1

"aku pulang!" pekik Li Yunxi saat memasuki rumah.

"dari mana saja kau ini sudah jam 11 malam" omel ibu Li Yunxi.

"aku lembur ok?. jangan ganggu aku,aku ingin istirahat" kata nya sembari menaiki tangga dengan wajah kusut.

bruk

Li Yunxi meniduri dirinya di kasur nya lalu mulai mencari novel yg baru kemarin dia beli.

"the legend of empress, hais novel ini sangat best tseler jdi agak mahal,untung saja gaji ku di beri bonus oleh bos" gumam Li Yunxi sembari meraba buku itu.

kini dia sedang membaca bab dimana tokoh pembantu bernama Han Yunxi di hukum cambuk hingga mati karna fitnah sahabat nya yang akan menjadi putri mahkota.

"hais malang banget nasib si Li yunxi,polos banget si jadi cewek!" gerutu Li Yunxi.

"tapi pemeran utama wanita mu liyue juga knp harus fitnah si Han Yunxi si buat dpt gelar putri mahkota?. tpi dh lh konflik kerajaan emg Badas awkowko" kata Li Yunxi berbicara sendiri.

00.00

mata li Yunxi mulai mengantuk dan lama lama terpejam.

_____

"hoamm dah jam berapa ni?alarm gw g nyalah?" kata Li Yunxi sembari meraba nakas nya.

namun yang dia dapatkan adalah tusuk rambut.

"apaan ini? tusuk rambut?" tanya Li Yunxi bingung.

1 mnt

2 mnt

dirinya baru sadar bahwa dia sedang berada di ruangan yg berbeda.

"an*ir ini dimana?!" kaget Li Yunxi dengan suara keras yg membuat seorang wanita berpakaian sangat sederhana masuk.

"nona apa ada sesuatu?" tanya wanita tersebut.

"ka..kau siapa?" tanya Li Yunxi balik.

"A..aku xuan nona pelayan pribadi mu" jawab xuan bingung.

"nona Han Yunxi ayo cepat sekarang anda mandi dan berganti pakaian,tuan besar menunggu anda di ruang keluarga" kata xuan.

jdarrr

jantung li Yunxi bergetar hebat saat mendengar nama 'han yunxi'.

"na...nama ku Han...Han Yunxi?" kata Li Yunxi terbata.

"iya nona,ada apa?" tanya xuan menatap bingung nona nya.

"ti...tidak ada" jawab Li Yunxi yg sekarang telah menjadi Han Yunxi.

______

"ap..apa tidak ada baju yang lain?" tanya Han Yunxi pada xuan dengan nada mengeluh.

"baju yang lain?,apa ada masalah dengan baju yg anda gunakan nona?" tanya xuan balik.

"i..iya ada,baju ini terlalu panjang aku tidak suka" jawab Han Yunxi yang menjinjing hanfu biru nya.

"nona semua wanita di kota tianning memakai baju seperti itu" kata xuan dengan senyum ke arah Han Yunxi.

"merepotkan" gumam Han Yunxi.

Han yuxi mengangkat hanfu nya selutut lalu berjalan dengan santai.

xuan yang melihat itu langsung membulat kan matanya.

"nona tolong turunkan gaun anda,jika ada yang melihat akan..." xuan berbicara dengan nada panik,mata nya melirik kesana kemari memastikan tidak ada yang melihat nona nya yang mengangkat hanfu nya tinggi.

"memang nya kenapa?" tanya Han yunxi.

"it..itu" jawab xuan dengan wajah menunduk.

"Han Yunxi apa yang kau lakukan ini?!" ujar suara tegas seperti bapak-bapak menuju ke arah nya.

"siapa dia?" tanya Han Yunxi melirik xuan.

"be..beliau adalah tuan besar,dan beliau adalah ayah mu nona" jawab xuan.

"anak tidak tau malu,dimana harga dirimu ketika kau berani mengangkat gaun mu tinggi², bagaimana jika ada yg melihat!?" ujar cou xifeng ayah kandung dari Han Yunxi.

"hm..strh aku" kata Han Yunxi yang membuat cou xifeng melotot ke arah nya.

"kau!, dasar anak tidak berguna dan hanya bisa bikin malu orang tua saja!" ucap cou xifeng.

Han Yunxi menatap tajam ke arah cou xifeng.

"tidak berguna?, yang tidak berguna adalah dirimu. jika bukan karna mata keranjang mu itu ibu ku tidak akan mati".

ya. ibu Han Yunxi meninggal karna di racuni oleh selir Zao karna ingin merebut posisi istri utama cao xifeng.

"kau!" cao xifeng mengangkat tangan nya dan hendak menampar Han Yunxi.

Han Yunxi segera menahan tangan cou xifeng dan menatap mata nya.

"aku tidak akan diam saja jika kau ingin menampar ku seperti dulu. Aku bukan lagi Han Yunxi lemah seperti yang kau pikirkan" kata Han Yunxi.

cou xifeng menarik tangan nya.

"Hn!. kalau begitu buktikan pada ku!" ucap cou xifeng dengan nada meremeh kan.

"jika kau ingin memberikan ku vasilitas dan hak-hak nona besar di kediaman ini,tentu aku akan membuktikan nya secara maksimal" ujar Han Yunxi yang membuat senyum miring di wajah cou xifeng.

"baiklah" kata cou xifeng tersenyum yang sulit di artikan ke arah Han Yunxi.

______

typo bertebaran 😩

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***