Kring...kringg.....
Dog dog dog
"Neng..bangun..neng...Uda siang" bibi trus mengendor gedor pintu kamar gue. Dan jam alarm juga berdering dari tadi
"Hoaaaaaaa...capek banget biii..."
"Neng ga sekolah neng?"
"Astaga lupa bi . Aku telat lagi" ucap gue yang langsung bangkit dan buru buru masuk kamar mandi
Ah gara gara tadi malam pulang agak kemalaman jadi tidurnya juga malam banget akhirnya paginya telat lagi kan
Hari ini masih hari ujian sekolah jangan sampai gue telat kayak kemaren .
Gue segera buru buru persiapan dan berangkat sekolah.
Untung aja gue sampe disekolah an pas bell masuk jam pelajaran pertama jadi aman .
Gue segera menelusuri lorong kelas tapi tiba tiba seseorang narik tangan gue
"Sa...." Panggil seseorang gue menoleh ke sumber suara
"Marchell, Lo ngapain sih. Gue mau masuk kelas" ucap gue yang uda deg deg an kalo terlambat masuk kedalam kelas
"Ikut gue yok" ajak marchell
"Ehh engga sell.."
"Uda ayo"
"Eh sell ini kan ujian"
"Ayo"
Marchell menarik lengan gue menuju arah kantin
Marchell pun duduk dikursi kantin sedang kan gue masih gelisah karena gue ga pernah diajak cabut disaat jam mata'pelajaran sekolah apalagi pas ujian begini
"Ngapain sih ajak aku kesini?" Tanyaku yang kesal atas tindakan Marcell kali ini
"Temenin gue dulu "
"Mau ngapain!???"
Marchell malah duduk dikursi kantin sekolah dan marchel mengeluarkan rokok yang dia sembunyikan disaku celana nya
"Uda Lo tenang aja"
"Tenang gimana sih ini ujian sel"
Gue bener bener gelisah banget dan gue tambah terkejut ketika Marchell mengeluarkan rokok dari kantong saku nya
"Sel . Lo ngerokok?" Tanya gue ga habis fikir dia ngerokok dilingkungan sekolah
Marchell malah tetap diam dan menyalakan rokok tersebut.
"Sell..gue mau pulang kekelas gue gamau kena Masalah". Kata gue yang langsung pergi tanpa harus menunggu Jawaban dari marchell . Gue meninggalkan marchell sendiri an dikantin
Tapi ,
"Oh jadi ini kelakuan anak MIPA 3 yang berprestasi dan anak pemilik sekolahan?" tiba tiba guru BK muncul dihadapan gue dan bertepuk tangan layaknya orang yang sedang mengejek
Plok plok plok
Pemilik sekolah an? Marchell? Pandangan gue Langsung menoleh ke marchell yang masih dengan gaya santai nya
"Bagus ya"
"Eh pak saya bisa jelaskan" elakku yang terkejut
"Tidak ada penjelasan ayo ikut saya!Marchell ayo ikut!" Kata guru BK sambil menyeret tangan gue
"Bisa gak sih pak gakusah narik narik tangan Raisa!" Marchell membuat rokok yang dia pegang ke arah bebatuan
"Oh kamu mau melawan saya?".
"Anda menantang saya?". Marchell mulai murka dan langsung menarik lengan gue agar terlepas dari Genggaman guru BK itu
" Jangan mentang-mentang kamu anak pemilik sekolah an ini kamu senaknya dengan saya ya!".
"Saya tau bapa seorang guru . Tapi apakah kayak guru seperti ini!"
"Hei kalian itu salah!.."
"Kami memang salah pak . Tapi tidak seharusnya bapak bersikap seenaknya terhadap kesalahan kami!" Potong marchell
"Berani ya kamu membantah saya?!"
"Anda siapa , anda cuman guru disini!"
PLAK
Guru BK itu langsung menampar wajah marchell
Marchell terdiam sejenak .
BUG
"Aaaaa" refleks gue teriak karena Marcell tiba tiba langsung memukul guru BK itu tanpa ampun ,gue sangat syok banget
BUG
BUG
"CUKUP!!!!!!!"TERIAK GUE . Marchell terus terus an memukul i guru BK itu tanpa ampun
"Cukup Marchell ! Cukup ! "
" Dia Uda nyakitin tangan Lo! Dan dia berani nya menampar gue , gue bakal kasih perhitungan sama guru ini!"
BUG
BUG
BUG
"marchell udahhhhh!!!!!!!" Gue berusaha menghentikan aksi marchell tapi malah...
BUG
Pukulan Marchell mengenai wajah gue , gue langsung pingsan seketika gak inget apa apa
***
Bau obat obatan semerbak masuk ke hidung gue
Tempat ini rasanya tidak asing
Rasanya tidak nyaman menyium bau ini . Karena kepala gue sakit banget rasanya .
Gue mengigat Ingat kejadian yang gue alami kenapa gue bisa didalam rumah sakit ini
Ah sial gue Inget
Marchell mukul kepala gue keras banget.
Dimana bocah itu ya apa jangan jangan dia kabur
"Sayang..kamu gapapa?" Suara laki laki yang baru saja masuk kedalam ruangan gue
"Gapapa" kata gue yang sedang memegangi kepala bagian kiri karena terasa sakit banget
"Minum dulu...minum dulu" bara menyodorkan segelas air mineral
Dengan perlahan gue meminum nya
"Ca..lain kali kalo Uda telat masuk kelas ya masuk aja gak usah bolos jam pelajaran sekolah" tegur bara yang mengusap lembut rambut gue
"Marchell mana" bukannya menjawab pertanyaan bara gue malah menanyakan Marche ll dimana .
Entah kenapa gue tiba tiba mencari nya
"Dikantor polisi" jawab bara singkat dengan wajah datar kembali
"Hah ngapain?"
"Ya dia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya lah sayang..."kata bara mengusap nggusap rambut gue
"Siapa yang lapor?"
"Kenapa kamu bela dia sih? Jelas jelas dia Udah bikin kamu kayak gini"
" Marchell kayak gitu karena bela aku bara.." jelasku karena memang kenyataan nya Marchell yang membela ku walaupun ini juga gara gara marchell
"Mau kemana?" Tanya bara yang melihat ku bangkit dari bankar rumah sakit
" Mau bantu Marchell keluar dari tahanan, dia ga salah " entah kenapa aku sangat kawatir dengan keadaan marchell saat ini
"Oke oke aku bakalan telefon temen ku yang sedang bertugas disana . Biar marchell biar segera keluar" kata bara yang menenangkan ku . Aku yakin pasti yang melapor kan ini semua adalah bara . Tapi ini ga sepenuhnya kesalahan Marchell .
tapi marchell juga salah aslinya aku tidak tega saja bila Marcell ditahan cuman gara gara masalah sepele seperti ini . Apalagi dia kelas 3 seangkatan bareng gue yang mana bentar lagi mau lulus .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 20 Episodes
Comments
Aki
Ngakak parah!
2023-07-30
1
douwataxx
Wih, plot twist-nya seru banget! Ayo teruskan ceritanya!
2023-07-30
1