Bag 13 Ternyata Benar....

" lu gak tau siapa yang lu ajak bicara ini," kata salah satu anak buah Bagus.

" gue gak perduli, lu mau siapa.. pejabat ke apa kek gue gak perduli, yang jelas lu sudah ganggu ketenangan teman gue bekerja di sini," kata Emily pelan.

" heh...lu hanya pelayan di sini, lu gak tau hah... lu bisa di pecat sama bos lu di sini, jika lu tau siapa yang lu ajak bicara ini," kata salah satu anak buah Bagus lagi..

" oh ya...kalo begitu lu bilangin sana sama bos gue, pecat gue sekarang," kata Emily kesal.

" memangnya sekenal apa lu sama bos gue di sini," kata Emily menantang

" tentu saja orang yang lu ajak bicara ini bos gue, dan bos gue ini kenal betul sama tuan Jordan.. dan gue juga kenal sama Kenjo putranya. lu bisa di pecat sama tuan Jordan kalo lu gak sopan dan malah mengusir pelanggan seperti ini." kata anak buah Bagus lagi.

karena orang orang ini membawa atas nama om nya yang tak tau apa apa tentang masalah ini Emily pun menghampiri lebih dekat laki itu.

" kalo begitu panggil om Jordan nya," tantang Emily..

" sudah cukup, gue hanya ingin berkenalan dengan wanita ini," kata Bagus kesal dan menunjuk Gadis.

" gue akan pergi dari sini, tapi... gue mau dia... jadi cewek gue," kata Bagus menunjuk pada Gadis lagi..

" ogah banget gue... gue udah punya pacar tau," kata Gadis memberanikan diri berbicara..

" gak perduli gue, gue maunya lu jadi cewek gue," kata Bagus lagi.

" nanti malam gue tunggu, saat lu pulang cantik," kata Bagus lagi sebelum pergi..

" orang gila," kata Emily aneh melihat ketiga laki laki itu meninggalkan caffe.

" bagaimana ini Em, gue gak mau ya jadi cewek dia ogah banget gue," kata Gadis jijik, saat ketiga laki laki itu pergi dari caffe.

" gak apa apa lagi Dis, lumayan buat ganjal pintu," kata Emily yang malah bercanda.

" iiiih gue serius Emily, gue takut tau," kata Gadis kesal pada sahabatnya yang malah bercanda.

" lu tenang aja, kalo ada apa apa kan tinggal panggil kak Ken," kata Emily pelan.

" katanya juga dia kenal sama om gue, jadi lu tenang aja kalo nanti ada apa apa sama kita kita laporin sama om gue itu," kata Emily tersenyum...

" ah...lu mah malah bercanda," kata Gadis yang semakin kesal karena Emily malah bercanda..

" iya iya iya gue serius... kalo dia macam macam tinggal kita kasih pelajaran saja, lagi pula ada kak Ken juga kan, mana mungkin kan kak Ken diam saja saat kekasih tersayangnya di ganggu," kata Emily panjang lebar..

Emily memang tau jika Gadis dan Ken sudah resmi berpacaran dan gadis juga memberi tau Emily tentang hubungan cintanya..

untuk saat ini Gadis aman karena ia memiliki Ken yang menjaganya.

Emily dan Gadis pun melupakan kejadian tadi dan bekerja sampai jam lima sore saja,

Emily juga sudah meminta ijin pada tantenya untuk pergi bermain malam ini dengan Gadis..

" yeeee... akhirnya kita bisa nonton juga," kata Gadis senang saat caffe tutup lebih awal..

" iya...jadi kita bisa main sepuasnya," kata Emily sama senangnya..

" tumben banget om lu nyuruh caffe nya tutup cepat," tanya Gadis penasaran..

" katanya sih mau ketemu sama seseorang makanya tutup cepat," kata Emily lagi..

Emily tau dari Kenjo yang menyuruh semua karyawan nya pulang saja karena Jordan memiliki temu janji dengan seseorang..

" oh begitu pantas saja," kata Gadis pelan.

" kita mau nonton apa," tanya Emily lagi saat sudah sampai mall besar di kota sana.

" yang romantis ya, gue gak mau loh nonton pembantaian yang lu suka," kata Gadis cemberut..

" iya deh iya deh, oia.... katanya kak Ken juga mau ikut, tapi mana tuh orang belum nyampe nyampe dari tadi," kata Emily kesal karena Ken tak kunjung datang..

" tunggu bentar, katanya lagi di jalan," kata Gadis tersenyum senang.

" ini mah alamat gue jadi obat nyamuk nantinya," kata Emily kesal karena Gadis malah mengajak Ken yang kini menjadi kekasih Gadis.

" hehehehe gue kan cari perlindungan," kata Gadis nyengir..

" iya juga ya, setidaknya lu Aman deh malam ini dari tuh orang," kata Emily pelan..

" tuh dia kak Ken," kata Emily saat melihat Ken menghampirinya..

" sory ya gue telat," kata Ken pelan.

" dari mana lu kak," tanya Emily.

" gue habis mastiin bokep gue ketemu sama siapa," kata Ken pelan.

" siapa," tanya Emily penasaran.

" ternyata bukan hanya bokap gue saja yang ketemu sama nih orang, semua om, bahkan om Jhonatan yang super sibuk saja ikut," kata Ken antusias..

" memang nya siapa yang bertemu dengan ke tiga om gue," tanya Emily.

" om lu... mereka juga om gue kali," kata Kenjo kesal.

" yeee... gue serius Kenjo," kata Emily kesal karena kakaknya malah bercanda dengannya.

" dasar gak sopan banget panggilnya," kata Kenjo cemberut karena Emily memanggil namanya.

Gadis hanya tersenyum melihat kedekatan Emily dengan Kenjo kekasihnya.

" kau lihat sayang... sahabatmu ini benar benar tak sopan pada kekasihmu ini," kata Kenjo mengadu pada Gadis, Emily pun menjulurkan lidahnya dan mengejek kakaknya.

" kau memang kekasih Gadis tapi aku adalah cinta pertama Gadis kau tau," kata Emily kesal..

sontak Gadis pun tertawa melihat kelucuan kekasih dan sahabatnya ini..

" astaga...kalian ini sangat lucu," kata Gadis yang malah tertawa..

" siapa kak yang di ajak ketemuan sama ketiga om kita," tanya Emily setelah beberapa saat..

" katanya sih om James," ucap Kenjo pelan.

" om James," kata Emily kaget dan Kenjo pun mengagguk.

( jadi Om James ada di sini sekarang,) batin Emily senang.

" iya...cuma kan gue gak sempet lihat, karena bokap gue suruh gue pulang saja, Jadi gue gak sempet lihat itu om James apa bukannya," kata Ken lagi panjang lebar.

" oia...gue beli cemilan dulu ya, lu tunggu sini," kata Ken pada Emily..

" sayang...tunggu bentar ya, aku belikan cemilan dulu buat kamu," kata Kenjo lembut pada Gadis..

sontak Emily pun pura pura muntah melihat kemesraan kakak dan sahabatnya itu..

" em... maksud kak Ken itu om James itu om yang lu suka kan," tanya Gadis pelan.

Emily pun mengangguk mengiyakannya..

" jadi om lu itu ada di sini," tanya Gadis lagi..

" gak tau gue, kata kak Ken aja kak Ken aja gak ketemu sama om gue itu," kata Emily lagi.

" hmmmm...menurut lu yang lu lihat kemarin itu om lu bukan," tanya Gadis lagi..

" gak tau gue Dis," kata Emily pelan.

tak lama Ken pun kembali dengan cemilan dan minuman di tangannya..

" ayo..." ajak Ken.

ketiga nya pun masuk ke bioskop dan menonton di sana,,