15. Keputusan

"Semenjak ****** itu ada, kediaman ini sangat kacau." Lala sangat terganggu dengan adanya Bulan.

Lala berencana untuk menghabisi Bulan, agar dia tidak mengacaukan rencananya.

"Rumiya, apa kau ada ide?, aku sangat ingin ****** itu lenyap dari muka bumi ini." ujar Lala.

"Nyonya, bagaimana jika kita racuni saja dia, diam-diam, Rumiya akan membantu mengamati kesehariannya, apa saja yang dia lakukan setiap harinya, dengan begitu kita bisa memilih racun yang pas untuknya Nyonya." ujar Rumiya.

"Baiklah, aku akan mengikuti caramu." Lala sangat tidak sabar untuk melenyapkan pehalangnya.

Di Kediaman James.

"Tuan, tadi ibumu datang dengan calon menantunya dan mencari masalah dengan Bulan, saya sangat tidak terima, apa boleh saya menghajarnya di jalan?" Ujar Sanny pada James.

Betran segera mengambil laptop dan diberikan pada James, untuk melihat rekaman cctv.

Benar saja ibu tirinya datang lagi mencari masalah dengan istrinya, tapi James terkejut karena Rio sangat membela Bulan.

"Apa dia menyukai bocah itu juga?" Gumam James lirih.

Hatinya agak panas, melihat Rio membela istrinya dan terlihat begitu keren di depan Bulan.

Paul saja belum aku selesaikan, sekarang datang lagi satu, mereka ini sangat tidak tahu malu.

Dalam hati James.

"Cari apartemen yang luas, dan jauh dari kediaman ini, aku sudah muak dengan semua ini." ujar James.

"Apa kita harus angkat kaki dari sini Tuan?" ujar Betran.

"Hem ... rubah tua itu pasti akan menargetkan Bulan!" ujar James.

Sanny dan Betran sangat terkejut dengan ucapan James, jika begitu itu sangat berbahaya.

Tapi jika mereka angkat kaki dari kediaman Yomana, hak istimewa tuannya akan dicabut paksa oleh tuan besar.

Tapi rubah tua itu akan benar - benar menargetkan Bulan.

"Pindah - pindah saja!" ujar Sanny.

"Jika pindah Tuan, akan kehilangan semua fasilitas ini !" ujar Betran.

"Apa kau takut hidup susah, jika begitu aku akan membawa adikku pergi dari sini hari ini juga!" tegas Sanny.

"Apa kau punya uang?" tanya James pada Sanny.

Sanny langsung gelagapan karena memang dia tidak memiliki uang sepeserpun.

"Aku bisa minta pada Paul pekerjaan!" ujarnya.

"Berani kau bilang sekali lagi, aku akan menguburmu hidup-hidup!" James terlihat sangat marah.

Sanny langsung terdiam, karena James cukup mengerikan saat kesal.

"Ya sudah nanti aku akan bicarakan pada pak tua lagi, hal ini Bulan tidak perlu mengetahuinya!" tegas James.

Sanny dan Betran pun mengangguk mengerti.

Sebenarnya James cukup menjaga Bulan, tapi kenapa dia seakan tidak peduli?,

Hais, sudah jelas dia memang sangat gengsi, adikku sangat cantik dan menyenangkan, siapa yang tidak tertarik padanya.

Dalam hati Sanny.

Bulan keluar dari kamarnya.

"Eh, kenapa semua berdiri di sini?" Bulan agak heran ada apa sebenarnya, karena tidak biasa.

"Betran kita temui Pak Tua." pinta James.

Betran pun segera mendorong kursi roda James menuju kediaman utama.

Bulan masih kebingungan, dan mengharapkan kakaknya menjelaskan padanya.

"Tidak ada, ini masalah kemarin itu saja, adikku apa kau mau pergi berbelanja?" tanya Sanny mengalihkan topik.

"Iya Abang, tolong antar Bulan ke pasar saja ya." ujar Bulan.

"Kenapa tidak ke supermarket?" tanya Sanny.

"Sepertinya Bulam harus membantu menghemat pengeluaran bulanan Tuan, lagian sama saja kan, kalau di pasar kita sedikit dapat lebih murah meskipun bukan bahan super setidaknya premium juga sudah enak." ujar Bulan.

"Oke setuju!" Sanny pun mengantar adiknya berbelanja ke pasar.

Memang harganya cukup jauh, jika biasanya belanja mingguan habis 3 juta, jika di pasar bisa menghemat setengahnya.

