Terciduk

Pulang kuliah Dara dan Michel juga Rosa berbelanja baju di mall, mereka tidak kekurangan apapun dari segi materi, tapi dari segi kasih sayang dan perhatian hampir mereka tidak mendapatkannya, orang tua mereka hanya sibuk bekerja dan mengurus urusan pribadinya.

Mereka mempunya rekening sendiri-sendiri dan setiap bulan orang tua mereka akan memberi uang jajan yang cukup besar.

Namun hati, sejatinya memang harus di isi, jika di biarkan kosong tidak terawat maka akan berkarat, begitu juga dengan kehidupan gadis-gadis ini, mereka memilih hidup tanpa aturan.

Sesampainya di mall mereka menyerbu tempat baju branded langganan mereka bertiga, Rosa memilihkan untuk Dara, Rok mini cantik dengan baju sexy hanya berlengan satu.

Seketika Dara teringat akan ucapan Raka tentang perumpamaan permen. Dara menolak pilihan Rosa, Dara memilih kaos biasa dan Levis panjang.

"Ra, kenapa seleramu tiba-tiba berubah?"

Dara terdiam, ia sedang memikirkan jawaban untuk Rosa.

"Emmm...gue ga enak kalau nanti pulang ke rumah budhe Raka memakai baju ini"

"Ya sudahlah yang penting kita senang-senang malam ini" Ucap Michel menengahi.

Setelah mereka selesai membeli baju, mereka makan bersama di sebuah cafe.

Di cafe ada pria gendut menggunakan stelan jas rapi menghampiri mereka.

"Hay cantik...boleh om ikut duduk disini"

Michel langsung memasang wajah menggodanya, "Boleh dong om"

Mereka lalu berkenalan, namanya Bastian, om pastian, bos besar di perusahaan ternama di negri ini.

Om pastian memperhatikan Dara dengan intens, Dara yang masih menggunakan gamis panjang, begitu cantik di mata om Bastian.

Namun berbeda dengan Dara, ia merasa jengah dengan tatapan Bastian yang selalu melihatnya dengan pandangan nakal.

"Emm Dara apa kamu sudah pacar" Tanya Bastian.

"Kita semua jomblo kok Om" Jawab Michel.

"Enak aja, gue udah punya gebetan lah, kalian tuh yang jomblo" Rosa dan Michel saling pandang dengan jawaban Dara.

"Kenapa om?"

"Tidak apa-apa"

"Dara apa Om boleh meminta nomer ponselmu?"

"Jangan Om nanti pacar gue marah, posesif soalnya"

"Nomer ku saja yah om" Michel menawarkan diri.

"Bolehlah"

Lumayan lah Michel , walaupun tidak mendapatkan si Dara cantik, Batin Bastian.

Setelah mendapatkan nomer salah satu dari gadis cantik itu, Bastian pamit, Bastian juga mentraktir ketiga gadis itu.

"Michel nanti pacar Lo marah lhoo"

"Ah biarin, aku ingin mencoba hal baru, kalian sih belum pernah merasakan"

"Hadeh...dasar mesum" Celetuk Dara.

"Hahaha" Mereka bertiga malah tertawa, Dara dan Rosa tidak aneh lagi dengan sikap Michel yang sudah kecanduan itu.

Selesai makan mereka pulang ke rumah Michel, tidur siang menunggu malam tiba.

Dara memberi tahu Raka bahwa ia akan menginap di rumah sahabatnya.

Dara juga mengingatkan Raka agar memberi tahu Budhenya.

☘️☘️☘️

Jam 8 malam mereka sudah bersiap-siap menuju club', mereka semua berdandan dengan begitu cantik, Ada pacar Michel juga disana, pacar Michel akan mengadakan parti kecil-kecilan karena berhasil menang tender besar.

Sesampainya di club' mereka langsung berlari masuk kedalam, pacar Michel sudah menyiapkan semuanya.

