Bab 11

  Setelah selesai membuat uang yang banyak Elios menemui Elia dan meminta gadis itu untuk pulang terlebih dahulu dan Elios selalu mengingatkan tentang Elina agar Elia mau cepat pulang. Akhirnya Elia pulang setelah memastikan kondisi Elios dan Elia berpesan untuk menghubunginya kalau ada apa-apa. Elios menghubungi sekretarisnya dan menyuruh ke sini, setelah sekretarisnya sampai Elios memberikan tugas

" kamu ke pasar saham atau cari cara agar aku bisa memiliki Four Point Hotel by Sheraton, mengerti" perintah Elios dan sekretarisnya mengangguk mengerti lalu menjalankan misinya tersebut. Perdana Menteri geram saat tahu mata-mata kirimannya gagal membunuh Elia, perdana menteri meyakini jika Elios melindungi gadis itu jadi dia mengubah rencananya.

" apa kamu yakin kedepannya akan begini ? tanya Elios ke Penyihir Lan,

" aku tidak tahu yang mulia tapi aku menyarankan jika ratu sudah resmi naik takhta, maka kita boleh mengganti sistem parlemen kerajaan karna bagaimana pun tugas untuk menjaga Demon Castle adalah tugas sang ratu"kata Penyihir Lan, Raja Elios menganggap Penyihir Lan sebagai teman diskusinya,

" hmmm benar juga tapi kalau untuk yang lain agak tidak adil sih" kata Raja Elios mendengarkan penjelasan dari Penyihir Lan,

" hmmm benar juga yang mulia, apa kita adakan penilaian kerja saja ?" tanya Penyihir Lan,

" ide bagus, terus aku mendengar ada ajakan kerja sama dari bangsa duyung dan bangsa manusia terbang ?" tanya Raja Elios ( bangsa manusia terbang ini kayak bangsa manusia burung tapi mereka identik dengan sayap saja ),

" ia yang mulia... kapan yang mulia mau menemui mereka ?" tanya Penyihir Lan,

" secepatnya" jawab Raja Elios dan Elios mengakhiri diskusinya dengan Penyihir Lan serta melanjutkan pekerjaan manusianya demi penyamaran, Raja Elios selalu melihat foto Elia yang dirinya jadikan penyemangat kalau dia merasa suntuk. Elios tahu jika dia mulai kelaparan dan meminum cairan darah segarnya, Elios mengonsumsi darah binatang karna Elios bukan tipe peminum darah manusia tapi ada beberapa yang dari bangsa iblis mengonsumsi darah manusia.

Terkadang Elios bisa juga tiba-tiba menjadi pengonsumsi darah atau memakan bangsa manusia. Elios bisa saja mengijinkan semua bangsanya untuk memakan manusia tetapi Elios masih waras sebagai raja.

Narator : Time Skip 1 minggu dan Elia memulai PKN nya

Elia terlihat sedang berdandan dengan cantik dan dibantu oleh Elina, Elina sangat ahli kalau soal berdandan.

" semangat kak" kata Elina dan Elia menampilkan senyum manisnya lalu berangkat ke Four Points Hotel by Sheraton. Elia disambut HR khusus anak Trainee, pertama Elia dikenalkan dengan HR Manager nya, kedua Elia dikenalkan dengan semua divisi di hotel, dan terakhir Elia dikenalkan dengan sejarah hotel dan struktur organisasinya. Sehabis itu Elia mulai PKN nya, awalnya berjalan lancar, para staff hotel yang pria malah jatuh cinta dengan Elia.

Staff Pria yang semua divisi memilih jatuh cinta dengan Elia dan Elia menjadi primadona disana. Apapun mereka menjadi gila saat Elia menemuinya, kecantikan Elia memang tidak bisa ditolerir sampai salah satu sales hotel meminta tolong ke Elia menjadi model sementara. Elia hanya mengikuti saja karna demi trainee nya, banyak staff pria selalu berkomentar

" anak trainee bernama Elia sangat cantik ya, kecantikannya kayak para idol korea... kenapa dia tidak menjadi idol ya ?" tanya salah satu staff hotel

" aku juga tidak tahu tapi cantik banget" kagum salah satu staff hotel yang lain di kantin, Elia pun muncul di kantin dan malah memilih duduk sendirian sampai ada staff hotel Four Point by Sheraton bernama Willy datang menghampiri Elia. Elia mengijinkan kak Willy dan dia adalah supervisor di Housekeeping Departement, Willy terus mengajak Elia ngobrol dengan akrab dan dari tindakan Willy menimbulkan rasa cemburu ke beberapa staff hotel antara cewek dan cowok.

    Lama kelamaan kondisi tidak lagi seperti dulu, Elia terus ditatap sinis dan dikerjai habis-habisan oleh karyawan hotel yang cewek karna cemburu hebat. Elia juga hampir dibuat celaka kalau tidak ada kekuatan roh suci ratu yang menolongnya, Elios yang bisa mengawasi nya terlihat geram dengan tindakan para karyawan disana. Untungnya Elios berhasil menjadikan Four Points Hotel serta semua Hotel di Makassar dan Indonesia menjadi miliknya.

" tunggu hukuman dari saya" gumam Elios dalam hati dan terus memperhatikan aksi yang telah berani membully Elia. Elia juga merasa aneh dengan seniornya, Elia punya firasat kalau seniornya semua tidak menyukai nya. Elia terkadang menangis sendirian di toilet dan berusaha tegar demi nilai, puncaknya Elia pun diusir dari sana. Rapat untuk kasus Elia dengan hasil voting 90 % karyawan menginginkan Elia keluar dari hotel itu dan pendukung Elia tidak bisa berbuat banyak.

Elia sangat syok, dia menjadi pendiam, tidak mau keluar kamar, dan sering menangis. Elina yang memperhatikan kakaknya turut ikut prihatin, Elina tidak menceritakan tentang masalah yang menimpa kakaknya ke kedua orang tuanya. Elina cuma bercerita ke Elios karna Elina percaya Elios yang bisa mengobati kakaknya, Elios pun tiba di mansion kedua kakak adik itu dan segera naik ke kamar yang Elina sudah tunggu di depan kamar kakaknya sementara kakaknya menutup rapat kamarnya.

" kak Elios... aku khawatir sama kakakku, 3 hari kakak mengurung diri dan tidak mau makan hiksss" tangis Elina yang setia membawakan nampan makanan kakaknya,

" ayo kita turun dan ambil kunci cadangan kamar kakakmu" ajak Elios, Elina menaruh nampan makanan kakaknya dan segera mengambilkan kunci cadangan kamar kakaknya. Elina tidak berani sebelum Elios datang, air mata Elina pun jatuh juga. Elina membenci orang-orang yang telah melukai kakaknya dan Elios tanpa berlama-lama menuju ke kamar Elia serta membawakan nampan makanannya.

" Elia... kamu kenapa sayang ? ayo cerita sama kakak Elios tapi sebelum itu ayo makan" hibur Elios meletakkan nampan berisikan makanannya di meja belajar Elia, Elia yang mendengar suara kekasihnya langsung memeluk kekasihnya dan menumpahkan semua kesedihannya. Elina yang melihat kakaknya di depan kamarnya saja ikut bersedih, lalu Elina membiarkan Elios menenangkan kakaknya.

Elios diam dan tidak bisa berbuat Apapun hanya menenangkan Elia. Elia akhirnya mau menceritakan sakit hatinya dan setelah mendengar cerita Elia, Elios marah besar, Elios menenangkan Elia dan Elios ingin Elia ikut dengannya. Benar Elios merencanakan untuk mengumumkan Elia sebagai kekasihnya dan mengumumkan dia sebagai pemilik semua Hotel di Makassar.

" tenang sayang... besok kamu akan tertawa bahagia, ingat saja perkataan dan janjiku ini padamu... sekarang kamu makan dulu ya sayang" bujuk Elios dan Elia akhirnya mau makan setelah puasa selama 3 hari. Elios akan membalaskan semua sakit hati Elia dan menyusun acara besar buat orang yang telah menyakiti ratu sekaligus kekasihnya dan Elios menyusun rencana buat besok.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***