"Abang bantuin pilih brokoli yang bagus, kak Betran suka brokoli." ujar Bulan.

"Abang juga suka!" Sanny nampak kesal karena adiknya malah memikirkan orang lain.

"Heheheh, tenang saja aku ingat Abang suka ikan asin kan?, nanti kita beli yang agak besar nanti Bulan buatkan sambal trasi mentah oke?" Bulan tahu jika kakaknya sedang kesal.

"Oke!" Sanny langsung semangat memilih brokoli yang bagus.

Bulan juga membeli banyak macam seafood karena James sangat menyukai seafood.

"Sanny, Bulan?"

Sanny dan Bulan sangat terkejut karena dia bertemu dengan Ririn.

Melihat Ririn, Sanny langsung menarik Bulan pergi menjauh dari ibunya yang maha tega itu.

" Bagus, kau anak-anak tidak tahu diri!" Ririn mengejar keduanya dan memarahi keduanya dengan kata-kata indah.

"Nyonya, anda salah orang kami tidak kenal anda!" ujar Sanny.

Bulan hanya diam saja, dia sebenarnya sangat rindu pada ibunya, tapi dia juga sakit hati karena diperlakukan seakan barang oleh ibunya.

"Sanny, bagaimana bisa kau bertemu dengan Bulan, kau akan membuat semua perjanjian kita kacau!" ujar Ririn.

"Nyonya Ririn, bukankah kita sudah putus hubungan, kami tidak akan mengacau tenanglah!" Sanny langsung membawa Bulan keluar dari pasar.

Sanny langsung memeluk adiknya yang tampak sangat sedih karena bertemu dengan ibunya.

"Sudah, jangan menangis Bulan, Abang akan selalu menjagamu, Abang tidak akan membuat Bulan bersedih, lupakan mereka yang tidak memanusiakan kita, Abang tidak akan meninggalkanmu!" ujar Sanny.

Sanny akan menebus kesalahannya, dia benar-benar akan melindungi Bulan, siapapun tidak boleh menyakitnya.

"Sekarang kita pulang ya?" Sanny menghapus air mata adiknya dan segera membukakan pintu mobil untuk adiknya.

Di sisi lain, Ririn mengamati kakak beradik itu dengan sangat kesal.

"Apa adikmu itu lebih berharga dari Ibu yang sudah melahirkanmu!" Gumam Ririn sambil mengepalkan tangannya.

Sementara di Kediaman Utama Yomana.

"Apa kau sudah menyukai istrimu James?" tanya Matriks

"Dia istri yang kau pilihkan, tentu saja aku menghargainya!" jawab James.

"Anak itu sangat baik, bagus kalau kau menghargainya." Matriks tampak senang.

"Aku ingin keluar dari keluarga Yomana!" ujar Jamee tiba-tiba.

"Apa yang kau katakan, kau adalah putraku, kau juga akan mengurus kediaman Yomana di masa depan!" Matriks sekarang tampak marah.

"Apa istrimu itu akan membiarkannya?, lagian Rio juga sudah cukup, tidak perlu ada aku yang hanya bisa duduk di kursi roda ini!" ujar James.

Matriks terdiam, benar memang Lala pasti tidak akan membiarkan James imut campur dalam pengaturan keluarga Yomana karena ambisinya.

"Jika kau mau pergi silahkan, tapi apa kau akan membiarkannya menang?, padahal sebagian harta ini juga milik ibumu!" ujar Matriks.

James terbelalak mendengar ucapan ayahnya.

"Ibumu adalah pemegang saham 25% di perusahaan Yomana, tapi jika kau ingin pergi kau akan kehilangan beberapa persen harta milik ibumu!" ujar Matriks.

James mengepalkan tangannya, jika dia bisa menikmati hidup enak dan nyaman di kediaman Yomana selama ini itu bukan karena kasih sayang ayahnya, karena itu adalah haknya.

"Ayah sangat menyayangimu, kau jangan berpikir buruk, jika Ayah tidak memikirkanmu, 25% itu sudah Ayah gagahi, tapi itu masih atas nama ibumu dengan nama waris namamu, jika kau mau mengambil hakmu, mulailah bekerja di perusahaan!" Matriks benar - benar memikirkan James dalam diamnya selama ini.

"Baik, jika begitu kau jangan menengahi peperangan di antara aku dan anak istrimu itu!" Tegas James.

