Bab 4 - Manisnya Kisah Cinta

“Hei Mia gimana ? sekarang udah baikan perasaanmu ?” tanya Gerry ke Mia di telpon

“iya aku udah mendingan kok” jawab Mia

Mereka menghabiskan waktu dengan mengobrol tentang keseharian mereka dan apa yang mereka sukai seperti anak muda yang pdkt  pada umumnya, lalu Gerry pun mulai bertanya perihal kedekatan dia dengan Febri

“Mia kamu sama Febri udah lama ya pacaran ? kelihatannya kamu sangat susah buat move on dari dia” tanya Gerry

“bisa dibilang dari smp kelas dua aku udah sama dia sih, sebenarnya Febri itu punya masalah dengan mentalnya dia mengidap bipolar dan dia juga punya banyak masalah dengan keluarganya” jawab Mia

“Ooo begitu ya, apa kau masih mikirin dia sekarang ?” tanya Gerry

“kalau mau  jujur, iya aku masih mikirin dia, aku takut karna nggak ada aku dia malah melukai dirinya lagi kayak dulu” jawab Mia

Gerrypun menenangkan Mia dengan membuatnya  berfikir kalau Febri tidak akan melakukan hal seperti itu lagi, malam itupun mereka akhiri dengan ucapan selamat malam.

“apa yang kau pikirkan sih Gerry  apakah jatuh cinta ke orang lagi ? padahal kau sudah janji pada dirimu kalau tidak akan sampai jatuh cinta begini kan.. apa lagi dia mantan teman mu” Ucap Gerry dalam hati

Perdebatan dalam hati Gerry terjadi secara terus menerus sampai membuatnya susah tidur.

Pagi harinya Gerry terbangun dengan keadaan yang masih mengantuk “ngantuk sekali, semalam aku tidak bisa tidur karna memikirkan tentang dia terus, aku harap tidak ada hal buruk yang terjadi”

 

Sesampainya disekolah Gerry yang sedang berjalan menuju gerbang disapa Mia

“halo Gerry gimana tidurnya semalam ?” tanya Mia sambil berjalan disamping Gerry

 “eh Mia tumben datang cepat biasanya telat, semalam lumayan susah tidur sih” jawab Gerry yang terekejut

“kok gitu ? kirain waktu udah matiin telpon kamu juga udah tidur” tanya Mia     

 “hehe jadi begini aku sebenarnya susah tidur karna mikirin cewe yang mungkin kusuka”

Mia yang menjadi penasaranpun langsung bertanya siapa cewe yang dipikirkan Gerry tapi karna jalan menuju kelas mereka berbeda jadi Gerry akan memberitahu Mia nanti saat sudah sampai dirumah

“teman teman ayo kita ngumpul ditaman nanti saat jam istirahat” ucap Melisa digrup

semuapun menyetujuinya dan pada jam istirahat merekapun langsung ketaman bersama sama dan rendi, nugrapun juga ikut untuk membahas kegiatan berikutnya

“teman teman ada kabar lagi dari pak aldo kalau nanti akan diadakan English camp kedua tapi waktunya belum ditentukan katanya English camp pertama kurang memuaskan karna tidak ada waktu bermalamnnya” ucap rendi

Yang lainnya pun cuman bisa termenung mengingat bahwa English camp baru selesai kemarin tapi mau tidak mau merekapun harus tetap bersedia

“ayo lah teman teman kita harus membuat English camp kedua ini lebih baik lagi agar pecc makin dipandang lagi” kata Diva yang ingin menyemangati teman temannya

merekapun bersemangat kembali,  merekapun kembali kekalas masing masing mengingat sudah jam pelajaran

Gerry yang langsung saja duduk ditempatnya kemudian bertanya tanya dalam pikirnya “febri hari ini tidak datang karna sakit ya, semoga bukan sakit parah ”  Gerrypun langsung melanjutkan pelajarannya

Setelah bel pulang Gerry langsung saja pulang dan digerbang dia bertemu dengan Mia, Gerrypun mengajak Mia pulang bareng, Merekapun makin dekat walau Gerry yang masing bimbang dengan apa yang dilakukannya benar atau salah.

