Julius Pertama & Clock of Fate

"BAIKNYA KUMULAI CERITA INI DARI CLOCK OF FATE ITU DULU," ucap Oda memulai ceritanya.

"MUNGKIN KALIAN PERNAH MENDENGAR TENTANG ARTEFAK KUNO ITU, NAMUN APA KAH KALIAN BENAR - BENAR TAHU BENCANA APA YANG SUDAH DISEBABKAN OLEH ARTEFAK TERSEBUT YANG MEMBUAT TATANAN DUNIA INI BERUBAH?" lanjutnya sambil menatap kami berdua satu persatu.

Kami berdua sepakat terdiam tak mampu menjawab pertanyaan Oda. Kisah tentang Clock of Fate sendiri biasanya hanya kami tahu dari dongeng yang beredar dari mulut kemulut lintas generasi sebagai kisah legenda. Namun tak pernah satu pun orang yang pernah kutemui benar - benar memahami tentang kisah yang sebenarnya terjadi. Kulirik Kiba di seberang yang duduk mematung tanpa kata. Tak ada jawaban keluar dari mulutnya, ia hanya menoleh ke arahku, lalu kemudian menggelengkan kepalanya.

Oda menatap kami berdua dengan senyuman yang seolah tak pernah lepas dari wajahnya. Melihat tak ada jawaban, lantas Oda melihat kami sambil menaikkan kedua alis matanya mencoba memastikan jawaban kami, namun tak ada informasi apa - apa yang kami ketahui.

"BAIKLAH, NAMPAKNYA KALIAN TIDAK PAHAM TENTANG CLOCK OF FATE. KALAU BEGITU, DENGARKAN BAIK - BAIK CERITAKU." ucap Oda.

"KISAH INI DIMULAI DARI RATUSAN ATAU BAHKAN RIBUAN TAHUN LALU. KALA ITU SANG DEWA YANG MENJAGA KETENTRAMAN DUNIA MENCIPTAKAN CLOCK OF FATE SEBAGAI MEDIA UNTUK MENJAGA KESTABILAN DUNIA INI. APA KALIAN TAHU BAGAIMANA BENTUK CLOCK OF FATE ITU?" tanya Oda lagi, dan lagi - lagi tak ada jawaban dari kami.

Lantas Oda mengeluarkan sebuah buku kecil dari saku bagian dalam kemejanya. Buku yang tampak lusuh dan sudah usang itu kemudian dibukanya dengan cermat, nampaknya bila tidak hati - hati membuka lembaran demi lembaran, buku tersebut bisa rusak. Kemudian ia menunjukkan sebuah gambar pada kami. Gambar yang ditunjukkannya berupa sebuah benda, berbentuk mirip matahari dengan 7 belah bagian, dimana tiap bagiannya memiliki sebuah pusat berbentuk benda bulat mirip sebuah permata. Setelah melihat gambar tersebut, lantas kami bertanya pada Oda gambar apa yang ia tunjukkan itu?

"GAMBAR APA INI? MENGAPA KAU TUNJUKKAN INI PADA KAMI?" tanyaku pada Oda. Kami masih mengamati gambar tersebut.

"INI CLOCK OF FATE, BUKU YANG KUPEGANG INI KUDAPATKAN DARI GURUKU YANG DIWARISKAN SECARA TURUN TEMURUN KEPADA TIAP GENERASI." kata Oda.

Lantas sambil membalik halaman buku tersebut Oda melanjutkan ceritanya. "KALIAN SUDAH TAHU BAGAIMANA BENTUK CLOCK OF FATE. SEKARANG, APA KALIAN SIAP MENDENGAR KISAH TRAGIS DIBALIK ARTEFAK INI?"

Mendengar kata Oda kami sedikit tegang untuk melanjutkan mendengar kisah tentang artefak tersebut. Apa yang bisa dilakukan benda tersebut hingga mampu merubah tatanan dunia? Oda pun kemudian melanjutkan ceritanya.

"JAUH SEBELUM KERAJAAN ASTER TERBENTUK, DUNIA TERBAGI MENJADI BEBERAPA WILAYAH BAGIAN. WILAYAH - WILAYAH TERSEBUT KEMUDIAN MEMBAGI KEKUASAAN DENGAN MENBENTUK SISTEM KEKAISARAN DI TEMPAT MEREKA MASING - MASING. CLOCK OF FATE MERUPAKAN ARTEFAK DEWA YANG MEMBERIKAN SEGALANYA KEPADA DUNIA INI. DENGAN KEMAMPUANNYA, BENDA ITU MEMBERI KEHIDUPAN BAGI DUNIA INI, AIR, UDARA, MATAHARI, SEGALA YANG DIBUTUHKAN BAGI MAHLUK HIDUP DISEDIAKAN DEWA MELALUI ARTEFAK TERSEBUT," kisahnya.

"KARENA KESERAKAHAN MANUSIA, KEMUDIAN MEREKA SALING BERPERANG INGIN MENGUASAI WILAYAH - WILAYAH LAIN, MEMPERLUAS KEKUASAAN, DAN MENGUASAI SUMBER DAYANYA. DARI SINI KISAH INI BERAWAL MENJADI SEBUAH TRAGEDI BESAR DALAM SEJARAH MANUSIA." Nampak kali ini Oda cukup serius saat menceritakan asal muasal Clock of Fate.

"KALA ITU SEMUA MANUSIA MERUPAKAN MANUSIA BIASA YANG TIDAK MEMILIKI SKILL DEWA. SEHINGGA SAAT DUNIA SEDANG SALING BEREBUT KEKUASAAN, RIBUAN NYAWA MELAYANG SIA - SIA AKIBAT PENINDASAN TANPA BISA MELAWAN. KORBAN BERJATUHAN BAIK DARI ORANG DEWASA MAUPUN ANAK - ANAK TAK BERDOSA TAK TERELAKKAN. WILAYAH - WILAYAH BESAR MENGUASAI WILAYAH YANG LEBIH KECIL DAN MENJADIKAN PENDUDUKNYA SEBAGAI BUDAK SEPANJANG HIDUPNYA. BERAGAM SIKSAAN, PENINDASAN, DAN PELANGGARAN HAK HIDUP MANUSIA MENJADI KISAH SELANJUTNYA DARI BABAK PERANG DUNIA INI SELAMA RATUSAN TAHUN. SAMPAI SUATU HARI TERDENGARLAH KABAR TENTANG SEBUAH ARTEFAK DEWA YANG TELAH MEMBERIKAN KEHIDUPAN BAGI DUNIA INI, DIMANA BARANG SIAPA YANG MENEMUKANNYA, AKAN DIKABULKAN SATU PERMINTAANNYA." ujar Oda lagi.

Kami tercengang mendengar kisah yang Oda ceritakan, rasanya seperti terbalik 180 derajat dari yang terjadi sekarang. Kami pun terkejut dimana dunia damai yang kami tinggali sekarang adalah dunia diatas ribuan nyawa yang melayang sia - sia akibat perang. Oda kemudian kembali melanjutkan ceritanya.

"KEMUDIAN DIANTARA PERANG DAN PENINDASAN YANG TAK KUNJUNG USAI, BEBERAPA ORANG KEMUDIAN BERUSAHA MENEMUKAN ARTEFAK TERSEBUT, SAMPAI SUATU HARI LELUHUR RAJA JULIUS MENEMUKANNYA,"

"UNTUK MENGAKHIRI PERANG, KEMUDIAN JULIUS PERTAMA MEMOHON AGAR DEWA MEMBERIKAN KEMAMPUAN PADA MANUSIA UNTUK BISA MENGAKHIRI PERANG DAN SEGALA PENINDASAN YANG TERJADI, LALU DIMULAILAH DUNIA DENGAN MANUSIA YANG MEMILIKI SKILL DEWA." pungkasnya.

"SECARA AJAIB KEMUDIAN BERMUNCULAN BEBERAPA ORANG YANG MEMILIKI KEMAMPUAN UNIK, YANG MEMBUAT MEREKA BISA MELAWAN PENINDASAN PARA PENJAJAH. DENGAN MUNCULNYA ORANG - ORANG BERKEKUATAN DEWA TERSEBUT, MEMBUAT PERLAHAN PERANG DAN PENINDASAN MULAI BERUBAH ARAH. KARENA KEMAMPUAN TERSEBUT CUKUP DAHSYAT YANG MENYERUPAI KEMAMPUAN DEWA, KEMUDIAN MEREKA MENAMAI KEMAMPUAN TERSEBUT DENGAN NAMA SKILL DEWA."

"JULIUS PERTAMA JUGA MEMILIKI SEBUAH SKILL DEWA YAITU GREAT ORDER, DIMANA SKILL TERSEBUT MEMBUATNYA DAPAT TERHUBUNG DENGAN SEMUA PEMILIK SKILL DEWA, DAN DIALAH SATU - SATUNYA MANUSIA YANG MAMPU MENGHAPUS SKILL DEWA DARI PENGGUNANYA TANPA SYARAT APAPUN SESUAI KEMAUANNYA." kisah Oda sambil berjalan kesana kemari di kamar kami.

Lagi - lagi kami tercengang dengan cerita Oda. Bila memang benar kemampuan Julius Pertama sehebat itu, maka bisa disebut bahwa Julius Pertama merupakan dewa dari semua pengguna Skill Dewa. Namun rasanya kemampuan itu mirip dengan Nomu - Nomu milik Oda, kemampuannya terbukti dapat membuat kami bertiga tak bisa menggunakan kemampuan kami. Kemudian Oda beralih duduk di kursi yang terletak di depan meja di sebelah pintu, ia mengambil posisi dan kemudian melanjutkan ceritanya.

