Yuling berharap semua baik-baik saja. Air terjun ini adalah apa yang dia lihat sekilas di berita dalam kehidupan sebelumnya. Dia tidak menyangka semuanya ternyata terjadi saat ini.
Di kehidupan sebelumnya wisata Hutan Bambu ini hanya bertahan beberapa hari. Kabarnya beberapa hari setelah pembukaan resmi sebagai tempat wisata terjadi kebakaran hebat.
Polisi mengabarkan itu terjadi karena kekeringan, namun anehnya diwilayah paling selatan kabupaten Guo tidak terjadi cuaca panas yang ekstrim bahkan bisa dikatakan cukup teduh.
Yuling melihat air terjun dengan gugup, ada kabut hitam yang samar disana. Dia bergumam di dalam hatinya, "Aura negatif dari air terjun dapat merusak tubuh jika terlalu sering terkontaminasi."
"Weiwei, Lingling."
Yuling menoleh, semua kegelisahannya hilang. "Kakek kepala desa."
Yuling berlari menyambut Kepala desa. Disampingnya ada seorang pria, yang Yuling ingat sebagai salah satu tim keamanan Paman Xiong.
Yuling tersenyum lucu pada kepala desa, dia meraih tangan kepala desa dan bertingkah manja. "Kakek kepala desa, Lingling ingin bermain di air terjun tetapi tidak baik kalau tidak ada orang dewasa. Jadi Lingling memanggil kakek kepala desa kesini."
Kepala desa menggelengkan kepalanya melihat tingkah Yuling. Dia bermain-main dengannya ketika dia pura-pura merajuk. "Hmm... Lingling hanya mengingat kakek ketika menginginkan sesuatu."
Yuling dengan tegas menggelengkan kepalanya, "Tidak tidak. Kakek kepala desa adalah favorit Lingling, Lingling paling mengingat kakek kepala desa."
"Bagus sekali. Bukankah Lingling ingin bermain di air terjun? ayo pergi."
"yeyyy, ayo pergi."
Ketika mereka mendekati air terjun, udaranya terasa sangat dingin.
[Ding! Host ada item berbahaya didalam gua]
"Lingling, bibi akan menunggu dipinggir. Kamu hati-hati bermain dengan paman kepala desa."
"Oke bibi kecil. bibi kecil jangan sampai lelah ya."
"Iya."
"Weiwei istirahat disana, paman akan mengajak Lingling bermain."
Ketika mereka pergi, Yunwei duduk dibebatuan di pinggir air terjun dan menutup matanya. Dia fokus pada informasi yang dikumpulkan Sistem Penolong.
[Item berbahaya: Belati berdarah]
Telah membunuh lebih dari 100 orang.
Sangat beracun.
[Ada 25 orang didalam gua. 2 orang berusia 20 tahun, 1 orang berusia 18 tahun, 3 orang berusia 17 tahun, 3 orang berusia 15 tahun, 2 orang berusia 13 tahun, 2 orang berusia 10 tahun, 1 orang berusia 9 tahun, 3 orang berusia 7 tahun, 2 orang berusia 6 tahun, 2 orang berusia 5 tahun, 4 orang berusia 3 tahun]
"Begitu banyak, ini pusat penampung mereka?"
[Tidak ini penampungan sementara, mereka seharusnya sudah dikirim dua malam sebelumnya. Tetapi orang-orang dari perdagangan manusia menyadari ada yang salah jadi mereka menunda pengiriman. Penyamaran para tentara sudah bocor]
"tsk tsk tsk... luar biasa. aku tidak paham mengapa di dunia bawah selalu ada banyak orang-orang yang mampu."
"Huahua tampilkan peta."
Sistem Penolong menandai Shi Xiong dengan warna kuning. Ketika Yunwei melihat peta semitransparan didepannya, titik kuning terus mendekati area air terjun.
Yunwei menyisir tepian air terjun dan menuju pusat air. percikan air terjun semakin deras menerpa tubuhnya.
Dia menoleh pada Yuling di tengah-tengah kolam di bawah air terjun. "Lingling, ada gua di belakang tirai air dari air terjun."
"Benarkah bibi kecil?"
"Ya, benar-benar ada sebuah gua." Ketiak suara Yunwei jatuh, Sistem Penolong mengirimkan suara Yunwei kedalam gua.
tidak lama setelahnya jeritan nyaring menggema di luar gua. "Aaaaaaaaaaaaaaaaaaa"
Lingling langsung sigap, dia yang paling fokus pada setiap hal di air terjun ini. Setelah membentuk kembali tubuhnya dengan bantuan air spiritual, setiap inderanya juga menjadi lebih sensitif. "Kakek suara apa itu?"
"Mungkin suara hewan dari hutan?"
"Paman kepala desa, apa yang kalian lakukan disana?"
Shi Xiong datang tepat sesuai perhitungan Yunwei.
Yuling menunjuk langsung pada air terjun. Dia telah mencari cara untuk memberi tahu kakek kepala desa tetapi tidak mendapat kesempatan, dia tidak bisa menunda lagi. "Paman Xiong, ada seorang yang berteriak dari gua dibalik tirai air terjun."
Tim keamanan yang mengikuti Shi Xiong saling menatap dan bergegas menerima gua dibalik air terjun.
Pada saat yang sama Yunwei memerintahkan Huahua untuk mengambil item berbahaya.
[Item berbahaya telah di ambil, kesehatan Host akan terus menurun sampai satu jam ke depan]
[Penurunan kesehatan Host akan dimulai dalam 5...4...3...2...1]
Yunwei terkekeh, kesehatannya bahkan belum mencapai Level 1 dan harus hilang. "Untungnya tidak langsung jatuh drastis, Huahua kamu ternyata sangat baik hati."
[Kesehatan Host akan berkurang 1 poin setiap 5 menit]
lima menit kemudian, beberapa tim keamanan datang lagi.
"Huft"
Yunwei menoleh ketika mendengar Shi Xiong menghela nafas.
"Saudara, ada apa?"
Shi Xiong menoleh dan menatap Yunwei dengan penuh rasa syukur sebelum berbisik. "Tim keamanan yang lain mengabarkan kalau para pedagang manusia sudah ditangkap. Tiga dari mereka sudah diamankan. tetapi salah satunya bukan pedagang manusia tetapi pihak pesaing. dia sangat ketakutan saat dikatakan sebagai salah satu dari pedagang manusia dan dia langsung mengaku kalau dia dari pihak pesaing agar bisa membebaskan diri dari tuduhan."
Yunwei menepuk pundak Shi Xiong pelan. "Untung saja Saudara Xiong bergerak cepat, semuanya jadi bisa terkendali."
Pada saat ini, orang-orang yang masuk mengecek gua telah keluar bersama seorang anak yang diikat di setiap punggung mereka.
"Cepat bantu, ada banyak anak-anak yang telah diculik di dalam gua."
Dua anak yang baru saja dikeluarkan terlihat kedinginan dan lemah.
Melihat ini, Yuling yang telah meletakkan batu di hatinya dengan cepat mengingatkan. "Paman Xiong, cepat panggilan Kakek Fei kesini. Di seluruh kabupaten Guo Kakek Fei adalah dokter terbaik."
Lima belas menit kemudian Kakek Fei tiba di lokasi. Anak-anak yang telah dikeluarkan dari gua diamankan di pinggir sungai.
Tim keamanan dan staf hutan bambu yang dipanggil Shi Xiong untuk membantu sangat sibuk.
Tim kesehatan dari tentara yang mengikuti misi langsung turun tangan untuk memeriksa anak-anak.
Tenda, makanan, pakai dan obat-obatan sudah diurus.
Seorang dari tentara yang sepertinya kapten tim mendekati Kakek Fei. "Dokter Fei bagaimana kondisi mereka?"
"Semua anak-anak ini kelaparan dan kedinginan. Mereka juga di berikan obat bius sehingga kondisi tubuh mereka semakin buruk." Kakek Fei menghela nafas berat. "Anak-anak yang lebih muda kondisinya sangat lemah. Syukurnya mereka bertahan sampai sekarang."
Yunwei yang sedang duduk bersama Yuling memperhatikan bahwa Yuling menepuk-nepuk dadanya dengan lega.
"Lingling, apa kamu takut?"
Yuling menoleh dan memasang ekspresi sedih. "Bibi kecil, peluk."
Yunwei memeluk Yuling dan menepuk kepalanya dengan sayang.
"Bibi kecil, Lingling sangat takut saat membayangkan kalau Lingling menjadi mereka."
"Kalau begitu dimasa depan Lingling harus berhati-hati ketika menghadapi orang-orang."
"Iya bibi kecil, Lingling akan selalu berhati-hati."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments