8. B**ch dan Siluman Rubah

"Selamat sore Jiang Yi, aku harap kau tidak terlalu merindukanku." Sepulangnya dari rumah sakit, Lun Li tidak membuang-buang waktu dan langsung masuk ke kamar untuk bertemu dengan Jiang Yi.

Mungkin karena Jing Yi adalah orang yang pertama dan terakhir yang dia lihat setiap harinya, dua hari ini dia merasa tidak terbiasa ketika tidak melihatnya sebelum tidur dan setelah bangun tidur. Mungkin juga karena pria itu adalah orang pertama yang dia temui ketika dia baru datang ke dunia ini dan dia merasa aneh jika tidak melihatnya sehari saja. Tanpa dia sadari, pelan -pelan Jiang Yi sudah menjadi orang yang penting baginya, tapi Lun Li tidak akan menyadarinya sampai beberapa waktu ke depan.

Dia melepaskan jaket tebal yang dia pakai dan menggantungnya, kemudian dia naik ke tempat tidur dan berbaring di samping Jiang Yi. "Bagaimana kabarmu hari ini?"

Seperti biasa dia akan meletakkan telapak tangannya pada dada Jiang Yi hanya untuk memastikan jika pria itu masih hidup dan dia tidak sedang berbicara dengan mayat. Meskipun alat pendeteksi jantung yang dipasang pada tubuh Jiang Yi terus berbunyi dan dada pria itu yang naik turun dengan teratur yang mana memberikan tanda kehidupan yang sangat jelas, Lun Li masih belum merasa yakin jika dia tidak merasakan detak jantungnya.

"Kabarku juga baik, sedikit bahagia setelah mengerjai dokter He." Lun Li terkekeh kecil ketika mengingat hal itu, kemudian menceritakan kejadian tadi pagi. Dia bahkan juga menunjukan foto yang dia ambil.

Tentu saja Jiang Yi tidak bisa mendengarkan ocehannya, tapi Lun Li tetap merasa lebih bahagia setelah berbagi kebahagiaan dengan orang lain.

Setelah berbicara dengan Jiang Yi untuk beberapa waktu, Lun Li melihat jam. Setengah jam lagi adalah jadwal bagi dokter He untuk datang. Dokter itu akan datang dua kali dalam sehari untuk memberikan makanan khusus kepada Jiang Yi. Lun Li sangat menantikan sesi kedua yang telah dia rencanakan untuk dokter He.

Tapi sebelum dokter He datang, dia mendapatkan telpon tidak terduga dan harus pergi keluar untuk menemuinya.

"Hallo?" dia tidak terlalu ramah ketika menyapanya. Lun Li masih ingat jika sederet nomor asing yang muncul pada layar adalah nomor yang sama dengan nomor yang menelponnya pada hari itu. Dan berdasarkan reaksi berlebihan yang Jiang Ran tunjukan ketika melihat nomor itu, tidak sulit baginya untuk menebak siapa orangnya.

Dia sedikit heran, orang itu seharusnya muncul setelah Jiang Yi bangun. Dan Lun Li menghitung jika hari itu akan tiba setelah dua bulan tujuh hari lagi, tapi kenyataan jika orang itu menghubunginya padahal tidak ada kejadian seperti itu di dalam novel. Lun Li menjadi sedikit bingung dan sedikit berharap.

Karena itulah dia setuju ketika orang itu meminta untuk bertemu.

"Nona Lun mau pergi keluar?" tanya paman Wang yang melihat Lun Li keluar kamar dengan riasan di wajahnya. Kemudian setelah dia mendapatkan jawaban positif, dia segera pergi untuk menyiapkan mobil.

"Aku akan menyetir sendiri." Lun Li menolak untuk diantar, ketika baru menikah kakek Jiang menghadiahkan sebuah mobil kepadanya. Dia ingin mengendarainya hari ini.

Paman Wang sedikit tertegun, dia mengira Lun Li tidak bisa menyetir karena selalu meminta supir untuk mengantarnya pergi. Tapi kemudian dia mengangguk, dan berpesan untuk berhati-hati.

