Pesta

Claudy sibuk mencari pakaian yang akan dikenakan untuk pesta nanti, begitu juga dengan Yubi yang tidak kalah heboh.

“ Clau cocok nih buat Kamu “ ucap Yubi menunjukan sebuah dress mini tanpa lengan membuat alisnya mengerut kurang setuju.

“ kenapa? Gak berani?? Cemennn” tanyanya membuat Claudy tertantang, kemudian Dia pun memutuskan untuk membayar dress itu, toh tema yang dipilih sexy and hot, bukankah tidak masalah.

Selesai belanja, Claudy tanpa sadar masuk kedalam toko pakaian Pria yang lokasinya bersebrangan degan posisinya, matanya pun tertuju dengan tuxedo berwarna merah, dalam benaknya itu sangat cocok untuk Natta.

“ wiwww buat siapa nih? Natta atau Rafa?” ledek Yubi dengan matanyanya yang jail, Claudy pun menahan malu dan senyumnya.

Dia memutuskan untuk membelinya, entah mengapa jiwa seakan mendorong dirinya untuk melakukan itu, tentu saja itu menjadi bahan ledekan Sahabatnya sepanjang jalan.

“ Clau Aku ke toilet dulu yaa” ucapnya meminta izin kepada Claudy dan Dia pun menunggu di sebuah taman buatan di dalam Gedung itu.

“ Clau” sapa Rafa membuat jantung Claudy hampir saja copot, bagaimana tidak sekian banyaknya Orang mengapa harus bertemu dengan Lelaki yang sedang dihindarinya ini.

“ eh Fa, Hai” sapanya canggung, kemudian Rafa pun duduk di bangku samping Claudy dan bersikap seolah tidak terjadi apa pun, berbeda dengan Wanita ini yang tidak bisa membohongi ekspresi wajahnya.

“ Abis borong baju nih kayanya” tanyanya penasaran, apalagi dengan paperbag berwarna hitam, tentu saja Dia tahu merk pakaian untuk Pria.

“ Ehhh Rafaaa, apa kabarrr? Yaampun tambah ganteng aja” sapa Yubi tiba – tiba

“ gimana kalau ngobrol di Kaffe aja?” ucap Rafa yang disetujui oleh Yubi, sedangkan Claudy hanya mengikuti saja karena tidak enak jika harus menolak pun.

“ silahkan diminum, ini buat Claudy special capuccino kesukaan Kamu “ ucapnya membuat Yubi tersenyum, sebenarnya ada rasa kasihan melihat Rafa yang masih begitu mencintai Sahabatnya ini, tapi Dirinya pun tidak ingin mencampuri masalah pribadi Claudy.

“ Oh iya Fa, besok malem ada acara gak ? Aku mau undang ke pesta rumah baru” ucap Yubi yang lupa kalau tidak seharusnya mengundang Rafa.

“ Oke, Aku pasti dateng kok” jawabnya membuat Claudy merasa gelisah bagaimana menghadapi dua Lelaki itu sekaligus.

***

“ Kami mohon Natt, pikirkan lagi! Ini semua demi Miko anak Kamu” pinta Mamahnya Natta.

“ gakbisa Mah, Aku udah gakbisa balik lagi sama Fara” jawabnya dengan tegas, tapi Wanita itu seakan tidak mau mengerti dan menerima keputusan Anaknya itu.

“ Mamah tahu Fara salah, tapi semua bisa berubah Natt” ucapnya memaksa, Natta pun pergi dengan perasaannya yang begitu kesal, bagaimana bisa semudah itu meminta Dia untuk kembali bersama Fara, memang semua demi Miko, tapi tidak menjamin juga bahwa kembalinya Mereka bisa membuat Anak itu bahagia kalau sebaliknya?pikir Natta.

Di dalam perjalanan menuju kantor, tidak sengaja Dia melihat Fara bersama Lelaki yang tidak lain adalah Suaminya terlihat sedang beradu mulut, sebenarnya Natta tidak ingin terlibat dengan masalah Mereka, tapi saat melihat Lelaki itu dengan entengnya menampar dan memukul Wanita itu, jiwa manusianya bergejolak dan menghampirinya.

“ Lo gila yaa berani nya sama Perempuan” bentaknya dan Fara yang menangis langsung berlari ke belakang punggung Natta mencoba berlindung.

