Nada mengulum senyum melihat wajah frustasi arsen.
"Sayang sebenarnya ada apa ini? Kenapa kamu membatalkan pertunangan dengan arsen, kamu taukan ini perjanjian tante dengan mama kamu? "Sinta memandang nada dengan penuh harap dan memberikan nada tatapan pengertian bahwasanya dia dan mama nada sangat menginginkan perjodohan ini, dan dia tidak ingin nada membatalkan nya.
"Maya, berikan ponsel ku. " Nada mengulurkan tangan ketika maya menyodorkan benda pipih yang sejak tadi ia pegang. Lalu ia mengetikan sesuatu, bersamaan dengan itu semua ponsel yang ada diruang tamu itu berdering bersahutan kecuali ponsel arga.
"Sayang video apa ini? Jangan main-main saya... "
"Lihat dulu isi video itu, baru tau siapa yang sebenarnya bermain-main. "
Sinta dan antonio sudah memutar video itu setelah melihat siapa yang ada disana sontak membuat raut wajah mereka menjadi pucat. Antonio mengepalkan tinjunya menahan marah dengan kelakuan bejat putranya itu.
"Tante dan om sudah melihatkan, jadi apa tante masih melarang aku membatalkan pertunangan ini. "Akhirnya nada bersuara setelah tadi memberikan mereka waktu untuk menonton adegan tak senonoh arsen dan daisy.
"Maaf ini kesalahan kami, tante minta maaf sayang, tante benar-benar tidak menyangka hal ini. "Sinta menatap jijik kearah daisy, gadis itu menjadi pucat karena mendapatkan tatapan dari sinta dan antonio.
"Nada om benar-benar minta maaf, kami sangat malu padamu. "Antonio menatap nada dengan rasa bersalah.
"Maaf om antonio dan tante sinta, tolong jangan salah paham. Aku dan kak arsen melakukan ini suka sama suka, tidak ada paksaan sama sekali, itu karena nada tidak mau melakukan nya dengan kak arsen jadi... "
"Jadi karena nada tidak mau melakukan hubungan ranjang dengan arsen makanya sebagia sepupu nona daisy lah yang menggantikan nya begitu? " Perkataan daisy barusan membuat sinta menyadari maksud terselubung dari gadis yang ada disampingnya itu.
"Daisy, apa yang kamu katakan, cepat minta maaf pada nyonya sinta dan tuan antonio. "Tika tersenyum lembut dan mengusap pundak daisy keibuan.
" Kenapa harus minta maaf, dari wajahnya saja tidak terlihat rasa bersalah sedikit pun. "Ujar nada acuh.
"Nada jangan keterlaluan kamu... "
"Aku cuma mau bilang, dibanding tante sinta dan om antonio yang paling dikecewakan disini adalah aku. Tetapi tante malah menyuruh daisy meminta maaf pada tante sinta, harusnya aku duluan yang menerima permintaan maaf itu kan?. "
"Itu benar, maaf kan aku sayang, kamu sudah dengar cerita aku waktu itu kan, aku sudah memberitahumu semuanya. Jadi aku mohon kamu mengerti aku dan berikan satu kesempatan aku untuk memperbaiki semuanya. "Arsen ikut menimpali setelah lama terdiam. Dia membujuk agar nada menarik kembali perkataan nya tadi. Nada menoleh menatap arsen dengan senyum miring.
"Nad, kamu jangan bersikap seperti ini, tante sinta dan om antonio mungkin merasa dipermalukan dengan sikap kakak tadi. "
"Jadi om dan tante merasa aku permalukan? "Tanya nada pada sinta dan antonio dengan raut menyesal. Arsen dan daisy tersenyum lega sepertinya nada sudah menyadari kesalahannya.
" Tidak, sayang kamu... "
"Tapi dibanding aku yang mengungkapkan perselingkuhan itu, bukankah perbuatan orang yang ada dalam video itu lebih membuat tante dan om merasa malu. "Senyum arsen dan daisy pun membeku mendengarnya.
"Andai setelah ini tidak ada pria yang mendekati ku lagi tetap saja, aku tidak akan mau menikah dengan pria yang sudah berselingkuh, dengan sepupu ku sendiri lagi, okelah kalau mereka hanya sedikit bermesraan, tetapi tante dan om mereka hampir setiap hari membuat bayi dikamar daisy dan aku... "
"Pffttt."nada dan semua orang mengalihkan perhatiannya pada arga pria yang terlupakan kehadirannya.
" Kakak, kenapa kau tertawa? Apa nya yang lucu? "Arsen mengepalkan tinju merasa diejek oleh kakak kandung nya itu.
" Tidak, lanjutkan saja, aku hanya merasa mantan tunangan mu cukup menggemaskan. "Arga berkata dengan senyum menghiasi wajahnya.
Antonio berdehem canggung, baru kali ini dia melihat senyum diwajah putra pertamanya, sudah hampir lima belas tahun ia tidak melihat ekspresi itu. Sejenak ia pun merasa senang.
