Eps 12

Happy reading 😊

Jangan lupa RATE nya ya!

Mulai hari ini Alvian berencana akan mempublikasikan hubungannya dengan Elvia, karena selama ini Alvian sangat tahu gosip-gosip yang beredar di kalangan Karyawan kantornya. Dan semua gosip itu selalu buruk, bukan hanya tentang dirinya tapi juga tentang gadis yang dicintainya itu.

Alvian juga merencanakan acara pertunangan mereka, karena jika ia mengatakannya langsung pada Elvia, maka Elvia tidak akan setuju. Karena Elvia tidak mau ada acara pertunangan apalagi acara yang mewah, Elvia lebih suka yang sederhana.

Tentu saja seorang Alvian akan menggelar acara pertunangan dengan sangat meriah dan mewah, Alvian ingin menunjukkan pada dunia jika Elvia akan menjadi Nyonya Atmaja.

************

Alvian dan Elvia sudah bersiap untuk ke kantor, sebelum itu pasti mereka akan menyempatkan diri untuk sarapan.

Setelah selesai sarapan Alvian dan Elvia masuk ke mobil, lalu bergegas untuk pergi ke kantor.

Dalam perjalanan ke kantor, tangan Elvia di genggam erat oleh Alvian.

"Mas, kamu kan lagi nyetir, mending kamu lepasin dulu tangan ku ya." ucap Elvia lembut.

"Gak mau Sayang, aku masih bisa nyetir kok meskipun tangan satunya megang tangan kamu." ucap Alvian.

"Aku tau Mas, tapi kan takutnya kamu gak fokus." ucap Elvia.

"Udah gak pa pa kok Sayang." ucap Alvian.

Elvia pun diam, karena sia-sia saja jika berdebat dengan Alvian.

Sampai akhirnya, mereka sampai di kantor.

Alvian keluar lebih dahulu, dan segera berlari kecil mengelilingi mobil untuk membukakan pintu mobil Elvia.

Setelah Elvia keluar dari mobil, Alvian meraih tangan Elvia dan menautkan jemarinya dengan jemari Elvia berlalu masuk ke dalam kantor.

Para karyawan yang melihat bosnya menggenggam erat tangan Elvia, menjadi bertanya-tanya sebenarnya hubungan mereka seperti apa?

Alvian yang melihat bawahannya melihat mereka seolah bertanya pun mengerti, dan segera mengumumkan berita bahagia itu.

"Mungkin kalian bingung melihat kedekatan kami, saya hanya bisa bilang jika gadis di samping saya ini adalah orang yang saya cintai dan akan segera menjadi nyonya Atmaja. Karena sekarang Elvia adalah tunangan saya, jadi saya minta untuk kalian juga bisa menghormatinya sama seperti kalian menghormati saya. Jika saya mendengar gosip murahan yang mencemarkan nama baik tunangan saya, maka saya Alvian Atmaja tidak akan tinggal diam, ingat itu baik-baik." ucap Alvian panjang lebar dan sengaja memberi peringatan. Karena ia tidak mau Elvia terluka.

Semua karyawan yang melihat betapa sang atasan sangat mencintai dan menjaga Elvia pun merasa terintimidasi karena tatapan mematikan dan aura Alvian yang kuat. Mereka hanya bisa menunduk karena takut salah berbicara.

Alvian dan Elvia berlalu pergi meninggalkan karyawannya yang masih terpaku di tempat, karena terkejut mendengar berita yang di sampaikan oleh Alvian. Setelah mereka bisa menguasai diri, mereka bergegas untuk melanjutkan pekerjaan masing-masing.

Alvian dan Elvia sudah sampai di ruangan mereka.

Saat mereka sedang dalam posisi saling memeluk, ternyata ada tamu tak di undang yang masuk ke dalam ruangan Alvian.

Brakk

Bunyi pintu yang dibuka kasar.

Kedua orang yang sedang dalam posisi berpelukan itu pun terkejut dan langsung melepaskan diri, Alvian yang mengenal sang pelaku yang mengganggu momentnya memelototkan matanya. Sedangkan Elvia lebih memilih keluar sambil menundukkan kepala karena malu, Alvian yang melihat sang tunangan akan keluar pun mencegahnya.

"Sayang, kamu disini aja dulu." ucap Alvian sembari menahan tangan Elvia.

Elvia hanya menurut karena tangannya sudah di tarik oleh Alvian untuk duduk di sofa, sang pelaku tidak merasa bersalah karena telah mengganggu aktivitas sahabatnya itu dia dengan acuh duduk di sofa disebrang Alvian dan Elvia.

Siapa lagi yang punya keberanian seperti itu, tidak lain tidak bukan adalah Andi tapi dia tidak sendiri melainkan bersama seorang pria yang seumuran dengannya dan Alvian.

"Lu ngapain kesini?" tanya Alvian pada pria itu.

"Gue kesini cuma buat ketemu sama sahabat gue, eh malah gue disuguhi adegan romantis kayak tadi." ucap Adrian, pria yang tidak kalah tampan dari kedua sahabatnya dan juga pengusaha muda yang sukses.

"Kata Andi lu udah tunangan?" ucap Adrian.

"Iya, ini kenalin Elvia tunangan gue, dan ini Adrian sahabat ku sama kayak Andi." ujar Alvian memperkenalkan mereka.

Adrian pun mengulurkan tangannya, sebelum tangan Elvia menjabat tangan Adrian ternyata tangan Alvian yang lebih dulu menjabat tangan Adrian.

"Ck,, ternyata lu bisa posesif kayak gini ya, mana gunung es yang dingin itu sekarang lu jadi bucin begini." ucap Adrian mengejek Alvian yang sangat posesif terhadap Elvia.

Alvian hanya menanggapinya acuh.

"Udah biasa gue lihatnya." ucap Andi.

"Mas, aku keluar dulu ya..." ucap Elvia yang tidak ingin mengganggu mereka bertiga.

"Ya udah, tapi nanti kita makan siang bareng, ok." ucap Alvian pada Elvia yang hanya dibalas dengan anggukkan kecil.

Elvia berlalu pergi meninggalkan ketiga orang sahabat yang sedang melepas rindu.

"Gue gak salah lihat kan?" tanya Adrian tidak percaya.

"Seorang Alvian bisa bersikap lembut kayak tadi, apalagi sama cewek. Kayaknya dunia mau kiamat." ucap Adrian lagi.

"Sialan lu." umpat Alvian yang tidak trima mendengar ucapan sang sahabat.

"Ini kayak bukan lu Al, mangkanya gue syok liatnya." ucap Adrian.

"Terserah lu aja." ucap Alvian.

"Ngomong-ngomong lu kapan balik? kok gue gak tau?" tanya Alvian.

"Kemarin, gimana lu bisa tau kalo lo fokusnya sama tunangan lo itu." jawab Adrian.

"Bener tuh." timpal Andi.

"Emang lu gak lagi sibuk di kantor?" tanya Alvian pada Adrian.

"Gampang lah bisa dihendel sama asisten gue." ucap Adrian.

"Terus elo ngapain masih disini? elo mau makan gaji buta hah?" tanya Alvian pada Andi yang dengan santainya duduk di sofa ruangan nya.

"Biasa aja dong, gak usah ngegas gitu. Gue bilangin Elvia baru tau rasa lu." ancam Andi pada Alvian.

"Ck,, terserah lu lah, tapi elo kan harus kerjain kerjaan lo masa lo enak-enakan ngobrol disini. Elvia yang tunangan gue aja tetep ngerjain kerjaannya." ucap Alvian kesal.

"Ok, ok gak ngamuk gitu. Gue kerja dulu, jangan kangen ya." ucap Andi beranjak meninggalkan ruang Alvian.

"Najis gue kangen sama lo." ucap Alvian. Adrian hanya acuh melohat pertengkaran kedua sahabatnya itu.

Elvia masih berkutat dengan pekerjaannya, lalu ada notifikasi pesan dari ponselnya.

📩 Sandra

"Besok kita harus ketemu, ada hal penting yang mau gue omongin."

📩

"Ok." balas Elvia singkat.

Elvia melanjutkan pekerjaannya agar selesai tepat waktu.

*********

Di tempat lain, James masih memikirkan cara untuk memiliki Elvia. James bukan tipe orang yang mudah menyerah, karena dia selalu mendapat apapun yang dia mau dengan cara apapun itu.

"Gue harus ngerebut Elvia dari Alvian, gue gak peduli mau dia udah tunangan gak ngaruh buat gue" batin James yang sedang ada di ruangannya.

Seketika dia ingat sesuatu, dan memulai misinya.

📞

"Kamu cari tahu informasi tentang seseorang nanti saya kirim fotonya." ucap James di telfon.

📞

"Baik Tuan." ujar orang disebrang.

James memutuskan panggilannya, dan segera mengirim foto orang yang dia maksud.

Bersambung

Jangan lupa like, coment dan vote ya😊

Terpopuler

Comments

Erlina Khopiani

Erlina Khopiani

keren

2020-10-24

0

Ismi Kawai

Ismi Kawai

like it

2020-10-06

0

lihat semua
Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Eps 16
17 Eps 17
18 Eps 18
19 Eps 19
20 Eps 20
21 Eps 21
22 Eps 22
23 Eps 23
24 Eps 24
25 Eps 25
26 Eps 26
27 Eps 27
28 Eps 28
29 Eps 29
30 Eps 30
31 Eps 31
32 Eps 32
33 Eps 33
34 Eps 34
35 Eps 35
36 Eps 36
37 Eps 37
38 Eps 38
39 Eps 39
40 Eps 40
41 Eps 41
42 Eps 42
43 Eps 43
44 Eps 44
45 Eps 45
46 Eps 46
47 Eps 47
48 Eps 48
49 Eps 49
50 Eps 50
51 Eps 51
52 Eps 52
53 Eps 53
54 Eps 54
55 Eps 55
56 Eps 56
57 Eps 57
58 Eps 58
59 Eps 59
60 Eps 60
61 Eps 61
62 Eps 62
63 Eps 63
64 VISUAL
65 Eps 64
66 Eps 65
67 Eps 66
68 Eps 67
69 Eps 68
70 Eps 69
71 Eps 70
72 Eps 71
73 Eps 72
74 Eps 73
75 Eps 74
76 Eps 75
77 Eps 76
78 Eps 77
79 Eps 78
80 Eps 79
81 Eps 80
82 Eps 81
83 Eps 82
84 Eps 83
85 Eps 84
86 Eps 85
87 Eps 86
88 Eps 87
89 Eps 88
90 Eps 89
91 Eps 90
92 Eps 91
93 Eps 92
94 Eps 93
95 Eps 94
96 Eps 95
97 Eps 96
98 Eps 97
99 Eps 98
100 Eps 99
101 Eps 100
102 Eps 101
103 Eps 102
104 Eps 103
105 Eps 104
106 Eps 105
107 Eps 106
108 Eps 107
109 Eps 108
110 Eps 109
111 Eps 110
112 Eps 111
113 Eps 112
114 Eps 113
115 Eps 114
116 Eps 115
117 Eps 116
118 Eps 117
119 Eps 118
120 Eps 119
121 Eps 120
122 Eps 121
123 Eps 122
124 Eps 123
125 Eps 124
126 Eps 125
127 Eps 126
128 Eps 127
129 Eps 128
130 Eps 129
131 Eps 130
132 Eps 131
133 Eps 132
134 Eps 133
135 Eps 134
136 Eps 135
137 END
138 Curahan Hati Author
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Eps 16
17
Eps 17
18
Eps 18
19
Eps 19
20
Eps 20
21
Eps 21
22
Eps 22
23
Eps 23
24
Eps 24
25
Eps 25
26
Eps 26
27
Eps 27
28
Eps 28
29
Eps 29
30
Eps 30
31
Eps 31
32
Eps 32
33
Eps 33
34
Eps 34
35
Eps 35
36
Eps 36
37
Eps 37
38
Eps 38
39
Eps 39
40
Eps 40
41
Eps 41
42
Eps 42
43
Eps 43
44
Eps 44
45
Eps 45
46
Eps 46
47
Eps 47
48
Eps 48
49
Eps 49
50
Eps 50
51
Eps 51
52
Eps 52
53
Eps 53
54
Eps 54
55
Eps 55
56
Eps 56
57
Eps 57
58
Eps 58
59
Eps 59
60
Eps 60
61
Eps 61
62
Eps 62
63
Eps 63
64
VISUAL
65
Eps 64
66
Eps 65
67
Eps 66
68
Eps 67
69
Eps 68
70
Eps 69
71
Eps 70
72
Eps 71
73
Eps 72
74
Eps 73
75
Eps 74
76
Eps 75
77
Eps 76
78
Eps 77
79
Eps 78
80
Eps 79
81
Eps 80
82
Eps 81
83
Eps 82
84
Eps 83
85
Eps 84
86
Eps 85
87
Eps 86
88
Eps 87
89
Eps 88
90
Eps 89
91
Eps 90
92
Eps 91
93
Eps 92
94
Eps 93
95
Eps 94
96
Eps 95
97
Eps 96
98
Eps 97
99
Eps 98
100
Eps 99
101
Eps 100
102
Eps 101
103
Eps 102
104
Eps 103
105
Eps 104
106
Eps 105
107
Eps 106
108
Eps 107
109
Eps 108
110
Eps 109
111
Eps 110
112
Eps 111
113
Eps 112
114
Eps 113
115
Eps 114
116
Eps 115
117
Eps 116
118
Eps 117
119
Eps 118
120
Eps 119
121
Eps 120
122
Eps 121
123
Eps 122
124
Eps 123
125
Eps 124
126
Eps 125
127
Eps 126
128
Eps 127
129
Eps 128
130
Eps 129
131
Eps 130
132
Eps 131
133
Eps 132
134
Eps 133
135
Eps 134
136
Eps 135
137
END
138
Curahan Hati Author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!