"Bisa jadi lo ke sana." kata adri cuek
"Iiih, ana mah cuek sama elsa. eh iya, ana kenapa di panggil sama pak sam? pasti nanti di suruh bersihin halaman belakang tuh." kata gadis itu
"Ck, cenayang. udah lo balik aja ke kelas sana. belajar yang pinter biar bisa dapetin hatinya kenzo." kata adri yang mengusir gadis itu.
"Lah, kok jadi kenzo sih. kan el-" kata gadis itu terputus.
"Buruan ke kelas elsa putri safira." kata adri yang menyebutkan nama panjang dari gadis itu.
"Iya iya. jangan sebut nama panjang kenapa sih. gak bisa apa panggil nama pendek aja." kata gadis itu, elsa.
"Kalau lo menggerutu, cemilan lo gue bagi-bagikan ke anjing tetangga." kata adri dan seketika elsa takut lalu pergi dari adri menuju kelasnya.
Sedangkan adri dia menuju ruang bk yang hanya tinggal beberapa langkah lagi itu. dan sesampainya ia di depan ruang bk, adri langsung main masuk aja dan duduk berhadapan dengan pak sam.
"Kamu yaa, ngga bisa apa salam dulu kalau mau masuk? ini main nyelonong aja." kata pak sam dan mendapatkan gelengan dari adri.
"Kamu mau sampai kapan kaya gini terus? jangan mentang mentang kamu adik dari kepala sekolah sikap kamu bisa seenaknya. hari ini dengan siapa kamu berantem? kenapa bisa berantem? kamu apain dia?" kata pak sam itu.
"Sampai lulus. bunga bangkai, eh bunga khairunnisa. dia duluan yang mulai, yaa aku akhiri lah. enak aja mulai tapi ngga di akhiri." kata adri dengan santai itu.
"Saya pusing sama kamu. saya ingin kamu berubah tapi gak bisa. hukumannya bersihkan halaman belakang sekolah sana, dan skor 4 hari. silahkan keluar dari ruangan saya sekarang." kata pak sam dan adri pergi dari ruangan pak sam tanpa mengucapkan apapun.
Adri berjalan bukan menuju halaman belakang sekolah, melainkan menuju ruang kepala sekolah. sesampainya adri di depan pintu ruangan kepala sekolah, ia main masuk aja dan berjalan ke arah azka.
"Masbro, aku pin-" kata adri terputus saat ia melihat ada seseorang yang sedang mengobrol dengan azka.
"Ada apa kamu kesini? gak liat apa lagi ada murid pindahan." kata azka yang melihat adri, dan adri melihat murid baru itu dari atas hingga bawah.
"Pindahan mana? dapat masalah apa? kenapa milih ke sekolah ini?" kata adri yang bertanya ke murid itu.
"Adri, itu urusan saya. kamu kenapa ada di sini?" kata azka duluan sebelum murid itu bicara.
"Ck, ingat aku gak mau ambil kalau gak bisa apa-apa." kata adri yang melihat murid baru itu.
"Aku minta 500 ribu sekarang. aku mau pergi ke tempat mereka." sambung adri yang melihat ke arah azka.
"Kenapa sekarang. kamu aja belom masuk kelas." kata azka
"Masbro gak denger apa, aku kan abis patahin tangan anak gadisnya keluarga khairun itu. masbro lama ngasih duitnya aku patahin tangan masbro. kalau perlu tangan dia juga." kata adri dingin dan azka dengan cepat memberikan adri duit sejumlah yang dia minta.
Setelah mendapatkan duitnya, adri keluar dari ruangan azka dan berjalan menuju mobil kesayangannya. lalu masuk dan menjalankan mobilnya untuk pergi dari sekolahnya. dan di perjalanan, adri menelfon seseorang.
"Halo? assalammualaikum bu."
"Waalaikumsalam, ada apa nak?"
"Bu hari ini gak usah masak ya, buat anak-anak. biar ira aja yang beli makanan buat mereka."
