Kabar mengenai peristiwa yang terjadi di istana Kekaisaran Beatrice dengan begitu cepat menyebar di berbagai kekaisaran.
Ada yang tidak menyangka jika angelina memiliki elemen es yang begitu langka karena selama ini angelina dikenal dengan sebuah sampah karna tidak dapat berkultivasi , dan ada juga yang menyayangkan sikap kaisar Alison terhadap seorang putri mahkota kekaisaran Beatrice tersebut.
Dan berita yang hangat adalah pamela yang terluka karena serangan dari Angelina. dan berita tersebut membuat mereka takjub karna semua orang jelas tau jika pamela merupakan genius dari kekaisaran Beatrice, dan tumbang ditangan Angelina? Hal itu membuat mereka semakin penasaran dengan kemampuan yang miliki putri Mahkota Beatrice tersebut.
sedangkan di istana kekaisaran Beatrice
Kini istana itu hampir secara keseluruhan diselimuti es. Para pelayan maupun prajurit yang bertugas tampak menggunakan pakaian tebal agar bisa menghangatkan tubuh mereka.
Peristiwa yang terjadi dihari kemarin menelan beberapa korban, yakni prajurit dan pelayan yang tumbang dihari itu.
Sedangkan selir norah saat ini berada dikamar putrinya, pamela dimana gadis itu telah sadarkan diri, hanya saja tidak bisa banyak bergerak dalam beberapa waktu karna tulang belakangnya yang retak.
Membayangkan hal tersebut membuat pamela mengepalkan tangannya.
"ibu aku tidak mau tau kita harus membalas angelina"
Dia menggeram dengan penuh kemarahan, dia tentu juga merasa malu karna kalah dari gadis yang dianggap semua orang sampah selama ini
Selir norah menganggukkan kepalanya cepat, dia tentu saja setuju dengan perkataan putrinya
"tentu saja, kita akan membalasnya berkali kali lipat dari yang kamu rasakan"
Sahut selir norah, dia tentu saja tidak akan tinggal diam ketika melihat putrinya disakiti seperti itu, dia tentu saja akan membalasnya.
Pamela yang mendengar itu tersenyum senang, namun tiba tiba dia teringat soal Kaisar Alison
"bagaimana keadaan ayah?"
Di bertanya sedikit khawatir, karna jika terjadi sesuatu yang buruk pada kaisar maka tamatlah riwayatnya dan ibunya
"dia sudah sadarkan diri, hanya saja serangan yang diberikan Angelina begitu mematikan hingga nyaris membuatnya merenggang nyawa"
Sahut selir norah pelan
Pamela membulatkan matanya tidak percaya.
"apakah elemen es memang begitu dahsyat?"
Dia bertanya dengan kagum, karna elemen api yang dia miliki tidak sehebat itu
selir norah menganggukkan kepalanya
"ya, orang yang memiliki elemen es hanya bisa dihitung dengan jari, bahkan elemen es hanya bisa dikalahkan dengan elemen hitam"
Jelas selir norah kemudian.
"lantas bagaimana angelina memilikinya, bukankah racun yang ibu berikan padanya itu bisa menghancurkan dantiannya sehingga membuatnya tidak berkultivasi?"
Dia kembali bertanya dengan heran, krna setaunya angelina selalu memakan setiap makanan yang dikirimkan oleh mereka
"entahlah, ada kemungkinan racun ditubuhnya telah dikeluarkan sehingga gadis itu bisa memulai kultivasi, karna jika tidak, tidak mungkin gadis itu bisa menggunakan elemen es dengan begitu dahsyat"
"tapi siapa yang membatunya?"
Kini pertanyaan itu muncul dibenak mereka.
Sedangkan dikediaman mawar, milik angelina
Gadis itu terlihat mencari sesuatu dilaci meja rias miliknya, kemudian memberikannya pada lusi.
"minumlah satu butir, dan berikan yang lain untuk memakannya dalam jumlah yang sama, itu bisa menghangatkan tubuh kalian"
jelas angelina yang kemudian memberikan sebuah botol yang berisi beberapa butir pill didalamnya.
Lusi menganggukkan kepalanya mengerti
Itu adalah pill eksilir yang dibuat angelina semalam agar bisa menetraisir rasa dingin di sekitar mereka
Namun tiba tiba prajurit yang merupakan budak yang angelina beli pada waktu itu masuk dengan tergesa gesa.