"Ayah hanya akan diam, karena semua butuh usaha, jika kau ingin menjadi pemimpin di kediaman Yomana, kau harus kejam, jangan terus berada di zona nyaman, jika masalah internal saja tidak sanggup kau hadapi, lalu bagaimana dengan masalah luar biasa yang ada di luar sana?" Matriks sangat menginginkan James untuk bangkit kembali.

" Aku akan memikirkannya!" ujar James.

Betran pun segera mendorong tuannya pergi meninggalkan kediaman utama.

Terpopuler

Comments

Alensa Talakua Telussa Alensa

Alensa Talakua Telussa Alensa

jangn mau kalh sma orng2 yg serakah

2024-02-13

2

Anita Anita

Anita Anita

ayo semangat james

2024-01-28

0

❤️⃟Wᵃf❦ᴰᴱᴸᴹᴬᴿ❦㋛🏖

❤️⃟Wᵃf❦ᴰᴱᴸᴹᴬᴿ❦㋛🏖

lala ngak sadar diri, udah numpang mau memiliki padahal ngak punya hak sama sekali,urat malu udah putus kali 😏

2024-01-20

0

lihat semua
Episodes
1 1. Putus
2 2. Menikah
3 3. Terkejut
4 4. Kenyataannya
5 5. Diijinkan
6 6. Abang datang
7 7. Membela
8 8. Berkelahi lagi
9 9. Memperlakukan diri
10 10. Kejadian Canggung.
11 11. Abang Adek Sama Saja.
12 12. Tekanan Hidup
13 13. Tom & Jerry
14 14. Di bantah
15 15. Keputusan
16 16. Kesepakatan bersama
17 17. Si Hilal
18 18. Tidak patuh lagi
19 19. Aturan Baru
20 20. Memberika Benih Cinta
21 21. Iya ...
22 22. Mulai mengerat.
23 23. Kesempatan
24 24. Rindu
25 25. Mengabaikan
26 26. Titik terang
27 27. Peringatan
28 28. Tidak habis pikir
29 29. Kesimpulan saja
30 30. Cinta
31 31. Hubungan yang Rusak
32 32. Selalu enak di pandang
33 33. Mengetahui Keburukan
34 34. Berjuang
35 35. Kesialan Rio
36 36. Kalung misteri
37 37. Over thinking
38 38. Menyemburui diri sendiri
39 39. Hilang semangat
40 40 Piknik
41 41. Rangsangan
42 42. Mengunjungi
43 43. First night
44 44. Maunya langsung jadi
45 45. Menyuruh bercerai
46 46. Salah kamar
47 47. Pulang membawa Istri
48 48. Kesepakatan
49 49. Hadiah pernikahan
50 50. Support untuk bertahan
51 51. Menjaga jodoh sepupu
52 52. LDR-AN
53 53. Mertua vs menantu
54 54. Kabar baik
55 55. Keluarga Rumit
56 56. Kebetulan yang membuat penasaran
57 57. Amankan Karir
58 58. Kesepakatan
59 59. Rekrut
60 60. Kenyataan yang terbalik
61 61. Kerumitan datang silih berganti
62 62. Penyesalan Payah
63 63. Friendly
64 64. Jatuh cinta pada suami
65 65. Salah paham semakin rumit
66 66. Rahasia
67 67. Sekaligus terungkap
68 68. Mulai pertarungan
69 69. Penjelasan Tuntas
70 70. Mencoba berdamai
71 71. Keuntungan
72 72. Kekecewaan
73 73. Serakah
74 74. Andaikan Bisa memilih
75 75. Menghibur Istri
76 76. Terbongkar sudah
77 77. Tiada maaf bagimu
78 78. Krisis
79 79. Musuh dalam selimut
80 80.Makin nempel
81 81. Si bodoh
82 82. Dukungan Pusat