"KEMUDIAN KABAR TENTANG PARA PENGGUNA SKILL DEWA YANG MULAI MENGUBAH ARAH PERANG MULAI BERHEMBUS, HINGGA KEMUDIAN MEMBUAT MEREKA KEMUDIAN BERKUMPUL MEMBENTUK ALIANSI, YANG AKHIRNYA MEMBUAT PERANG BENAR - BENAR BERAKHIR."

"KEHIDUPAN DAMAI PUN MULAI TERBENTUK, MASYARAKAT TINGGAL BERDAMPINGAN DENGAN PENGGUNA SKILL DEWA YANG MENJAGA MEREKA DARI ANCAMAN PENJAJAH. AWALNYA JULIUS PERTAMA MENYEMBUNYIKAN KEBERADAAN CLOCK OF FATE DAN SKILL DEWANYA, IA TAK INGIN MEMBUAT PENGGUNA SKILL DEWA LAIN MERASA TERANCAM DENGAN KEBERADAANNYA. SAMPAI AKHIRNYA MUNCUL BEBERAPA PEMILIK SKILL DEWA YANG MENGGUNAKAN KEMAMPUANNYA UNTU KEPENTINGAN PRIBADI DAN BERBUAT KEJAHATAN DEMI KEUNTUNGAN PRIBADI MEREKA. SAAT ITULAH JULIUS PERTAMA MULAI MENGGUNAKAN KEMAMPUANNYA UNTUK MEMUSNAHKAN SKILL DEWA SESEORANG UNTUK SELAMANYA." lanjut Oda.

"SEJAK SAAT ITU KEMUDIAN JULIUS MULAI DISEGANI, KEBERADAAN CLOCK OF FATE DAN ASAL MULA SKILL DEWA PUN AKHIRNYA TERUNGKAP. KARENA TELAH BERJASA BESAR ATAS TERHENTINYA PERANG, KEMUDIAN JULIUS PERTAMA DIANGKAT MENJADI PENGUASA DAN KEMUDIAN MEMBENTUK KERAJAAN ASTER TEMPAT KALIAN TINGGAL,"

"JULIUS MENYADARI BAHWA CLOCK OF FATE AKAN MENJADI INCARAN BANYAK ORANG. IA KHAWATIR BILA SUATU HARI ARTEFAK ITU DIREBUT DAN DISALAHGUNAKAN ORANG LAIN UNTUK MAKSUD JAHAT. SELAIN ITU IA JUGA TAKUT SUATU HARI JUSTRU IA SENDIRI YANG GELAP MATA DAN MENGGUNAKAN ARTEFAK TERSEBUT UNTUK HAL YANG JAHAT, SEHINGGA KEMUDIAN IA MEMUTUSKAN UNTUK MEMECAH CLOCK OF FATE DAN MENYEBARKANNYA KESELURUH DUNIA AGAR TAK ADA LAGI YANG BISA MENGGUNAKANNYA UNTUK KEJAHATAN."

"NAMUN KISAH INDAH HANYA BERJALAN SEBENTAR. TAK LAMA KEMUDIAN SEMAKIN BANYAK BAYI YANG DIBERKAHI SKILL DEWA SEJAK LAHIR DAN MEMBUAT PEMILIK SKILL DEWA MAKIN BANYAK. TAK DAPAT DIPUNGKIRI BAHWA SIFAT DASAR MANUSIA ADALAH SERAKAH, SEHINGGA BEBERAPA PEMILIK SKILL DEWA JUSTRU MENGGUNAKANNYA UNTUK HAL JAHAT. SEJAK ITULAH AKHIRNYA DIBUAT REGULASI, BAHWA SEMUA PENGGUNA HARUS TERDAFTAR DAN TERIKAT DENGAN KONTRAK DARAH. KEPUTUSAN JULIUS INI JUGA MENGIKAT JULIUS BAHWA IA HANYA AKAN MENGGUNAKAN SKILL GREAT ORDERNYA HANYA BILA PEMILIK SKILL DEWA MELANGGAR KETENTUAN KONTRAK, SEHINGGA MEMBUAT JULIUS TIDAK BISA SEMENA - MENA MENGGUNAKAN KEMAMPUANNYA." lanjut Oda. Kami masih mendengarkannya dengan seksama terhanyut dalam kisah tersebut. Cerita Oda tadi juga menjelaskan pertanyaan yang selama ini menggangguku, yaitu mengapa pemilik skill dewa harus terdaftar dan mengikat kontrak darah dengan Raja Julius.

"BAGAIMANA? SUDAH LELAH KAH KALIAN MENDENGAR CERITAKU? SILAHKAN KALIAN MINUM ATAU MAKAN TERLEBIH DULU, KARENA KISAH INI MASIH BELUM MASUK KE INTI PERMASALAHAN KALI INI." kata Oda sambil mempersilahkan kami beristirahat sejenak.

Kiba tampak beranjak menuju kearah meja, mengambil minum, dan meneguknya perlahan, dan kemudian berjalan kembali ke tempatnya semua bersiap mendengarkan cerita Oda. Sementara aku merasa masih tak perlu minum atau makan untuk sekedar melanjutkan mendengar kisah Oda.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***