" Nada bukan mantan tunangan, aku tidak setuju membatalkan pertunangan kita,waktu itu aku khilaf, maafkan aku sayang, setelah ini kita menikah saja, aku janji tidak akan menyakiti kamu lagi. "Bujuk arsen dengan penuh harap.
" Khilafmu bisa berulang-ulang ya. Tapi aku khawatir tidak bisa mengimbangi mu diranjang karena aku kaku dan tidak punya pengalaman, jadi sepertinya aku harus mencari seorang pria untuk mengajari ku agar bisa memuaskan mu seperti daisy. "Nada mengatakan dengan ketenangan luar biasa, tetapi arsen merasa sakit hati jantung nya merasa ditusuk hingga berdarah.
Lagi-lagi arga tertawa mendengar perkataan nada, gadis itu sampai memiringkan kepalanya untuk memastikan bahwa benar pria dingin itu sedang menertwakan nya.
"Sampai sini aja, om dan tante, aku menyesal tidak bisa mewujudkan keinginan kalian, aku yakin kalian tidak akan memaksa ku melanjutkan hubungan dengan arsen kan? "Tanya nada pada sinta dan antonio. Kedua orang itu mengangguk dengan perasaan kecewa sekaligus malu dengan perbuatan putranya.
"Kalau begitu aku permisi dulu, banyak pekerjaan yang sudah menunggu. " Pamit nada dengan sopan kemudian berlalu pergi dari hadapan mereka.
"Maafkan putri saya nyonya sinta, tetapi seperti yang daisy katakan mereka melakukan tanpa paksaan dan saling suka jadi bagaimana kalau mereka saja yang ditunangankan. "Saran tika yang disambut senyum manis dibibir daisy.
" Lagi pula tante, aku lebih pantas untuk kak arsen dibanding nada. "
Sinta tersenyum remeh mendengar pernyataan daisy.
Daisy gadis berwajah polos dan lemah lembut, siapa yang akan percaya dengan apa yang dia lakukan dengan putranya. Dan yang menggelikan dia merasa lebih pantas dibanding nada wanita baik-baik yang menjaga kehormatan diri, sedangkan dia membawa tunangan sepupunya naik keatas ranjang. Lagipula siapa yang mau punya menantu seorang gadis murahan sepertinya. Oh, atau sebenarnya ini semua memang sudah ia rencanakan untuk merebut arsen dari nada? Wajah sinta menggelap karena marah oleh pemikirannya sendiri.
"Nanti kita bicarakan lagi, kami harus pergi sekarang. "Pamit sinta pada dua wanita munafik didepannya itu.
"Terimakasih sudah datang kerumah kami nyonya sinta dan tuan antonio, lain kali kita atur waktu lagi, kita bicarakan permasalahan anak-anak kita. "Tika berujar ramah membuat sinta tersenyum miring.
"Kak arsen maafkan aku" Daisy menarik lengan arsen mesra. Matanya berkaca-kaca. Membuat arsen tidak tega memarahinya.
"Sudah, bukan salah kamu, nada yang sudah berubah, padahal aku sudah mengatakan padanya tentang hubungan kita. Dia hanya sedang cemburu, nanti juga akan baikan lagi. "Arsen mengusap pundak daisy agar gadis itu merasa tenang.
" Lihatlah mereka berdua tampak sangat serasi. Nyonya sinta mereka berdua saling mencintai. "Tika menatap interaksi daisy dan arsen ia tersenyum bangga merasa menang karena arsen menunjukan bahwa dia memiliki perhatian pada putrinya. Dan tika yakin sinta dan antonio pasti akan setuju dengan pendapatnya.
" Anda benar, saya pikir arsen menyukai nada, sehingga aku menjodohkan mereka namun ternyata aku salah besar. "Sinta mengulas senyum ia menatap kecewa pada putranya itu.
"Nona, apa saya perlu mengusir nyonya tika dan nona daisy dari rumah ini? Kalau nona perintahkan aku... "
"Jangan dulu. " Sanggah nada, tidak akan seru kalau mereka diusir begitu saja. Nada ingin membuat mereka menderita dengan memberikan banyak tekanan batin, seoerti apa yang mereka lakukan pada nada yang asli.
"Nona, lalu apa rencana nona selanjutnya? "Maya melepaskan hiasan dari rambut nada dengan hati-hati. Nada membersihkan kulitnya dari air pembersih wajah.
" Kau tunggu saja instruksi dari ku selanjutnya. Tetap awasi gerak-gerik mereka dan laporkan padaku jika ada yang mencurigakan. "Perintah nada sambil mengapliksikan skincare diwajahnya.
"Siap nona, anda tidak perlu khawatir saya akan melaksanakan tugas dengan baik. " Maya tampak bersemangat ia sudah tidak setakut kemaren lagi, karena dia sudah memutuskan menjadi pelayan pribadi nada. Dan akan melakukan apa yang diperintahkan nona besar itu.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 49 Episodes
Comments
Kartika Lina
kayanya arga nih yg diam diam mepet
2023-12-29
1
𝕗 𝕚 𝕚
🤭
2023-12-26
0
Yuni
arsen bodohnya ga ngotak 🤣🤣🤣
2023-09-12
4