Bab 8 Menyembuhkan Racun

"Dewa Hantu?"

"Bukan Dewa Hantu, bocah ini beraninya kau bilang Dewa berusia 50 ribu tahun sepertiku sebagai hantu," keluh bocah yang mengaku dirinya dewa itu saat dia melipat tangannya di dada.

Xiao Chen duduk bersimpuh lalu bertanya beberapa hal pada Dewa tersebut. "Eh, Dewa han ah tidak maksudku Dewa, bagaimana kau bisa berada di dunia ini? Alam atas itu apa?"

Dewa itu melihat Xiao Chen dengan tatapan sedikit menghina. "Ya wajar saja kau tidak tahu Alam Atas itu apa karena wilayah ini benar-benar buruk. Sampah! Kau juga bagaimana mungkin kau tidak punya kultivasi apa-apa?"

Xiao Chen menggaruk kepalanya dan bingung apa dia harus bercerita tentang reinkarnasi.

"Apa kau bukan orang dari dunia ini?" pertanyaan itu tepat seperti yang ingin Xiao Chen katakan.

Pria yang sekarang berusia 14 tahun itu mengangguk. Dewa menyentuh dagunya sedang berpikir. "Pantas saja kau memiliki warna berbeda di jiwamu. Selain itu bagaimana ada sistem yang luar biasa ini dalam tubuhmu?"

"Dewa ternyata kau mengerti sistem juga? Sistem ini adalah aku yang membuatnya saat di kehidupan sebelumnya," ucap Xiao Chen dengan antusias.

"Benarkah?" Dewa memicingkan matanya dengan tatapan sinis seolah tak percaya dengan perkataan Xiao Chen.

Xiao Chen pun berdiri dan menarik Dewa yang belum dia ketahui namanya itu ke dalam ruangan besar yang ada di sana.

"Aku akan menunjukkan peralatan tahun 21.000 saat di bumi kepadamu," ujar Xiao Chen sambil menarik tangan Dewa. Xiao Chen malah seperti menarik seorang bocah untuk masuk ke dalam rumah.

Saat Dewa melihat bagian dalam bangunan dia terkesiap lagi. Bangunan ini sangat besar dari pada yang di lihat di luar.

"Di sana!" Xiao Chen menunjukkan ratusan mesin berbagai bentuk yang dia simpan di dalam sistem ini.

"Luar biasa, Dewa Peralatan pasti sangat menyukai ini!" gumam Dewa.

"Aku harus memanggilmu apa Dewa han, ah Dewa. Lalu Dewa Peralatan itu siapa?"

"Kau tak perlu bertanya tentang Dewa Peralatan, kau juga tak mengenalnya. Karena kau suka memanggilku Dewa Han. Itu saja namaku. Dewa Han!"

Xiao Chen mempersilahkan Dewa Han duduk di sebuah kursi tamu yang empuk. Dia juga menyiapkan teh dan beberapa cemilan untuk dia makan.

Dewa Han merasa Xiao Chen cukup sopan padanya. Xiao Chen juga ikut duduk di depan Dewa Han. "Jadi, Apa yang membuatmu datang kemari Dewa Han?"

"Kau adalah Dewa 50 ribu tahun tapi Kenapa ukuran tubuhmu begitu kecil?" Dewa Han merasa Xiao Chen begitu mengganggu aktivitas makannya.

Dia awalnya bahagia karena bisa terbebas dari batu transparan itu walau harus menjadi pelayan seseorang. Tapi majikan yang dia dapat adalah orang tidak berguna dan tidak memiliki kultivasi.

Yang lebih berbahaya lagi adalah karena dia sudah meneteskan darah pada batu. Jika Xiao Chen mati maka Dewa Han pun akan mati.

Di akhir-akhir hidupnya ini dia hanya ingin makan dengan tenang tapi bocah ini malah masuk ke dalam sistem dan mengganggunya.

Dewa Han sebenarnya juga cukup kagum dengan sistem penyimpanan yang luar biasa ini. Dia mulai memikirkan beberapa cara untuk setidaknya mengembalikan kultivasi bocah ini.

Dewa Han tidak mau menjawab pertanyaan Xiao Chen sebelumnya dan malah mengatakan sesuatu yang lain. "Aku bisa membuat kau berkultivasi lagi. Bagaimana? Tapi dengan syarat aku bisa tinggal di dalam sistem ini."

"Bukannya di tubuhku ini hanya masalah racun? tinggal menghilangkan racunnya dan aku bisa mulai berkultivasi."

"Jadi kau tahu soal racun ini juga?" tanya dokter Han.

