan tersenyum pada Revan kebetulan Aska baru datang dan Melihat nya, entah Kenapa Aska sepertinya tidak suka dengan kedekatan mereka . Jam pelajaran pun berlalu, Melodi mengikuti pelajaran dengan baik. Semua siswa sudah berhamburan dan meninggal kan sekolah ada yang ke parkir ada yang langsung menuju gerbang dan lain-lain.
brukk.....
Melodi terjatuh karena di serempet Aska .
"awww . Dasar cowo brengsek . Nggak liat gue berdiri disini." ucap Melodi kesakitan dan Kesal atas perbuatan Aska
" kalo berdiri jangan di tengah jalan dong " ucap Aska yang berbicara tanpa melihat Melodi
" lo nggak papa? " Tanya Revan yang baru keluar dari parkiran .
" gue nggak papa" sambil berdiri di bantu Revan
" lo pulang sama siapa ? Gue antar aja ." ucap Revan menawarkan tumpangan
" nggak usah gue udah pesen ojek , kamu pulang aja dulu" ucap Melodi
" ya udah gue pulang dulu ya Mel, tapi lo beneran bisa pulang sendiri ? " ucap Revan
" gue bisa kok , lagian kaki gue nggak terlalu sakit." ucap Melodi
" gue pulang duluan mel" ucap Revan
Sesampainya di rumah . Melodi masuk ke dalam rumah . Mengompres kakinya dan memberikan obat . Melodi segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan mengganti baju .
" auu kaki ku sakit ." ucap Melodi meringis saat berjalan menuju kamar mandi
" kurang ajar emang si Aska " batin Melodi
**********
Di sisi lain Aska sedang berada di dalam kamar nya , sedang melihat ponsel yang ia gunakan tapi masih memikirkan kejadian saat masih di gerbang , ia tidak sengaja menyerempet Melodi. Kenapa Aska seperti kasihan sama Melodi.
" kenapa gue mikirin si Melodi sih " batin Aska
********
Melodi masuk ke kamar dan merebahkan tubuh nya ingin segera tidur . Karena tugas sekolah telah di selesaikan jadi ia merasa terasa lebih tenang .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 34 Episodes
Comments
Rita Riau
resek Aska,,, bilang aja klo mau caper sama Melodi,,,
kan udah rasa kesel liat Melodi ma cowok lain,,😬🥰
2023-12-20
0