PESAN

Sampai dirumah Sea langsung menceritakan tentang teman barunya kepada Bi Ranti

"nduu Sea seneng?"Bi Ranti

"iya dongg bii,Sea udah punya temen"Sea

"sekali-kali temennya diajak kesini yaaaa"saran Bi Ranti"biar tambah akrab"

"akrab?"Sea

"iya akrab,biar kalian temenanya lama,ngga marah-marahan"ujar Bi Ranti

"keluarga?"Sea

"nah itu,biar kaya keluarga nduu,kalo keluarga pasti apa-apa bareng-bareng,kalo salah satunya sakit juga pasti langsung njenguk"Bi Ranti

"ouuuh"Sea memiringkan kepalanya melihat juz yang baru dia minum

"kenapa nduuu?"kepo Bi Ranti

"mamah punya temen ngga bii?"Sea

"kalo punya kok ngga ada yang njenguk mamah yang lagi sakit"sambung Sea

"kamu masih terlalu polos buat tahuu"batin bi Ranti

"mungkin temannya mamah lagi sibuk nduuu"bohong Bi Ranti

"siapa yang sibuk?"tanya Arianto baru datang

"kakek"Sea langsung memeluk Arianto

"siapa yang sibuk?"ulang Arianto melepaskan pelukan

"temen mamah"Polos Sea

"temen mamah?"Arianto melirik Bi Ranti

"iya,kata Bi Ranti temen mamah sibuk makanya ngga bisa jenguk mamah yang lagi sakit"jelas Sea

"ouuuh gitu"paham Arianto

"he hemm"Sea menganggukan kepalanya

Setelah mengobrol banyak dengan kakeknya,Sea melihat keadaan Syahwa di kamarnya

Ckleeek

Suara pintu kamar Syahwa di buka oleh Sea

"biiiii"panggil Syahwa

Sea langsung meneghentikan langkah kakinya begitu mendengar suara ibunya

Tangan Sea gemetar memegang gagang pintu

"hauss"teriak Syahwa

"mah"gumam Sea tidak berani masuk

"Padahal biasanya jam segini mamah lagi tidur"batin Sea

"biii haus"teriak Syahwa

Sea memberanikan diri untuk mengintip

Terlihat Syahwa berteriak tapi matanya tertuju pada bunga matahari di jendela

Sea segera berlari menemui bi Ranti

"bii,mamah haus katanya"ucap Sea to the point

"heh,nduu Sea habis dari kamar mamah?"tanya khawatir Bi Ranti

"iya, tapi mamah ngga liat Sea kok"Sea

"ouuh ya bii tolong siapin minum buat mamah yaa"pinta Sea langsung berlari ke teras

"i iyaa nduu"Bi Ranti

"pelan-pelan"ucap Sea sedang memetik bunga matahari di teras

Kini bunga matahari sudah di tangan Sea

"bungaaa,Sea titip pesan buat mamah yaaa,tolong bilangin Sea idah punya temen disekolah.Ada dua lagi"polos Sea

Sea segera berlari menemui Bi Ranti yang akan mengantarkan minuman

"bibiii"terika Sea mendekat

"ada apa nduu teriak-teriak gitu"

"maaf yaa biii" senyum Sea memperlihatkan giginya

"kenapa?"Bi Ranti

Sea menyodorkan bunga matahari di depan Bi Ranti

"buat bibii nduu?" Bi Ranti keburu senang

Sea justru menampilkan wajah datar

"bukan,buat mamah bibi"jelas Sea

"ehhh,tak kira buat bibi"senyum tipis Bi Ranti

"tolong kasih ke mamah ya bii"pinta Sea

"siap ndoo"Bi Ranti menaruh bunga matahari di atass nampan di dekan minuman

"non Syahwa"panggil Bi Ranti duduk di dekat Syahwa

Pandangan mata Syahwa kosong,Bi Ranti ikut melihat arah mata Syahwa

Bi Ranti tersenyum tipis melihat bunga matahari yang ada di jendela,sekarang fia mengerti maksud Sea

"ini"ucap Bi Ranti langsung menaruh bunga matahari di tangan Syahwa

"bungaaaa"Syahwa kegirangan

"cantik deh kaya aku kan biii?"tanya Syahwa

"iya kaya non,ini non diminum"Bi Ranti memberikan minuman

Sea yang dari tadi berada di belakang pintu diam terpaku,untuk pertama kalinya ibunya bahagia atas apa yang dia lakukan

"bunga jangan lupa yaa sampein pesan Sea ke mamah"batin Sea dengan sangat polos

Bersambung

Terpopuler

Comments

Kirana di Nabastala

Kirana di Nabastala

ngucur tros air mata ku thor

2023-11-05

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!