Seperti biasa Dara hanya memesan orange jus, lalu ikut berjoged bersama dengan teman-temannya.

Alunan musik DJ yang memanjakan telinga begitu menggema di seluruh penjuru ruangan, lampu kerlap kerlip menambah indah pemandangan, mereka semua bergoyang.

"Dara... sini" Michel memanggil Dara yang sedang berjoged.

Dara menghampiri Michel.

"Ada apa?"

"cobain ini deh"

"Ah ga, gue ga mau"

"Sedikit saja, hisap sedikit pasti langsung enak seperti terbang melayang" Michel mendesak Dara untuk mencoba.

"Tidak..." Dara pergi meninggalkan Michel lalu kembali bergoyang di tengah-tengah pengunjung.

Dipojokan Rosa sedang menikmati sebatang rokok dan sebotol minuman keras.

Semua orang begitu menikmati suasana malam ini. Mereka tidak sadar jika polisi sedang mengepung club' karena mendapat kabar bahwa akan ada pesta narkoba di club'.

Dor...Dor...

Semua pengunjung menjerit dan kaget, polisi memberi peringatan dengan menembakan senjata api nya ke udara.

Pacar Michel ternyata seorang bandar narkoba, polisi langsung membekuk orang-orang yang ada di dalam club' termasuk Dara juga.

"Eh Lo mau ngapain, kenapa tangkap gue, gue ga sedikitpun mengkonsumsi narkoba" Dara meronta ketika di bekuk polisi.

Sedangkan teman-temannya yang lain mabuk berat, mereka berjalan sempoyongan ketika di giring polisi.

"Nanti jelaskan saja di kantor polisi" Dara dan yang lainnya di giring menuju kantor polisi menggunakan truk dinas kepolisian.

Di club' polisi menemukan beberapa jenis narkotika, disana juga ternyata ada praktek prostitusi juga.

Setelah sampai di kantor polisi mereka di masukan ke dalam sel, ponsel dan barang berharga mereka di sita oleh polisi.

Dara merasa malam ini begitu sial, ia seharusnya pulang saja ke rumah budhe Raka, sudah banyak masalah yang ada di depan mata, sekarang bertambah lagi masalah yang harus di hadapi.

Mereka yang meminum alkohol bisa tertidur di sel dengan tak sadarkan diri, sedangkan Dara masih segar bugar, ia bingung harus meminta bantuan pada siapa.

Dara teringat Raka, ia segera meminta bantuan polisi bahwa dirinya ingin menghubungi pengacara juga keluarga mereka.

Dara memberanikan diri menelfon Raka, hanya Raka satu-satunya harapan Dara agar bisa bebas dari sel ini.

Dara mulai menelfon Raka, terdengar di sebrang sana Raka mengucapkan salam.

"Waalaikumsallam, Raka"

"Dara ada apa?"

"Raka tolong sekali lagi bantuin gue, bantuin gue" Dara mulai terisak.

"Dara kamu kenapa?" Raka mulai panik, ia takut jika Dara di lecehkan lagi.

"Raka, gue sekarang di kantor polisi, tolongin gue, keluarin gue dari sel" Dara berbicara sambil sesenggukan.

"Astagfirullah, Ra memangnya kamu kenapa? Kenapa bisa ada di kantor polisi?" Raka begitu terkejut.

"Gue ga salah, pokoknya Lo kesini, bantuin gue"

"Di kantor polisi mana?"

Dara memberi tahu alamat kantor polisinya, ia lalu memutuskan sambungan telfonnya.

Raka yang kebetulan baru akan pulang dari kantor bergegas menuju kantor polisi.

Raka mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi, Raka terus saja menerka-nerka kenapa Dara bisa masuk sel, apa Dara melakukan sesuatu pada ayah tirinya, pikiran Raka seketika kacau.

