Ketika sore hari tiba, staf penginapan Gunung Xing memimpin beberapa orang menuju penginapan.
Ketika seorang wanita muda diawal 30 tahunan melihat Ji Yunwei dia langsung bergegas mendekatinya. "Weiwei." Dia memeluk Yunwei dan menangis.
Yunwei memeluk nya kembali lalu menepuk-nepuk pundaknya agar dia tenang, "Kaka ipar Xue, semuanya sudah baik-baik saja. Cepat temui Ah Yuan dan Xixi di halaman penginapan, mereka cukup ketakutan beberapa hari terakhir."
Jian Xue mengangguk setuju, "Kamu benar Weiwei. ayo pergi temui Ah Yuan dan Xixi."
Sekelompok orang langsung menuju ke halaman penginapan.
Pada saat yang sama Yunwei juga sedang menerima informasi orang-orang yang dia temui dari Huahua. Karena dia tidak menerima ingatan pemilik asli dia menjadi sangat hati-hati takut salah mengenal keluarganya.
[Jian Xue (35 tahun)]
Ibu dari Ding Yuan dan Ding Yuxi
Saudari kedua dari Jian Ruyi
[Ding Hao (36 ahun)]
Ayah dari Ding Yuan dan Ding Yuxi
[Jian Ruyi (29 tahun)]
Saudari bungsu dari Jian Xue
Saudari ipar pertama Ji Yunwei
Ibu dari Ji Yuling
Suaminya adalah Ji Junyu
[Ji Junyu (29 tahun)]
Saudara pertama Ji Yunwei
Ayah dari Ji Yuling
Istrinya adalah Jian Xue
[Ji Junkai (53 tahun)]
Ayah dari Ji Yunwei dan Ji Junyu
Saudara bungsu Kakek Fei dari 6 bersaudara
Istrinya adalah Feng Xinrui
[Feng Xinrui (52 tahun))
Ibu dari Ji Yunwei dan Ji Junyu
Suaminya adalah Ji Junkai
Saat mereka tiba di halaman penginapan beberapa keluarga dari korban penculikan juga sudah sampai.
Ketika Ding Yuan dan Ding Yuxi melihat orang tuanya, mereka bergegas untuk memeluk mereka. "Papa... Mama..."
Ding Hao dan Jian Xue berjongkok Untuk memeluk putra dan putri nya.
"Ah Yuan, Xixi. Papa dan mama sangat merindukan kalian."
"Ah Yuan juga merindukan kalian."
"Xixi juga, Xixi juga."
Mereka berpelukan bahagia setelah hari-hari yang suram.
Ji Yunwei melihat orang tua pemilik aslinya. ibunya terlihat ramah dan penyayang sedangkan ayahnya terlihat sangat serius. Setelah cukup mengamati dia memutuskan untuk menyapa mereka.
"Pa, Ma, kenapa kalian datang juga."
Feng Xinrui meraih lengan Yunwei, "Nah kemari, biar mama lihat keadaanmu." Dia menepuk-nepuk pelan pipi Yunwei.
"Apa kamu merasa lebih nyaman?"
"Mmm... tenang saja Ma, sudah lebih baik."
"Benarkah?" Feng Xinrui kembali melihat wajah Yunwei sebelum akhirnya menghela nafas lega saat melihat wajah putrinya tidak se pucat sebelumnya.
"Benar Ma."
Ji Junkai didamping juga memperhatikan wajah putrinya lebih baik dari sebelumnya, "Sepertinya saran Saudara Fei benar. Tubuh Weiwei lemah dia perlu lingkungan dan udara yang baik untuk mendukung tubuhnya."
Feng Xinrui mengangguk setuju, "Apa kita juga menanam beberapa buah dan sayuran sendiri dirumah?"
"Ma, semua buah dan sayuran kita juga dikirim dari sini oleh Paman Fei."
Feng Xinrui berpikir putrinya benar juga, "Kalau begitu kita menambah beberapa pohon untuk menyaring udaranya?"
"Kita sudah melakukannya."
"Benar juga." Feng Xinrui mengerutkan keningnya dan berpikir lagi.
"Baiklah Ma, sudah jangan pikirkan lagi. Ayo istirahat kalian pasti lelah setelah penerbangan dari ibu kota."
"Kalian istirahatlah, Papa akan pergi menemui Shi Xiong untuk melihat kemajuan proyek."
