Terjerat Cinta Bodyguard Tampan

Terjerat Cinta Bodyguard Tampan

Jalan satu-satunya

"Jalan satu-satunya kalian harus menikah!!"

Pria paruh baya itu akhirnya mengambil keputusan yang menurutnya paling benar di situasi saat ini.

"Apa Pa??!!! Aku nggak mau nikah sama dia!!" Tunjuk gadis berparas ayu, namun tatapannya yang memicing tajam penuh kebencian itu menunjukkan wajahnya tak seayu sifatnya.

"Tidak ada penolakan Raisa!! kamu mau melihat Papa lebih hancur daripada sekarang ini?? Karena berita ini, bukan hanya Papa saja yang akan di rugikan, tapi juga partai yang Papa pimpin. Apalagi pemilihan umum akan segera di adakan awal tahun ini. Semua sudah berjalan dengan baik sebelum berita ini menghancurkan semuanya"

Pria yang sudah sangat lelah menghadapi masalah besar yang baru saja menerimanya itu hanya bisa mengusap kasar wajahnya. Dia sama sekali tak menyangka jika putrinya sendiri akan menghancurkan semuanya.

"Belum lagi kalau kamu hamil. Mau di taruh di mana muka Papa??"

Glek...

Raisa menelan ludahnya dengan kasar. Dia melupakan satu kenyataan yang mungkin saja terjadi.

"Tapi Pa. Aku sudah bilang kan, kalau aku itu di jebak. Ada orang yang dengan sengaja membawaku ke kamar pria ini. Kalau dalam keadaan sadar tentu saja aku tidak akan pernah menginjakkan kakiku ke kamar menjijikkan miliknya itu. Menatap wajahnya saja aku muak, apa lagi bersentuhan dengannya, aku tidak sudi!!!"

"Kalau aku hamil pun, aku akan pergi jauh dari sini dan bersembunyi untuk sementara waktu, atau mungkin bisa menggugurkannya saja"

Gadis dua puluh dua tahun yang begitu angkuh itu terus berusaha membela dirinya meski harus menginjak-injak harga diri orang lain.

"Cukup Raisa!! Papa tidak menyangka jika pikiran kamu bisa sekeji itu!! Kamu tidak usah menambah dosa dengan menyingkirkan janin yang tidak bersalah" Bentak Satya wicaksana, seorang ketua umum dari sebuah partai politik terbesar di negeri kita tercinta ini, ryang tak lain adalah Ayah dari Raisa wicaksana. Salah seorang yang sedang menjadi tokoh dalam perdebatan di ruangan kerja Satya itu.

"Walau Papa tau kalau kalian memang sengaja di jebak tapi mau tidak mau, kalian tetap harus menikah!! Foto-foto dan video kalian sudah tersebar luas. Hanya ini jalan satu-satunya!!" Satya menunjukkan wajah merah padamnya. bertanya jika pria itu benar-benar sedang dalam puncak kemarahannya.

"Bagaimana dengan mu Adam?? Kau setuju kan??" Satya menatap pria yang sejak tadi hanya diam di hadapannya itu.

"Seperti yang Pak Satya katakan tadi. Walau kejadian malam itu memang murni di jebak, tapi saya tetap bersedia bertanggung jawab" Jawab pria berwajah datar itu masih tanpa ekspresi apapun. Hal itu tentu saja semakin membuat Raisa murka.

"Hey, miskin!! Kenapa lo gampang banget ngomong kaya gitu?? Jangan-jangan lo ikut andil dalam maslaah ini!! Lo sengaja kan jebak gue tidur sama lo, supaya lo bisa lebih leluasa masuk ke dalam keluarga gue?? Lo mau manfaatin Papa gue yang percaya banget sama lo kan?? Gue yakin lo pasti ada di balik semua ini supaya bisa menguasai harta Papa gue kan??" Tuduhan demi tuduhan itu di berikan Raisa kepada pria yang menjadi bodyguard sekaligus tangan kanan Papanya itu.

"RAISA!!!!"

Raisa sampai tersentak karena bentakan keras dari Papanya. Seumur hidupnya, baru kali ini dia di bentak oleh Satya.

"Papa benar-benar kecewa sama kamu!! Dari dulu Papa membesarkan kamu penuh kasih sayang bukan untuk membuat mu menjadi wanita kurang ajar seperti ini!!"

Satya menyesali caranya mendidik Raisa selama ini. Sepeninggalnya sang istri sejak Raisa berumur 10 tahun, Satya memang begitu memanjakan putri semata wayangnya itu. Satya melakukan itu, untuk membuat putrinya tak merasakan kesedihan yang mendalam karena harus hidup berdua saja dengannya. Memang Satya memilih menduda selama ini hanya demi menjaga cintanya pada mendiang sang istri.

Namun semua kasih sayang yang di berikan Satya itu justru membuat Raisa menjadi gadis yang pembangkang dan susah di atur. Raisa tak pernah bisa bersikap lembut dan menghargai orang-orang di sekitarnya.

Satya juga sudah berkali-kali memperingati putrinya itu untuk berubah, namun gadis keras kepala itu tak pernah mau mendengarkan nasehatnya.

"Papa tega membentak ku hanya karena dia??" Tunjuk Raisa pada Adam. Gadis berambut panjang itu sudah berlinang air mata hanya karena suara keras Papanya.

"Raisa benci sama Papa!!" Raisa berlari keluar dari ruangan Papanya. Meninggalkan Satya dan juga Adam yang masih terdiam sejak tadi.

Baginya, hinaan yang atau cacian yang ia dengar dari Raisa adalah hal yamg biasa. Telinganya sudah sangat tebal untuk itu.

"Maafkan sikap Raisa Dam. Aku juga sudah menyerah dengan sikapnya itu" Satya ambruk dengan kasar ke sofa yang terlihat empuk itu.

"Tidak Papa Pak, itu sudah hal biasa" Adam masih berdiri dengan tubuh tegapnya di hadapan Satya.

"Aku minta maaf Dam, karena ancaman-ancaman dari partai pesaing ku, kau harus menjadi korbannya" Hanya di hadapan Adam, Satya bisa terlihat sebagai pria yang lemah seperti itu.

Adam adalah bodyguard yang telah mendampinginya selama delapan tahun. Bagaimana kinerja Adan dan juga sifat Adam sudah sangat Satya hafal. Maka dari itu, Satya sangat percaya kepada pria tiga puluh tahun itu.

"Tapi saya juga telah menghancurkan masa depan Nona Raisa walau secara tidak sadar Pak. Saya tetap ingin bertanggungjawab"

Satya menghela nafasnya dengan kasar. Dia lalu mengangguk dengan pasrah. Ketulusan Adam juga sudah ia lihat dari sorot mata yang terkadang tanpa ekspresi itu.

Sementara di dalam kamarnya, Raisa hanya bisa menangis tersedu-sedu. Dia masih syok dengan foto-foto vulgarnya yang tersebar sejak pagi hari tadi semakin di buat stres dengan paksaan Papanya untuk menikah dengan Adam. Belum lagi bentakan dari Papanya yang baru pertama kali ia terima. Dadanya rasanya sesak saat ini. Papanya bisa membentaknya hanya karena Adam, pria yang begitu ia benci sejak dulu.

Raisa membuka media sosialnya, meski sangat takut dengan berbagai tanggapan negatif dari netizen, tapi Raisa tetap bertekad untuk membukanya.

Notifikasi yang sejak tadi tidak di pedulikannya mulai ia buka satu persatu.

"Hiks..hiks.."

Sesuai dengan dugaannya, hujatan-hujatan itu begitu pedas Raisa terima dari orang-orang yang tidak tau kebenaran dalam masalahnya sama sekali.

@xxxxxxx123 "Anak kalau di kasih makan uang haram ya begitu"

@123678 "Nggak pernah ngerasain hidup susah, sekalinya berulah, malah nyusahin bapaknya"

@ssssscccc26 "Semakin kaya, semakin liar"

@dhhktkm "Ternyata murahan juga"

@sskyrbkakk "kelakuannya nggak secakep mukanya"

@aaaa1637 "Kasihan banget bapaknya, udah kerja keras demi anaknya, eh anaknya malah nggak tau diri"

@tititiii "Ini beneran lo??"

@doaleki "Parah sih"

@dhrko "AIB"

@Nadills "Tapi lakinya ganteng amat, badannya juga bagus, pantesan aja dia rela jadi j*lang kaya gitu"

@jkryoam "Bentar lagi di coret dari KK"

@alribdkl "Amit-amit punya anak kaya gitu"

@lallaurb "Ancur nih pasti partai bokapnya"

@djdbdmm "Wah, padahal partainya mau nyalon lagi, gagal dong"

@jdufkm " Bokapnya bisa gila kayanya"

"B***sek!!" Umpat Raisa.

