6.

ke esok hari nya Melodi tertidur pulas sampai dia tak mendengar teriakan orang tuanya .

" Melodi ... sudah bangun ? ,Nak ? " teriak ibu

Melodi mendengar teriakan ibu dari luar kamar nya . ia segera turun dari kasur kemudian mendekat ke arah pintu.

" udah bangun , Bu . aku mau mandi dulu . " teriak Melodi .

setelah itu , Melodi bergegas mandi tak perlu waktu lama, sepuluh menit sudah cukup baginya untuk membersihkan tubuh. ia berganti baju dengan seragam sekolah , kemudian duduk di meja riasnya , merias diri biar lebih cantik saat sekolah , setelah selesai ia turun dari anak tangga dan menghampiri ayah, ibu nya yang sedari tadi sedang menunggu Melodi turun dari kamar untuk makan bersama.

saat Melodi sudah duduk di kursi makan nya . mengambil makanan yang ada di meja makan

" di makan dulu Mel dan setelah makan segera berangkat sekolah biar nggak terlambat lagi." ucap ibu

" baik, bu" ucap Melodi

Melodi menyelesaikan makanan dan siap-siap untuk berangkat .

Melodi menggunakan mobil dan berhenti di minimarket yang tak jauh dari sekolah . ia harus membeli minum terlebih dahulu. keluar dari minimarket . tanpa sengaja dia menabrak seseorang yang memakai seragam yang sama dengannya.

" maaf " kata Melodi

laki-laki itu tidak merespon perkataan Melodi dan langsung masuk begitu saja ke dalam minimarket . Melodi memperhatikan laki-laki tinggi itu , ia tidak bisa melihat wajah nya karena tertutup oleh topi yang melekat di kepala nya .

" apa dia murid baru juga?" gumam dalam hati Melodi

Melodi mengangkat bahu tidak mau memikirkannya . ia berjalan menuju sekolah . beberapa siswa menyapanya saat berjalan masuk ke dalam kelas. Melodi membalas sapaan dengan ramah .

Melodi berhenti di ruangan kelas sebelas IPA 3 . ia menyemangati dirinya sendiri dalam hati kemudian masuk kedalam kelas .

" Mel, sini." ucap Sinta

Melodi tersenyum melihat wajah teman satu kelas yang sejak 7 hari yang lalu menjadi sahabatnya itu. ia menghampiri Sinta kemudian duduk di sebelah nya .

" ada apa Sin? " tanya Melodi

" habis pulang sekolah lo sibuk nggak " ucap Sinta

" sibuk , emang kenapa ?" tanya Melodi

" sehabis pulang kita jalan-jalan yuk beli makanan atau ke mall ." kata Sinta

" bisa nggak nih " timpal Vina

" nggak bisa Sin ,Vin , gue harus pulang kerumah karena nyokap gue lagi pergi" kata Melodi

" oke Mel . ya udah gue pergi aja sama Vina" kata Sinta

ia melihat laki-laki yang ia tabrak saat berada di minimarket tadi. wajah tampan , dingin dan tegas terlihat di depan mata Melodi .

" kenapa wajah nya nggak asing yah ? apa dulu pernah ketemu ? " batin Melodi

Melodi memperhatikan laki-laki itu sejak tadi . semakin di amati , Melodi penasaran dengan wajah laki-laki itu . ia merasa pernah melihat wajah itu, tapi entah kapan dan di mana .

" kenapa nggak ingat, ya ? atau dalam mimpi ? " batin Melodi

" hei , Mel lo ko ngelamun , ada masalah apa ? " tanya Sinta

Melodi tiba-tiba membayangkan wajah Aska memang tampan dan menarik laki-laki yang dingin dan cuek lebih menarik untuk di dekati di banding dengan laki-laki ramah dan perhatian, Melodi tersenyum.

" kenapa lo senyum-senyum sendiri ? " tanya Sinta

" nggak ko Sin "ucap Melodi

" jangan- jangan lo suka ya sama si Aska . Aska cowo populer di kelas kita . lo naksir yah sama si Aska?" tanya Vina

" hah?, gue ? yang bener aja ! gue aja nggak kenal sama dia gimana gue bisa naksir ." kata Melodi

" banyak yang suka sama Aska ?" tanya Melodi

" satu sekolah suka sama dia . tapi , masa sih dia nggak tertarik sama lo? , lo kan cantik banget , gue aja yang cewek suka lihat lo." ucap Vina

" nggak tuh . Aska dingin banget sama gue ." kata Melodi

datang lah seorang guru seni yang mengajar hari ini . kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancar . Melodi termasuk siswi yang mudah memahami materi.