"maafkan kelancangan hamba putri"
Sahut prajurit tersebut dengan membungkukkan badannya.
"ada apa?"
Tanya angelina datar
"panglima choyu ada diluar, dia ingin menemui anda putri"
Jawab prajurit tersebut.
Angelina diam beberapa waktu, dia bisa menebak alasan panglima choyu datang kepadanya. Lantas dia menganggukkan kepalanya memerintahkan prajurit tersebut untuk menyuruh panglima choyu masuk ke kediaman miliknya.
dan selang beberapa saat, tampak seorang pria yang berumur sekitar 40 tahunan masuk kedalam ruangan dimana angelina berada. Pria itu membungkukkan badannya dengan menggunakan jubah berbulu yang cukup tebal bisa dilihat beberapa butir es terlihat melekat di berbagai sisi jubah pria tersebut.
"maafkan hamba karna menemui anda tanpa membuat janji lebih dulu putri"
Ucap panglima choyu dengan tegas dan sopan. Dia membungkukkan badannya
Angelina menganggukkan kepalanya lantas meminta panglima choyu duduk dikursi yang ada disana
"kedatangan anda tentu saja bukan kunjungan cuma cuman bukan?"
Sahut angelina tiba tiba, ia malas berbasa basi karna dia tau kedatangan panglima choyu hanya untuk kaisar alison
Perkataan Angelina membuat panglima choyu terdiam tanpa tau harus menjawab seperti apa.
ini pertama kalinya dia berbicara Angelina setelah kembali dari istana dingin. Dan benar seperti berita yang beredar itu benar jika angelina tidak seperti dulu lagi, gadis itu terlihat begitu dingin dan tak tersentuh, dan setiap perkataan yang keluar dari mulutnya terkadang begitu mematikan.
"Putri maafkan hamba"
Entahlah tiba tiba panglima choyu mengatakan itu
Angelina terkekeh pelan mendengarnya
"tidak perlu meminta maaf hanya untuk alasan jika di beberapa menit kedepan kau akan meminta sesuatu padaku panglima choyu"
Timpal angelina yang tertawa hambar
"aku tidak membutuhkan itu"
lanjut angelina dengan datar
Panglima choyu kembali terdiam, seolah setiap kalimat yang telah di rangkai tadi dikepalanya kini menguap begitu saja.
"katakanlah apa yang kau inginkan"
lanjut angelina kemudian, ketika panglima choyu hanya diam sedari tadi. Dia tidak ingin membuang buang waktunya yang berharga
panglima choyu yang mendengar itu lantas mengangkat kepalanya, kemudian menatap angelina beberapa waktu.
"maafkan jika hamba terlalu lancang mengatakan ini putri, hanya saja kondisi kaisar alison akan sulit untuk pulih jika suhu diruangan begitu rendah, dan terlebih para tabib mengatakan jika sulit untuk membuat kaisar alison sembuh karna yang bisa menyembuhkannya hanya pemilik elemen es"
"hamba tau jika kaisar alison bersalah akan hal ini, tapi bisakah anda menyembuhkannya karna bagaimanapun dia tetap ayah anda putri"
Bughhh
Panglima choyu berlutut dibawah kaki Angelina
Jika kabar mengenai kondisi kaisar Alison menyebar, maka tidak memungkinkan banyak pemberontak yang akan menyerang kekaisaran.
Angelina diam, dia tidak bergeming dari posisinya, dengan menatap panglima choyu yang kini berlutut dihadapannya.
"apa dimata semua orang aku terlihat sebagai penjahatnya?"
dia bertanya dengan datar
"setiap yang terjadi selalu menjadi boomerang untuk diriku sendiri, aku tidak menyerang jika mereka tidak mengusikku"
"lalu apa katamu, bagaimanapun dia tetap ayahku, lalu bagaimana jika kau mengatakan ini pada kaisar alison, jika bagaimanapun aku tetap putrinya sekalipun permaisuri bella telah tiada"
Panglima choyu terdiam
"apakah kau tau apa yang aku rasakan panglima choyu?"
"tidak bukan, tidak ada yang tau bagaimana rasanya diposisiku"
Angelina terkekeh miris.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Ririn Santi
geramnya hatiku
2024-03-08
1
Sri Zhuzanna
bapak yg tak tau diri
2023-09-12
2
Icha Arsy
next up...
2023-09-12
0