Jack . Vikka Jadian

SATU MINGGU KEMUDIAN

Setelah perkenalan waktu itu Jack dan Vikka semakin dekat. Jack sering mengajak Vikka utuk makan siang bersama dan jalan jalan. Ibu rum pun sudah mengenal Jack karena Jack sering mengantarkan Vikka sampai rumah nya atau pun ke rumah makan mlik ibu rum.

Jack yg ramah dan santun membuat ibu rum dan Meyla senang melihat kedekatan mereka.

Saat ini Jack sedang mengajak Vikka makan siang sehabis pulang kuliah. mereka makan di Restoran mahal yg di pilih Jack. Restoran bernuansa itali yg sangat elegan dan romantis.. sangat cocok untuk para pasangan..

Mereka memilih duduk di dekat jendela agar bisa melihat jalanan kota yg selalu padat..

" mau makan apa ?" Jack sambil membuka buku menu yg telah di berikan pelayan.

" samakan saja" Vikka tersenyum.. Dia masih melihat lihat suana restoran yg indah ini. Dia gk menyangka bisa makan di tempat org org kaya. Makanan di restoran tersebut harga nya bisa buat pesan catring ibu nya buat 500 org.

Setelah makanan datang mereka segera melahapnya.. Tak butuh waktu lama makanan mereka pun habis tk tersisa. tinggal minuman nya yg mereka nikmati.

" vikk. aku mau ngomong sesuatu sama kamu" Jack mulai melancarkan aksinya untuk menembak pujaan hatinya hari ini.

Jack sudah tk tahan lagi menahan perasaan nya lagi. Dia selalu merasa nyaman kalau bersama Vikka.

"Mau ngomong apa? kayaknya serius banget" jawab vikka yg menyadari ekpresi Jack yg berubah serius..

Jack menarik nafas dalam dalam dan menghembuskan nya... Dia mencoba menetralkan jantung nya yg dari tadi berdetak kencang...

" vikk aku mencintaimu. Maukah kamu menjadi kekasihku?" ucap Jack dalam satu tarikan nafas sperti mengucapkan ijab qabul saja..

Tapi Dia bernafas lega setelah mengutarakan isi hatinya. Untuk jawaban nya dia mencoba berlapang dada jika Dia harus di tolak sama Vikka. Jack sudah siap.

Vikka yg terkejut mendengar ucapan Jack hanya diam mematung.. Dia masih mencerna kata kata Jack..

Vikka mencoba menatap mata Jack mencari kebenaran nya. Dan Vikka melihat kesungguhan dari tatap mata Jack. Vikka menghembuskan nafas nya.

" iya Jack aku mau jadi kekasihmu. aku juga mempunyai perasaan yg sama denganmu. " ucap Vikka malu malu. Karna tak bisa di pungkiri Vikka juga menyimpan perasaan sama Jack selama ini.. Tapi Dia terlalu malu untuk mengatakan duluan pada Jack.

Jack yg mendengar jawaban dari Vikka tersenyum senang dengan refleks tangan nya meraih tangan Vikka dan mencium nya berulang ulang. .

" terima kasih.. kamu sudah mau menerimaku" kata Jack dengan senyuman yg tk pernah hilang dari bibirnya.

Setelah itu mereka berniat jalan jalan dulu sebelum pulang. Vikka sudah gk sabar ingin menceritakan semuanya pada sahabatnya Meyla.

......................

Berbeda dengan Jack dan Vikka yg sedang bahagia.. Di ruangan CEO ARC GROUP Andra sedang uring uringan. sudah seminggu ini Dia selalu marah marah. pekerjaan nya pun jadi kacau. Entah apa yg terjadi.. Karyawan di perusahaan itu menjadi takut melihat mood bos nya yg sedang tidak baik.

' siall. kenapa aku terus terbayang bayang wajah Dia. selama satu minggu ini aku tak pernah bertemu.. tapi wajah nya selalu muncul di pikiran ku.. akhhhh' Andra mulai frustasi..

Karna semenjak acara ulang tahun Aira Meyla tk pernah lagi bertemu dengan Andra. Dia hanya menemui Aira di sekolah nya .. Dan Aira juga selalu di antar jemput supir. Aira selalu menolak di antar jemput papi nya.. Karna ini semua permintaa. Meyla.

Meyla tak sanggup jika harus bertemu Andra lagi. Dia takut tk bisa mengendalikan perasaan nya yg sudah susah payah Dia mencoba menghilangkan perasaan nya pada Andra. Tapi tetap saja tidak bisa. Setidak nya jika Meyla tidak bertemu dengan Andra mungkin perasaan nya akan hilang seiring waktu.. Itulah yg Meyla pikirkan..

Hari ini sebelum berangkat ke kampus Meyla seperti biasa selalu bertemu Aira dulu walau hanya sebentar..

Tapi tidak di sangka saat Meyla menunggu Aira di depan gerbang sekolahnya Dia melihat mobil yg sangat dia tau siapa pemilik nya.

Andra turun bersama Aira. Aira langsung memeluk tubuh Meyla yg masih mematung melihat pria yg selama ini di hindarinya ada di depan mata.

Meyla yg segera sadar langsung kembali menetralkan perasaan nya. jantung nya yg dari tadi berdegup kencang...

Andra juga merasakan hal yg sama jantung nya berdegup sangat kencang. Dia menjadi gugup saat bertemu gadis yg pernah dia sakiti ini.

Entah rasa bersalah yg mendalam membuat laki laki tampan ini merasakan hati nya berdebar debar. Itulah yg Andra fikirkan. Dia masih belum menyadari perasaan nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***