Sesampainya di kantor polisi Raka langsung menemui petugas, ia meminta izin ingin bertemu Dara, polisi memberi tahu bahwa Dara sedang berada di club' malam, disana sedang mengadakan pesta narkoba.

Mendengar penjelasan polisi hati Raka bagaikan tersambar petir, Raka tidak pernah tahu jika Dara suka datang ke Club malam, tapi Raka tidak mau langsung menilai Dara sembarangan, ia akan menanyakan nya nanti.

Raka masuk ke ruangan tempat untuk menjenguk,terlihat Dara dengan tangan terborgol menghampir Raka dengan mata sendu.

"Raka...."

"Dara..."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Readers : ET dah kebiasaan banget sih Thor,.sungguh terlalu

Author : Biar pada ramai komentar 🤭🤭

Readers : Jahara,.vote mau ga Thor...

Author : Mau banget lah...

Readers : Matre dasar...

Author : Maklum emak-emak 😁😁

Terpopuler

Comments

Nunung

Nunung

biar dara kapok dan sadar ga ke club' lagi

2022-06-06

0

Santoso Zha

Santoso Zha

yowisben

2022-05-13

0

Tuti Dwie

Tuti Dwie

dara mah oon sih ga kapok" ada Raka yg Sholeh malahan bergaul SM anak" nakal

2022-02-15

2

lihat semua
Episodes
1 Gadis Tarzan
2 Visual
3 Pertengkaran
4 Club' Malam
5 Perceraian
6 Mengembalikan jas
7 Memperkenalkan pacar
8 Pernikahan
9 Dilecehkan
10 Pertolongan Raka
11 Merasakan kasih sayang
12 Terciduk
13 Lagi Lagi Raka
14 Mencoba Menyadarkan
15 Niat Baik
16 Bacaan Alquran itu...
17 Ayah Pulang
18 Kedatangan Rosa dan Michel
19 Hijrah
20 Ternoda
21 Marwah wanita
22 Allah Maha Pengampun
23 Nyeri Hati
24 Perasaan apa ini?
25 Memberitahu Rengganis
26 Mau jadi pacarku
27 Episode 27
28 Dosen baru
29 Terkejut
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Percayalah Aku Masih Perawan
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Hari H
79 POV DARA & RAKA
80 Gagal First Kiss
81 Resepsi
82 Gagal Malam Pertama
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Sore Yang Indah
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 TAMAT
91 PENGUMUMAN
92 Promosi
93 PROMO 2
94 PROMO lagi
95 Open PO
96 promo novel terbaru
97 Sekilas Info
98 Novel Baru
99 Open Po Sovenir
100 Mak San Kembali
101 intermezzoo
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Gadis Tarzan
2
Visual
3
Pertengkaran
4
Club' Malam
5
Perceraian
6
Mengembalikan jas
7
Memperkenalkan pacar
8
Pernikahan
9
Dilecehkan
10
Pertolongan Raka
11
Merasakan kasih sayang
12
Terciduk
13
Lagi Lagi Raka
14
Mencoba Menyadarkan
15
Niat Baik
16
Bacaan Alquran itu...
17
Ayah Pulang
18
Kedatangan Rosa dan Michel
19
Hijrah
20
Ternoda
21
Marwah wanita
22
Allah Maha Pengampun
23
Nyeri Hati
24
Perasaan apa ini?
25
Memberitahu Rengganis
26
Mau jadi pacarku
27
Episode 27
28
Dosen baru
29
Terkejut
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Percayalah Aku Masih Perawan
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Hari H
79
POV DARA & RAKA
80
Gagal First Kiss
81
Resepsi
82
Gagal Malam Pertama
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Sore Yang Indah
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
TAMAT
91
PENGUMUMAN
92
Promosi
93
PROMO 2
94
PROMO lagi
95
Open PO
96
promo novel terbaru
97
Sekilas Info
98
Novel Baru
99
Open Po Sovenir
100
Mak San Kembali
101
intermezzoo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!