Mencoba Menyadarkan

"Sudah-sudah, habis kan makananmu, kita langsung pulang saja"

Dara mengangguk, ia segera menghabiskan makanan yang ia pesan, sebenarnya Raka ingin banyak bertanya tentang kehidupan Dara, tapi Dara terlihat belum benar-benar sehat, Raka akan bertanya besok saja saat Dara sudah benar-benar sembuh.

Setelah Dara selesai makan, mereka bergegas pulang ke rumah Budhe Raka.

Sesampainya di rumah budhe, budhe menyambutnya dengan begitu senang, ia sebenarnya khawatir juga dengan Dara, tapi setelah tahu bahwa Dara menginap di rumah temannya, budhe sedikit lega.

"Dara...kamu terlihat pucat Nak? apa kamu sakit" Budhe melihat wajah Dara pusat pasi, Dara memang belum sepenuhnya sembuh.

Dara menggeleng " Engga budhe, Dara hanya sedikit lemas saja"

"Budhe buatkan teh manis yah," Budhe menuju dapur untuk membuatkan teh manis.

"Dara ayo ikut aku ke taman" Raka mengajak Dara ke taman karena ingin lebih tahu secara detail tentang kejadian semalam.

"Budhe kita di taman yah" Raka juga memberi tahu budhe nya terlebih dahulu.

Mereka berdua duduk di taman, menikmati pemandangan tanaman hias yang budhe rawat dengan baik.

"Ra...ceritakan kepadaku kejadian malam itu?"

Dara menunduk, lalu mulai menceritakan kejadian semalam, ia memang sering pergi ke Club tapi hanya untuk berjoged dan minum orange jus, Dara memang tidak menyukai Alkohol, baunya saja sebenarnya Dara tidak suka.

Raka mendengar kan Dara dengan serius, Raka tidak menyangka jika Dara sangat salah pergaulan, bahkan ia tidak menyadari itu. Raka malah menyimpulkan bahwa Dara sebenarnya gadis polos yang salah memilih teman.

"Ra apa kamu minum alkohol disana?"

Dara menggeleng " Aku tidak suka"

"Ra perlu kamu tahu ,Dari Ibnu Umar ra bahwa Nabi SAW bersabda, "Orang yang minum khamar, tidak diterima shalatnya 40 hari. Siapa yang bertaubat, maka Allah memberinya taubat untuknya. Namun bila kembali lagi, maka hak Allah untuk memberinya minum dari sungai Khabal." Seseorang bertanya, "Apakah sungai Khabal itu?" Beliau menjawab, "Nanahnya penduduk neraka." (HR Ahmad)" Raka menjelaskan betapa hukum Allah itu nyata untuk mereka para peminum.

"Ah mereka mana sholat, mereka semua sama kaya gue ga sholat, apa nya yang mau di terima"

" Jika mereka tidak mengerti tentang halal haram, setidaknya mereka tahu tentang kesehatan, alkohol tidak bagus untuk kesehatan,Bahaya minuman keras bagi kesehatan itu dapat merusak hati. Fungsi hati dapat terganggu atau bahkan rusak jika terlalu banyak mengonsumsi minuman keras atau minuman beralkohol.

Saat dikonsumsi, alkohol akan terserap ke dalam aliran darah, kemudian terkumpul di hati untuk dipecah dan dinetralkan agar dapat dibuang dari tubuh. Namun, kemampuan hati dalam memproses alkohol sangat terbatas." Raka kembali menjelaskan bahaya alkohol menurut kesehatan.

"Tapi gue ga minum Ka"

"Iya siapa tahu tergiur juga suatu saat, aku hanya memberi gambaran jika kamu sampai mengkonsumsinya"

"Tidak, aku sudah tidak mau ke Club lagi"

Raka mengembangkan senyumnya " Benarkah?"

"Pengalaman di penjara semalam membuatku takut untuk kesana lagi"

"Baguslah, Allah masih memberikanmu banyak kesempatan untu berubah Dara"

"Raka..."