"Papa juga ikut di proyek pembangunan pariwisata saudara Xiong?"
"Tentu saja. Bukankah papa ahli dalam bangunan? Proyek ini juga masuk kedalam proyek perusahaan Sea of clouds real estate."
Yunwei melihat Ji Junkai dan mengacungkan jempol. "Wow hebat."
Ji Junkai mengangkat dagunya bangga, "Bagaimana, apa Weiwei menyukai?"
"Sangat menyukainya."
Yunwei mengakui kemapuan Ji Junkai sebagai salah satu bos real estate teratas di negara M.
"Tapi pa, kenapa ada sedikit kamar? bagaimana jika nanti ada banyak orang berkunjung?"
Ji Junkai menggeleng pelan dan tersenyum bangga, "Itu tujuannya, salah satu ciri khas Sea of clouds real estate adalah limited edition. Hal yang terbatas selalu menggoda kepuasan orang-orang."
"Ini juga bisa membuat kehidupan penduduk di tiga desa dikaki gunung Xing lebih nyaman nantinya. Tiga desa tidak akan terlalu padat pengunjung, yang bisa merusak kenyamanan kehidupan penduduk desa sehari-hari. Dan juga tidak akan merusak konsep awal tempat wisata, yaitu kehidupan desa yang asri, nyaman, segar, indah dan damai. Keamanannya juga sangat ketat, Pamanmu Yang merencanakan keamanan desa sesuai dengan standar keamanan distrik militer."
[Yang Shi (59 tahun)]
Suami dari saudari kelima Ji Junkai
istrinya adalah Ji Yunxia
Mendengar ini Yunwei langsung mendesah didalam hatinya, "Benar-benar jenius bisnis."
"Wow hebat, Papa sangat hebat."
"Tentu saja, siapa dulu? papa Weiwei."
Yunwei tertawa geli, dia tidak menyangka orang dengan ekspresi serius tadi bisa bertingkah kekanak-kanakan. Sangat jelas dia menyayangi putrinya.
"Akan bagus jika ada pada rumput yang segar di ibukota. Taman kota terlalu sesak pengunjung."
"Padang rumput seperti apa yang Weiwei suka?"
Yunwei memikirkannya sejenak, seperti taman kota bagus tetapi dia tidak suka keramaian, "Seperti tempat untuk berpiknik tetapi ada privasinya, tempatnya harus diluar ruangan bisa melihat bunga dan pepohonan."
Feng Xinrui langsung merasa ini ide yang bagus, "Kedengarannya bagus, jadi Weiwei punya tempat bermain dengan udara segar selain dirumah dan disini dirumah Saudara Fei."
Feng Xinrui tersenyum pada Junkai, "Junkai aku langsung terbayang labirin saat Weiwei mengatakan diluar ruangan dengan privasi."
"Sesuatu terlintas dibayangkan ku, ayo bahas saat kembali nanti."
"Baiklah."
Yunwei kembali terkejut mendengarnya, Feng Xinrui sebagai desainer perhiasan papan atas memang punya imajinasi yang tinggi.
Yunwei menyadari kalo keluarga Yuling didalam novel dikatakan sebagai keluarga terkaya dan punya kekuasaan.
Sekarang saat melihat dan mengalaminya sendiri Yunwei paham apa yang penulis maksud dengan keluarga kaya dengan kekuasaan. Benar-benar keluarga besar dengan kekayaan dan kekuasaan.
Masing-masing punya pengaruh dalam medis, politik, militer dan bisnis.
Dengan keluarga seperti itu kehidupan Yuling sebelumnya hancur karena menentang pemeran utama? Ini benar-benar hal yang hanya bisa terjadi pada novel mati otak. Kekuatan Halo pemeran utama benar adanya. Yunwei telah membuktikannya sendiri didalam novel ini, selama pemeran utama beraksi tidak ada yang akan menentang bahkan mencurigainya. Semuanya seolah normal, seolah itu memang hal yang seharusnya terjadi.
Benar-benar gila! ini gila!
Mereka akan menganggapnya normal padahal yang melakukannya adalah Ji Yuling seorang anak berusia 6 tahun. Mereka hanya akan berkata, dia sangat berbakat dan diberkahi.
Heh! Yunwei terkekeh geli memikirkan ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments