Kedua bawahan sedang berkutat di depan laptop, karena mereka sedang mencari cara untuk membangunkan Jono kembali, karena sudah sejak satu minggu yang lalu mereka berusaha agar membangunkan Jono.
Bahkan mereka sudah menyewa wanita dari perusahaan mereka yang berbidang dalam perfilman dewasa. Dan perusahaan itu menjadi perusahaan ternama di asia karena banyak pria dan wanita yang ingin bergabung dalam film tersebut,
Siapa yang tidak mengenal perusahaan Greifen Corp. Berusaha terbesar se asia karena perusahaan yang berbeda dari perusahaan perfilman yang lain.
Dan saat kedua bawahan sedang mencari mereka menemukan sebuah iklan yang menampilkan pijet terapi, bahkan pijet itu bisa melakukan apa saja. Mulai dari pijet bengkok jadi lurus dan bisa membuat Letoy menjadi tegang.
Kedua pria saling bertatap satu sama lain, ke-duanya pun tersenyum satu sama lain karena mereka akan membawa tuan mereka ke tempat pijet. Agar tuan mereka tidak uring-uringan lagi. Apa lagi semenjak satu minggu yang lalu tuan-nya selalu marah, kesal dan seperti orang gila.
Vincent yang melihat senyum mengerikan dari kedua bawahnya menatap curiga karena merasa curiga Vincent bertanya kepada mereka dengan dingin.
"Kenapa! kenapa kalian senyum-senyum?" ucap Vincent dengan ketus.
"Tuan kami sudah menemukan obat untuk membuat Jono kembali hidup." ucap sekertaris daven Li,
"Cih! Gak usah mengatakan itu! Karena rencana kalian tidak pernah berhasil." ucap Vincent dengan sangat kesal,
Gimana ia tidak kesal kedua bawahannya selalu membuat dirinya tersiksa dengan rencana dia. Apa lagi dengan kelakuan mereka terhadap dirinya. Bahkan ia selalu saja menurut karena ia ingin Jono bangun. kembali karena tidak terima jika Jono yang besar, berurat, kokoh, tegap dan kuat harus tidur begitu saja.
"Tuan kali ini saya yakin kalau itu akan berhasil, apa lagi orang yang akan membangun kan Jono ahli dalam memijat burung."
Perkataan, Jendral raksa, membuat Vincent terkejut dengan apa yang dia dengar. Karena saat ini ia sedang menonton video terbaru yang baru saja di keluarkan oleh perusahaannya , yang membuat ia kagum dengan hasil kerja keras mereka.
Bahkan hasilnya tidak diragukan lagi, apa lagi para pemain film semi biru ciptaannya sangat bagus-bagus. Dengan di bintangi pleh Wanita sangat oke dan sang pria sangat tangguh, membuat kedua pemeran utama tampil sangat bagus.
Vincent langsung berdiri dan menatap ke arah mereka.
"Apa maksud kalian? Tukang pijet? oh, tidak-tidak..!" ucap Vincent.
Keduanya langsung mengangguk kepala membenarkan perkataan dari Vincent. "Benar tuan, dia adalah tukang pijet yang akan memijat Jono agar hidup lagi." ucap sekertaris daven Li.
Namun Vincent kekeh tidak ingin di pijet, karena itu akan sangat merendahkan harga dirinya, sebagai seorang pria, harus di pijet apa lagi Jono nya akan di pegang-pegang.
Karena mendapatkan penolakan Vincent dengan kesal. Jendral raksa menunjukkan iklan yang di berikan oleh pria itu, dan ia juga mengatakan kalau orang ini adalah ahli dalam membuat aset berdiri sempurna.
Vincent, yang melihat itu terdiam, memang benar yang di katakan oleh jendral kalau itu bisa membangunkan jono. setelah begitu lama berpikir ia pun menyetujui ide dari mereka untuk berkonsultasi ke tukang pijat agar Jono bisa di pijat dan bisa berdiri kembali. Tapi jika prediksi mereka salang, tidak segan-segan buat mereka bercinta di hadapan dirinya.
Ketiga orang tersebut pun langsung menunju ke tempat lokasi di mana tukang pijat berada, tentu dengan di kawal berapa mobil agar mereka tidak mendapatkan masalah.
*
*
*
Saat ini keluarga Valdes baru saja sampai di depan mansion mereka dengan selamat. Dan tentu dengan wajah Kekesalan karena ulah dari pria brandal itu yang sudah membuat ban mobil mereka bocor.