83 83. Sang Pelindung
84 84. CEO Asyik
85 85. Permainan
86 86. Tamu tak diundang
87 87. Bukan Pejuang Cinta
88 88. Capek sendiri
89 89. Rumit sedari nenek moyang
90 90. Berhenti
91 91. Berbalik haluan
92 92. Mandul
93 93. Jujur
94 94.Si polos
95 95. Kebahagiaan Yang Terlambat
96 96. Mengejutkan
97 97. Buat Cicit
98 98. Pewaris kampungan
99 99. Sangat Bahagia
100 100. Membingungkan
101 101. Saling menjaga
102 102. Mengendalikan
103 103. Ternyata salah
104 104. Si Gea
105 105. Sanny oh Sanny
106 106. Si Manja
107 107. Sudah terjatuh
108 108. Keluarga random
109 109. Waktu Bersama
110 110. Salah Paham
111 111. Langit dan Bumi
112 112. Si keras kepala
113 113. Moon kembali
114 114. Dikerjai Sanny
115 115. Pepet terus
116 116. Realistis
117 117. Perdamaian
118 118. Rencana sukses
119 119. Bertanya-tanya
120 120. Tidak biasanya
121 121. Wanita Gila
122 122. Membantu
123 123. Pernyataan yang agak lain
124 124. Pulang
125 125. Mengejutkan
126 126. Mengenaskan
127 127. Hari yang berat
128 128. Jadi kacau
129 129. Tanggungan berat
130 130. Niat balas dendam
131 131. Penerus Marquez
132 132. Si angkuh
133 133. Keberpihakan
134 134. Mencoba mengorek
135 135. Gemetar
136 136. Di luar prediksi
137 137. Penghianat
138 138. Kelabakan
139 139. Gosip murah
140 140. Rencana pembunuhan
141 141. Lanjut
142 142. Sergap
143 143. Ibu durhaka
144 144. Lahirnya Marquez
145 145. Dapat
146 146. Terbangun
147 147. ribut
148 148. Sebuah hal tak terduga
149 149. Di kejar Cinta sampai ujung dunia
150 150. Kabar indah
151 151. James nyidam
152 152. Akur
153 153. Wanita rempong
154 154. Mengira Delusi
155 155. Tamu
156 156. Kembalinya Ingatan
157 157. Termaafkan
158 158. Vonis
159 159. Damai
160 160. Backstreet
161 161. Banyak yang berubah
162 162. Mengkocak
163 163. Kebahagiaan
164 164. Ketemu lagi
165 165. Anak malang
166 166. Banyak Cingcong
167 167. Namanya hidup
168 168. Hari mendebarkan
169 169. Di balas
170 170. Merajuk
171 171. Di kembalikan
172 172. salah paham
173 173. Penempatan
174 174. Sama
175 175. tugas mendadak
176 176. Bonus
177 177. Seperti pasangan
178 178. Honey moon
179 179. Sabar
180 180. Ayolah
181 181. Masuk
182 182. Menebus
183 183. Paul datang lagi
184 184. Perkelahian
185 185. Main gulat saja
186 186. Kekanakan
187 187. Lelah akting
188 188. Kembali pulang
189 189. Salah kaprah
190 190. Berjuang bersama
191 191. Mati kutu
192 192. Playboy taubat
193 193. Berguru
194 194. Sakit nyeri
195 195. Tom and Jerry
196 196. Menyesuaikan
197 197. Masa yang dibuat sulit
198 198. Misi sulit
199 199. Adik kesayangan
200 200. Teror
201 201. Menerjang Bahaya
202 202. Kabar buruk
Episodes

Updated 202 Episodes

1
1. Putus
2
2. Menikah
3
3. Terkejut
4
4. Kenyataannya
5
5. Diijinkan
6
6. Abang datang
7
7. Membela
8
8. Berkelahi lagi
9
9. Memperlakukan diri
10
10. Kejadian Canggung.
11
11. Abang Adek Sama Saja.
12
12. Tekanan Hidup
13
13. Tom & Jerry
14
14. Di bantah
15
15. Keputusan
16
16. Kesepakatan bersama
17
17. Si Hilal
18
18. Tidak patuh lagi
19
19. Aturan Baru
20
20. Memberika Benih Cinta
21
21. Iya ...
22
22. Mulai mengerat.
23
23. Kesempatan
24
24. Rindu
25
25. Mengabaikan
26
26. Titik terang
27
27. Peringatan
28
28. Tidak habis pikir
29
29. Kesimpulan saja
30
30. Cinta
31
31. Hubungan yang Rusak
32
32. Selalu enak di pandang
33
33. Mengetahui Keburukan
34
34. Berjuang
35
35. Kesialan Rio
36
36. Kalung misteri
37
37. Over thinking
38
38. Menyemburui diri sendiri
39
39. Hilang semangat
40
40 Piknik
41
41. Rangsangan
42
42. Mengunjungi
43
43. First night
44
44. Maunya langsung jadi
45
45. Menyuruh bercerai
46
46. Salah kamar
47
47. Pulang membawa Istri
48
48. Kesepakatan
49
49. Hadiah pernikahan
50
50. Support untuk bertahan
51
51. Menjaga jodoh sepupu
52
52. LDR-AN
53
53. Mertua vs menantu
54
54. Kabar baik
55
55. Keluarga Rumit
56
56. Kebetulan yang membuat penasaran
57
57. Amankan Karir
58
58. Kesepakatan
59
59. Rekrut
60
60. Kenyataan yang terbalik
61
61. Kerumitan datang silih berganti
62
62. Penyesalan Payah
63
63. Friendly
64
64. Jatuh cinta pada suami
65
65. Salah paham semakin rumit
66
66. Rahasia
67
67. Sekaligus terungkap
68
68. Mulai pertarungan
69
69. Penjelasan Tuntas
70
70. Mencoba berdamai
71
71. Keuntungan
72
72. Kekecewaan
73
73. Serakah
74
74. Andaikan Bisa memilih
75
75. Menghibur Istri
76
76. Terbongkar sudah
77
77. Tiada maaf bagimu
78
78. Krisis
79
79. Musuh dalam selimut
80
80.Makin nempel
81
81. Si bodoh
82
82. Dukungan Pusat
83
83. Sang Pelindung
84
84. CEO Asyik
85
85. Permainan
86
86. Tamu tak diundang
87
87. Bukan Pejuang Cinta
88
88. Capek sendiri
89
89. Rumit sedari nenek moyang
90
90. Berhenti
91
91. Berbalik haluan
92
92. Mandul
93
93. Jujur
94
94.Si polos
95
95. Kebahagiaan Yang Terlambat
96
96. Mengejutkan
97
97. Buat Cicit
98
98. Pewaris kampungan
99
99. Sangat Bahagia
100
100. Membingungkan
101
101. Saling menjaga
102
102. Mengendalikan
103
103. Ternyata salah
104
104. Si Gea
105
105. Sanny oh Sanny
106
106. Si Manja
107
107. Sudah terjatuh
108
108. Keluarga random
109
109. Waktu Bersama
110
110. Salah Paham
111
111. Langit dan Bumi
112
112. Si keras kepala
113
113. Moon kembali
114
114. Dikerjai Sanny
115
115. Pepet terus
116
116. Realistis
117
117. Perdamaian
118
118. Rencana sukses
119
119. Bertanya-tanya
120
120. Tidak biasanya
121
121. Wanita Gila
122
122. Membantu
123
123. Pernyataan yang agak lain
124
124. Pulang
125
125. Mengejutkan
126
126. Mengenaskan
127
127. Hari yang berat
128
128. Jadi kacau
129
129. Tanggungan berat
130
130. Niat balas dendam
131
131. Penerus Marquez
132
132. Si angkuh
133
133. Keberpihakan
134
134. Mencoba mengorek
135
135. Gemetar
136
136. Di luar prediksi
137
137. Penghianat
138
138. Kelabakan
139
139. Gosip murah
140
140. Rencana pembunuhan
141
141. Lanjut
142
142. Sergap
143
143. Ibu durhaka
144
144. Lahirnya Marquez
145
145. Dapat
146
146. Terbangun
147
147. ribut
148
148. Sebuah hal tak terduga
149
149. Di kejar Cinta sampai ujung dunia
150
150. Kabar indah
151
151. James nyidam
152
152. Akur
153
153. Wanita rempong
154
154. Mengira Delusi
155
155. Tamu
156
156. Kembalinya Ingatan
157
157. Termaafkan
158
158. Vonis
159
159. Damai
160
160. Backstreet
161
161. Banyak yang berubah
162
162. Mengkocak
163
163. Kebahagiaan
164
164. Ketemu lagi
165
165. Anak malang
166
166. Banyak Cingcong
167
167. Namanya hidup
168
168. Hari mendebarkan
169
169. Di balas
170
170. Merajuk
171
171. Di kembalikan
172
172. salah paham
173
173. Penempatan
174
174. Sama
175
175. tugas mendadak
176
176. Bonus
177
177. Seperti pasangan
178
178. Honey moon
179
179. Sabar
180
180. Ayolah
181
181. Masuk
182
182. Menebus
183
183. Paul datang lagi
184
184. Perkelahian
185
185. Main gulat saja
186
186. Kekanakan
187
187. Lelah akting
188
188. Kembali pulang
189
189. Salah kaprah
190
190. Berjuang bersama
191
191. Mati kutu
192
192. Playboy taubat
193
193. Berguru
194
194. Sakit nyeri
195
195. Tom and Jerry
196
196. Menyesuaikan
197
197. Masa yang dibuat sulit
198
198. Misi sulit
199
199. Adik kesayangan
200
200. Teror
201
201. Menerjang Bahaya
202
202. Kabar buruk

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!