"Hemm"

"Lo bisa ga bantu gue biar gue bisa berubah?"

"Jika kamu sungguh-sungguh aku mau"

Dara tersenyum " Suatu saat pasti beruntung banget wanita yang jadi istri Lo, gue bakal kasih tau istri Lo kalau dia ga boleh nyakitin Lo apalagi hianatin Lo karena Lo tuh baik banget"

"Katanya kamu yang mau jadi istri aku" Ledek Raka.

Dara tersipu malu " Haha bisa aja lu ka, gue...??? ga masuk kriteria Lo lah, jauh, kita bagaikan langit dan bumi"

Budhe menghampiri Raka dan Dara, " Ini teh manisnya, cepat diminum ya Ra, budhe mau menyelesaikan masakan budhe, kamu disini di temani Raka dulu yah"

"Budhe biar Dara bantu yah"

"Tidak sayang, sudah hampir selesai, tinggal menaruhnya dari wajan ke tempat sayur saja" Budhe tersenyum lalu kembali lagi ke dapur.

"Memangnya kamu bisa membantu budhe di dapur" Tanya Raka dengan muka serius.

" Sedikit, hehe gue pengen banget belajar masak sama budhe"

"Ya baguslah, nanti jika sudah menikah pasti yang di tanyakan itu sayang masak apa hari ini" Ucap Raka sambil terkekeh.

Dara tertawa " Ya kalau gue belum bisa masak gue bakal jawab, Sayang kita ke tempat Abang pecel ayam aja yuk"

"Kamu harus tau Ra, masakan apapun jika di masak oleh istri pasti seperti sebuah kebanggan tersendiri"

"Masa sih"

"Iya aku lihat Mbak Rengganis seperti itu"

"Oh ya Mbak Rengganis itu sekarang tinggal dimana? Kakak Lo kan Ka?" Dara akhirnya menanyakan tentang Rengganis karena dari kemarin sangat penasaran.

"Mbak Rengganis sekarang di Surabaya dengan suaminya"

"Padahal rumah budhe besar sekali, kenapa anak budhe tidak tinggal disini saja"

Raka tersenyum " Anak budhe, suami mbak Rengganis sudah meninggal, mbak Rengganis di Surabaya dengan suami setelah almarhum Mas Abymanyu, aku dulu juga sangat kasihan dengan Mbak Rengganis, seminggu setelah menikah sudah di tinggalkan suaminya untuk selamanya"

Dara menutup mulutnya, mendengar cerita Raka, Dara membayangkan betapa sedihnya di tinggal orang yang kita cintai, apalagi itu suami sendiri.

" Gue kira, gue yang paling sedih di dunia ini"

" Ra, kehidupan ini tidak akan pernah terlepas dari ujian, tidak ada yang tidak di uji, bahkan para Nabi dan rosul saja mereka semua di uji, ujian itu bukan berarti Allah tidak sayang dengan kita, tapi Allah ingin kita lebih dekat dengan Nya Ra"

Dara terdiam meremas jemari-jemarinya, apa yang di katakan Raka tidak di tolak oleh hati kecilnya,

"App yang harus gue lakuin ka, gue udah ga bisa berfikir lagi"

" Apa aku boleh memberimu saran"

Dara mengangguk " Waktu di kantor polisi gue udah bilang sama Lo, gue bakalan turuti semua kemauan Lo"

"kalau aku memintamu untuk menikah denganku, apa masih mau melakukan" Ledek Raka.

Dara menatap Raka, lalu tertawa terbahak-bahak " Ga usah bercanda deh Lo, Lo gue peluk aja merinding, apalagi kalau gue cium, bisa-bisa Lo pingsan lagi, repot gue"

"Bukan begitu Ra..."

