Rasanya duniaku di penuhi jackpot. Bagaimana tidak, menyingkirkan ningsih terbitlah kayra. Kalau ningsih yang hanya untuk pelepas dahaga saja, berbeda dengan kayra. Ya, aku dulu memang sempat naksir padanya, parasnya di bilang cantik tapi bukan cantik yang akan membuat orang tergila-gila padanya hanya karna wajah. Kecantikan wajahnya bisa di sebut unik, Rahang nya tegas, alisnya tebal tapi tidak begitu juga. Hidungnya kurang mancung, kulitnya putih, mata nya sedikit sipit. Yang paling utama itu bibirnya, bibirnya sedikit tebal. Tentu saja itu bibir idaman untuk para pria petarung dimana pun termasuk aku.Di dukung lagi dengan body nya yang bak gitar spanyol dengan sponsor buah dada yang ranum. Membayangkan menungganginya saja sudah membuatku meneguk saliva. Ahhh lagi ku remas rudal ku.
Drrttt drrtttt telfon dari ningsih yang ke enam kali.
"Apasih, ganggu saja orang lagi chatan sama kayra" ujarku kesal
Panggilan ke tujuh membuat ku naik pitam dan akhirnya aku memutuskan untuk berbicara dengannya.
Setelah lumayan berdebat dengannya langsung saja ku hentikan pembicaraan kami.
"Pembicaraan konyol, rupanya dia hamil. Bisa-bisanya dia minta aku bertanggungjawab untuk benih dari orang lain. Sudahlah tidak perawan, mau enak saja dia dapatin cowok keren sepertiku. Syukur-syukur kalau cantik,ini ? yowlo yowlo. muka pas-pasan berasa cantik selangit. "
Ku seruput kopi ku yang mulai dingin dan mencari kontak seseorang di ponsel ku, Kontak imron.
[ Hallo bro, udah di telfon belum? ]
[ Barusan di telfon, gue mati'in ] - Imron
[ Wissss kejam amat hahah, anak lu itu ]
[ Anak lu aja deh, ambil buat lu ] - Imron
[ Haha sontoloyo, gue pake pengaman jadi nggak cemas haha ]
[ Ah nggak tau lah gue, males gue bro, sudah kemakan sakit hati, biar saja deh dia urus sendiri ] - Imron
[ Kok kau curhat, jadi sedih pula aku ]
[ Haha T*i lu ] - Imron
[ Ya sudah deh bro, selamat menjadi bavack Haha ]
Kurang lebih hampir dua mingguan juga aku berteman dengan imron, tapi pertemanan pria memang seperti ini. Sangat cepat akrab, mudah beradaptasi.
Imron lebih dulu menghubungiku via inbox Facebook,meminta kontak ku karna ingin membahas tentang ningsih. Entah bagaimana dia bisa tau ningsih berselingkuh dengan ku. Imron bercerita bahwa uang nya sudah cukup banyak habis untuk totalitas nya sebagai kekasih ningsih. Tapi dia merasa ningsih sedikit berbeda di bagian intimnya, Kendor. Padahal mereka hanya tiga kali dalam sebulan melakukan hubungan suami istri. Saat itu aku belum berhubungan badan juga dengan ningsih, sedikit kurang minat.
Jika hanya perselingkuhan biasa, imron masih mau memberi kesempatan untuk ningsih. Tapi jika sudah sampai beradegan ranjang, dia ingin memutuskan hubungannya. Imron tiba-tiba meminta tolong padaku untuk merayu kekasihnya itu untuk bercinta. Jika ningsih menolak, dia akan memaafkannya. Bahkan punya rencana untuk melamar ningsih. Tapi jika ningsih menerima ajakan ku, imron pun pasrah. Dan akan meninggalkannya. Tapi, mana ada yang bisa menolak pesona dari seorang Sono Ha Ha.
Malang sekali nasib imron, sudah ku duga ternyata ningsih hanya lah wanita murahan yang hobby bercocok tanam sana sini. Tanpa aku merayu nya, ningsih yang lebih dulu merayu ku. Yang namanya kucing, di kasih ikan ya mau-mau saja. Nggak bayar ini. Malah ningsih yang sering memfasilitasi aku. Siapa juga yang bakal nolak?
Sekarang bagiku cerita ningsih sudah selesai. Malas berurusan dengan wanita sepertinya. Untuk apa juga berurusan dengan wanita murahan? Bikin nama ku jelek saja. Aku meraih ponsel dan mencoba menghubungi kontak yang kayra berikan via sms.
[ Hai kayra, Thanks ya sudah mau kasih kontak nya - Mas Sono ]
[ Dek kayra sedang ngapain tuh? - Mas Sono]
Sudah hampir dua jam aku mengirim pesan pada kayra, tapi sampai detik ini pun tidak di balas nya. Aura wanita mahal memang seperti ini ya? Buat orang jadi penasaran. Dulu saja susah banget di dekatin, banyak rintangan. Tapi jangan panggil aku sono jika tidak bisa mendapatkan wanita manapun yang aku mau. Tidak bisa baik-baik, maka dapatkan secara paksa haha.
Mungkin kayra ku sudah tidur, besok lagi saja aku akan menghubunginya. Aku pun akan mencoba tidur setelah menuntaskan hasrat ku di kamar mandi.
...****************...
" Mau bangun jam berapa kamu no, matahari sudah mulai tinggi loh. Gimana mau dapat rezeki kalau bangun jam segini. Yo sudah di patuk ayam" ceramah ibu sambil menepuk-nepuk betis ku
" Ya tangkap saja lah ayam nya bu, di makan. Kan jadi rezeki juga " ku beri saran pada ibu
" Oalahh ngawur, buruan bangun, sarapan. Terus bantu bapak mu itu kasih makan lele"
Dengan malas aku bangun dan sarapan.
" Bu, bentar lagi aku mau kenalin calonku sama ibu. Cakeppp. Kerja di PT pula " ku suap nasi goreng dengan lahap
"Calon opo? " tanya ibu yang memicingkan mata
"Ya pacar lah bu" ku seruput teh hangat dengan nikmat
" Ibu kira calon majikanmu no " ucap ibu meledek ku
" Yaelah bu, majikan mah buat yang mau kerja saja. Aku kan ngejalani usaha ternak lele punya bapak" ucapku bangga
" Terserahmu saja, buruan di habiskan. Cepat bantu bapakmu sana " titah ibu
Bergegas ku habiskan sarapan yang nikmat ini, sudah pasti ini ibu yang membuatnya. Jos gandos! Kalau buatan mbak mirna , bikin hilang selera makan.
Ku rogoh ponselku dan mengecek, belum ada balasan juga dari kayra. Apa dia sedang sibuk banget? Ku beranikan diri lagi untuk mengirim pesan padanya
[ Hai cantik, jangan lupa makan siang ya - Mas Sono ]
Sembari menunggu balasan pesan ku, lebih baik aku segera bantu bapak. Lumayan dapat uang jajan buat modalin kayra nanti
...****************...
Hingga maghrib pun belum ada balasan pesan dari kayra yang masuk di ponsel ku, ah ku coba sekali lagi lah.
[ Maaf kayra, kamu teringgung ya? - Mas Sono ]
Lima belas menit aku menunggu, akhirnya masuk juga pesan balasan dari kayra.
[ Tersinggung apa ya mas? ]
[ Iya mana tau mas ada menyinggung, sebab mas sms dari tadi malam No Respon, sibuk ya kayra? ]
[ Nggak sibuk, cuma mood ku lagi nggak bagus, Bad Day. Sorry ]
[ Oh begitu, cerita dong sama mas, mana tau berkurang ]
*Hening*
[ Mas telfon bentar boleh ra? ]
[ Silahkan ,tapi sebentar saja ya ]
Dari pembicaraan di telfon aku baru tau permasalahan yang terjadi di PT yang di sebab kan ningsih.Dasar si ningsih itu, mana kentut nya bau ubi. Kasihan kayra harus di skorsing. Kayra.... Sepertinya aku harus memakai cara paksa padamu, kamu sangat sulit di takluk kan.
*Bersambung*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
99Elektronik
berasa kayra mau sama elu noo
2023-09-09
0