Sudah 3 hari Dewa selalu lembur kerja . Di belum punya waktu untuk menemui Maya . Dewa selalu pulang jam 9 malam . Mau bertamu kerumah Maya ,Dewa merasa tidak enak hati karena bukan jam untuk bertamu jika jam sudah menunjukkan waktu selarut itu . Dewa yang selalu melihat Maya dimana - mana begitu merindukan gadis itu . Tingkah nya , senyum nya , marah nya , ahhh semua itu begitu menggemaskan di benak Dewa .
Akhirnya Dewa bisa bernafas lega karena dia sudah busa bekerja dengan jam normal . Dewa segera meluncur pulang kerumah nya . Dia segera bersiap pergi kerumah Maya . Rasa kangen nya sudah tak terbendung lagi ,bayang - bayang Mayang dipelupuk mata nya sudah menari - nari ingin segera dia gapai .
Dewa yang sudah selesai bersiap langsung menyambar kunci mobilnya dan segera berlari menuju keluar rumah hingga sebuah suara mengejutkan dia .
"Mau kemana kamu Wa , wangi benar . Gak mau makan dulu sebelum keluar ,nih ama udah masakin makanan kesukaan kamu . Cumi bumbu hitam ." ama memberitahukan pada Dewa agar mau makan malam bersama karena ama sudah beberapa hari makan sendiri terasa kesepian .
"Maaf . Ama harus makan malam sendiri lagi dulu hari ini , karena Dewa ada acara diluar sama teman - teman Dewa . Gak usah tunggu Dewa pulang ama ,Dewa udah bawa kunci cadangan . Dewa pergi dulu ama ,selamat malam ." Dewa memberi tahu ama lalu salam takzim dan segera berlalu untuk pergi kerumah Maya .
...----------------...
"Assalamualaikum ." terdengar seruan salam dari luar rumah Maya .
"Waalaikum salam ." jawab Mayang ibunya Maya sambil berlalu untuk membuka kan pintu untuk Dewa.
" Kamu siapa ya ? Ada urusan apa kamu datang kemari ?" tanya Mayang pada seseorang yang saat ini sedang berdiri didepan nya itu . Mayang tidak tahu klo Dewa pernah berada seharian penuh dirumahnya untuk membantu Mayang menyelesaikan orderan nya . Pada waktu itu Mayang pergi kedesanya untuk menghadiri pesta pernikahan keponakan nya .
Dewa yang sudah mengetahui kalau yang ada dihadapan nya ini adalah calon mertua nya langsung memperkenal kan diri nya dengan sopan . Dewa tahu kalau Mayang ibunya Maya dari banyak nya foto yang berjejer rapi diruang tengah tempat Dewa membantu Mayang menyelesaikan orderan nya waktu itu.
"Saya Dewa tante , teman nya Mayang . Saya ke sini untuk bertemu Mayang ." Dewa memperkenalkan diri nya dengan mengulurkan tangan nya .
" sejak kapan Maya punya teman cowok? Maya tuh gak boleh punya teman cowok , nanti calon suami nya marah ." sarkas Mayang pada Dewa .
"Sejak kapan Mayang punya calon suami tante ? Setahu saya Mayang masih single ." tanya Dewa langsung karena takut kehilangan Maya.
"Maya memang gak tahu kalau dia sudah aku jodoh kan . Maya akan saya nikah kan nanti pada waktu umur 22 th , biar bisa berbakti dulu pada tante ." jawab Mayang dengan sinis .
"Oh ya tante ,boleh saya bertemu Maya . Saya sudah janjian dengan Maya ." pinta Dewa kepada Mayang hingga membuat mayang memicingkan mata nya memindai Dewa dari atas sampai bawah .
" Baiklah . Masuklah dulu biar dipanggilkan Maya nya ." pinta Mayang " Kamu bawa apa datang kemari ?" lanjut nya.
" Maaf tante , hari ini saya tidak bawa apa - apa . Tapi lain kali saya pasti akan membawakan semua permintaan tante ." gumamnya untuk mengambil hati Mayang .
" Oh ya , pastikan besok kalau kesini bawa kan tante martabak super spesial dan martabak manis yang enak ." ujar mayang yang langsung berubah jadi mania karena Dewa berjanji membawakan oleh - oleh untuk nya .
" Wah ... Berarti besok saya boleh kesini lagi dong tante ?" tanya Dewa pada Mayang .
" Tentu saja boleh asal bawa pesanan tante ." jawab mayang sekenanya yang sudah menghayalkan martabak super spesial nya .
