dunia pertama

" Andrea , kamu baik baik saja ! "

Suara laki-laki terdengar di telinganya . Telinga Andrea sedikit mati rasa .aroma pepohonan tertinggal di sekitarnya , memberi rasa keakraban yang aneh.

Mengangkat kepalanya dia melihat wajah seorang lelaki tampan .Dari ingatan pemilik aslinya Andrea tau pria ini adalah satu satunya orang di dunia yang benar benar peduli dengan pemilik asli . Alec pemimpin keluarga ibu Alana sekarang .

" Alec apa yang kamu lakukan !.. Cepat lepaskan aku !.."

Andrea membutuhkan banyak kekuatan untuk melepaskan diri dari pelukan Alec . Dan bertindak menurut gaya pemilik aslinya di masa lalu dengan menjilat bibir memandang ketidakpuasan pada alec .

" Tuan Alec , lihat !.. Aku benar !.. alana benar benar hanya tertidur , dan kami tidak menempatkan dia di dalam tahanan rumah . Dia adalah anak di rumah kami , bagaimana bisa kita melakukan hal seperti itu . Menurut mu bagaimana rea ? .. "

Andrea mengangkat kepalanya melihat ke pintu , anggota keluarga rumah ini berkumpul . Liana yang Baru saja berbicara , dia adalah ibu tiri Alana . Menatap Alana lembut dengan ekspresi sopan dan perhatian saat ini .

Kurang dari seminggu setelah kematian ibu alana . Lucas ayah kandung Alana tidak sabar untuk membawa pulang apa yang di sebut cinta sejatinya ini . Dan pada saat yang sama dheon pahlawan pria di bawa kembali , berusia 5 tahun lebih tua daripada pemilik aslinya.

Dan ironisnya , Dheon yang awalnya anak haram menjadi anak tertua dalam keluarga dan bahkan lebih di hormati dari pada alana anak sah dalam keluarga .

Andrea menatap orang di pintu dengan pandangan kosong dan tidak menjawab kata kata liana .

" Alana , ini sikap mu terhadap ibumu !.. apakah kamu tidak melihat ibumu berbicara dengan mu !.."

Lucas menatap Alana dengan marah . Awalnya alec menatap nya ketika dia datang. masih terlihat ramah tapi tiba tiba dia bergegas ke atas tanpa mempedulikan nya . Dia sudah sangat marah karna alec tidak menghargai nya .

Ketika dia tiba di lantai atas , bahkan putranya terlihat seperti ini .Dan Lucas tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak pada alana .

" lalu , sikap apa yang harus saya miliki terhadap nya ? .. Ibu ? .. Saya tidak ingat bahwa dia melahirkan saya . "

Sudut mulut Alana menunjukkan sarkasme dan dia menatap Lucas tanpa rasa takut . Di depan semua orang , Liana tampak sangat baik kepada Alana . Tetapi sebenarnya dia ingin mengambil semua milik pemilik aslinya.

Karena pemilik aslinya telah mengikuti Liana sejak dia masih kecil . Dia telah patuh padanya dan secara bertahap mengembangkan karakter penakut . Jika sekarang tubuh Alana adalah pemilik aslinya , dia pasti akan sopan dan takut terhadap Liana . Tapi sayang Andrea tidak akan melakukanya.

Alec memperhatikan sikap Alana yang berbeda terhadap Liana dan mengatupkan mulutnya . Memutar kepalanya untuk menghadap Lucas yang terdiam . Dan menatapnya mengancam halus .

" Tuan lucas , karena saya yakin Alana baik baik saja . Saya tidak akan membahas apapun . Namun saya menyarankan Tuan Lucas untuk bersikap baik terhadap Alana . Jika tidak , saya dapat mempertimbangkan kembali proyek yang sedang kita diskusikan . "

Lucas jelas merasa kesal dengan tatapan meremehkan alec tapi karna perusahaan besar keluarga ibu Alana yang alec pimpin , dia hanya bisa diam . Terlebih proyek yang baru saja mereka bahas memiliki keuntungan besar . Jadi dia harus menundukkan kepalanya . Dia hanya bisa mengangguk anggukan kepala nya kepada alec tapi diam diam menatap tajam pada alana dari belakang.

Andrea tiba-tiba merasakan rasa sakit di hatinya . Dan dia tahu itu adalah emosi yang tersisa dari pemilik aslinya . Saat anda menerima memori anda akan sedikit terpengaruh oleh jiwa pemilik asli di tahap awal .

