#1 Rumah Sakit

Pagi menjelang seorang anak remaja bernama Azura Faliasyila usia 15 tahun yang duduk dibangku Sekolah Menengah Kejuruan yang duduk bersandar dibale bambu depan rumahnya yang sesekali melihat kearah hp yang dipegang..

Triiiinngggg.... Triiiiinnngg... Triiiinnngg

Azura : Assalamualaikum bapak, bagaimana keadaan ibu pak? operasi cesarnya lancar kan pak? Adeknya laki-laki atau perempuan pak?

Bapak : Walaikumsalam mba, alhamdulillah ibu sudah dipindahkan keruang rawat inap. Operasinya berjalan lancar dan adek mu perempuan lagi mba.

Azura : Alhamdulillah, ya sudah pak tidak apa-apa adek perempuan lagi yang penting ibu dan adek sehat-sehat selalu. Amiin.

Bapak : Amiin, ya sudah kamu mau ke RS siang saja mba. Soalnya jam besuknya jm13.00 wib.

Azura : ya sudah kalau gitu nanti Zura ke RS siang sama adek Anindya dan tante Yuni ya pak.

Bapak : Baik lah Zura kalau gitu telepon nya bapak tutup ya. Assalamualaikum

Azura : Walaikumsalam.

Waktu menunjukan pukul 10.30 wib, Azura membersihkan rumah dulu sebelum menjenguk ibu nya yg habis melahirkan di RS.

Setelah selesai menghabiskan waktu untuk membersihkan rumah Azura segera mandi dan berpakaian rapih.

Tiiiiinnn,,, Tiiiinnnn,, Tiiiiinnnn (suara klakson)

"Ayok Azura cepet kita ke RS." Kata tante Yuni

"iya tan sebentar, Zura panggil adek dan kunci pintu dulu." tutur Azura

"mau bawa motor sendiri-sendiri atau satu motor?" Tante Yuni bertanya pada Azura

"bawa motor sendiri-sendiri aja tante, takutnya Zura sama adek lama disana." dan Azura pun berkata

"ya sudah, ayok berangkat." ajak tante Yuni

Setelah kurang lebih setengah jam akhirnya rombonga Azura, adek dan tante sampai lah diRS.

"bapak, dimana ibu?" teriak lah Azura memanggil bapaknya

"ada diruang rawat inap lagi istirahat tadi habis makan dan minum obat." kata bapak Argantara

"boleh dijenguk kan pak?" adek Azura, Anindya Azahra

"iya sudah boleh dijenguk, yuk keruangan ibu." bapak Arga mengajak ke dua putri dan adek ipar nya menuju ruang rawat sang istri

"Assalamualikum." Serempak mereka mengucapkan salam

"Walaikumsalam." jawab ibu Aya Indrati

"gimana mba, udah terasa bekas operasi nya?" tanya tente Yuni

"udah mulau terasa ini nyeri dan nyut-nyutan pas bekas sayatan operasinya. Tadi abis minum obat nyeri nya." ibu Aya Indrati menjelaskan

"adek ko gak dibawa kesini bu?" kata Anindya

"masih diobservasi diruang bayi, nanti habis mandi sore kata suster dianterin." ibu Aya menjelaskan kepada Anindya

"udah ada nama bu buat adek bayi?" kata Azura

"coba tanya sama bapak?" ibu Aya menjawab

"Azalia Ismi Julianti." jawab bapak Arga

"bagus naman nya, berat lahir nya berapa bu?" tanya Azura ke ibu Aya

"4,2 kg." kata ibu Aya

"waaaahhh gede banget bu, pantes aja susah keluarnya ya bu." Azura berkata

"iya gede. kalau mau liat keruang bayi aja mba, adek, yun." ibu Aya menyarankan keruang bayi

"emang boleh bu liat keruang bayi?" tanya Anindya

"boleh, kan nanti liat nya dari kaca gitu." jawab ibu Aya

"yuk tan, dek kita liat keruang bayi." Azura mengajak tante dan adek keruang bayi

Sampai lah mereka bertiga ke ruang bayi dan meminta izin untuk melihat adek dan ponakan mereka

"suster boleh kita liat adek bayi ibu Aya?" tanya Azura dengan antusiasnya karena tidak sabar ingin melihat adek nya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***