" Udah jangan bercanda Mulu, cepetan sebutin"

"Menurut ku kamu harus rubah dari penampilanmu dulu, Setelah itu pergaulanmu, temanmu, baru setelah itu belajar agama dengan perlahan"

"Raka...gue belum siap pake jilbab"

"Ya setidaknya gunakan pakaian yang sopan, jangan seperti Tarzan"

Dara tertawa " gue inget banget tuh, pertama kali kita ketemu, Lo ngatain gue tarzan"

"Memangnya kamu tidak pernah lihat film di TV, Tarzan kan bajunya seperti kamu waktu itu" Ucap Raka sambil tertawa.

Dara memukul lengan Raka karena kesal dengan Raka yang memanggilnya dengan sebutan gadis Tarzan.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Author : lanjut lagi ntar ye, emak lagi kedatangan tamu bulanan, sakitnya minta ampun karena hari pertama.

Tapi like komennya jangan ntar-ntaran ,sekarang juga, biar mamak cepat sembuh ini.😁😁

Salam sayang,

Santypuji

Terpopuler

Comments

Wahyuningsih

Wahyuningsih

ih so sweet bgt jd pengin ngerubah imam d rumah kyk rk adem tuh ati kyknys

2022-06-17

0

Lenina

Lenina

hahaha ..Dara merasa wow..Raka bilang kayak tarzan..kesel banget pasti..hahhaahah

2022-05-27

0

Santoso Zha

Santoso Zha

oooya

2022-05-13

0

lihat semua
Episodes
1 Gadis Tarzan
2 Visual
3 Pertengkaran
4 Club' Malam
5 Perceraian
6 Mengembalikan jas
7 Memperkenalkan pacar
8 Pernikahan
9 Dilecehkan
10 Pertolongan Raka
11 Merasakan kasih sayang
12 Terciduk
13 Lagi Lagi Raka
14 Mencoba Menyadarkan
15 Niat Baik
16 Bacaan Alquran itu...
17 Ayah Pulang
18 Kedatangan Rosa dan Michel
19 Hijrah
20 Ternoda
21 Marwah wanita
22 Allah Maha Pengampun
23 Nyeri Hati
24 Perasaan apa ini?
25 Memberitahu Rengganis
26 Mau jadi pacarku
27 Episode 27
28 Dosen baru
29 Terkejut
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Percayalah Aku Masih Perawan
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Hari H
79 POV DARA & RAKA
80 Gagal First Kiss
81 Resepsi
82 Gagal Malam Pertama
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Sore Yang Indah
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 TAMAT
91 PENGUMUMAN
92 Promosi
93 PROMO 2
94 PROMO lagi
95 Open PO
96 promo novel terbaru
97 Sekilas Info
98 Novel Baru
99 Open Po Sovenir
100 Mak San Kembali
101 intermezzoo
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Gadis Tarzan
2
Visual
3
Pertengkaran
4
Club' Malam
5
Perceraian
6
Mengembalikan jas
7
Memperkenalkan pacar
8
Pernikahan
9
Dilecehkan
10
Pertolongan Raka
11
Merasakan kasih sayang
12
Terciduk
13
Lagi Lagi Raka
14
Mencoba Menyadarkan
15
Niat Baik
16
Bacaan Alquran itu...
17
Ayah Pulang
18
Kedatangan Rosa dan Michel
19
Hijrah
20
Ternoda
21
Marwah wanita
22
Allah Maha Pengampun
23
Nyeri Hati
24
Perasaan apa ini?
25
Memberitahu Rengganis
26
Mau jadi pacarku
27
Episode 27
28
Dosen baru
29
Terkejut
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Percayalah Aku Masih Perawan
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Hari H
79
POV DARA & RAKA
80
Gagal First Kiss
81
Resepsi
82
Gagal Malam Pertama
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Sore Yang Indah
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
TAMAT
91
PENGUMUMAN
92
Promosi
93
PROMO 2
94
PROMO lagi
95
Open PO
96
promo novel terbaru
97
Sekilas Info
98
Novel Baru
99
Open Po Sovenir
100
Mak San Kembali
101
intermezzoo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!