Bab 15

Mendengar kata-kataku tubuh zoro seakan-akan di sambar petir

Zoro:"apa!!"

usop:"ouka shichibukai apa itu?"

Ryo:"tentu saja dia kuat pemerintah dunia menjulukinya pebdekar pedang nomor 1 dunia dan ouka shichibukai adalah kelompok yang terdiri dari 7 bajak laut yang terkenal dan kuat,yang di pekerjakan pemerintahan dunia bersema dengan angkatan laut dan yonko mereka menjaga keseimbangan dunia,tentu saja mereka tetap bajak laut dan tidak rela di perintah oleh pemerintah dunia kadang mereka menolak perintah"

mendegar itu ada keheningan sesaat di tempat itu

Nami:"salah satu dari tiga kekuatan yabg menjaga keseimbangan dunia"

Usop:"terus kenapa zoro harus melawannya?"

Zoro:"karena dia adalah orang yang selama ini kucari"kata zoro menunjukan senyumnya

Ryo:"ya impian zoro adalah menjadi pendekar pedang nomor 1 jadi dia harus melawannya bukan dan zoro mungkin orang itu ada di sini"

Usop:"hah!! Apa yang kau katakan ryo,mana mungkin dia ada di si-.."

Sebelum usop menyelesaikan kata-katanya kapal don creek tiba-tiba terbelah menjadi dunia dan perlahan lahan muncul sebuah perahu dengan satu tiang dan berbentuk seperti peti mati dan seorang pria duduk di tengah perahu itu

Awak don creek:"kapten creek orang itu yang menghancurkan kapal kita!!!apakah dia mengejar kita sampai ke sini?apakah dia ingin membunuh kita?"

Creek:"dia...!!!"

Zoro:"apa itu dia?"

usop:"apakah itu dia ryo?"

Ryo:"ya jika kau ingin tau,kau bisa melihat pedang di belakangnya salah satu dari saijo O wazamono "yoru"atau "pedang hitam"

Karena keheningan sesaat salah satu awak don creek yang marah berteriak pada mihawk

"sialan kau!!! Apa maumu kenapa kau memotong kapal kami dan juga kenapa kau mengejar kami"

Mihawk:"....... Aku hanya ingin menghabiskan waktuku"

Mendengar itu awak kapal itu marah dan menarik pistol dan menembang ke arah mihawk,melihat itu mihawk hanya tenang dan menarik yoru keluar dan mengubah arah peluru dan zoro sudah ada di belakang mereka

Zoro:"tidak peduli berapa kali kau menembak itu tidak berguna karena dia mengubah arah lintasan peluru menggunakan pedangnya"

Melihat zoro awak don creek di depannya kaget dan menanyakan siapa kau

Zoro:"aku belum perna melihat siapapun dengan keahlian seperti itu"

Mihawk:"jika sebuah pedang tidak memiliki kehalusan itu bukan pedang yang kuat"

Zoro:"aku sudah lama mencarimu,kau sedang nganggur kan,bagaimana kalau kau bertarung denganku"

Mihawk:"kau benar-benar akan menyesalinya... Orang lemah!! Bahkan pendekar pedang terkuat pun tidak mau bertarung denganku apakah keinginanmu untuk melawanku keluar dari jiwa pemberanimu atau dari kebodohan"

Zoro:"ini adalah impianku dan janji pada teman baikku"

Dengan begitu pertarungan antara zoro dan mihawk mulai,mihawk mengekuarkan pedang kecil yang tergantung di lehernya dan menggunakannya untuk melawan zoro

zoro:"hei apakah kau meremekanku?"

Mihawak:"aku tidak bodoh menggunakan semua kemampuanku untuk memburu kelinci"

Mendegar itu zoro marah dan bergegas kearahnya

Zoro:"killer sword...."?"

Zoro kaget ketika melihat serangannya di tahan dengan pisau kecil dan tubuhnya gemetar tetapi itu tidak menghentikannya untuk menyerang setelah berhadapan dan saling menyerang joni,yosaku,usop dan nami ingin berlari ke arah zoro tapi aku menghentikan mereka

Ryo:" jangan mengganggu ini adalah pertarungan zoro,kita hanya bisa bersabar dan menunggu"

Setelah aku mengatakan itu mereka langsung terdiam dan menggamati pertarungan zoro,lalu ketika zoro menyerang lagi dia di tahan dan mihawk menusuk pisau itu ke dadanya dan darah di dadanya menetes

Mihawk:"kenapa kau tidak mundur?apa kau ingin pisau ini menembus dadamu?"

