Bab 12. Ciuman

Dinda sudah berada di tempat acara pertunangan ini. Dia terus saja berpegangan pada Daniel dan bersikap seolah dia adalah wanita elegan yang berasal dari keluarga kaya seperti apa yang Daniel katakan padanya untuk bersikap seperti kekasih. Entah bagaimana cara bersikap pada seorang kekasih, setidaknya dia sudah mencoba untuk itu.

"Om, bagaimana jika ada yang bertanya nanti?" tanya Dinda yang mulai khawatir dengan keadaan mereka saat ini.

"Diam dan bersikap seperti biasanya. Biar aku yang mengurus sisanya. Intinya jika ada yang bertanya tentang dirimu jawab saja sebisanya. Dinda, dan jangan terlalu banyak tersenyum pada orang lain. Ini adalah pesta pertunangan mantan kekasihku, jadi kau harus bisa mengimbanginya. Dia itu wanita karier yang hebat!"

"Hebat dalam menyelingkuhi om?" tanya Dinda dengan begitu polosnya hingga membuat Daniel kesal. Dia tidak menyangka jika Dinda bisa menebak dan mengatakan hal seperti tju dengan begitu mudahnya.

"Bukan urusanmu!" jawab Daniel dengan ketus karena dia tidak ingin terus membicarakan hal itu dengan Dinda.

Daniel sendiri membawa Dinda menuju pasangan yang sedang berbahagia saat ini. Dia sengaja melakukan hal itu agar Elizabeth melihatnya dan tidak berpikir bahwa dia belum move-on walau kenyataannya memang seperti itu.

"Daniel, kau datang?" tanya Elizabeth ketika melihat langit yang baru saja datang bersama seorang wanita.

"Aku tidak mungkin tidak menghadiri acara mu seperti ini. Bukankah ini acara yang sangat istimewa bagimu?" jawab Daniel. Dia sengaja menarik tubuh Dinda agar semakin merapat padanya. Bahkan dengan nakal tangan dan yang mengusap pinggul Dinda tepat di depan mata Elizabeth agar wanita itu tahu bahwa dia sudah benar-benar melupakannya dan dia bisa mendapatkan wanita yang jauh lebih baik dari yang lain lagi.

Sedangkan Elizabeth yang melihat perlakuan dan yang terhadap wanita yang berada di depannya ini merasa sedikit kesal dan marah. Daniel terlihat sangat mesra dengan wanita ini.

"Baby, kenalkan, ini Elizabeth mantan kekasihku. Don't worry, aku nanti jangan pernah kembali padanya karena aku sudah mendapatkan wanita yang jauh lebih baik darinya. Kamu itu jauh lebih baik dan you know lah, bagaimana cara kita menjalani hubungan ini," Dinda hanya bisa tersenyum saja menanggapi apa yang dikatakan Daniel. Walau nggak tahu kemana arah pembicaraan laki-laki itu tapi dia harus menanggapinya sesuai dengan apa yang sudah mereka bicarakan.

"Aku tau," jawab Dinda dengan suara lembutnya. Sedangkan Elisabeth yang melihat itu langsung pergi meninggalkan mereka berdua karena dia tidak ingin melihat kemesraan sepasang kekasih tersebut. Dia pikir dan yang tidak akan berani datang ke acara pertunangannya seperti ini dan bahkan dia tidak pernah perbaikan jika mantan kekasihnya itu akan datang bersama seorang wanita.

Melihat Elizabeth yang terlihat kosong seperti itu membuat Daniel tersenyum puas. Setidaknya Dinda bisa berguna disaat seperti ini.

"Sekarang ayo ambil makanannya dan setelah itu kita pulang! Aku muak berada di tempat seperti ini!" Daniel sudah kembali kepada sikap dan tabiatnya yang asli. Dia akan kembali bersikap ketua kepada Dinda jika tidak ada orang lain di dekat mereka. Dinda sendiri hanya bisa menurut saja dengan apa yang laki-laki ini katakan. Setidaknya itu bisa di lakukannya agar Daniel tidak marah dengannya lagi.

"Iya," jawab Dinda.

Mereka berdua sedang menikmati makanan mereka, sampai tiba-tiba saja Elizabeth menyebut namanya dan datang ke lantai dansa bersama pasangannya. Dia tidak tau jika ada pesta dansa seperti ini dan itu membuat Daniel panik. Dia takut jika Dinda tidak bisa melakukannya dengan baik.

"Om yakin kita mau dansa?"

"Sekarang aku yang bertanya, apa kau yakin bisa?" tanya Daniel yang mulai khawatir dengan keadaan mereka saat ini.

"Aku bisa!" jawab Dinda dengan penuh keyakinan. Dia percaya jika dia bisa melakukan semua itu dengan baik.

"Ayo jika kamu memang bisa." Daniel membawa Dinda ke lantai dansa bersamanya sesuai dengan apa yang Elizabeth inginkan. Dia sengaja melakukan hal ini karena dulu mereka seorang melakukannya dan dia masih mengingat dengan jelas bagaimana Daniel yang selalu memujinya.

Musik mulai mengalun dengan indah dan Daniel mulai memegang pinggul seksi Dinda yang terasa sangat pas sekali di genggaman tangannya. Pinggul yang ramping dan bokong yang terlihat seksi dengan pakaian ketat seperti ini membuat Daniel merasa jika Dinda ini bukan gadis biasa karena semuanya terasa pas dan seksi menurutnya.

"Om, apa yang om lakuin?" tanya Dinda yang sedikit panik Keita rambutnya di singkirkan oleh Daniel dan dia mencium batang lehernya hingga membuat seluruh aliran darahnya langsung bergejolak seketika.

"Diam dan jangan banyak bicara Dinda! Kau fokus saja pada gerakanmu dan aku juga fokus pada kegiatanku saat ini."

"Maksudnya?"

"Diam dan jangan banyak bicara! Lakukan saja semuanya dengan baik. Mereka melihat ke arah saat ini jadi tunjukan pada mereka jika kita adalah pasangan serasi. Angkat tanganmu dan letakan di leherku!" titah Daniel dan Dinda melakukannya. Merek berdua semakin intim sampai saat lampu semakin redup, Daniel mencium bibir Dinda dan Dinda membalasnya.

Keduanya benar-benar sangat ingin hingga membuat Elizabeth yang melihat itu semua merasa kesal. Daniel benar-benar membuatnya marah tapi dia tidak bisa melakukan apa-apa karena memang saat ini mereka sudah tidak memiliki hubungan apa-apa lagi

Terpopuler

Comments

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

iseng yang menyenangkan . jadinya bisa keterusan lho Dinda . 🤭😍

2024-03-06

0

Frida Fairull Azmii

Frida Fairull Azmii

banyak yg typo jdi agak bingung maksudnya gmna...maaf thor

2023-11-20

6

🎵⭕🦾

🎵⭕🦾

dipas"in sih Om. kan Dinda orangnya baik & penurut. pas tau rasanya enak pas ti tidak akan keberatan disuruh yg iya"/Facepalm/

