11

Always happy

"Lo kalau jadi beban keluarga minimal jangan durhaka sama orang tua, kalau abis pulang sekolah tas, sepatu taruh yang bener!" yumna hanya mengangguk tanpa melihat sang ibu, mata nya sibuk menonton televisi dan mulutnya sibuk mengunyah keripik singkong.

Olla menggelengkan kepalanya pelan, selalu seperti itu, Olla kemudian menaruh barang barang yumna kedalam tempat yang benar.

Keduanya ibu dan anak tapi dalam keluarga ini tidak seperti ibu dan anak pada biasanya karena keduanya sama sama bangsat.

"Heh... Cupu bapak lo udah kirim duit belum? Bagi setengah! gue mau ke diskotik." Ucap Olla menenggak anggur di gelasnya. Sudah biasa memanggil Yumna anaknya dengan sebutan cupu dan gadis itu juga tidak mempermasalahkan, begitu juga dengan yumna yang memanggil emak nya dengan sebutan lampir. Karena pada dasarnya keduanya sama-sama gila.

yumna melirik ibu nya sekilas, "ntar gue transfer."

"500 ribu!" yumna menegakkan tubuhnya lalu menatap nyalang ke arah emak nya.

"Kalau 500 ribu gue kagak jajan, mau lo! gue ngelonte?" Tanya yumna yang langsung di timpuk sandal jepit oleh Emaknya.

"Tolol amat lo bocah, awas aja lo ngelonte gue bacok!" Ucap Emak olla yang ditanggapi lirikan malas oleh Yumna.

"Denger kagak! Ingat kata gue.."

"Sebangsat-bangsatnya lo, se miskin-miskinnya kita. Ngelonte di keluarga ini haram! Tapi kalau jadi simpenan orang kaya bisa di bicarakan." yumna mengucapkan kalimat yang biasa ibunya katakan dengan lantang dan tegas.

Emak olla mengangguk kagum pada putri semata wayang nya, ternyata didikan keras yang ia terapkan selalu membuahkan hasil.

Dering telepon di atas meja membuat keduanya menoleh, ponsel Olla yang berbunyi.

Lantas Olla segera menggeser ikon hijau untuk menyambungkan panggilan.

"Hallo sayang."sapa Olla pada selingkuhan nya.

"Heh!! Ini siapa kenapa chat suami saya pake sayang-sayangan, saya istri sahnya mas Gion!" Olla menjauhkan ponselnya dari telinga saat suara cempreng menyapa panggilan sayang nya.

Ternyata bukan selingkuhannya yang meminta ketemu tapi ternyata istri sahnya,Berdeham pelan lalu mulai menyiapkan drama seperti biasa.

"Oh.. jadi ini istri sahnya mas Gion ya! Kembalikan uang 20 juta yang udah saya kasih! Kembalikan juga mobil, motor beserta jam tangan rolex yang saya kasih! dasar lelaki tua ngakunya jomblo ternyata udah punya istri. DASAR LAKI LAKI TUA PENIPU!" Ucap Olla menggebu-gebu, lalu tertawa pelan sembari meminum seteguk anggur ditangannya.

"Ah.. maaf saya adiknya mas Gion, jadi mobil baru itu dari kamu. Maaf ya nggak tau, kangen ya sama kakak saya ya, nanti saya bilangin." Ucap seseorang itu dengan nada gugup.

Sedangkan Olla tertawa setelah telepon di matikan, istri sah selingkuhan nya ternyata bodoh, mana ada dirinya memberikan mobil hidup saja pas pasan. Hanya saja otak yang berlian mampu membiayai hidupnya dengan ide ide gilanya.

"Siapa?" Tanya yumna dengan mulut yang masih sibuk mengunyah.

"Biasalah kan lo tau." Ucap Olla dengan mencomot keripik kentang yumna lalu bergi berlalu ke kamarnya. memiliki selingkuh hanyalah untuk bersenang-senang selebihnya tidak karena orang yang ia cintai hanyalah suaminya, Bima.

"Ya tuhan kenapa engkau berikan ibu untukku beda dari yang lain, kenapa ibu saya sukanya yang bangsat- bangsat." Miris sekali hidup Yumna, sudah hidup pas-pasan dikasih emak yang beda dari yang lain.