Zoro:"jika aku mundur aku akan menghianati janjiku dan tidak pantas berdiri lagi di sini"

Mihawk:"siapa namamu anak mudah?"

zoro:"roronoa zoro"

setelah zoro mengatakan namanya mihawak mengeluarkan pedangnya yoru dan berkata dia akan menggingat nama zoro dan setelah itu zoro menyerang dengan teknik terkuatnya

Zoro:"santoryu ogi:sanzen sekai"

Setelah itu mihawk dan zoro saling beradu pedang dan ya zoro kalah dengan w pedangnya hancur,zoro berdiri dan merentangkan tangannya

Mihawk:"!! Apa yang kau lakukan"

Zoro:"sangat memalukan bagi pendekar pedang tertebas dari belakang"zoro berkata sambil tersenyum

Melihat ini mihawk tersenyum dan menebas dada zoro,luffy dan yang lainnya langsung bergegas berlari ke arah zoro dan aku langsung menggunakan hiraishin yanh telah aku beri tanda segel di sore tanpa sepengetahuannya dan berteleport dan menangkap zoro yang ingin jatuh ke laut

Ryo:"kau sudah bekerja keras zoro"kata ku sambil tersenyum

Melihat aku berteleport semua orang yang ada di sana kaget sejak kapan dia ada di sana?itulah pikiran semua orang bahkan mihawk

Aku menyuruh joni dan yosaku untuk membawa zoro dan merawat lukannya dan mihawk berkata kepada zoro masih terlalu cepat untuk dia mati jadi berlatih lah dan jika dia sudah menjadi kuat datangah dan lampaui mihawk

Mendengar itu zoro menggangkat pedangnya dan berkata

Zoro:"luffy,ryo maafkan aku... K... Kalian berdua mendengarkan ku?maaf membuat kalian khawatir mulai hari sekarang aku tidak akan kalah lagi sampai kau mengalahkan orang itu dan menjadi pendekar pedang terhebat,apakah kau keberatan raja bajak laut?"

Mendengar itu aku dan luffy hnya tersenyum dan menjawab

Luffy:"hehehe ya"jawab luffy sambil tersenyum

Ryo:"tentu saja kau akan menjadi kuat"kataku tersenyum

Setelah itu aku melihat mihawk

Ryo:"kau tau aku tidak bisa melihat temanku terluka jadi apakah aku boleh melawannya luffy?"

Luffy:"hehehe tentu saja"

Nami:"ryo jangan sampai terluka"

Usop:"ayo ryo tenjukan padanya"

Mendengar mereka aku tersenyum:"baiklah kalau begitu bolehkah aku menghiburmu tuan shichibukai"

Aku menutup mataku dan membukanya dan terlihat sharingan berbentuk bunga mawar di mataku dan aku mengeluarkan kusanagi dari pingangku

mata mihawk berangsur angsur menjadi serius dan dengan begitu aku melawan mihawk aku bergegas maju ke depannya dengan kusanagi dan memperkuat tubuhku dengan petir di antara statusku yang paling tinggi adalah kecepatan jadi dalam aku langsung berada di depan mihawk tetapi ya walaupun mihawk kaget dia tetap dapat menankis serangan pedangku

Selama pertarungan aku dan mihawk semua orang yang menonton terkejut dangan pertarungan kami dan mihwak juga menunjukan senyum bersemangat

Selama pertarungan aku membaca setiap lintasan pedang mihawk dengan sharingan ini adalah pengalaman pertarungan yang sangat berharga kami terus saling beradu selama beberapa menit dan akhirnya terpisah

Mihawk:"ini sangat menyenangkan untuk bertarung dengan mu tetapi aku harus pergi sekarng jadi.."