“ Gakusah ikut campur, Lo tuh udah gak ada hak” jawabnya tak mau kalah.

Keduanya pun beradu jotos dengan penuh emosi, Fara punj berteriak histeris meminta bantuan kepada Orang yang sedang berlalu lalang, akhirnya Mereka di pisahkan oleh tiga Security yang jaga di area tersebut.

“ Makasih ya Natt udah nolongin Aku” ucap Fara merasa benar – benar tersentuh dengan sikap Natta yang seperti Pangeran baginya.

“ gakusah Ge-er, kalau bukan Lo juga Gue pasti nolongin kok” jawabnya berlalu

***

Melihat wajah Natta sedikit lebam Claudy pun bertanya apa yang telah terjadi sampai mendapatkan luka itu, Lelaki itu pun menceritakan kejadian yang sebenarnya.

“ kenapa sih Cowok tuh suka banget pake kekerasan” tanyanya kesal, Natta pun hanya tersenyum melihat ekspressi marah Claudy yang justru membuatnya gemas.

“ itu apa Sayang?” tanya Natta seraya menunjuk paperbag yang dibawanya

“ ini buat Kamu Natt, kebetulan tadi Aku liat pas lagi belanja” ucapnya merasa malu , Natta pun mencium keningnya Claudy karena disaat hati nya dibuat kacau hari ini keberadaan Dirinya lah yang mampu mengobatinya.

" makasih banyak My Claudy" ucapnya senang

****

“ Thx ya karena udah bersedia datang, semoga Kalian semua happy and enjoyy” sambut Yubi bersama Suami, pesta diadakan begitu mewah dirumah sebesar ini, bagaimana tidak Lelaki yang bersanding dengan Yubi adalah Seorang Ceo yang memiliki Perusahaan besar di Asia.

“ You’re so sexy Clauu” puji Natta ketika melihat penampilan Claudy yang begitu cantik dan menggoda, dress mini tanpa lengan benar – benar dipilihnya kali in, rambut yang diikat seadanya membuat Natta tidak bisa lepas dari pandangannya itu.

“ Kamu juga tampan Natt” pujinya balik seraya masuk kedalam mobil milik Natta

“ gakusah ke pesta lah ya, bagaimana kalau ke rumah Aku aja “ ucapnya membuat Wanita itu tertawa dan geleng – geleng kepala.

Setelah sampai di pesta Keduanya diberi sebuah topeng pesta yang menutupi mata para tamu undangan, ide ini tercetus saat Yubi dengan tidak sengaja mengundang Rafa kemarin, setidaknya dengan menggunakan benda ini kemungkinan pertemuan Mereka tidak terjadi.

semua yang ada di ruangan ini tampak begitu menawan dan elegan, termasuk Seorang Lelaki yang baru saja datang tanpa menggandeng pasanganya. Dilihatnya sekeliling terasa begitu ramai dan tidak menemukan sosok Wanita yang sedang dicarinya.

Seorang DJ memandu para tamu untuk memulai dansa malam ini, dan Mereka pun sudah bersiap dengan pasangan masing – masing, Rafa yang mengetahui perawakan Claudy menghampirinya.

“ Hai Clau, mau berdansa dengan Aku” tanyanya membuat Claudy benar – benar di buat kaget, bagaiamana Dia tahu keberadaanya, namun menolak pun tidak bisa dan dengan terpaksa Claudy pun menerima tawarannya. Tangan Claudy sudah berada di pundak Lelaki ini, dan tangan Rafa sudah berada di pinggang Claudy, Keduanya kini seperti pasangan sempurna yang siapa pun melihatnya tentu saja iri.

Natta yang baru kembali dari toilet pun mencari keberadaan Claudy, namun betapa kagetnya saat Dia melihat Wanita itu sedang berdansa mesra dengan Lelaki lain. Dia pun menghampiri pasangan ini, dan menarik pergelangan tangan Claudy.

“ sorry, boleh kembalikan Wanita Gue?” pintanya dengan sinis, sementara Rafa yang mendengarnya merasa kesal dan tidak terima

“ sorry juga, Dia adalah Kekasih Gue” jawabnya membuat Claudy diambang kegeliahan, bagaimana cara menghadapi masalah rumit ini.

Makasih banyak yang masih setia baca karya Author, semoga Kalian selalu bahagia

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***