Xiao Chen menyilangkan kedua tangannya di dada. "Tentu saja aku bisa. Dewa Han apa Dewa tahu ini sistem apa?"

"Bukannya ini cuma sistem penyimpanan biasa?" jawab Dewa Han dengan pertanyaan lagi. Xiao Chen menggelengkan kepalanya.

"Nama Sistem ini adalah Sistem Dokter Genius. Sistem ini dapat menyembuhkan segala penyakit, memberikan resep, mendeteksi penyakit dan lainnya. Hebatnya lagi sistem ini dapat menyesuaikan dengan lingkungan sekitar."

"Sistem ini bisa belajar sendiri."

Dewa Han mulutnya menganga tidak percaya. Bukannya ini bisa jadi harta paling berharga di Alam Dewa. "Anak muda, benarkah kau sendiri yang membuat sistem ini?"

Xiao Chen pun bercerita tentang bagaimana di dunia modern dia membuat sistem ini. Tidak hanya itu dia menceritakan suasana di tahun 21.000 di bumi, serta peralatan canggih yang ada di sana.

"Jadi ternyata ada dunia luar bisa seperti itu tanpa kultivasi? Eh tapi kenapa kau tidak menyembuhkan tubuhmu agar bisa berkultivasi?"

"Aku masih belum mengetahui situasinya. Aku takut jika mereka tahu bahwa aku bisa berkultivasi, aku akan langsung dibunuh. Bukannya cerita di novel-novel seperti itu?"

"Ya ampun, padahal aku memiliki ilmu untuk menyembunyikan kultivasi sehingga kau akan tetap aman." Mendengar hal tersebut telinga Xiao Chen bergerak-gerak. Tiba-tiba saja dia sudah bersimpuh di samping Sofa dan memandang Dewa Han dengan penuh harapan.

"Memangnya ada hal yang seperti itu Dewa? Bisakah kau mengajariku?" Mata Xiao Chen berbinar dan membuat perasaan Dewa Han tidak nyaman.

Dewa berdehem dan menyilangkan satu kaki lainnya di atas kaki yang lain. Sikapnya berubah jadi lebih angkuh saat itu. "Tentu saja asal kau memenuhi beberapa persyaratanku."

Entah darimana Xiao Chen mendapatkan buku dan pulpen. Dia akan mencatat setiap syarat di buku agar tidak lupa.

"Yang pertama, siapkan sebuah kamar lengkap dengan kamar mandinya."

"Yang Ke dua, makanan berat 3x sehari pagi siang dan malam. Lalu aku minta cemilan pada saat menjelang siang dan setelah makan malam."

"Yang ke tiga, Aku ingin pakaian-pakaian yang indah."

"Yang ke empat, Kau mengakui ku sebagai gurumu!"

Ke empat syarat itu pun di sanggupi oleh Xiao Chen. Dia sekarang menjadi murid dari Dewa Han. Karena dia akan mendapatkan cara menyembunyikan kultivasi maka dia pun memulai proses pengobatan dirinya dari racun.

Dia mengeluarkan sistem berbentuk bola itu dan mulai mengidentifikasi dirinya sendiri. Dewa Han juga memperhatikan layar transparan yang ada di depannya mulai menulis kata-kata.

Xiao Chen, 14th!

Tinggi badan 155 cm, berat badan 39kg!

Golongan darah AB!

Deretan tulisan memenuhi layar dan yang terakhir adalah riwayat penyakit.

"Terkena Racun Pemakan Energi!"

"Racun ini tidak hanya akan membuat energi anda habis, juga bisa membuat anda kehilangan berat badan terus menerus, bisa menyumbat aliran energi yang menuju dantian sehingga anda tidak akan bisa berkultivasi."

"Untuk mengatasi Racun ini dibutuhkan 10 gram racun ular putih, 10 gram bubuk bunga kelabang merah, 10 gram bunga kecubung, 12 gram bubuk kayu Lemo, dan 20 gram air sari kelapa merah."

Tidak hanya memberikan resep, sistem itu juga bisa memandu cara pembuatan sehingga hampir tidak akan ada kesalahan dalam pembuatan racun.

Dewa Han berdecak kagum dengan sistem milik Xiao Chen. "Aku harus memiliki sistem ini! Lihat saja nanti aku akan merebutnya dari bocah ini jika kekuatanku kembali," batin Dewa Han.

"Siapa yang bisa mempercayai bocah dewa ini? Lihat mata serakahnya! Dia pasti akan merebut sistemku suatu saat nanti. Sebelum itu terjadi aku akan memanfaatkannya serta membuat persiapan," batin Xiao Chen.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***