Dan saat mereka masuk sebuah Sambutan langsung terdengar oleh keluarganya.
Grandma Rebecca, grandpa Victor dan opa Faisal dan Oma Kimberly, Mereka menyambut kedatangan Vegas yang baru saja kembali ke rumah mereka setelah sekian lama di rumah sakit.
"Welcome back Vegas.!!" teriak rebecca dan para nenek yang lain. menyambut kedatangan sang cucu.
Karena, kepulangan Vegas membuat Rebecca dan Victor bahagia. Apa lagi Vegas baru saja melewati kematian yang datang menghampirinya,
Lantas Rebecca menyuruh mereka duduk di sofa. Ia juga memanggil para pelayan untuk segera mengantarkan minuman berupa cemilan.
"Grandma, sangat senang akhirnya kamu sudah bisa pulang." ucap rebecca kepada Cucunya.
"Benar grandma, sudah begitu lama kakak meninggalkan mansion ini. Bahkan dia tidak pernah berkunjung ke mansion." ujar seorang gadis,
Grenata Stella Marquez.
Sosok, wanita yang begitu cantik dan anggun. Bahkan tak jarang ia menggunakan pakaian tertutup, ia lebih menyukai dress dan wanita itu juga wanita yang begitu tangguh sampai tidak ada yang menyakiti dirinya.
Dan, ia menjadi seorang yang sangat tangguh karena keadaan, karana ia jarang mendapatkan kasih sayang membuat ia menjadi gadis yang keras kepala. Sampai ia tidak suka di atur. Bahkan ia sering berantem dan sering berebut barang dengan saudara-saudaranya yang lain.
"Valdes, bukannya kamu keluar dari rumah sakit dua jam yang lalu, kenapa baru sampai sekarang?" tanya Victor kepada sang putra.
Valdes pun menceritakan apa yang terjadi saat mereka di jalan karena ulah dari pemuda berandal iya harus telat datang ke rumah bahkan ia di buat kesal karena ban mobil yang di buat bocor.
Rebecca yang mendengar itu, tertawa terbahak-bahak, karena ada yang berani bermain-main dengan keluarga mereka. Selain musuh yang sudah mereka habisi oleh Vanandya dan Valdes teryata ada orang lain yang berani berbuat hal itu kepada mereka.
"Siapa orang yang sudah mengusik kalian?" tanya Victor.
"Dia adalah Vincent Greifenhagen." ucap Kairo, yang baru saja datang dan mengatakan siapa dalang yang membuat mereka kesal.
"Sepertinya namanya tidak asing di telinga." ujar Victor.
"Dia adalah pendiri perusahaan film biru. Perusahaan itu bernama Greifen Corp, selain perusahaan dia juga mendirikan bar terbesar se-Asia. Selain itu dia juga membuka mal dewasa. Yang berisi tentang film biru. Kedatangannya ke Indonesia dia ingin membangun perusahaan itu, tapi semua itu di tolak mentah-mentah oleh presiden kita." ujar Kairo.
"Tuan muda Vincent Greifenhagen, adalah putra tunggal dari tuan Greifen dan nyonya Hagen. Namun karena kecelakaan mereka semua tewas dalam kecelakaan, tapi hanya tuan muda Vincent saja yang selamat, dan sejak saat itu tuan Vincent di rawat dan di besarkan oleh tantenya adik dari nyonya Hagen." sambung Kairo.
Semua orang mengangguk kepala mendengar penjelasan dari Kairo tentang Vincent,
"Apa kamu tau rahasia yang lain?" tanya vegas.
Kario pun mengangguk, ia lalu memberikan berkas tentang Vincent dan aktivitasnya karena semua itu sudah ia temukan dengan begitu mudah, entah di sengaja atau tidak, yang jelas ia tidak mempermasalahkannya yang terpenting ia sudah berhasil membuka semua identitas milik pria tengil itu.
Vegas, menerima berkas itu dari tangan Kairo dan ia mulai membaca isi berkas yang di miliki pria gila, yang sudah membuat ia kesal dan sudah membuat mobil kesayangannya harus berakhir di tempat sampah.
Ia pun berencana untuk membalas semua perbuatan dia terhadap dirinya.. Ia akan membalas dengan cara yang berbeda.
**
Berbeda dengan orang yang sedang di gosip'pi oleh keluarga Marquez, saat ini dia sedang berteriak dan mendesah akibat ulah dari tukang cabul.
"Brengsek apa yang kalu lakukan??"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments