bab 1 dihina

"Dasar Sampah, memalukan Klan Xio saja" ucap Xio Dai. Dia adalah anak dari penatua Ke 3 dari Klan Xio yaitu Xio Mang

     Xio Feng yang mendengar hinaan dari Xio Dai hanya pasrah, mau melawan itu tidak mungkin karena dia hanyalah Kultivator Pembentukan tubuh Tahap awal, sedangkan Xio Dai adalah Kultivator pembentukan Qi tahap menegah, perbedaan tersebut bagaikan langit dan bumi. Apalagi Xio Feng mengalami Kelumpuhan pada dantiannya sehingga selama 2 tahun ini dia hanya meratapi nasipnya dan berharap dapat menemukan seorang alkemis 7 yang bisa membuat pil elixir yang bisa memperbaiki dantiannya.

   "Xio Dai kamu jangan terlalu kurang ajar jika sampe Xio Feng mengalami luka jangan salahkan saya jika akab menghajar mu" Ucap Xio Mei yang merupakan Saudara Sepupu Xio Feng.

Dalam Klan Xio hanya Empat orang saja yang tidak menghina Xio Feng Yaitu Xio Mei saudara Sepupu, Xio Ma ayah Xio Feng, Xio Ting dan Xio Rhu.

Xio dai yang melihat kondisi yang tidak memungkinkan memandang sinis kepada Xio Feng Chi sampah tetaplah sampah" ucapnya lalu pergi, perlu di ketahui bahwa Xio Mei adalah kultivator Tingkat penempaan Tubuh tahap Menengah.

Perlu Diketahun Tingkat Kultivasi yaitu

1.Tingkat pembentukan tubuh

2.Tingkat pembentukan QI

3.Tingkat Penempaan Tubuh

4.Tingkat Dunia Mahakuasa

4.Tingkat Bumi

5.Tingkat Raja Bumi

6.Tingkat Langit

7.Tingkat Raja Langit

8.Tingkat Saint

9.Tingkat Immortal

Dan Diatas Tingkat Immortal masi ada,dan belum di ketahui, karena untuk mencapai Tingkat Immortal saja baru 5 orang yang mencapai di dunia ini, yaitu merupakan Faksi-faksi yang melindungi dunia ini.

Kembali Ke kediaman Xio Ma

Yun'er jika kamu di Tindas jangan dia saja, ayah akan selalu mendukungku walaupun Patriak akan mengeluarkan kita dari klan ayah akan selalu ada dipihakmu" ucap Xio Ma dia tidak terimah jika anaknya selalu dihina dan di tindas

Xio Feng yang mendengar perkataan ayahnya terharu dan meneteskan air mata dipipinya "Ayah maafkan Feng'er yang tidak bisa membuat Ayah bangga" ucap Xio Feng.

"Feng'er jangan ucap begitu ayah selalu ada disampingmu" hening Beberapa saat Xio Feng menghela napas dan berbicara

"Ayah bolehkan Feng'er pergi meninggal klan Xio ini, Feng'er berharap semoga dapat menemukan seorang alkemis Tingkat 8 yang bisa membantu membuatkan Pill Eliksir yang bisa membantu Feng'er agar bisa berkultivasi kembali"

"Nak kamu mau kemana di dunia luar sangat berbahaya nak" ucap Xio Ma dia kwatir di Usia anaknya yang baru 13 tahun dia sangat kwatir apalagi di luar banyak Binatang spiritual yang ganas, bahkan kultivator Ahli Dunia mahakuasa tidak berani Untuk keluar.

"Ayah jangan Kwatir Feng'er pasti bisa untuk melewati ini semua, saya akan berusaha berhati-hati untuk menjaga diri" Walaupun berat untuk meninggalkan ayahnya dan orang orang yang selalu baik padanya tapi Xio Feng harus bisa bangkit dan cari peruntungan.

"Baiklah Feng'er ayah akan mengisinkan kamu, tapi kamu harus berhati-hati, jika kamu dalam masalah kembalilah"

"Baik Ayah Feng'er akan melakukan nasehat ayah"

"Kapan kamu akan berangkat"ucap Xio Ma

"Feng'er berencana besok akan berangkat"

"Baiklah Feng'er ayah akan sampaikan kepada bibimu agar mempersiapkan perlengkapan dalam perjalanmu" Xio Feng hanya Menggangguk.

Keesok harinya Xio Feng berangkat dari Klan Xio. Lalu ia berangkat tujuannya adalah Kota Jing, dalam perjalanan menuju kota Jing harus melalui Hutan Kematian, dimana dalam perjalanan banyak Binatang Spiritual mulai dari level 1 sampe level 4 di area pinggiran hutan, binatang spiritual level 1 setara dengan kultivator Pembentukan tubu, level 2 pembentukan Qi level 3 penempaan tubuh dan yang ke 4 setara dengan kultivator Dunia Maha Kuasa.

Xio Feng berjalan menelusuri jalan keluar Dari kota Tianhu, dalam perjalanan Tidak ada seorangpun yang mengenalinya karena dia menggunakan penutup wajah agar tidak ada yang mengenalinya demi menghindari masalah yang tidak perlu sekitar 6 dupa perjalan akhirnya Xio Feng sampe di Pinggiran Hutan Kematian.

"Jika saya bertemu dengan binatang spiritual level 1 saya masi bisa mengatasinya" ucapnya dalam hati, dia berhenti sejenak firasatnya mengatakan bahwa ada binatang spiritual level 1 yang mendekat kearahnya iya mulai bersiaga dan benar saja dalam beberapa tarikan napas segerombolan binatang spiritual level 1 bermunculan

"Sial jika cuman 2 yang datang saya masi bisa mengatasinya tapi ini" xio Feng mendesah karena binatang spiritual yang datang ada 6.

"Roar"

Binatang spiritual level 1 Singa api meraung pertanda agar temannya untuk menerkam Xio Feng

Xio Feng yang melihat ia mengeluarkan pedang dari Kantong penyimpanannya dan mengaliri Qi pada pedang, ia bertarung mati matian melawan binatang spiritual singa api. Dalam beberapa tarikan napas dia berhasil membunuh dua singa api, Perlu di ketahui bahwa Xio Feng merupakan Jenius jika bukan karena kecacatan pada dantiannya mungkin di kota Tianhu tidak ada yang menandingi kejeniusannya

Singa api yang melihat kawan kawannya di bunuh oleh Xio Feng meraung marah

"Roar"

segerombolan singa api itu kelompat dan menerkam Xio Feng dengan Cakar tajamnya. Xio Feng yang melihat tidak mau tinggal diam, pertarungan sengit berlangsung lama Kondisi Xio Feng compang camping akibat serangan dari singa api. Untung dia merupakan jenius sehingga berbagai cara dia lakukan dan membunuh semua binatang spiritual singa api yang berlansung selama 5 batang dupa.

"Sial untung saja saya cepat, kalau tidak mungkin suda menjadi santapan singa api sialan itu" ucap Xio Feng sambil napasnya tersengal sengal. Lalu ia mengambil inti singa api dan menguliti beberapa singa untuk di jadikan makannya

"jika saya melanjutkan perjalan kemungkinan saya akan bertemu dengan binatang spiritual lainnya lebih baik saya beristirahat dan besok baru saya melanjutkan perjalanan" Gumamnya.

------------------------&---------------------------

Bab ini suda di revisi dan diperbaiki kata-kata yang Typo. Terimakasih tetap dukung dan sarannya🙏

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***