Bab 20

     Flower yang baru masuk ke dalam mansion , di buat terkejut dengan suaminya yang tiba tiba memeluknya dengan erat.

'' Baby , apa kamu baik baik saja ? ''. Flower mengerutkan dahinya heran mendengar pertanyaan yang di lontarkan oleh suaminya.

'' Aku baik baik saja '' jawab Flower.

'' Sungguh ?'' tanya Ethan kembali memastikan.

'' Haiss...!!!! Iya aku baik baik saja , ada apa sih memangnya ?''kesal Flower.

'' Tadi Paman Hans bilang , jika terjadi sesuatu denganmu saat kembali dari jalan jalan naik motor '' ujar Ethan.

 Flower menghembuskan nafasnya , dirinya sudah tidak terkejut lagi dengan sifat Ethan yang selalu hawatir dengan kondisinya , sampai sampai meminta Paman Hans terus melapor tentang apapun yang terjadi dengannya , meski sudah ada cctv yang terhubung di ponselnya , tapi Ethan tak selalu memantaunya.

 Tapi mendengar ucapan Ethan , tiba tiba Flower teringat jika mungkin Paman Hans melihat muka kesalanya saat baru pulang dari mansion Davidson tadi.

'' Aku tidak apa apa , Kak Ethan tenang saja '' ujar Flower menenangkan suaminya.

'' Syukurlah kalau begitu '' timpal Ethan lega.Tadi saat mendapat kabar dari Paman Hans , jika istrinya terlihat tidak baik baik saja pasca kembali dari jalan jalan seketika membuat Ethan panik , bahkan Ethan meninggalkan rapat penting yang sedang berjalan begitu saja , karna terlalu hawatir dengan ke adaan istrinya.

'' Buku apa itu ?'' tanya Ethan ketika melihat istrinya memegang sebuah buku.

'' Ini novel '' jawaba Flower.

'' Novel ? Dapat dari mana ?''

'' Dari bangunan yang berada di ujung taman '' sahut Flower santai, sembrai memabolak balikkan novel yang di bawanya.

Degh

" Bukannya bangunan itu tempat favoritnya sebelum amnesia , jangan jangan Flower sudah mengingat semuanya " batin Ethan yang tiba tiba di landa rasa panik , Ethan lalu menatap Paman Hans , dan langsung bernafas lega saat mendapat gelengan dari Paman Hans , yang berarti Flower masih belum mengingat semuanya.

...****************...

     Pukul sembilan malam , Ethan dengan di temani oleh Alex kembali menyelesaikan pekerjaannya di ruang kerja yang tadi sempat ia tinggalkan karna terlalu hawatir dengan Flower.

'' Than , sebentar lagi sudah tiba waktunya hari peringatannya '' cletuk Alex.

Ethan melirik sekilas pada asistennya yang kini sedang menjelma sebagai sahabatnya , lalu Ethan kembali fokus pada berkas berkas yang di pegangnya.

'' Lalu ?'' sahut Ethan.

'' Apa kau akan mengajak istrimu untuk berkunjung ke makamnya ?'' tanya Alex.

Ethan meletakkan berkas yang di pegangnya di atas meja , lalu dirinya menyandarkan tubuh kekarnya di sandaran kusri.

'' Sekaranga masa depanku adalah istriku , dan sudah seharusnya aku melepaskan masalaluku , tapi aku tidak ingin merahasiakan apapun darinya , jadi aku akan mengajaknya , dan bercerita semuanya tanpa ada yang aku tutup tutupi '' ujar Ethan yakin .

 Alex manggut manggut yakin jika kini Ethan sudah benar benar jatuh cinta pada istrinya , karna mengingat selama ini ketika hari peringatan kepergian gadis cinta pertamanya itu tiba , Ethan akan pergi berkunjung ke makam gadis itu yang berada di negara x , bahkan Ethan akan menetap di negara itu sampai beberapa hari.

      Sedangkan di kamar utama mansion , Flower tengah sibuk mencari keberadaan novel yang di bawanya tadi.

'' Kemana sih,,? perasaan tadi gue taruh di atas meja rias deh '' grutu Flower lalu duduk di atas kursi dengan wajah kesal plus putus asa , karna novel yang di carinya tak juga di temukannya.

" Apa jangan jangan di buang sama Ethan ya '' gumam Flower.

'' Iya , gue yakin , pasti si Ethan sialan yang buang novel gue , awas aja dia ! '' dumel Flower lalu beranjak pergi mencarai keberadaan Ethan.

  Saat Flower baru keluar dari dalam kamar , kebetulan bebarengan dengan Ethan yang juga baru keluar dari ruang kerjanya bersama dengan Alex.

'' Baby , mau kemana ? '' . Seru Ethan buru buru mendekati istrinya , tapi sayang Ethan tidak menyadari muka keruh istrinya.

