Alivia berangkat ke sekolah dengan mengendarai motor nya dan tidak salah yaitu dengan kecepetan tinggi, via sangat kesal dengan kejadian pagi hari, ketika ingin berangkat kesekolah harus adu mulut terlebih dahulu dengan orang tua nya sehingga membuat dia membawa motor dengan kecepatan tinggi, tapi sial nya ketika dia ingin menerobos mobil yang ada di depan nya tiba tiba motor itu menyamping hingga mengakibatkan mobil tersebut ke gores oleh motor Via, dan Via terjatuh yang mengakibatkan terkena goresan aspal tangan mungil nya.
“Awww sakit sekali, ahh tangan ku lecet ini semua gegara mobil itu! sungguh sangat menyebalkan.”ucap via sangat kesal dengan kejadian ini.
Via bangun dari jatuh nya dengan jalan tertatih seperti nya kaki nya juga terkilir sedikit.
“Heiii!! Buka pintu nya lo harus tanggung jawab atas yang perbuatan lo ini!!” teriak Via sambil memukul kaca pengemudi.
Kaca pengemudi itu terbuka….
“maaf de saya tidak senggaja dan kebetulan Ade nya kenapa mau menerobos,” ucap pengemudi itu.
“Pokoknya bapak yang salah!”
Cepat keluar dan ganti rugi.” bantah Via kesal karena pengemudi mobil malah menyalahkan nya.
Kebetulan orang yang di depan hanya supir pribadi dari orang yang duduk di belakang, orang yang di belakang yang menunduk sambil mengotak ngatik laptop yang di ada di pangkuan nya entah sedang apa yang di lakukan orang itu karena mendengar perdebatan antara kedua orang yg menarik perhatian akhirnya pria itu (yaaa orang yang duduk di belakang ada pemilik mobil itu dan yang mengendarainya adalah supir pribadi) pria itu melihat ke arah anak kecil yang keliatan nya masih SMA karena masih memakai pakaian SMA akhirnya pria itu turun dari mobil nya sambil melihat sedikit muka nya tapi langsung mengalihkan pandangan ke arah lain karena di takutkan ada zina mata.
“maaf de mungkin supir saya juga salah oleh karena itu saya selaku pemilik mobil ini akan bertanggung jawab atas yang di alami, ade boleh saya pesan kan taxi buat rumah sakit?” ucap pria itu dengan sopan.
“Hehhhh om, eh bapak atau apalah bilangin tuh ke sopir om kalau engga bisa mengemudikan mobil gausah jadi supir. Supir kaya gitu harus nya jangan di kerjakan atau pecat aja itu supir nya.” ucap Via sambil melirik ke arah pengemudi alias supir itu.
‘Emang saya setua itu ya? dia panggil saya om? yasudah lah terserah anak ini saja ribet kayanya berurusan sama anak kecil sma ini.’ batin Shaka (iya pria itu shaka pemilik mobil itu).
“Iya de sekali lagi saya minta maaf atas kesalahan yang di perbuat supir saya, jika Ade gamau ke rumah sakit, ini ada beberapa uang untuk kamu buat mengobati luka kaki kamu itu.” ucap Shaka sambil mengeluarkan beberapa uang berwarna merah.
Ketika Via melihat uang banyak yang di keluarkan, mata Via langsung tertuju pada uang itu.
‘Lumayan nihh buat neraktir anak anak di kantin nanti.’ Batin Via bahagia meliat uang itu.
“Oke gue ambil.” Via langsung mengambil uang yang di tawarkan dengan cepat.
“Dan masalah ini gue anggap tuntas terimakasih omm.” ucap Via lagi dan langsung meninggalkan Shaka yang diam membisu melihat anak itu kegirangan melihat uang, dengan jalan yg awal agak pincang jadi lebih membaik dan bisa mengendarai motor nyaa.
“Kan tuan, itu anak kecil hanya sandiwara buat dapetin uang.” ucap pa Harun(supir Shaka).
“Tidak boleh suudzon pa, mungkin dia bener pengen mengobati luka kaki nya yaudah kita lanjutan perjalanan saja pa.” Ucap Shaka dengan menepuk pundak pa Harun dan melangkah untuk masuk ke dalam mobil nya kembali.
Bersambungg…….
Jangan lupa untuk memberikan like dan komentar nya ya, vote juga yang banyak. Biar semangat nulis nya dan update setiap hari.dan jangan lupa follow autor nya biar tidak ketinggalan novel novel lain nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
Vòng một lép nhưng tôm tép có đầy
Setting ceritanya memang hebat banget! Bener-bener dapet jadi mood baca di dunia fiksi ini. ❤️
2023-08-07
2