2023-11-03

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Gosip
2 Bab 2. Sugar Baby
3 Bab 2. Club'
4 Bab 4. Panasaran
5 Bab 5. Pertama Kali
6 Bab 6. Pagi
7 Bab 7. Supermarket
8 Bab 8. Marah
9 Bab 9. Semi
10 Bab 10. Pusing
11 Bab 11. Pergi
12 Bab 12. Ciuman
13 Bab 13. Berkunjung
14 Bab 14. Sentuhan
15 Bab 15. Mabuk
16 Bab 16. Sadar
17 Bab 17. Sendiri
18 Bab 18. Pulang
19 Bab 19. Biasa
20 Bab 20. Party
21 Bab 21. Kapal Pesiar
22 Bab 22. Masa Lalu
23 Bab 23. Informasi
24 Bab 24. Luar Negeri
25 Bab 25. Memalukan
26 Bab 26. Berita Buruk
27 Bab 27. Marah Besar
28 Bab 28. Bicara
29 Bab 29. Berakhir
30 Bab 30. Keputusan
31 Bab 31. Hidup Baru
32 Bab 32. Perjodohan
33 Bab 33. Pertemuan Keluarga
34 Bab 34. Datang Bertemu
35 Bab 35. Serakah
36 Bab 36. Jepang
37 Bab 37. Memulai
38 Bab 38. Tidak Percaya
39 Bab 39. Terjadi Lagi
40 Bab 40. Panas
41 Bab 41. Rival
42 Bab 42. Jerman
43 Bab 43. Pemilik
44 Bab 44. Perang
45 Bab 45. Kantor
46 Bab 46. Berseteru
47 Bab 47. Perasaan
48 Bab 48. Berita Duka
49 Bab 49. Air Mata
50 Bab 50. Ancaman
51 Bab 51. Kembali
52 Bab 52. Hidup Baru
53 Bab 53. Berita Baru
54 Bab 54. Fitting
55 Bab 55. Berseteru
56 Bab 56. Versus
57 Bab 57. Marah
58 Bab 58. Hancur
59 Bab 59. Makam
60 Bab 60. Hari Pernikahan
61 Bab 61. Janji Kita
62 Bab 62. Keributan
63 Bab 63. Malam Pertama
64 Bab 64. Perang di mulai
65 Bab 66. Lemas
66 Bab 67. Ending
67 King Mafia Jatuh Cinta
68 Baru
69 Terpaksa Menikahi Bos Yang Kejam
70 Hot Affair With Ipar
71 Scandal
72 Keluarga Gesrek
73 Oh My Baby
74 Baru
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Bab 1. Gosip
2
Bab 2. Sugar Baby
3
Bab 2. Club'
4
Bab 4. Panasaran
5
Bab 5. Pertama Kali
6
Bab 6. Pagi
7
Bab 7. Supermarket
8
Bab 8. Marah
9
Bab 9. Semi
10
Bab 10. Pusing
11
Bab 11. Pergi
12
Bab 12. Ciuman
13
Bab 13. Berkunjung
14
Bab 14. Sentuhan
15
Bab 15. Mabuk
16
Bab 16. Sadar
17
Bab 17. Sendiri
18
Bab 18. Pulang
19
Bab 19. Biasa
20
Bab 20. Party
21
Bab 21. Kapal Pesiar
22
Bab 22. Masa Lalu
23
Bab 23. Informasi
24
Bab 24. Luar Negeri
25
Bab 25. Memalukan
26
Bab 26. Berita Buruk
27
Bab 27. Marah Besar
28
Bab 28. Bicara
29
Bab 29. Berakhir
30
Bab 30. Keputusan
31
Bab 31. Hidup Baru
32
Bab 32. Perjodohan
33
Bab 33. Pertemuan Keluarga
34
Bab 34. Datang Bertemu
35
Bab 35. Serakah
36
Bab 36. Jepang
37
Bab 37. Memulai
38
Bab 38. Tidak Percaya
39
Bab 39. Terjadi Lagi
40
Bab 40. Panas
41
Bab 41. Rival
42
Bab 42. Jerman
43
Bab 43. Pemilik
44
Bab 44. Perang
45
Bab 45. Kantor
46
Bab 46. Berseteru
47
Bab 47. Perasaan
48
Bab 48. Berita Duka
49
Bab 49. Air Mata
50
Bab 50. Ancaman
51
Bab 51. Kembali
52
Bab 52. Hidup Baru
53
Bab 53. Berita Baru
54
Bab 54. Fitting
55
Bab 55. Berseteru
56
Bab 56. Versus
57
Bab 57. Marah
58
Bab 58. Hancur
59
Bab 59. Makam
60
Bab 60. Hari Pernikahan
61
Bab 61. Janji Kita
62
Bab 62. Keributan
63
Bab 63. Malam Pertama
64
Bab 64. Perang di mulai
65
Bab 66. Lemas
66
Bab 67. Ending
67
King Mafia Jatuh Cinta
68
Baru
69
Terpaksa Menikahi Bos Yang Kejam
70
Hot Affair With Ipar
71
Scandal
72
Keluarga Gesrek
73
Oh My Baby
74
Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!