" Widih lampu hijau nih dari ibu mertua . Maya kang mas OTW datang untuk segera menjadikanmu milik ku ." bathin Dewa merasa bahagia .
" Lintaaaaang " teriak Mayang memanggil putri ke dua nya .
" Ada apa sih bunda teriak - teriak " balas lintang dengan sewot yang belum tahu keberadaan Dewa .
" Ini ada teman kakak mu . Tolong panggil kan dia ."
Lintang langsung menoleh kepada sosok yang berdiri di belakang bunda nya itu .
" Oho , ada calon kakak ipar nih ." gumam lintang meledek Dewa ,sedang yang diledek tersenyum manis pada ke dua wanita dihadapan nya itu . Sedangkan Mayang langsung menggetok kepala Lintang .
" Calon kakak ipar pala lho . Kakakmu itu udah ada calon sendiri ." tegas bunda pada putri nya itu .
" Apa benar bunda ,kok aku gak tahu ya !" ragu lintang dengan bunda nya.
"Sudah gak usah bahas yang bukan urusan anak kecil Lintang , cepat panggilkan kakak mu itu . Mungkin dia sedang istirahat karena baru pulang dari kerja dan ngantar orderan tetangga kampung sebelah ." bunda mwmberitahukan putri nya tersebut .
" Ok bunda , dan kak Dewa tunggu sebentar . Udah kangen berat ya sama kak Maya yach ,terlihat banget tuh dimatanya ." ledek Lintang pada Dewa . Kemudian segera berlari memanggil Maya .
...----------------...
" Tok - tok . Tok - tok . Kak Maya buka pintu nya . Lintang mau masuk ." pinta Lintang dari luar pintu kamar Maya dan dilakukan nya terus menerus hingga Maya membuka pintu kamar nya .
" Apa an sih dek . Ganggu banget ,kakak lagi capek nih . Hush hush pergi sana ." usir Maya pada adeknya itu
Lintang yang melihat muka bantal kakak nya itu memindai kakak nya itu dari atas sampai bawah . Kemudian geleng - geleng kepala .
" Lho kakak Mayang belum mandi ? Ada tamu tuh diluar ,nyari kak Maya ." beritahu nya pada kakak nya tersebut .
"Emang siapa sih yang datang dek . Orang mau order ya ? Tolong kamu list dulu ya! Kakak lagi capek banget ,pengen lanjuti tidur dulu ." pinta Maya pada lintang adek nya itu .
" Benar nih kakak gak mau menemui tamu itu ? Nanti menyesal lho kakak gak bertemu dengan nya lumayan lho kak cuci mata . Merefresh otak dan pikiran . Biar capek nya hilang " goda nya pada kakak nya itu .
" Udah kamu aja yang cuci mata , kakak mau lanjut tidur dulu . Ok ." ujar nya dan akan berlalu pergi .
" Tunggu kak , ini perintah bunda . Kakak disuruh menemui tamu tersebut ." beri tahu nya kepada kakak nya itu , karena kakak nya itu pasti tidak akan menolak jika perintah tersebut dari bunda nya.
" Ya udah . Kakak mandi dulu sebentar . 10 menit lagi kakak keluar . " ujar nya lalu berlalu masuk untuk segera membersihkan dirinya .
Setelah memberitahukan kepada kakak nya . Lintang berlalu menuju kekamar nya untuk melanjutkan belajarnya yang sudah tertunda . Lintang bahagia untuk kakak nya karena didekati oleh orang yang terlihat baik seperti Dewa . Dia selalu mendo'akan kakak nya agar bisa mendapatkan kebahagiaan nya ,karena selama ini dia melihat betapa kakaknya berjuang keras untuk memenuhi kehidupan mereka selama ini . Semenjak ayahnya meninggal hanya Maya lah yang berjuang untuk kehidupan mereka . Lintang juga yakin suatu saat nya nanti pasti kakak nya akan menggapai kebahagiaan nya tersebut .
Nah berhasil gak nich rencana kencan Dewa kali ini ?
Tunggu kelanjutan nya yaaaaa ....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
Phoenix Ikki
Gua setia nungguin update lo, thor! jangan bikin gua kecewa 😤
2023-07-24
1
Qholbie Obie
cerita ini ngajarin aku banyak hal, suka banget!
2023-07-24
1
Tít láo
Ceritanya memukau, jangan berhenti menulis ya author!
2023-07-24
1