" mau istirahat nggak , masih beberapa menit ." ucap Vina

" nggak ah kalian aja , gue mau istirahat di sini . " ucap Melodi

" kalau gitu kita ke kantin dulu ya sama Sinta " ucap Vina

Melodi mengangguk . kelas nya sepi karena hampir semua siswa keluar dari kelas , menyisakan Melodi , Melodi mengerjakan tugas PR nya yang belum sempat . hingga bel istirahat selesai , bel berbunyi waktu nya masuk kelas dan kelas akan di mulai kembali. kegiatan belajar mengajar cukup tertib di sekolah ini dan berjalan dengan lancar . semua siswa mengikuti pelajaran kembali . rasa kantuk mulai menghampiri Melodi . ia berusaha menahan diri , namun tetap saja matanya ingin menutup.

" kenapa ngantuk begini sih ? kayak nggak kuat deh kepengen tidur " batin Melodi

" Melodi!" teriak Bu Desi saat melihat Melodi tertidur di atas meja

" Melodi!" teriak ke dua Bu Desi untuk membangunkan nya

" siap, Bu!." Melodi refleks berdiri dengan posisi hormat . ia membuka matanya perlahan untuk melihat sekitar . hampir semua siswa di dalam kelas menertawakannya . Melodi melihat sekitar dan tatapannya berhenti pada guru yang mengajar . Bu Desi menatap tegas pada siswa nya yang baru saja bangun tidur itu .

Melodi langsung mengucapkan maaf pada guru yang mengajar. ia bermimpi sedang mengikuti latihan paskibra dan mendapatkan pelatih galak. ketika namanya di panggil , ia berdiri kemudian mengambil posisi hormat . tak di sangka Melodi benar -benar melakukannya di dunia nyata .

" kamu tidur di jam pelajaran saya ! memangnya boleh tidur seperti itu?" tanya Bu Desi

" maaf, Bu ." ucap Melodi. posisi kepala Melodi menunduk karena merasa malu

" memangnya saya sedang dongengin kamu , sampai bisa ketiduran?" tanya Bu Desi

" maaf , Bu" hanya kata maaf yang keluar dari mulut Melodi .

" maaf terus dari tadi! sekarang kamu cuci muka di toilet " titah Bu Desi

" baik , Bu " ucap Melodi

Melodi berjalan keluar dari kelas dengan menunduk . ia sudah sampai di luar kelas , terdengar guru itu memarahi siswa di dalam kelas dan mengingatkan agar tidak ketiduran lagi saat proses belajar mengajar.

" lagian ngantuk banget , di luar kelas gini udah hilang ngantuk nya. parah banget gue ." batin Melodi

Melodi berjalan menuju toilet sesuai arahan guru. tapi dia tidak akan mencuci muka karena setelah cuci muka . ia harus pakai bedak lagi .

masuk kedalam toilet , Melodi menyalakan keran kemudian mencuci tangannya . Melodi keluar dari toilet . ia berjalan sambil menunduk karena malu . ia tidak tahu kalau di depannya Aska, hingga tubuhnya menabrak laki-laki itu .

" aduh"

sebelum meminta maaf , Melodi mengangkat kepala nya. ia langsung mundur satu langkah . saat melihat wajah datar Aska di depannya .

" maaf , gue nggak sengaja nabrak lo " ucap Melodi

" lo kalo jalan bisa hati-hati nggak? masa ada orang segede gini lo nggak bisa lihat ." tanya Aska, kini menatap Melodi sinis

" gue nggak sengaja , gue harus pergi dulu bye " kata Melodi . Melodi ingin segera pergi dari hadapan Aska .

ia kembali ke kelas dan sudah waktunya pulang , kemudian kelas di bubarkan.

Melodi melangkah pergi menuju mobil milik nya di tempat parkiran . dan akhirnya sampai di rumah .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***