Setelah mengatakan itu mihawk menebas pedangnya ke arahku dan eneegi pedang berwarna hijau langsung terpancar dan menuju ke arahku ini berbahaya aku langsung membentuk segel tangan dan

Ryo:"kuchiyose:rashomon"

Dan muncul tiga gerbang berwajah oni dan menahan energi pedang mihawk,munculnya ke tiga gerbang ini membuat semua orang terkejut sekali lagi sedangkan luffy dan usop

Luffy:"sugoiii.... Ini keren sekaliii"

Usop:"sugoiiiii apa ini gerbang itu bisa menahan energi mengerikan itu"

Mata luffy dan usop bersinar dan berbintang dan orang lain juga kaget

Mihawk:"siapa namamu?"

Ryo:"kazuma ryo"

Mihawk:"aku akan meninggigatnya kita akan bertemu lagi di grand line"

Setelah mengatakan itu mihawk pergi dengan perahunya dan menghilang dari pandangan semua orang dan aku juga membatalkan kuchiyose ku dan ketiga gerbang itu langsung menghilang

Dan setelah keheningan itu melanjutkan pertarungannya dengan dom creek dan sanji menunyuh untuk menaikan beranda dan membuah pijakan untuk orang-orang

Luffy bertarung melawan anak don creek sedangkan sanji melawan gin dan entah kenapa anak buah don creek tidak berani menyerang ku dan meraka hanya terdiam

Aku membuah garis dengan kusanagi seperti reyleigh

Ryo:"lewatilah garis itu dan aku tidak akan tau apa yang akan terjadi pada kalian"

Setelah aku mengatakan itu mereka semua menelan ludah mereka dan hanya berdiri kaku

Ryo:"bagaimana keadaan zoro?"

Nami:"dia tidak dalam bahaya dan lukanya terus mengeluarkan darah"

Joni dan yosaku di sisi lain menangis melihat keadaan zoro

Ryo:"usop panaskan air aku akan mencoba menjahitnya setelah membersihkan lukanya"

""system beli perlatan medis""kataku dalam pikiran

[ding... membeli peralatan medis seharga 300 poin luck berhasil... system menyimpannya kedalam inventori]

Ryo""baiklah buka inventori dan ambil peralatan media""

Catatan: tanda petik (""...."")berarti karakter berbicara di dalam pikirannya.

Dalam sekejam peralatan medis keluar dari udara tipis dan membuat nami dan yang lainnya kaget setelah membasuh luka zoro dengan air hangat aku langsung menjahit tanpa obat bius karena zoro telah pingsan

Tidak lama kemudian pertarungan antara luffy dan dom creek berakhir dan luffy menang dan begitu juga dengan sanji dan sisa anak buah don creek mereka menggunakan perahu kecil untuk melarikan diri

Lalu setelah itu kami beristirahat selama beberapa hari untuk memulihkan tenaga dan luffy masih belum menyerah untuk merekrut sanji akhirnya sanji menyetujui untuk bergabung ke dalam grup topi jerami

Sesaat sebelum pergi sanji bersujut dan berterima kasih sambil menangis dan para koki di sana juga ikut menangis bahkan zeff

kemudia kami berempat berlayar dan meninggalkan baratie

usop:"apakah kita akan langsung ke grand line"

Luffy:"ya kita akan ke grand line"sambil tertawa

Ryo:"kita akan menuju ke grand line tetapi sebelum itu kita harus membereskan sesuatu"kataku sambil tersenyum

sanji:"apa yang ingin kau lakukan ryo?"

ryo menatap nami dan berkata

Ryo:"di sebuh desa ada wanita bernama bell-mere dia adalah pensiunan angkatan laut dan dia mempunya dua orang putri angkat dan bell-mere sangat menyayangi kedua dan begitu pula keduanya,kemudia suati hari bajak laut itu datang ke desa tersebut dan menduduki pulau itu,bajak laut itu membuat peraturan setiap orang di dalam rumah harus membayar biaya hidup dan suatu hari bell-mere yang memiliki kedua putri tidak memiliki uang untuk membayarnya dan mencoba untuk melawan alhasil dia terbunuh oleh bajak laut itu dan meninggalkan kedua putri angkatnya sendirian "

Setelah mengatakan itu aku berdiri dan meletakan tanganku di atas kepala nami dan mengusapnya dengan kembut

Ryo:"kau sudah sangat menderita bukan,sisanya serahkan padaku dan yang lainnya"

Ketika aku mengatakan itu air mata keluar dari matanya dan dia menangis,ya semua yang di kapal mengerti siapa putri angkat yang aku maksud,bahkan luffy kapten bodoh kita mengerti.

End...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***