Perjalanan Angga Di mulai

Sesampainya di sebuah kamar hotel yang terbilang cukup mewah, Angga langsung menghempaskan bokongnya di atas tempat tidur yang sangat empuk dan juga lembut.

Walaupun saat ini Angga tidak bisa melihat bagaimana mewahnya kamar yang sedang dia tempati, tapi Angga sudah bisa menebak, jika kamar hotel itu termasuk hotel terbaik yang ada di Jakarta.

"Huh! Rasanya benar-benar seperti mimpi. Aku tidak pernah menyangka jika aku bisa tiba di kota ini." gumam Angga sambil mengelus lembut kain sprei yang membalut tempat tidur tersebut.

Setelah itu Angga memutuskan untuk membuka handphone miliknya yang sedari tadi sudah berdering, dia pun mengangkat panggilan dari kliennya yang tak lain adalah Tuan Roberto.

"Halloo tuan Roberto!" sapa Angga dengan ramah.

"Hallo juga Tuan Angga. Bagaimana dengan kamarnya? Apakah Tuan merasa nyaman?" tanya pria di sebrang sana.

"Tentu Tuan Roberto, anda benar-benar sudah menyambut kedatanganku dengan begitu sempurna. Terimakasih Tuan."

"Jangan sungkan Tuan Angga, anda adalah kaki tanganku, walaupun kita belum pernah bertemu secara nyata, tapi aku sangat mempercayai dirimu." ucap Tuan Roberto kepada Angga.

"Terimakasih Tuan. Aku sangat bahagia bisa bekerjasama denganmu." puji Angga kepada Tuan Roberto.

Dan setelah itu mereka berdua pun melanjutkan pembicaraan yang sangat serius, Tuan Roberto adalah pengusaha di bidang pertambangan batu bara, namun dia merasa di curangi oleh sahabatnya sendiri, sehingga Tuan Roberto harus mencari seorang Cyber rahasia untuk menyelamatkan seluruh data perusahaan miliknya sendiri.

Dan tanpa sengaja, dua tahun yang lalu Tuan Roberto mengenal sosok seorang Angga melalui dunia maya, dia merasa terpikat ketika melihat Angga yang selalu mengunggah beberapa video penting tentang teknologi informasi yang dia pelajari, dan setelah berinteraksi semakin dekat, barulah Tuan Roberto menceritakan semua permasalahannya kepada Angga.

Dan bagaikan gayung bersambut, Angga langsung menawarkan diri untuk membantu Tuan Roberto dalam menyelamatkan data data penting perusahaan miliknya, dan kali ini kedatangan Angga karena Tuan Roberto memiliki sebuah misi yang akan dia berikan kepada Angga.

Maka dari itu, mereka membutuhkan pertemuan secara nyata, agar Tuan Roberto dapat menjelaskan permasalahannya secara rinci.

"Jadi bagaimana dengan besok! Aku harap besok kita sudah bisa bertemu Tuan Angga."

"Baiklah Tuan Roberto, atur saja pertemuan kita, aku pasti akan datang."

"Terimakasih Tuan Angga! Kau tenang saja, aku jamin identitasmu tidak akan bisa di ketahui oleh siapapun, dan para musuhku juga tidak akan bisa mencurigainya. Aku akan menjaga keselamatanmu Tuan Angga." ucap Tuan Roberto meyakinkan Angga.

"Baik. Aku selalu percaya kepadamu Tuan Roberto." jawab Angga di balik telfon.

Hingga beberapa menit kemudian, Angga menyudahi pembicaraannya karena mereka sudah sepakat untuk bertemu besok.

Angga yang merasa tubunya pegal dan lelah langsung membaringkan tubuhnya itu di atas ranjang king size yang ada di kamar tersebut.

Bayangan Angga langsung tertuju kepada kedua orang Tuanya, kini Angga sudah merasa lega karena telah memberikan kabar kepada bapak dan ibunya jika dirinya sudah tiba di kota jakarta dengan selamat.

Dan mulai besok, Angga akan melakukan tugasnya sebagai seorang Cyber sungguhan. Tuan Roberto sudah menceritakan sedikit permasalahan yang dia alami saat ini.

Salah satu rekan bisnisnya yang memiliki sebuah perusahaan pengolahan batu bara, telah mencurangi dirinya dengan melakukan penipuan secara halus.

Dan Tuan Roberto tidak menyadari kejahatan rekan bisnisnya itu, karena rekan bisnis Tuan Roberto telah melakukan banyak manipulasi akun data dan juga pembobolan rahasia data yang di miliki oleh perusahaan Tuan Roberto.