'' Stop !!!! ''

Seketika Ethan langsung menghentikan langkahnya.

'' Ada apa Baby ?'' tanya Ethan saat menyadari muka keruh istrinya.

'' Dimana novel yang aku bawa tadi ?'' ketus Flower bersedekap.

'' Novel ? Aku tidak tahu '' timpal Ethan menggelengkan kepalanya.

'' Alahhhh,,, gak usah pura pura bodoh deh , aku tahu kamu yang membuangnya kan , atau jangan jangan udah kamu bakar '' . Tuduh Flower tak percaya.

'' Astaga Baby , sungguh ,aku tidak membuangnya , apa lagi sampai membakarnya , kamu bisa tanya sama Alex '' sangkal Ethan ,yang memang benar benar tidak tahu.

'' Benar Nyonya , dari tadi Tuan berasama saya di ruang kerja , dan belum kembali ke kamar sama sekali setelah makan malam tadi '' ujar Alex yang ikut membela Tuannya. Tapi memang kenyataannya seperti itu , sepulang dari kantor tadi dirinya selalu berada di dekat Tuannya , dan dirinya sama sekali tak melihat Tuannya membawa novel yang di cari oleh Nyonyanya.

Flower mendekati Ethan dan mencari kebohongan dari kedua mata Ethan , tapi sayangnya Flower tak menemukan kebohongan di sana.

'' Serius , kamu tidak tahu ''. Flower masih belum percaya dengan ucapan Ethan maupun Alex.

'' Serius Baby , memangnya kamu meletakkan novelnya di mana hem..? '' tanya Ethan mendekati Flower lalu merangkul pinggangnya.

'' Aku meletakkannya di atas meja rias '' jawab Flower.

'' Begitu , sini duduklah '' Ethan mengajak Flower untuk duduk di sofa panjang yang berada di depan kamar mereka.

Ethan mengeluarkan ponselnya , lalu mulai mengutak atik layar ponselnya dan....Klik .....Layar ponsel Ethan berubah menjadi layar cctv , yang mana menunjukkan setiap sudut kamar utama tanpa terlewat sedikitpun.

'' Akhhhhh... !!'' Ethan tiba tiba mengaduh kesakitan , saat merasakan sebuah cubitan kecil namun mematikan mendarat di pahanya , dan pelakunya adalah istrinya sendiri.

'' Baby , sakit '' .keluh Ethan mengelus pahanya yang baru saja di cubit oleh Flower.

'' Rasain !! , pasti selama ini kamu selalu memantau aku kan ?''. Tuduh Flower yang tak bisa di sangkal oleh Etahn , dan hanya di tanggapi dengan senyum tak berdosanya.

'' Maaf Baby , jujur saja , aku tidak bisa jika tidak melihatmu walaupun hanya sedetik '' ujar Ethan sok romantis.

'' cih..'' decak Flower.

" Sejak kapan Tuan bisa bicara seperti itu , bukannya terdengar romantis tapi malah bikin m**ual , . " batin Alex.

" Lihatlah , ini waktu kamu menaruh novel di atas meja rias kan .'' ucap Ethan menunjukan rekaman ulang cctv .

 Flower terus memperhatikan rekaman ulang layar cctv , hingga di menit menit berikutnya tiba tiba rekaman cctvnya mati , dan beberapa detik kemudian cctv kembali hidup dan menampilkan Flower yang mulai mencari keberadaan novel itu.

'' Coba putar ulang rekaman cctv yang ada di depan kamar '' pinta Flower yang langsung di lakukan oleh Ethan.

'' Aneh '' gumam Flower saat melihat tidak ada seorang pun yang naik ke lantai dua , kecuali dirinya juga suaminya bersama Alex yang menuju ke ruang kerja.Lalu siapa yang mengambil novel yang di bawanya tadi ?, jika suaminya saja juga belum masuk ke kamar sama sekali setelah makan malam tadi pikirnya.

Begitu juga dengan Ethan dan Alex yang juga merasakan ada keanehan di rekaman cctv itu.

Terpopuler

Comments

Anonymous

Anonymous

Menurut aku ethan itu yg dijodohin sama dea, dan dea cinta pertama ethan yg meninggal, tp kebetulan si dea masuk ke flower. Kan dea meninggal tahun 2019 trus masuk ke tubuh flower di thn 2024, masuk akal nggak si

2023-12-19

10

zian al abasy

zian al abasy

lngsung ak ny..brrti bner Dea sudh meninggal trus sbnrnya ethan sudh cinta sm Dea sblum d jodhkn.krna Dea gk prnh liht waajah ethan jd nolak ethan gtu x y crtnya hehe

2023-12-15

1

Oi Min

Oi Min

Ethan bakal tambah mencintai dan bucin ma Flora klo dia tahu jiwa yg ada di dlm itu jiwa Dhea

2023-12-09

2

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!