Kediaman Jiang berada di area perbukitan yang berjarak empat puluh menit dari pusat kota. Tapi karena Lun Li mengemudikan mobil sport berkekuatan 830 tenaga kuda yang kecepatannya dapat dipacu hingga mencapai 340 km/jam itu seperti mengendarai mobil kodok.

Bukan karena Lun Li yang masih amatir, tetapi dia memiliki alasan lain yang membuatnya tidak ingin datang tepat waktu.

Setelah memarkir mobil di depan cafe tempat janjian satu jam sepuluh menit kemudian, Lun Li tidak langsung turun tapi mengganti sepatu kets yang dia pakai dengan high heel berwarna merah darah, memoleskan lipstik dengan warna yang sama, memakai kaca mata hitam yang besarnya hampir menutupi sebagian wajah dan melepaskan jaketnya. Setelah penampilan b**ch yang sempurna, barulah dia siap.

Maka ketika dia masuk, suasana di dalam kafe itu seketika menjadi sunyi.

"Berikan aku tempat yang jauh dari meja nomor tujuh tapi bisa melihatnya dengan jelas." dia berkata sambil memberikan black card kepada pelayan yang menerimanya.

Pelayan itu menelan ludah dengan grogi dan menanyakan hal lain segera mengantarkan tamunya ke meja yang dia mau. Ada banyak pelanggan wanita, dengan permintaan yang sama, dan biasanya mereka datang untuk menangkap basah pasangannya yang berselingkuh, jadi pelayan di sana tidak kaget lagi.

Seperti wanita jahat, dia tidak akan memesan latte tapi four-shot espresso. Hal itu membuat pelayan meragukan tujuan kedatangannya. Apakah dia benar-benar ingin menangkap perselingkuhan atau hanya sekedar datang untuk kafein. Pelayan itu kemudian melirik ke arah meja nomor tujuh saat pergi untuk melaporkan pesanan.

Lun Li dengan santai mengawasi meja nomor tujuh yang masih kosong sambil pura-pura menyesap kopinya. Jam di pergelangan tangannya menunjukan jika setengah jam sudah berlalu dari waktu yang sepakati, tapi meja itu masih kosong. Hal itu membuatnya mendengus, orang itu yang meminta bertemu tapi orang itu juga yang terlambat.

Lin Li menjadi semakin yakin akan dugaannya. Orang itu bukan orang baik seperti yang dideskripsikan.

Sepuluh menit kemudian orang itu muncul.

"****!" Lun Li meringis lalu mengerutkan hidungnya saat cairan espresso yang pahit itu menyentuh lidahnya. Dia tidak benar-benar ingin meminumnya dan hanya memesannya karena ingin terlihat keren saja, tapi gara-gara penampilan orang itu yang membuatnya kaget dia jadi tidak sengaja meminumnya.

Bagaimana kalau nanti malam susah tidur.

Dia sudah merasa rugi memikirkan tentang hal itu.

Lun Li kembali memasang wajah dingin, kemudian melirik kembali ke meja nomor tujuh. "Hiss." mau dilihat dua kali sekalipun wajah itu terlalu menakjubkan.

Lun Li pikir Wajah Jiang Yi sudah yang paling top-notch dan tidak ada yang ada yang lebih baik darinya. Tapi, jika memang benar wanita yang duduk di meja nomor tujuh itu adalah sang protagonis wanita, dia akan tidak memiliki komplain mengenai Jiang Yi yang akan menceraikannya.

Jika mereka hidup pada jaman kerajaan, dengan wajahnya saja, wanita itu bisa meruntuhkan satu dinasti. Maka wajar-wajar saja jika Jiang Yi lebih memilih wanita itu.

Meskipun dia tidak mengatakan dirinya tidak cantik. Dia juga cantik, tapi kecantikannya berbeda dengan wanita itu. Jika wanita itu adalah tipe cantik yang pure and innocence maka Lun Li adalah kebalikannya. Tipe kecantikannya adalah tipe yang sering digunakan untuk menggambarkan siluman rubah, bukan kecantikan yang membuat para pria luluh dan ingin melindunginya tapi kecantikan yang membuat was-was orang yang melihatnya. Orang-orang akan mengira dia menyembunyikan sesuatu dan sedang mengincar jantung mereka.

Didukung dengan penampilan wanita itu yang terkesan polos, Lun Li menjadi kontras yang jelas.

Lun Li mengecap lidahnya dan masih merasakan rasa kopi pahit, setelah menunggu selama lima menit tapi tidak ada pergerakan, dia menyerah untuk berpura-pura keren dan memesan banana smoothie dan blueberry cake.

Tepat ketika pelayan datang dengan pesanannya, ponselnya bergetar. Wanita itu yang menelpon dan dia mengangkatnya, "Halo."

"..."

"Tentu saja tidak begitu... aku hanya terkena macet, lima belas menit lagi aku akan sampai." Dia mengaduk minumannya dan menyedotnya. Kemudian mencicipi kuenya sambil berbicara di telpon.

Tentu saja wanita itu tidak akan mempercayai alasan recehnya, tapi salah siapa jika dia mendapatkan sedikit karma.

"Halo...Halo..." Lun Li berakting seakan-kan dia mengalami sinyal buruk, menghidupkan dan mematikan mode pesawat ponselnya.

Saat itu juga dia melihat wajah cantik wanita itu membuat ekspresi yang sangat kontras dengan imejnya yang terlihat polos.

Terpopuler

Comments

Hasan

Hasan

hmmm kok habis ya🤔🤔

2023-09-14

0

lihat semua
Episodes
1 1. Uang 300K dan Kentang
2 2. Menyebrang dan Suami Koma
3 3. Baskom dan Mencuci Wajah
4 4. Bubur labu dan Wajah Asli
5 5. Minyak Esensial Melati dan Kostum Joker
6 6. Pertengkaran Kucing dan Gulat
7 7. Time Travel dan Black Eyes
8 8. B**ch dan Siluman Rubah
9 9. Kartu Bank dan Orang Ketiga
10 10. Buku Dongeng dan Ayam Goreng
11 11. Buku Dongeng dan Wanita Penagih Sewa
12 12. Mantra dan Teman Plastik
13 13. Gaun dan Nona Kaya
14 14. Yiyi dan Wedding of The Century
15 15. Jarak dan Insting
16 16. Kakak dan Adik
17 17. Baju merah dan Toko Dessert
18 18. Amnesia dan Karma
19 19. Dua Mantan dan Teman
20 20. 360 Derajat dan Lingkungan
21 21. Menyesal dan Kebal
22 22. Danau dan Hantu
23 23. Merak Jantan dan Kukis
24 24. Cinta Segitiga dan Masa Lalu
25 25. Singa dan Burung Kenari
26 26. Saingan Cinta, Bunga dan Kumbang
27 27. Tas dan Pesta Bikini
28 28. Sembelit dan Asisten Meng
29 29. Milk Tea dan Keserakahan
30 30. Jamur Enoki dan Hotpot
31 31. Pertemuan dan Seni Rupa
32 32. Penyusup dan Rantang
33 33. Gebetan dan Rencana Tuhan
34 Mood Buruk Jiang Yi dan Kebakaran Jenggot
35 35. Air Sungai dan Air Sumur
36 36. Dasi dan Dapur
37 37. Hidangan Hitam dan Mie Kaldu
38 38. Menghitung Domba dan Pohon Pinus
39 39. The After Taste dan Permintaan Jiang Ran
40 40. Juara Olimpiade Matematika dan Uang
41 41. Ingin Pergi dan Datang Lebih Awal
42 42. Paris and Kiss
43 43. Piggyback dan Escargot
44 44. Beruang dan Gigitan
45 45. Motion Sickness dan Karma
46 46. Berita Palsu dan BBQ
47 47. Jiang Ran dan Tsundere
48 48. Wanita Cantik dan Koneksi
49 49. Pegawai Baru dan Gadis Kaya
50 50. Skincare dan Sunblock
51 51. Popok dan Berkembang Biak
52 52. Ayam dan Kehamilan
53 53. You Can't Judge Book By Its Cover
54 54. Hermes dan Penyesalan
55 55. Kisah Nirvana dan Nasib Mawar Hitam
56 56. Paket Misteri dan Anjing Poodle
57 57. Mama Mertua dan Mama Mertua
58 58. Istri Gila dan Menantu Sinting
59 59. Resmi dan PDA
60 60. Perempuan dan Materialistis Yang Mendarah Daging
61 61. It's Her and Yiyi
62 62. Kencan dan Kiss
63 63. The Bad Dream Mystery
64 64. Koala dan Mertua
65 65. Prajurit dan Ilmu Bela Diri
66 66. Zhang Bing adalah Mantannya Lun Li
67 67. A Couple of World Mystery
68 68. The King ang The Maid
69 69. Ubi Bakar dan Danau
70 70. Tuan Keras Kepala dan Nona Yang Merajuk
71 71. Danau dan Wanita
72 72. Wanita yang Mati Bunuh Diri
73 73. Renikarnasi dan Dunia Fiksi
74 74. Pencuri Ubi dan Nyonya Yang Mendominasi
75 75. Masih Karena Ubi dan Vampir...??
76 76. Dua Dunia Berbeda dan Sebuah Liontin
77 77. Kediaman Keluarga Jiang
78 78. Terkisahkan 600 Tahun Lalu
79 79. Wajah 600 Tahun Lalu
80 80. Teratai dan Rahasia Di Ruangan Jiang Shuren
81 81. Bunga Teratai
82 82. Untuk Yue, Cinta Abadi
83 83. They are Them
84 84. Praduga dan Asumsi
85 85. Who is He!
86 86. Who is He II
87 87. We are Them
88 88. Puzzle Mekanik dan Sihir
89 89. Benarkah Takdir Tidak Bisa Diubah?
90 90. Komidi Putar dan Alien
91 91. Roller Coaster
92 92. Oh, Seram! Wahana Rumah Hantu
93 93. Sebuah Tatapan dan Harapan Terkabulkan
94 94. Gondola dan Keberhasilan Kencan
95 95. Come What May
96 96. Kemana pun Aku Pergi
97 97. Mari Kembali Ke Habitat, Pria Gila Kerja!
98 98. Between Two Person
99 99. Car Crash dan 24 Kematian
100 100. Janji Akan Melindunginya
101 101. Dimulai
102 102. Sebuah Keluarga
103 103. Teratai dan 25 Kelopaknya
104 104. Shen Liyue
105 105. Jiang Shuren
106 106. Jalannya
107 107. Sebuah Jalan
108 108. Sebuah
109 109. Petualangan Lun Li in Wonderland
110 110. Terarium dan Ilusi
111 111. Dua Insan Dalam Lukisan
112 112. Mata dalam Lukisan
113 113. Kematian Di Dalam Lukisan
114 114. Menunggu dan Orang Itu
Episodes

Updated 114 Episodes

1
1. Uang 300K dan Kentang
2
2. Menyebrang dan Suami Koma
3
3. Baskom dan Mencuci Wajah
4
4. Bubur labu dan Wajah Asli
5
5. Minyak Esensial Melati dan Kostum Joker
6
6. Pertengkaran Kucing dan Gulat
7
7. Time Travel dan Black Eyes
8
8. B**ch dan Siluman Rubah
9
9. Kartu Bank dan Orang Ketiga
10
10. Buku Dongeng dan Ayam Goreng
11
11. Buku Dongeng dan Wanita Penagih Sewa
12
12. Mantra dan Teman Plastik
13
13. Gaun dan Nona Kaya
14
14. Yiyi dan Wedding of The Century
15
15. Jarak dan Insting
16
16. Kakak dan Adik
17
17. Baju merah dan Toko Dessert
18
18. Amnesia dan Karma
19
19. Dua Mantan dan Teman
20
20. 360 Derajat dan Lingkungan
21
21. Menyesal dan Kebal
22
22. Danau dan Hantu
23
23. Merak Jantan dan Kukis
24
24. Cinta Segitiga dan Masa Lalu
25
25. Singa dan Burung Kenari
26
26. Saingan Cinta, Bunga dan Kumbang
27
27. Tas dan Pesta Bikini
28
28. Sembelit dan Asisten Meng
29
29. Milk Tea dan Keserakahan
30
30. Jamur Enoki dan Hotpot
31
31. Pertemuan dan Seni Rupa
32
32. Penyusup dan Rantang
33
33. Gebetan dan Rencana Tuhan
34
Mood Buruk Jiang Yi dan Kebakaran Jenggot
35
35. Air Sungai dan Air Sumur
36
36. Dasi dan Dapur
37
37. Hidangan Hitam dan Mie Kaldu
38
38. Menghitung Domba dan Pohon Pinus
39
39. The After Taste dan Permintaan Jiang Ran
40
40. Juara Olimpiade Matematika dan Uang
41
41. Ingin Pergi dan Datang Lebih Awal
42
42. Paris and Kiss
43
43. Piggyback dan Escargot
44
44. Beruang dan Gigitan
45
45. Motion Sickness dan Karma
46
46. Berita Palsu dan BBQ
47
47. Jiang Ran dan Tsundere
48
48. Wanita Cantik dan Koneksi
49
49. Pegawai Baru dan Gadis Kaya
50
50. Skincare dan Sunblock
51
51. Popok dan Berkembang Biak
52
52. Ayam dan Kehamilan
53
53. You Can't Judge Book By Its Cover
54
54. Hermes dan Penyesalan
55
55. Kisah Nirvana dan Nasib Mawar Hitam
56
56. Paket Misteri dan Anjing Poodle
57
57. Mama Mertua dan Mama Mertua
58
58. Istri Gila dan Menantu Sinting
59
59. Resmi dan PDA
60
60. Perempuan dan Materialistis Yang Mendarah Daging
61
61. It's Her and Yiyi
62
62. Kencan dan Kiss
63
63. The Bad Dream Mystery
64
64. Koala dan Mertua
65
65. Prajurit dan Ilmu Bela Diri
66
66. Zhang Bing adalah Mantannya Lun Li
67
67. A Couple of World Mystery
68
68. The King ang The Maid
69
69. Ubi Bakar dan Danau
70
70. Tuan Keras Kepala dan Nona Yang Merajuk
71
71. Danau dan Wanita
72
72. Wanita yang Mati Bunuh Diri
73
73. Renikarnasi dan Dunia Fiksi
74
74. Pencuri Ubi dan Nyonya Yang Mendominasi
75
75. Masih Karena Ubi dan Vampir...??
76
76. Dua Dunia Berbeda dan Sebuah Liontin
77
77. Kediaman Keluarga Jiang
78
78. Terkisahkan 600 Tahun Lalu
79
79. Wajah 600 Tahun Lalu
80
80. Teratai dan Rahasia Di Ruangan Jiang Shuren
81
81. Bunga Teratai
82
82. Untuk Yue, Cinta Abadi
83
83. They are Them
84
84. Praduga dan Asumsi
85
85. Who is He!
86
86. Who is He II
87
87. We are Them
88
88. Puzzle Mekanik dan Sihir
89
89. Benarkah Takdir Tidak Bisa Diubah?
90
90. Komidi Putar dan Alien
91
91. Roller Coaster
92
92. Oh, Seram! Wahana Rumah Hantu
93
93. Sebuah Tatapan dan Harapan Terkabulkan
94
94. Gondola dan Keberhasilan Kencan
95
95. Come What May
96
96. Kemana pun Aku Pergi
97
97. Mari Kembali Ke Habitat, Pria Gila Kerja!
98
98. Between Two Person
99
99. Car Crash dan 24 Kematian
100
100. Janji Akan Melindunginya
101
101. Dimulai
102
102. Sebuah Keluarga
103
103. Teratai dan 25 Kelopaknya
104
104. Shen Liyue
105
105. Jiang Shuren
106
106. Jalannya
107
107. Sebuah Jalan
108
108. Sebuah
109
109. Petualangan Lun Li in Wonderland
110
110. Terarium dan Ilusi
111
111. Dua Insan Dalam Lukisan
112
112. Mata dalam Lukisan
113
113. Kematian Di Dalam Lukisan
114
114. Menunggu dan Orang Itu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!