Bahkan tidak tanggung tanggung, mereka tega menipu Tuan Roberto dengan melakukan pembayaran yang ternyata hanyalah bohong, namun semua itu herannya tidak dapat terdeteksi oleh divisi keuangan yang ada diperusahaan Tuan Roberto, dan kali ini sudah menjadi tugas seorang Angga untuk membongkar kejahatan luar biasa ituitu. Angga yakin jika para penjahat itu telah bekerja sama dengan anggota perusahaan dari Tua Roberto sendiri.

"Kali ini tugasku benar-benar sangat berat, aku harus bisa meretas seluruh data milik perusahaan dari rekan bisnis Tuan Roberto, dengan begitu aku akan mengetahui apa yang sebenarnya mereka rahasiakan." gumam Angga sambil tiduran di atas ranjang.

*****

Di wilayah lainnya, tepatnya di sebuah perusahaan ternama milik David Becam, seorang pria macho dan tampan yang berusia 32 tahun itu sedang memadu kasih dengan seorang wanita berusia 24 tahun yang tak lain adalah sekretarisnya sendiri.

Hari yang hampir petang hendak berganti dengan kegelapan malam, tidak membuat tubuh mereka berdua merasa lelah walaupun sudah seharian beraktivitas melakukan pekerjaan masing-masing.

David memukul bokong wanita itu dengan sangat kuat, sampai terdengar suara tamparan yang memekakkan telinga.

Sedangkan sang wanita yang mendapatkan pukulan itupun menjerit kesakitan, di iringi dengan rasa nikmat yang membuat mulutnya tidak berhenti merancau hebat.

"Akhhh… .! Kau benar-benar hebat Cika!" teriak pria itu yang hampir mencapai klimaksnya.

"Kau juga Tuan! Kau sungguh sangat hebat." puji wanita tersebut yang berada di bawah kukungan sang pria sambil perpegangan dengan sebuah meja kerja yang ada di hadapannya.

Hingga detik kemudian mereka mengerang bersama-sama, menikmati indahnya surga dunia yang sangat memabukkan. David menimpa punggung Cika yang masih dia peluk dengan erat, sedangkan Cika sudah bertumpu di atas meja dengan gaya membungkukkan tubuhnya.

"Kau sangat pintar memuaskanku Cika. Dan aku benar-benar tergila gila denganmu." puji pria itu yang tak lain adalah David.

"Terimakasih Tuan. Aku juga sangat tergila gila dengan permainanmu yang sangat nikmat ini, tapi akan lebih baik lagi jika kau menjadikanku sebagai kekasihmu Tuan." pinta Cika membuat David mendengus kasar.

Dia tidak suka ketika mendengar permintaan yang dilontarkan oleh sekretarisnya itu, karena bagi David, Cika hanyalah seorang sekretaris serta pemuas nafsu untuk dirinya, sedangkan Rebecca adalah seorang wanita yang menjadi target David agar dia bisa mendapatkan kekayaan dari wanita itu.

Andai David menjadikan Cika sebagai kekasihnya, sudah pasti berita hubungan mereka berdua akan tersebar luas, dan itu artinya kesempatan dirinya untuk mendapatkan Rebecca sang pewaris tunggal perusahaan terbesar di indonesia akan gagal total.

"Cukup Cika! Jika kau masih ingin menjadi sekretarisku, maka kau terima saja apa yang aku berikan kepadamu selama ini. Jangan pernah kau meminta lebih."bentak David sambil menunjuk kewajah Cika menggunakan jarinya.

Mendapat perkataan kasar dari bosnya yang sudah berulang kali dia dapatkan, membuat Cika hanya bisa diam menerima, dia sudah mengambil keputusan untuk menjadi wanita karir yang sukses dan juga kaya raya, jadi hal seperti ini tidak ada apa apanya untuk dirinya.

"Sabar Cika! Kau harus bertahan menjadi sekretaris Tuan David, jangan sampai kau pulang kampung karena tidak bisa mendapatkan pekerjaan di kota ini lagi, apa jadinya jika hal itu terjadi, kau pasti akan di hina habis habisan oleh Angga mantan kekasih bodohmu itu." gumam Cika di dalam benaknya.

