Tempat Ini [4]

...Aku semakin banyak memiliki pertanyaan di kepala-ku dan juga rasa bingung akan tempat apa ini sebenarnya, kemudian kenapa mereka mengumpulkan semua peserta dari latar belakang yang berbeda-beda tanpa adanya hubungan sama sekali....

...[Para peserta saat kalian ada di dalam rintangan anggap-lah kalian berada pada dunia kalian yang asli, tapi di saat yang bersamaan tolonglah para peserta untuk mencari kebenaran yang disembunyikan di setiap rintangan. Sepertinya hanya ini saja yang bisa saya sampaikan kepada semua peserta dan alat bantuan untuk para peserta boleh diambil sekarang, semoga para peserta semua bisa menemukan kebenaran yang disembunyikan]...

...Setelah itu suara tuan caster tidak terdengar lagi dan secara tiba-tiba ada lima tas yang muncul di dekat radio dimana kami bisa berkomunikasi dengan para staff tempat ini. Kami semua mulai membagikan tas ini diantara diri kami semua, setelah memeriksa tas yang diberikan pada kami berisi perlengkapan kemah dan beberapa senjata tajam aku merasa rintangan pertama yang diberikan oleh tempat ini tidak semudah yang dikatakan tuan caster....

..."Sepertinya rintangan pertama yang diberikan ke kita tidak akan semudah itu untuk dilewati, jika kalian melihat isi tas ini tidak mungkin rintangan yang mudah memerlukan senjata untuk dilewati"...

...01 yang pendiam berkata dengan muka serius kepada kami semua, sebelum meminta kami mengeluarkan semua senjata tajam yang diberikan kepada kami dan memberikan senjata sesuai dengan keadaan kami semua. Tidak banyak orang yang bisa menentukan senjata yang cocok untuk orang lain kecuali mereka sering berada pada tempat yang banyak melakukan perkelahian dan pertarungan, 01 sepertinya adalah seseorang yang memiliki pekerjaan yang berbahaya dan hal ini bisa dilihat dari luka yang ada disekitar tubuhnya....

...'01 dia bisa saja adalah seorang yang memiliki pekerjaan yang mirip dengan-ku'...

..."Jika kalian menggunakan senjata yang tidak sesuai dengan keadaan tubuh kalian yang bisa terluka adalah diri kalian sendiri jadi aku mendistribusikan ulang semua senjata ke kalian sesuai dengan keadaan kalian semua"...

...Semua peserta berterima kasih ke 01 yang telah memperhatikan keadaan mereka dan semua peserta mulai mencoba membiasakan diri mereka dengan senjata mereka masing-masing, walau ada dua orang yang tidak bisa beradaptasi dengan cepat 01 membantu mereka untuk menggunakan senjata mereka. Kedua orang ini adalah 02 dan 04 yang terlihat seperti orang normal pada umumnya yang belum pernah menanggani sebuah senjata sedangkan orang ketiga yang terlihat normal tetapi dapat menggunakan senjata dengan baik adalah 03, 03 terlihat seperti seseorang yang memiliki pekerjaan kantor dari pakaiannya dan cara-nya berbicara seperti seorang pengusaha tetapi dia bisa menggunakan senjata dengan baik....

...Mungkin karna aku terus melihat kearah-nya terlalu lama 03 tersenyum kepada-ku dan mulai berbicara bagaimana ia bisa menggunakan senjata dengan baik, tapi aku bisa merasakan dia mendekati ku dengan motif tersembunyi....

..."apakah aku terlihat seperti seseorang yang hanya pergi dan Kembali dari kantor setiap harinya? Kau tidak salah kalau berpikir seperti itu karna aku memang hidup seperti itu tapi aku juga harus bisa melindungi diri-ku di saat yang berbahaya dan saat yang berbahaya itu senang muncul di hidup-ku di waktu yang tidak terduga. Sedangkan kau apa cerita mu sampai harus bisa menggunkan senjata?"...

...Pertanyaan miliknya terdengar seperti pertanyaan biasa yang menanyakan tentang cuaca, tapi kalau aku tidak berhati-hati saat menjawab pertanyaan-nya dia bisa mendapatkan informasi yang penting tentang diriku. Tapi hal ini sering aku hadapi dan tentu saja tidak sulit untuk menjawab pertanyaan dengan motif tersembunyi seperti ini....

..."aku juga sama seperti mu, hidup-ku normal tetapi sepertinya keadaan berbahaya sangat menyukai ku dan akhirnya aku harus belajar cara melindungi diri menggunakan banyak alat"...

...Aku tersenyum dengan lembut kepada 03 yang juga tersenyum, aku bisa merasakan kalau orang ini mungkin curiga kepada-ku karna apa yang aku lakukan kepada tuan caster sebelumnya. Hal ini tidaklah membingungkan siapa yang tidak akan curiga terhadap seseorang yang tiba-tiba bisa terlihat berbeda pada tepukan tangan, tapi aku tidak ingin memiliki hubungan yang buruk dengan siapapun yang ada disini sebelum selesai menjalankan rintangan yang diberikan....

..."Apakah begitu? Tapi dimata-ku kau tidak terlihat seperti orang biasa dan lebih seperti anggota bersenjata yang dilatih dari muda"...

...'Orang ini memiliki pengamatan yang bagus tapi sayang selama aku tidak mengakui apa-apa dia tidak akan bisa mengkonfirmasi identitas ku'...

...Saat aku akan membalas perkataanya lagi 01 mendekati kami berdua dan bertanya apakah kami tidak memerlukan pemanasan atau persiapan terhadap senjata yang akan kami gunakan di rintangan pertama....

..."Aku bisa menggunakan senjata seperti ini dengan mudah selama aku tidak dikepung dari semua sisi, tapi aku tidak tahu untuk peserta 05 yang ada di sebelah-ku"...

...01 dan 03 melihat kearah ku, aku hanya bisa tersenyum dan menjawab mereka dengan jawaban yang biasa saja. Dimana-pun aku berada dan pada situasi apa-pun aku selalu bisa beradaptasi menjadi seseorang yang tidak terlihat....

..."Aku seperti-nya harus Kembali belajar menggunakan senjata ahahaha kalo begitu aku akan bergabung dengan 02 dan 04 untuk Latihan"...

...Cara terbaik untuk lari dari situasi? Jelas saja meninggalkan tempat kejadian dengan memberikan alasan yang tepat!...

...Setelah pergi dari tempat 01 dan 03 berkumpul aku masih tetap bisa merasakan pandangan dari 03 yang terus mengikuti-ku seperti CCTV, ini membuat menjadi tidak senang denggan-nya. 03 mengingat-kan ku terhadap belalang sentandu, tidak dia lebih seperti senior ku yang ada pada tim independen yang selalu mengintai dari belakang mencari kelemahan mangsa-nya....

...Kami semua akhirnya menghabiskan waktu yang tersisa untuk menyiapkan diri kami masing-masing dan menunggu untuk para staf mengumumkan untuk dimulainya rintangan pertama, aku mengira kami semua akan di-transportasikan dengan kepala kami ditutup ke dalam sebuah kendaraan tetapi dalam sekejap kami semua ditelan kedalam kegelapan dan aku merasa tubuh ku jatuh ke sebuah lubang yang dalam....

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hoamzah~ ngantuk~ pengen turu~

Tapi ini deh bagian terakhir dari bab {Tempat Ini} selanjutnya kita akan meluncur pada cerita rintangan pertama.

eh maksudnya minggu depan kita akan meluncur di bagian cerita tentang rintangan pertama, aku nak turu dulu setelah upload bab ini.

menggantuk ane sumpah, bawaanya ingin minum kopi tapi nanti malah stress hamdeh.

ok lah nih terakhir: Next one buka mata-nya kalian karna kebenaran yang sebenarnya ada di balik sesuatu yang mudah, so Dear Readers open your eyes and think about the mysteries ahead~

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Small Theater di balik panggung:

???: kamu minum kopi lagi?

Author: Yesh~

???: kecanduan gak sih kamu sama kafein?

Author: Nyo~

???: Fix orang ini mabuk (-_-)

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!