"Jadi anak udah beban, durhaka juga ya lo! Maksud lo ngomong gitu, nyesel punya emak kaya gue? Kalau iya pergi deh sono sukur sukur beras yang keluar dikit kalau lo minggat." Ucap Olla yang sudah berdiri di samping yumna dengan pakaian seksi bersiap untuk pergi ke diskotik.

"Astaga ya kagak mak! yumna bersyukur kok punya emak bangsat kaya emak!" Dengan gelagapan yumna berdiri lalu mencium punggung tangan Olla berkali kali. Berabe kalau emaknya marah terus di suruh pergi dari rumah, mau tinggal dimana nanti.

"Udah ah, gue mau ke pergi, jangan bukain pintu kalau ada orang ketuk tapi lo nggak kenal, telpon gue kalau ada apa-apa dan jangan lupa ntar jam 7 malam jadwal lo latihan sampai jam 11 malam. Paham lo!" yumna mengangguk dengan tegas, ini yang Yumna suka dari Olla Restanti Emak yang ia sayangi, biarpun suka bilang kalau dirinya beban keluarga, bangsa dan negara dan suka bangsat pada anaknya tapi jiwa seorang ibu yang baik pada anaknya tak pernah hilang. Kasih sayang selalu ia dapatkan dari sang ibu.

"Gue mau pergi sama temen- temen gue! Denger ya cupu inget kata kata gue tadi." Olla memegang kedua pundak yumna dengan sorot mata tajam. yumna Putri satu-satunya biarpun selalu ia sebut sebagai beban keluarga dan sifatnya yang terkadang durhaka tapi percayalah ia sangat sayang pada putri kecilnya.

"Iya mak, udah pergi sono gue aman kalau ada apa-apa bisa panggil si Asu." yumna menepuk bahu Olla, seolah mengatakan ia baik baik saja jika kembali ditinggal sendiri.

"Asu?"

"Asep Suhardi, suaminya mpok yuyun." Jawab Yumna dengan cengir lebar.

Olla tertawa mendengar ucapan anaknya, tawanya berhenti dan terganti kan raut wajah serius.

"Gue balik jam 3 pagi. Gue nggak mabok kali ini, gue sayang sama lo cupu jadi kalau ada apa apa lo langsung telfon gue."

"Iya mak tau-tau kali ini yumna janji dua tahun yang lalu nggak bakal terulang lagi." Melihat bagaimana ibunya yang khawatir membuatnya mengingat kejadian dua tahun yang lalu. Kejadian yang tak akan pernah bisa terlupakan.

Dulu tepat dua tahun yang lalu seperti hari-hari biasanya ibunya pergi ke diskotik untuk bekerja menjadi seorang DJ pekerjaan sampingan dari tukang bengkel, ayahnya yang merantau ke kota orang membuat yumna kecil sendirian di rumah. Umurnya masih 15 tahun wajahnya yang cantik ternyata mampu menarik perhatian tetangga barunya, seorang duda berusia 55 tahun. Mengetahui Yumna yang ditinggal sendiri membuat pria itu menyusup kedalam kamar yumna.

Sebelum pria itu berhasil melakukan kelakuan bejatnya mpok yuyun yang mendengar suara jeritan langsung datang dan semuanya berakhir baik baik saja. Walau seperti itu membuat Olla sang ibu dan Bima sang ayah trauma meninggalkan putri kecil mereka, alhasil Olla berhenti jadi DJ selama 1 setengah tahun dan Bima yang tidak pergi keluar kota selama 8 bulan, semua itu mereka lakukan untuk menjaga yumna, berjaga jaga agar kejadian serupa tidak terulang.

"Latihan yang bener biar kalau ada apa-apa sebelum gue pulang setidaknya lo bisa melawan meski ntar lo kalah." Wanita berusia 41 tahun itu lantas pergi meninggalkan rumah setelah mengusap kepala yumna dengan sayang.

"Seperti biasa ternyata, Alay! Tapi nggak papa gue suka." Setelah melihat pintu tertutup, membalikan badannya dan berjalan menuju kamarnya.

RADA MALES UPDATE NGGAK ADA YANG VOTE ATAUPUN KOMEN😶

TO BE CONTINUED.....

Terpopuler

Comments

Mbing

Mbing

emaknya yumna somplak

2024-07-22

0

Mukmini Salasiyanti

Mukmini Salasiyanti

ceritanya nih
nyokap dan bokap yumna
LDR an gitoh???

2024-06-10

0

kalea rizuky

kalea rizuky

emaknya janda apa gmna

2024-02-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!