*

*

*

*

Selamat datang di karya baru otor...

Karya ini tetap nggak jauh-jauh dari yang sebelum-sebelumnya yaa, sad romance masih yang utama....

tapi walaupun begitu, otor tetap berharap kalian suka...

Karya ini tidak akan ada apa-apanya tanpa dukungan readers ku tercinta..

Jadi mohon doa dan dukungannya ya supaya otor semangat mengantarkan Raisa sama Adam sampai akhir nanti...

Selamat membaca....😘😘😘😘😘😘

Terpopuler

Comments

Tiwi

Tiwi

keren

2024-10-31

0

Capricorn 🦄

Capricorn 🦄

keren

2024-10-21

0

Alga Algozali

Alga Algozali

keren aku suka

2024-10-10

0

lihat semua
Episodes
1 Jalan satu-satunya
2 Keras kepala
3 Syarat
4 Tak ada artinya
5 Bertemu kekasih
6 Bukan aku
7 Penjilat
8 Rencana
9 Tetap seperti itu
10 Di luar presdiksi
11 Rencana baru
12 Merendahkan diri
13 Babu
14 Ingatan Adam
15 Makmum
16 Keterlaluan
17 Janji Raisa
18 Kecurigaan Raisa
19 Masalah baru
20 Minta maaf
21 Berkorban lagi
22 Berubah
23 Apa yang harus aku lakukan??
24 Demi kamu
25 Pertemuan
26 Makan siang yang gagal
27 Lihatlah aku!!!
28 Dingin dan hambar
29 Maafkan aku
30 Musuh di balik selimut
31 Cemburu
32 Sudah nggak jijik lagi??
33 Aku mau ini
34 Tak semua hal harus tau
35 Lain di mulut lain di hati
36 Tamu di pagi hari
37 Pening
38 Kecewa
39 Dia harus tau
40 Berbagi beban
41 Ngidam
42 Pikiran liar
43 Orang misterius
44 Munafik
45 Bukan siapa-siapa
46 Sandal jepit
47 Sakit
48 Dua saudara
49 Rencana Adam
50 Bukan siapa-siapa
51 Calon pelakor
52 Kilas masa lalu
53 Calon Kakek
54 Awal kebencian
55 Kita suami istri
56 Beban keluarga
57 Semakin mesra
58 Tempat rahasia
59 Butuh waktu sendiri
60 Tidak benar-benar cinta
61 62. Beberapa hari berpisah
62 Dia wanita itu kan??
63 Yang sesungguhnya
64 Rindu yang terbalaskan
65 Ajun, Adam junior
66 Anggap aku teman mu
67 Terlalu misterius
68 Kalian yang paling ku sayang
69 Kejutan
70 Tertipu
71 Maafkan aku
72 Kebenaran
73 Keadaan yang berbalik
74 Menciptakan jarak
75 Terlalu mencintaimu
76 Kesalahpahaman
77 Menyerah pada takdir
78 Dingin berkali-kali lipat
79 Pamit
80 Pergi
81 Dua sahabat
82 Pembalasan
83 Mbak Yuli
84 Ning dan Ayu
85 Kangen suami
86 Jangan tinggalkan aku
87 Mau pisah kamar??
88 Kisah Adam
89 Coba jadi aku
90 Seandainya
91 Kesempatan
92 Penyesalan keduanya
93 Periksa kandungan
94 Mau di panggil apa??
95 Cinta pandangan pertama
96 Mandi bareng
97 Mandi bareng ll
98 Wanita tak punya malu
99 Bukan pilihan
100 Hanif KWnya Adam
101 Jalan-jalan
102 Nggak pantas cemburu
103 Tidur di luar!!
104 Pasangan bucin
105 Karma Stevi
106 Musibah
107 Menemukan orangnya
108 Malam pertama atau bukan??
109 Sidang
110 Selamat tinggal
111 Pulang
112 Kecurigaan orang tua Stevi
113 Panggilan baru
114 Jangan temui saya lagi!!
115 Kemarahan Fany
116 Takdir Stevi
117 Menemui Stevi
118 Lamaran
119 Malam ke dua
120 Mengajak kencan
121 Kejahatan Sandi
122 Suami takut istri
123 Pernikahan Stevi
124 Hanif atau Arka
125 Penjelasan
126 Batal
127 Benci
128 Mawar tercampakkan
129 Kesepakatan
130 Sikap aneh Stevi
131 Khawatir
132 Perubahan
133 Cemburu
134 Macan tutul
135 Dua pasang suami istri
136 Kebahagiaan
137 Manja
138 Perubahan besar
139 Sore yang panas
140 Seratus persen mirip
141 Baby Kala
142 Akhir
143 CINTA SHERINA (Novel baru)
Episodes

