Episode 3. Pelatihan baru untuk lin feng

"mari mulai latihan untuk mu besok" Pikir pak tua ling dengan senyum yang manis.

..........

Pagi hari, lin feng ter sadar dari pingsan nya, dan kaget karna rasa sakit yang terkena pukulan dari pamannya yang di aliri sedikit tenang dalam sudah sembuh total.

"Ahhh, mu mungkin paman yang mengobati nya, secara paman adalah alkemis tingkat 3" gumam nya dengan suara lirih.

tok tok tok, suara pintu yang di ketuk dari luar, lau terdengar suara wanita berusia 23 tahun.

"lin feng, kau sudah sadar, segerah makan, dan temui paman mu di gunung belakang." terdengar suara ling mei memanggil lin feng.

ling mei adalah putri satu satunya dari kepala keluarga ling, kaki nya lumpuh dan hanya bisa duduk di atas kursi roda, namun sampai sekarang belum ada yang tahu apa penyebabnya ling mei menjadi lumpuh. bakan pak tua ling belum bisa menentukan penyakit apa yang di alami oleh anaknya itu.

"Ya kak ling mei, aku akan segera bersiap siap" jawab ling feng.

"jangan sampai paman mu lama menunggu, atau kau mungkin akan pingsan lagi" balas ling mei dengan terkekeh geli.

ling mai adalah kakak untuk lin feng, karna sosoknya yang selalu hangat dan baik, lin feng selalu menganggap nya seperti saudara sendiri.

berbeda dengan Paman nya yang kadang kadang marah kadang juga bersifat hangat terhadapnya, namun lin feng tetap merasa bersyukur karna pak tua ling mau merawat nya hingga sekarang.

krekkkk... suara pintu terbuka, lalu keluarlah lin feng dengan pakaian set warna biru muda, dengan wajahnya yang tampan namun terkesan sedikit dingin dia menghampiri kakak nya dan mendorong kursi roda keruang makan.

"Segeralah makan, ayah ku itu kadang kadang suka sekali marah" canda ling mei, namun hanya di balas anggukan oleh lin feng.

ketika lin feng hendak melepas pegangannya pada kursi roda ling mei, dia merasa seolah ada sesuatu di dalam dirinya yang meminta untuk menyentuk lutut kaki ling mei.

"kakak, boleh kah aku memegang lutut mu, sepertinya ada sesuatu dalam diri ku yang meminta diriku untuk menyentuh lutut mu kakak" tanya lin feng.

ling mei yang mendapatkan pertanyaan itu hanya berpikir sejenak lalu menganggukkan kepalanya. "ya lakukan saja".

lin feng tanpa pikir panjang lansung menyentuh lutut ling mei, dan alangkah terkejutnya dia bisa tau kalau di lutut ling mai terdapat racun ganas berwarna hitam.

setelah beberapa saat akhirnya nya lin feng melepas pegangannya nya, dan bertanya.

"kakak, apa kamu pernah memakan makanan yang aneh beberapa tahun yang lalu?" tanya lin feng antusias.

ling mei yang sedang berfikir, kemudian teringat sesuatu, yaitu makanan dari seorang pedagang yang di dalamnya terdapat giok hitam.

"mungkin yang teraneh ketika aku memakan makanan dari pedagang di kota he nu, lalu terdapat giok hitam di dalam nya" balas ling mei dengan jujur.

lin fan lalu hanya menggunakan kepala nya lau duduk di kursi untuk menyantap makanannya.

.......

setelah selesai lalu lin fan meninta izin kepada ling mei untuk menuju gunung belakang kediaman untuk menemui pak tua ling.

ling mei masih ingin menanyakan sesuatu mengenai kakinya yang di sentuh oleh lin feng pun hanya dengan pasrah membiarkan lin fan pergi, karna dia juga tau dengan kerasnya ayah nya mendidik lin feng.

Gunung belakang kediaman ling....

"Ada apa paman, kenapa memanggil ke gunung belakang kediaman?" tanya lin feng.

"hmm, kita akan melatih kekuatan fisikmu disini, kau belum bisa menjadi alkemis sebelum fisik mu di perkuat." jawab pak tua ling antusias, dan di balas anggukan oleh lin feng, walaupun masih belum mengerti.

"sekarang ambil kayu itu, lalu angat dan keliling gunung ini sebanyak 10 kali dalam 1 hari, kau mengerti?" perintah pak tua ling.

"baik paman." balas lin feng

Tampa pikir panjang lin feng lansung mengangkat kayu seberat 30kg itu untuk berkeliling gunung sebanyak sepuluh kali, memang pada putaran pertama masih sedikit mudah, namun seiring dirinya berjalan ke putaran ke 2 lin feng sudah mulai merasa lelah, ini membuktikan bahwa fisik lin feng sangat lemah.

____________________________________________

Ranah kultivasi dunia bawah (benua lin an)

Ranah pembentukan qi

Ranah pemula

Ranah ahli

Ranah perunggu

Ranah perak

Ranah emas

Ranah pendekar berlian

Ranah pendekar raja

Untuk benua lin an hanya ada 8 ranah, masing masing tingkatan terdapat 9 bintang.

Alam mistik