 Mia yang masih memikirkan soal Febri dan tidak yakin bahwa Gerry memiliki Perasaan padanya mencoba meyakinkan dirinya untuk menjalin hubungan dekat dengan Gerry agar mengetahui apakah Dia memiliki perasaan terhadapnya atau tidak

Dalama perjalanan Pulang Gerry Bertanya kepada Mia soal kenapa febri tidak datang kesekolah dan Mia Menjawab “aku kurang tau sih soalnya aku tidak pernah kontakan lagi” ucap Mia

“gitu ya, yaah semoga besok dia sudah datang kesekolah lagi” ucap Gerry yang merasa khawatir

Setibanya dirumah Gerry  langsung saja menghabiskan waktunya dengan mengobrol dengan Mia dan bermain game juga tentunya.

Pada malam hari rendi memberikan kabar di grup bahwa English camp kedua akan di adakan sekitar bulan depan teman teman yang lain yang mengetahui tentang itu semua merasa senang karna jadwalnya cukup lama dan memberikan waktu untuk mereka istirahat

“itu info langsung dari pak aldo memang waktunya masih lama tapi ada baiknya kalian mempersiapkan diri agar nanti kita bisa mempersiapkan English camp ini lebih baik lagi” ucap rendi

Anggota anggota yang lain pun merasa senang dan antusias dengan datangnya  English camp kedua ini

“dan tugas kalian masih tetap sama ya seperti pada English camp kemarin, bedanya mungkin kita membutuhkan tambahan lagi, apa ada yang bisa mengajak teman lainnya ?” tanya rendi

“aku punya kenalan kak namanya Jey dia sepertinya mau ikut juga” jawab Diva  “baguslah kalau begitu jadi besok kalian ajak saja ya, jadi selamat malam semua” ucap rendi

Setelah diskusi digrup panitia Gerry langsung saja menelepon Mia dan membahas soal apa saja keseruan yang akan terjadi nanti dienglish camp berikutnya

Mia yang tiba tiba teringat soal janji Gerry yang akan mengatakan siapa cewe yang dia suka itu menanyakannya lagi kepada Gerry

“Mmm bagaimana kalau aku kasih taunya pas waktu English camp gitu ? hehe aku belum siap juga memberitahu siapa siapa cewe yang kusuka” ucap Gerry

“tapi kan English camp Berikutnya masih bulan depan masih lama dong” ujar Mia  “hehe yaudah semangat nunggunya” ucap Gerry sambil tertawa

Miapun hanya bisa pasra, dan diapun meminta untuk diberikan clue siapa cewe yang dia sukai itu dan Gerrypun memberitahukan clue kalau cewe yang dia sukai ada pada saat English camp pertama

Miapun langsung bertanya tanya dalam pikirnya siapa cewe yang ikut dienglish camp karena tidak dapat menentukan siapa cewe itu Miapun meminta clue lagi tapi kali ini Gerry menolak karena akan terlalu mudah untuk ditebak tapi Gerry memberitahu mia kalau dia akan memberikan satu clue tiap Minggu berharap dengan harapan Mia bisa mengetahui siapa cewe yang Gerry sukai itu

Dan pada malam itupun diakhiri dengan obrolan tersebut Mia yang masih kepikiran tentang bagaimana perasaan dia tentang Gerry dan bertanya tanya siapa cewe yang disukainya tapi Mia mencoba untuk sabar menunggu jawaban dari Gerry dan diapun tidur

Gerry yang masih berfikir apakah Mia benar benar akan menyukainya atau tidak, tapi Gerry tidak ingin berharap lebih dari Mia karena dia sadar bahwa dia bukan orang yang memiliki kelebihan maupun dari fisik dan kepintarannya jadi dia memutuskan hanya akan memberitahunya saat English camp kalau dia menyukainya dan tidak berharap kalau dia akan disukai balik, dan akhirnya Gerrypun tidur.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!