Updated 143 Episodes

1
Jalan satu-satunya
2
Keras kepala
3
Syarat
4
Tak ada artinya
5
Bertemu kekasih
6
Bukan aku
7
Penjilat
8
Rencana
9
Tetap seperti itu
10
Di luar presdiksi
11
Rencana baru
12
Merendahkan diri
13
Babu
14
Ingatan Adam
15
Makmum
16
Keterlaluan
17
Janji Raisa
18
Kecurigaan Raisa
19
Masalah baru
20
Minta maaf
21
Berkorban lagi
22
Berubah
23
Apa yang harus aku lakukan??
24
Demi kamu
25
Pertemuan
26
Makan siang yang gagal
27
Lihatlah aku!!!
28
Dingin dan hambar
29
Maafkan aku
30
Musuh di balik selimut
31
Cemburu
32
Sudah nggak jijik lagi??
33
Aku mau ini
34
Tak semua hal harus tau
35
Lain di mulut lain di hati
36
Tamu di pagi hari
37
Pening
38
Kecewa
39
Dia harus tau
40
Berbagi beban
41
Ngidam
42
Pikiran liar
43
Orang misterius
44
Munafik
45
Bukan siapa-siapa
46
Sandal jepit
47
Sakit
48
Dua saudara
49
Rencana Adam
50
Bukan siapa-siapa
51
Calon pelakor
52
Kilas masa lalu
53
Calon Kakek
54
Awal kebencian
55
Kita suami istri
56
Beban keluarga
57
Semakin mesra
58
Tempat rahasia
59
Butuh waktu sendiri
60
Tidak benar-benar cinta
61
62. Beberapa hari berpisah
62
Dia wanita itu kan??
63
Yang sesungguhnya
64
Rindu yang terbalaskan
65
Ajun, Adam junior
66
Anggap aku teman mu
67
Terlalu misterius
68
Kalian yang paling ku sayang
69
Kejutan
70
Tertipu
71
Maafkan aku
72
Kebenaran
73
Keadaan yang berbalik
74
Menciptakan jarak
75
Terlalu mencintaimu
76
Kesalahpahaman
77
Menyerah pada takdir
78
Dingin berkali-kali lipat
79
Pamit
80
Pergi
81
Dua sahabat
82
Pembalasan
83
Mbak Yuli
84
Ning dan Ayu
85
Kangen suami
86
Jangan tinggalkan aku
87
Mau pisah kamar??
88
Kisah Adam
89
Coba jadi aku
90
Seandainya
91
Kesempatan
92
Penyesalan keduanya
93
Periksa kandungan
94
Mau di panggil apa??
95
Cinta pandangan pertama
96
Mandi bareng
97
Mandi bareng ll
98
Wanita tak punya malu
99
Bukan pilihan
100
Hanif KWnya Adam
101
Jalan-jalan
102
Nggak pantas cemburu
103
Tidur di luar!!
104
Pasangan bucin
105
Karma Stevi
106
Musibah
107
Menemukan orangnya
108
Malam pertama atau bukan??
109
Sidang
110
Selamat tinggal
111
Pulang
112
Kecurigaan orang tua Stevi
113
Panggilan baru
114
Jangan temui saya lagi!!
115
Kemarahan Fany
116
Takdir Stevi
117
Menemui Stevi
118
Lamaran
119
Malam ke dua
120
Mengajak kencan
121
Kejahatan Sandi
122
Suami takut istri
123
Pernikahan Stevi
124
Hanif atau Arka
125
Penjelasan
126
Batal
127
Benci
128
Mawar tercampakkan
129
Kesepakatan
130
Sikap aneh Stevi
131
Khawatir
132
Perubahan
133
Cemburu
134
Macan tutul
135
Dua pasang suami istri
136
Kebahagiaan
137
Manja
138
Perubahan besar
139
Sore yang panas
140
Seratus persen mirip
141
Baby Kala
142
Akhir
143
CINTA SHERINA (Novel baru)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!