Meskipun Alana terlihat membosankan, sebenarnya dia hanyalah anak kecil yang merindukan kehangatan keluarga . sangat di sayangkan bahwa dia tidak mendapatkan kehangatan ini pada akhirnya.

Memalingkan kepalanya untuk melihat alec yang tinggi , di bandingkan dengan yang di sebut keluarga ini .Alec yang tidak memiliki hubungan darah dengan pemilik aslinya , dia benar benar baik kepada pemilik aslinya.

Keluarga ibu Alana adalah keluarga yang kaya dan berkuasa . Namun meski begitu mereka memiliki terlalu sedikit anggota keluarga dan hanya satu keturunan langsung yaitu ibu alana . Alec yang masih kecil saat itu di angkat oleh keluarga ibu Alana untuk menjadi asisten pribadinya . Dan melatihnya untuk menjadi orang mampu yang membatu ibu Alana nanti .

Alec dan ibu Alana sangat berbeda umur .Dapat dikatakan bahwa alec di besarkan oleh ibu Alana . Meskipun maksud keluarga adalah menjadikan alec pelayan yang patuh . Ibu Alana tetap menganggap Alec sebagai saudara , adik laki laki yang dia suka .

Sangat di sayangkan bahwa pemilik asli tidak dapat dekat dengan Alec , hal itu juga dikarenakan Liana mengatakan beberapa hal buruk tentang alec kepada Alana . Yang membuat Alana berfikir bahwa alec telah mempersulit keluarga Lucas karna tidak puas dengan nya. Jadi dia tidak pernah menjawab panggilan telepon dari pihak alec .

Mengingat plot barusan , ketika menghadapi kejadian tadi . Pemilik asli berteriak kepada Alec dan berdiri di samping Liana , yang membuat alec merasa kecewa kepada Alana .

Siapapun yang tetap merawat seseorang tanpa keluhan bahkan ketika Alana selalu tidak bisa membedakan benar dan salah . lama lama akan merasa lelah .Tapi Andrea bukanlah pemilik aslinya, meskipun dia kejam dia masih tau menghargai perasaan orang yang peduli padanya .

Alana melangkah maju dan menarik pelan tangan alec dengan nada yang sedikit menenangkan berkata perlahan.

" Alec , aku masih ingat kamu mengatakan bahwa ada pesta makan malam kapal pesiar dalam dua hari terakhir , dan kamu ingin aku pergi bersama mu . Apakah itu masih berlaku ? " .

Sentuhan hangat datang dari tangannya , Alec merasa terhibur dengan tindakan kecil Alana . Memutar kepalanya , Alec mengangguk dengan pelan sedikit terpesona oleh penampilan Alana .

" itu penting , tentu saja penting . Aku akan menjemputmu saat itu juga . Atau haruskah kita berbelanja pakaian untuk mu sekarang. aku akan membelikan mu pakaian ."

Selama ini Alana tidak mau dekat dengan dan terkesan menjauh . ketika tiba tiba Alana seperti ini dia merasa senang dan sedikit lupa sesaat bahwa dia memiliki beberapa pertemuan penting yang akan diadakan setelah ini .

" tidak , aku ingin istirahat hari ini .Dan kamu tidak perlu menjemput ku di hari perjamuan. Aku akan pergi dengan kakak laki laki tertua ku .kita akan bertemu nanti disana ."

Alana mengabaikan ekspresi kecewa dan tatapan terluka alec . Dia hanya menyunggingkan senyum kecewa pada jawaban Alana . Kemudian melirik ke arah dheon dengan jijik yang jelas.

Namun deon yang melihat itu tampak tidak terpengaruh membalas senyuman sopan padanya . Tetapi membuat Andrea melirik juga padanya . Tampaknya protagonis pria di dunia ini cukup menarik .

Andrea berfikir dia baru berada di dunia ini , dia harus beradaptasi dengan dunia ini terlebih lagi dari pada bersama alec yang sudah bersamanya . Dia lebih tertarik untuk mengawasi keluarga Lucas .

Alec akhirnya pergi atas desakan Alana , duduk di dalam mobil mewah lengkungan samar terlihat di ujung bibir alec dan tidak turun selama perjalanan .

Bary yang sedang mengemudi dan melihat ke arah alec dari kaca spion mau tidak mau bersiul .

" bos .. Kamu memiliki wajah yang tampan , kapan kamu akan menemukan Kaka ipar untuk kami ? "

Ketika Alec mendengar kata kata Bary , wajah Alana terlintas di benaknya . Dan dia selalu merasakan kehangatan yang aneh mengalir dihatinya. Sambil mengerutkan kening dan kembali ke wajah datar biasa dia berkata dengan nada datar .

" jangan bicara omong kosong , hanya saja Alana tampak sangat berbeda hari ini . "

Setelah selesai berbicara dia mengabaikan ocehan pria di depannya . Menutup matanya dan kembali menjadi dirinya .

Lelucon pagi berakhir dengan kepergian Alec , sementara Alana sedang mengemasi barang-barangnya dan bersiap untuk pergi . Dia berfikir meskipun pemilik aslinya telah dihasut untuk datang dari proyek pelabuhan . Tapi makan malam pelayaran ini adalah plot penting dimana pertemuan antara protagonis pria (dheon) dan protagonis wanita (Diana).

Dua orang akan mabuk dan menjalin hubungan , yang bisa di katakan sebagai awal dari segalanya . Bahkan jika alec tidak mengundang Alana , dia akan menemukan kesempatan untuk pergi bersama Dheon.

keluar untuk membersihkan penampilannya yang jelek , dan melihat rambutnya akhirnya kembali menjadi rambut hitam sebahu , terlihat lebih segar . Andrea menghela nafas lega , lagipula dia sangat tidak nyaman dengan rambut merah menyala dan potongan asal asalan rambut pemilik rumah .

Menarik pelan ujung gaun yang sedang dia pakai , dia menerima mata antusias dari pemandu belanjanya . Andrea melihat wanita itu dan berkedip , pemandu itu langsung tersipu . Pergi membayar di kasir dengan santai . Bai bergumam kepada Andrea di dalam benaknya .

" bahkan jika kau sekarang berpenampilan baik , jangan terlalu suka menggoda orang orang dengan genit . "

" ya .. ya .. Black Bai lagi pula aku masih suka laki laki ."

Setelah mengurus semuanya Andrea masuk ke mobil dan kembali ke rumah . Tidak lupa dia bertengkar kecil dengan Bai di dalam benaknya .

Melihat penampilan black Bai yang cemberut padanya Andrea menekuk sudut mulutnya . Melempar tas belanja besar dan kecil kepada pelayan , dia melenggang santai pergi ke restoran untuk makan .

Waktu makan malam pun tiba , melihat bahwa keluarga tiga orang tidak menunggunya sama sekali . Mereka duduk dengan senang hati , makan bersama . suasana yang hangat namun sayang dia tampak seperti orang luar .

Liana mendongak melihat Alana , tampak sedikit terkejut dengan perubahannya . Namun ekspresi pihak lain terkontrol dengan baik . Dia tersenyum kepada penuh kasih pada Alana dan berkata

"Alana belum makan , ibu akan meminta pelayan untuk menyiapkan makanan yg untuk mu sekarang . "

Liana menunjukkan postur seorang ibu yang penuh kasih .Alana tidak menjawab , tetapi duduk di meja dengan sangat nyaman dan menuangkan jus untuk dirinya sendiri . Lucas dan Dheon masih tetap makan dan hanya meliriknya tidak peduli .

Alana memandang Dheon yang duduk di sisi berlawanan , yah dia memang tampan sejalan dengan estetika untuk menjadi pahlawan pria . Badanya tinggi walau tidak setinggi alec dan tegap , seperti model .

Hanya saja frekuensi berganti pacar sama dengan berganti pakaian . meskipun di sembunyikan dengan baik .Di mata Andrea , Dheon tidak lebih seperti kuda jantan (playboy ) yang layak .

Tapi bagaimana bisa protagonis laki-laki seperti itu menyerahkan semua dan bertekuk lutut pada protagonis perempuan , Apakah lingkaran keberuntungan protagonis perempuan benar benar begitu kuat .

Andrea menggeleng dengan tenang tentang pikirannya di dalam hati , puas dengan makanan kaya yang di depannya dan mulai menikmati dengan sangat nyaman.

Dheon juga mengamati Alana dengan terselubung , saudara tiri perempuan yang membosankan itu tampak sedikit berbeda hari ini .

Belum lagi dengan sikapnya yang sangat berbeda terhadap Alec dan ibunya hari ini , belum lagi dia yang tiba tiba merubah penampilannya menjadi wanita yang cantik .

Meskipun cara makan pihak lain terlihat santai tapi tetap terlihat lebih elegan dan indah .

Dheon mencibir , berpikir bahwa dia benar benar gila , ketika dia berfikir bahwa perempuan membosankan itu bisa terlihat anggun . Tapi itu tidak masalah selama keberadaan Alana dapat memungkinkan dia untuk mendapatkan manfaat dari keluarga ibunya . Dia tidak keberatan dengan sepasang mangkuk dan sumpit tambahan di atas meja .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***