Terpopuler

Comments

Sukliang

Sukliang

hei dimas, putri yg kau vanggakan yg kau katakan telah sukses di kota, hanya jadi pemuas n...u bos nya

2024-04-21

1

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

ternyata Cika seorang pemuas nafsu bagi David 😏

2024-04-18

0

Firman Firman

Firman Firman

dasar wanita murahan wanita jalang wanita ular kamu mng sukses jadi wanita pemuas nafsu pria hidung belang 😡

2024-04-05

1

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 Kecelakaan Tragis
3 Niat Jelek Cika Dan Keluarganya
4 Angga Mengalami Kebutaan
5 Satu Bulan Berlalu
6 Mengunjungi Teman Baru
7 Janji Seorang Angga Perwira
8 Kepintaran Yang Angga Miliki
9 Keahlian Yang Angga Miliki
10 Impian Angga
11 Empat Tahun Kemudian
12 Angga Tiba Di kota
13 Perjalanan Angga Di mulai
14 Rebecca Harley
15 Angga Mulai Bergerak
16 Rebecca Mencari Keberadaan Angga
17 Akhirnya Bertemu Kembali
18 Pembicaraan Angga Dan Rebecca
19 Kepanikan David Becam
20 Rencana Paman William dan David
21 Rebecca Dijebak
22 Niat Jahat David
23 Menyelamatkan Rebecca
24 David Kalah Telak
25 Keterkejutan Rebecca
26 Ular Piton Berwarna Coklat
27 Perbincangan Angga dan Rebecca
28 Rencana Angga dan Rebecca
29 Menjalankan Rencana
30 Pertemuan Tak Terduga
31 Keadaan Yang Menegangkan
32 Kekalahan David Becam
33 Pertemuan Cika Dan Angga
34 Cika Yang Licik
35 Pertemuan Angga dan Paman William
36 Keadaan Yang Memanas
37 Permintaan Rebecca
38 Menginap Di Rumah Angga
39 Ternyata Cuma Mengkhayal
40 Angga Diserang
41 Kemarahan David
42 Cika Kembali Mengejar Angga
43 Menjadi Anak Angkat
44 Mengantar Pulang Rebecca
45 Perubahan Sikap Paman Wiliam
46 Pria Misterius
47 Menjabat Sebagai Direktur
48 Cika Pembuat Onar
49 Angga Kembali Di Hina
50 Berkunjung Ke rumah Orang Tua Angkat
51 Keterkejutan Rebecca
52 Angga Menjalani Operasi
53 Angga Kembali Bisa Melihat
54 Kedatangan Kedua Orang Tua Angga
55 Keterkejutan Pak Burhan
56 Cerita Masa Lalu Jackson
57 Rebecca Diserang
58 Rebecca Selamat Dari Serangan
59 Hari Pernikahan Angga dan Rebecca
60 Sah Menjadi Suami Istri
61 Keributan Yang Terjadi
62 Kedatangan Tuan Roberto
63 Tiba Di Rumah Tuan Roberto
64 Malam Pertama Yang Menegangkan
65 Malam Yang Panas
66 Rencana Paman Wiliam
67 Pagi Pagi Olahraga
68 Menyusun Strategi Penyerangan
69 Angga Menjadi Bos Mafia
70 Mulai Terkuak
71 Penyerangan Di Mulai
72 Penyerangan Berjalan Lancar
73 Ketegangan Di Dalam Kamar
74 Kejadian Panas Di Dalam Kamar Mandi
75 Ada Yang Ngintip
76 Pak Tagor Jadi Saksi Bisu
77 Kemarahan David Dan Sharon
78 Kecurigaan Sharon
79 Masuk Jebakan Angga
80 Rebecca Mengantarkan Bekal
81 Kedatangan Wanita Tidak Tahu Malu
82 Kedatangan Rebecca
83 Rasa Masakan Rebecca
84 David Menceritakan Masa Lalunya
85 David Memberondong Perusahaan tuan Roberto
86 David Terjebak Permainannya Sendiri
87 David Dibuat Sekarat
88 Ketakutan Paman Wiliam
89 Tantangan Sharon Untuk Angga
90 Menanti Kepulangan Sang Suami
91 Kekalahan Sharon
92 Kemenangan Angga Dan Jackson
93 Kepulangan Angga Dan Jackson
94 Keterkejutan Rebecca
95 Melepas Rasa Rindu
96 Siap Melakukan Misi
97 Kekalahan Paman Wiliam
98 Rebecca Mendapatkan Kembali Hak Nya
99 Amira Sang Detektif
100 Menjebak Para Pejabat
101 Rencana Berhasil Dilakukan
102 Berhasil Menjebak Mangsa
103 Menyeret Keempat Pejabat Ke Kantor Polisi
104 Kemenangan Angga Dan Jackson
105 Keharmonisan Keluarga, (end)
106 Kebahagiaan Yang Hakiki
107 Akhir Cerita Tamat
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Awal Mula
2
Kecelakaan Tragis
3
Niat Jelek Cika Dan Keluarganya
4
Angga Mengalami Kebutaan
5
Satu Bulan Berlalu
6
Mengunjungi Teman Baru
7
Janji Seorang Angga Perwira
8
Kepintaran Yang Angga Miliki
9
Keahlian Yang Angga Miliki
10
Impian Angga
11
Empat Tahun Kemudian
12
Angga Tiba Di kota
13
Perjalanan Angga Di mulai
14
Rebecca Harley
15
Angga Mulai Bergerak
16
Rebecca Mencari Keberadaan Angga
17
Akhirnya Bertemu Kembali
18
Pembicaraan Angga Dan Rebecca
19
Kepanikan David Becam
20
Rencana Paman William dan David
21
Rebecca Dijebak
22
Niat Jahat David
23
Menyelamatkan Rebecca
24
David Kalah Telak
25
Keterkejutan Rebecca
26
Ular Piton Berwarna Coklat
27
Perbincangan Angga dan Rebecca
28
Rencana Angga dan Rebecca
29
Menjalankan Rencana
30
Pertemuan Tak Terduga
31
Keadaan Yang Menegangkan
32
Kekalahan David Becam
33
Pertemuan Cika Dan Angga
34
Cika Yang Licik
35
Pertemuan Angga dan Paman William
36
Keadaan Yang Memanas
37
Permintaan Rebecca
38
Menginap Di Rumah Angga
39
Ternyata Cuma Mengkhayal
40
Angga Diserang
41
Kemarahan David
42
Cika Kembali Mengejar Angga
43
Menjadi Anak Angkat
44
Mengantar Pulang Rebecca
45
Perubahan Sikap Paman Wiliam
46
Pria Misterius
47
Menjabat Sebagai Direktur
48
Cika Pembuat Onar
49
Angga Kembali Di Hina
50
Berkunjung Ke rumah Orang Tua Angkat
51
Keterkejutan Rebecca
52
Angga Menjalani Operasi
53
Angga Kembali Bisa Melihat
54
Kedatangan Kedua Orang Tua Angga
55
Keterkejutan Pak Burhan
56
Cerita Masa Lalu Jackson
57
Rebecca Diserang
58
Rebecca Selamat Dari Serangan
59
Hari Pernikahan Angga dan Rebecca
60
Sah Menjadi Suami Istri
61
Keributan Yang Terjadi
62
Kedatangan Tuan Roberto
63
Tiba Di Rumah Tuan Roberto
64
Malam Pertama Yang Menegangkan
65
Malam Yang Panas
66
Rencana Paman Wiliam
67
Pagi Pagi Olahraga
68
Menyusun Strategi Penyerangan
69
Angga Menjadi Bos Mafia
70
Mulai Terkuak
71
Penyerangan Di Mulai
72
Penyerangan Berjalan Lancar
73
Ketegangan Di Dalam Kamar
74
Kejadian Panas Di Dalam Kamar Mandi
75
Ada Yang Ngintip
76
Pak Tagor Jadi Saksi Bisu
77
Kemarahan David Dan Sharon
78
Kecurigaan Sharon
79
Masuk Jebakan Angga
80
Rebecca Mengantarkan Bekal
81
Kedatangan Wanita Tidak Tahu Malu
82
Kedatangan Rebecca
83
Rasa Masakan Rebecca
84
David Menceritakan Masa Lalunya
85
David Memberondong Perusahaan tuan Roberto
86
David Terjebak Permainannya Sendiri
87
David Dibuat Sekarat
88
Ketakutan Paman Wiliam
89
Tantangan Sharon Untuk Angga
90
Menanti Kepulangan Sang Suami
91
Kekalahan Sharon
92
Kemenangan Angga Dan Jackson
93
Kepulangan Angga Dan Jackson
94
Keterkejutan Rebecca
95
Melepas Rasa Rindu
96
Siap Melakukan Misi
97
Kekalahan Paman Wiliam
98
Rebecca Mendapatkan Kembali Hak Nya
99
Amira Sang Detektif
100
Menjebak Para Pejabat
101
Rencana Berhasil Dilakukan
102
Berhasil Menjebak Mangsa
103
Menyeret Keempat Pejabat Ke Kantor Polisi
104
Kemenangan Angga Dan Jackson
105
Keharmonisan Keluarga, (end)
106
Kebahagiaan Yang Hakiki
107
Akhir Cerita Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!