"Tumben nak? Kapan kamu ke sininya?"
"Ira kangen sama mereka bu, ini ira mau beli makan buat mereka lalu ke sana. ooh iya ibu jangan kasih tau mereka ya, kalau ira mau ke sana."
"Ooh, yaudah kamu hati-hati yaa."
"Iya bu, waalaikumsalam." kata adri lalu menutup telfonnya. kemudian membelokkan mobilnya menuju rumah makan cepat saji itu. setelah memarkirkan mobilnya, adri turun dan masuk kedalam rumah makan itu dan memesan sesuatu.
"Selamat datang, ada yang bisa saya bantu?" kata pelayan di belakang mejanya dan adri melihat menu yang ada di sana.
"Paket komplit harga 25 ribu, 30 kotak aja." kata adri dan pelayan itu menulis pesanan adri.
"Ada lagi kak?" tanya pelayan itu dan mendapatkan gelengan dari adri. "Baik totalnya semua 750 ribu kak." sambung pelayan itu.
Dan adri memberikan pelayan itu duit 500 ribu dulu. dan saat ia ingin membayarnya lagi, ada seseorang yang membayarkannya. saat adri melihat orang itu dia terkejut.
"Elo? ngapain lo ke sini? bukannya lo ada di ruangan azka ya? lo nguntit gue?" kata adri itu.
"Enak aja, kenal aja ngga. orang gue udah dari tadi di sini sama mereka noh." kata orang itu lalu menunjuk ke arah meja dimana di sana ada 3 orang laki-laki yang sedang melihat ke arah adri juga.
Dan saat adri melihat ke sana,ia tak asing saat melihat salah satu cowok yaang ada di sana sambil merokok dan mengedipkan salah satu matanya. kemudian adri langsung berlari ke sana dan memeluk cowok itu, dan membuat cowok itu hampir kehilangan keseimbangannya.
"Buset, lo mau buat gue keselek rokok cupu?" kata cowok itu dan mencoba melepaskan pelukan dari adri itu. dan ya, adri dari tadi belum melepaskan atribut cupunya itu.
"Abang gak kenal sama fira?" kat adri dan melepaskan pelukannya lalu memandang cowok itu.
"Abang siapa? fira siapa? gue gak kenal sama lo cupu." kata cowok itu.
"Oke, fira bilangin aunt. kalau abang gak kenal fira, dan bang ele bolos sekolah." kata adri sambil melipat kedua tangannya di depan dadanya.
"Fira siapa sih? sumpah gue gak kenal sama lo." kata cowok itu lalu adri melepaskan atribut cupunya. dan cowok itu mengenali siapa gadis cupu itu, dan teman-teman dari cowok itu tercengang atas kecantikan dari adri.
"Eh fira adiknya abang, sini duduk dulu. ndri pindah." kata cowok itu lalu menyuruh temannya untuk pindah tempat duduk.
"300 ribu sekarang, lo tadi gak ngenalin gue." kata adri lalu duduk di tempat yang cowok itu sediakan dan meminta duit cowok itu. setelah di kasih, kemudian adri memberikan duitnya ke cowok yang duduk di sebelahnya itu.
"Lah kenapa duit abang lo kasih ke andri, dek." kata cowok itu penasaran.
"hutang." kata adri cuek lalu memakan makanan yang ada di atas meja itu.
"Oooh iya, kenapa lo ada di sini dek?" kata cowok itu.
"Patahin tangan anak orang." kata adri cuek dan membuat takut teman-teman dari cowok itu.
"Ck, siapa lagi? ooh iya kenalin ini temen-temen gue. di sebelah lo itu andri, sebelahnya edo, lalu dimas, dan gue alex." kata cowok itu, alex. yang memperkenalkan teman-temannya.
"Keluarga khairun. dan gue dah tau nama temen-temen lo itu." kata adri cuek.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 23 Episodes
Comments
Maki Umezaki
Wuih, seru abis!
2023-09-23
0