Chapter 6 "Aku ingin jatuh cinta lagi"

sang benih pun menyadari bahwa ia sudah menjadi sebuah tunas..

dilihatnya dua tangkai daun dan kuncup kecil menghiasi kepalanya..

..

🌼

Leo P.O.V

Karena pekerjaan kantor yang sangat banyak membuat Leo Akhir-akhir ini Lembur, sebenarnya ia tidak ingin pulang bekerja terlalu larut lagi seperti yang ia lakukan dulu sebelum menikah. tidak heran jika rumor pernah mengatakan bahwa leo itu penggila kerja, dan lembur adalah pelarian leo agar tidak di tuntut menikah terus oleh ayahnya. tapi sekarang leo tidak bisa seperti itu lagi, mengingat ada shanum di rumah pastinya sangat berbeda dengan apa yang dirasakan Leo Sekarang.

Bipp Bipp Bipp

(Bunyi tombol ditekan)

Ceklek!

(Bunyi Pintu terbuka)

Ketika Leo membuka pintu Rumahnya, dan berjalan beberapa langka lalu pandangannya pun kemudian beralih pada sosok yang ia kenal.terbaring di atas sofa yang membuat kaget leo,

"Ya, Ampun.. " ucap leo kaget.

dia pun berjalan menghampiri Shanum yang sudah tertidur duluan.

"Pasti dia nungguin aku" batin leo. di tatapnya wajah istrinya tersebut, dan untuk yang kedua kalinya Leo pun terkejut lagi karena sebuah plester melekat dijidat sang istri.

"Lah ini kenapa?"

tanya leo sendiri dengan mengecilkan volume suara takut shanum kebangun.

"kamu luka karena apa?"

sebenarnya ingin ia bangunkan shanum dan bertanya, tapi leo sadar bahwa mereka berdua belum seakrab itu untuk mengobrol mengingat ia dan shanum tak pernah saling berbicara selama ini dari mulai menjadi pengantin baru. hanya satu rumah, kondisi satu sama lain pun tidak tau.

"Aku emang gabecus jadi suami, maaf ya.. " ucap leo pelan dengan wajah sedih. dan kemudian ia mengangkat tubuh shanum dengan hati-hati agar ia tidak terganggu, Leo pun menggendong shanum dan membawanya ke kamar.

diletakkannya tubuh shanum perlahan ke atas tempat tidur dan kemudian leo menarikan selimut untuk shanum. ditatapnya kembali wajah istrinya itu, dengan memberanikan diri leo mengusap perlahan sebelah pipi shanum. ditatapnya lagi shanum kali ini tatapan yang sangat detail, mulai dari bentuk alis yang lurus dan tipis, Bentuk mata bulat dengan bulu mata yang lentik, hidung kecil yang mancung, dan bibirnya yang tipis dan merona.

"Bibirnya tipis dan warnanya cantik.. "

gumam leo terhanyut dengan lamunannya

"Glek!" Leo menelan liurnya sendiri karena gugup.

Seakan bergerak dengan sendirinya tangan yang mengelus pipi tadi pun berpindah mengelus bibir shanum. Perlahan dan perlahan wajahnya mendekat ke wajah shanum.

kali ini hidungnya dan hidung shanum sedikit lagi berdekatan. Tercium aroma wajah shanum yang harum begitupun nafas nya yang berbau mint. menambah kesan nikmat bagi yang menghirupnya,

dengan posisi wajah miring dengan bibir yang searah pada bibirnya shanum, Leo perlahan mendekat dan ingin menyatukan bibirnya ke bibir shanum. ia mencoba untuk membangkitkan nafsunya,

Perlahan Leo menutup matanya, mencoba merasakan sesuatu yang selama ini ingin ia rasakan.

Degg Degg Degg

detak jantung leo mengalahkan kecepatan pikirannya yang gugup saat ini.

hidung leo dan shanum mulai bersentuhan, dan bibir mereka pun sudah sangat dekat. leo bisa menghirup nafas shanum yang berhembus diwajahnya.

"Sedikit lagi.." batin leo.

sesuatu yang kenyal dan lembut pun dirasakan bibir leo saat bibir atas shanum sudah berhasil ia sentuh.

"mmh"

sangat lembut, itulah yang dirasakannya.

Tapi itu tidak bertahan lama,

Seperti terkena sengatan listrik dari ubun-ubun kepala hingga ke ujung kaki Leo malah merasakan kembali perasaan yang malah tidak ingin ia rasakan, Perasaan yang ingin selalu ia hindari seumur hidupnya.

"Ukhh!!!" rintih leo.

seketika leo terhenti, spontan langsung menjauhkan wajahnya. ia pun mengusap-usap wajahnya sendiri dengan kedua tangannya, Perasaan aneh yang selalu ia hindari pun muncul kembali, Perasaan yang membuatnya merinding setengah mati, perasaan takut, risih cemas, dan sedikit membuat kepalanya pusing.

tanpa menengok shanum lagi, Leo pun pergi meninggalkan kamar shanum. tinggal lah shanum yang masih terlelap dengan tidurnya yang tenang. entah apa yang sedang terjadi tadi shanum tidak mengetahuinya,

🌼

Splishh! Splashh!

(bunyi keran air)

"Fuahhh!!! "

Leo mengatur nafas dan jantungnya yang masih berdegup sangat kencang.

"Arghhh!!" teriak leo. saat ini ia berada di depan cermin kamar mandi, menatap wajahnya sendiri dan mengusap-usap sisi kanan dan kiri lengannya yang masih merinding. matanya sudah sangat merah karena air mata yang terbendung,

"Ck! kenapa gue kek gini sih! Gue orang teraneh didunia! Siall!! Siall!!"

umpat leo sambil memukul-mukul dinding kamar mandi di sebelah nya.

"Ukhh.."

rintihnya kali ini karena kepalanya yang tak berhenti berdenyut bersamaan dengan tubuhnya yang bergetar.

dengan susah payah Leo Mengatur ritme jantung dan nafasnya, ia pun memutuskan untuk merendamkan tubuhnya di bathtub dengan air panas.

beberapa menit kemudian tubuh leo pun sedikit membaik, Ini bukan kali pertama leo merasakan hal ini. dulu hampir sering terjadi saat ia masih berpacaran sampai akhirnya putus dan leo sadar diri jika ia mengalami hal yang disebut "impoten dan philophobia". maka dari itu leo selalu menghindari sesuatu yang berbau cinta dan sentuhan.

🌼

Pukul 10.00 Pagi di hari Minggu

Seperti hari-hari sebelumnya Shanum tidak pernah bertemu dengan suaminya, terkadang shanum merasa apa sebenarnya ia tinggal sendirian di apartemen ini. anggap saja seperti itu pikirnya.

Hari ini Pak Alex ayah mertua dari Shanum mengundang untuk datang ke rumah beliau, entah apa sebenarnya maksud dan tujuan beliau yang tiba-tiba ingin menemui shanum setelah terakhir di acara pernikahan .

"Sudah siap nyonya?" tanya salah satu ajudan, Yang sudah menunggu shanum di depan pintu.

"ya, ayo kita berangkat" sahut shanum.

sebenarnya shanum sedikit kasihan pada ajudan yang menunggunya sudah hampir setengah jam, bukan tanpa alasan shanum lama berdandan tapi ia sedang menghabiskan waktu yang singkat itu dengan terus berpikir tentang cara untuk melarikan diri dari situasinya saat ini. tapi ia gagal dan tidak dapat ide karena hal itu.

Shanum pun berjalan di depan ajudan dan langsung naik ke mobil yang sudah datang untuk menjemput shanum.

Mobil itu hanya ada shanum dan ajudan yang tadi sebagai sopirnya.

"Biasanya lebih dari 5 ajudan yang ngawal, tumben cuman sebiji doang yang dikirim pak tua itu" umpat shanum dalam hati.

Mobil mereka pun melaju menuju kediaman Davonder penthouse.

sesampainya disana, Mulut Shanum tak henti-hentinya dibuat menganga. pasalnya Kediaman Pak tua Itu sangat dan sangat mewah,

"Uwah...gila!! Uwow.. wihh keren banget!! " kagum shanum dan tak melihat lagi sekeliling orang yang sedang memperhatikannya.

Para ART, Tukang kebun, Ajudan yang tadinya berlalu lalang pun berhenti sejenak sebagai tanda hormat ketika melihat kedatangan shanum. tapi shanum tidak sadar akan hal itu

Shanum malah sibuk memperhatikan ornamen dan bentuk keramik, tiang, Langit plafon yang berwarna kuning emas dipadukan dengan warna putih kapur. benar-benar seperti istana. belum lagi perabotan, guci, lukisan, sofa dan barang-barang yang tampak mewah menambah kesan elegan dan ramai di kediaman itu.

"TANTE PERI!!!!"

tiba-tiba seorang gadis kecil menjerit dari kejauhan walaupun demikian suaranya sangat keras dan seketika menyadarkan shanum kembali ke realita.

"Huftt!.

Shanum kemudian dipeluk erat oleh gadis itu.

"ah? apa siapa?" tanya shanum yang masih bingung. sebenarnya apa yang sedang terjadi dan siapa gadis ini. shanun masih tidak terlalu jelas melihat wajah sang gadis.

"Ini Nasha!!!" jerit kecil sang gadis lagi. Shanum pun ingat dengan Nasha yang ia temui saat pesta pernikahan,

"Ah!! Nashaa ya!!" sadar shanum bercampur kaget. "Kok bisa disini?" tanya shanum kepada nasha kali ini shanum sedikit berjongkok menghadapkan tubuh ke depan mengajak nasha mengobrol.

"ini tempat kakek nasha.." ucap nasha.

"hah? kakekk?" bingung shanum lagi.

🌼

..

(Next>>)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!