"Ayah..??? " Wu Jian tertegun kala Nuwa memanggil sosok yang baru saja datang tiba tiba dgn panggilan 'Ayah' dia lebih terkejut saat tau bahwa sosok yg di panggil Ayah oleh Nuwa Adalah Yan Guo, patriak sekte Naga Perak.
"Kenapa dgn wajah jelekmu itu pemuda sialan?! apa kau sedang mengutuk ku? " Yan Guo yang memang memiliki kekesalan pada Wu Jian, tak bisa berkata santai.
Wu Jian yang sebelumnya tertegun, segera menekuk wajahnya memasang wajah kesal.
"Sialan kau pak tua?! Tak bisa kah kau bicara tanpa urat seperti itu?? " timpal Wu Jian.
Nuwa yg sebelumnya merasa senang atas kehadiran ayahnya,kini hanya bisa membuka rahangnya tak percaya.bahwa ayahnya memiliki hubungan buruk dengan pemuda yang kini di kaguminya.
"Cih,,, pemuda tidak sopan!! kau ingin mengajari ku seolah kau lebih baik dalam bersikap!! " sahut Yan Guo
"Pak tua sialan?! apa kau ingin bertarung denganku?? " tantang Wu Jian.
"Dengan senang hati,, aku akan dengan senang hati mengajarimu agar bersikap sopan sekalian mendidik mulut pedasmu itu!! " Yan Guo menerima tantangan Wu Jian.
Namun saat Wu Jian hendak melesat dan menyerang Yan Guo...
"Hentikaaaaannn!!!! " Nuwa yang sedari tadi diam,berteriak keras untuk melerai pertikaian Yan Guo dan Wu Jian.
"Cukup!! jangan bersikap kekanak kanakan!! dan Ayah? kenapa ayah datang ke desa ini?kau juga tuan muda?! kenapa dgn sikap kasarmu itu? apa kau memiliki masalah dgn ayahku?" Nuwa mengeluarkan jurusnya sebagai wanita,yaitu mengomeli keduanya.
Nyatanya,omelan dari gadis cantik itu berhasil membuat keduanya terdiam tanpa kata.. terlebih Yan Guo,yang sudah merasa sangat bersalah pada putrinya.
Dengan sedikit menundukan wajah, Yan Guo melirik ke arah Wu Jian seakan mengatakan 'ini semua gara gara kau pemuda sialan'.
Sama dengan Wu Jian yang menyambut tatapan Yan Guo seperti berkata 'Sialan kau pak tua'.
Nuwa menangkap tatapan keduanya."Ayah? tuan muda? "Nuwa kembali berteriak.
" iya... iya... ayah sudah tenang sekarang! "tutur Yan Guo dengan malas, sembari mendekati putrinya.
" Ck... "Wu Jian masih saja berdecit malas pada Yan Guo.
" Haizzz...... "Nuwa bergeleng,menanggapi sikap Wu Jian.lalu meminta keduanya duduk satu meja.
Sementara, tetua Ran dan Cun Peng masih dengan ekspresinya, terlebih,,, keduanya belum mengenal Yan Guo.
" Tetua Ran,senior Peng! pak tua ini adalah Yan Guo, patriak dari sekte Naga Perak! "tutur Wu Jian.
" Apaaaaaa???? "
Wu Jian yang kadung malas, menghiraukan keduanya, menyuruh mereka kembali duduk.
"Sudahlah!! aku juga sama terkejutnya seperti anda berdua! " Wu Jian meminta keduanya bersikap biasa.
Yan Guo yang kini berada satu meja bersam mereka kini menatap Tetua Ran dan berkata...
"Jadi kau yang bernama Ran? tetua desa yang meminta kepala Bin Fang sebagai ganti upah penempaan senjata pamuda sialan ini?! " Wajah Yan Guo menggelap, saat mengingat nama Tetua Ran.
"Apa kau tau, berapa nyawa yg terbunuh akibat permintaan mu itu?? apa kau mau bertanggung jawab atas kemusnahan sekte kalajengking?? " Yan Guo bahkan mengeluarkan aura membunuh namu Wu Jian segera menekan dengan aura kaisarnya.
"Pak Tua?! lebih baik kau katakan,apa yang membuatmu datang ke desa Penempa ini?? "
"Dan satu hal aku ingatkan! jika kau mendendam pada siapapun dari kalangan manusia biasa.. maka datanglah padaku, karna aku adalah pemimpin mereka semua! kau menyalahkan mereka tanpa menanyakan alasan kenapa mereka menginginkan ke hancuran Sekte kalajengking! apa kau juga sanggup membayar setiap kerugian mereka akibat perbuatan Bin Fang dan murid sekte kalajengking??? "
"Bahkan jika saja waktu itu Tetua Ran meminta kepalamu,, apa kau pikir, aku tidak sanggup melakukannya?? " Wu Jian menghajar telak Yan Guo dgn perkataanya.pemuda itu benar benar seperti menghujamkan pedang di hati orang nomor satu aliran hitam dan tentu saja Yan Guo di buat sangat berang tidak tinggal diam.
"Bangsattttt!!!! "
BAMMMMM......
Yan Guo menghancurkan meja kemudian meraih kerah baju Wu Jian, membawanya melesat jauh terbang ke udara.
"Kau menghakimiku seakan aku yang menyebabkan itu semua??semua baik baik saja hingga pemuda sialan sepertimu muncul entah dari mana dan membuat keadaan Kekaisaran Zha Ini bergejolak!!! "
"Kau menunjuk orang lain, tanpa belajar menunjuk diri sendiri!! apakah layak ribuan nyawa tewas hanya untuk menempa sebuah senjata??? "
BOOOMMMMM.........
Yan Guo meledakkan kekuatan puncaknya yang berada di Ranah Raja Tahap puncak tingkat akhir.
Tak Hanya itu....
BLLLLAAAAAAARRRRRR...
GRRROOOOOAAAAAAAHHHHH....
Yan Guo menghadirkan roh Naga untuk menekan Wu Jian.
"Aku tau sebagian darimu adalah Ras Kaisar! namun kesombonganmu seperti menutup mata sialan mu itu pada semua kekuatan daratan timur ini! "
"Kami di bekali pengetahuan sejarah! tidak seperti pemuda sialan sepertimu yang tiba tiba datang dan membuat masalah. "
Wooooosssss............
Pertarungan akhirnya tak bisa di cegah.. Wu Jian telah memantik api akibat ucapanya sendiri dan memaksanya menjalani pertarungan antar ranah Raja dgn Yan Guo.
Apa yang di katakan Yan Guo berhas merusak fokusnya pada pertarungan.
Meski Wu Jian berhasil menghindari serangan serangan dari Yan Guo, Namun...
BAMMMMM......
Wu Jian harus menerima serangan dari sang Naga yang meliuk liuk memutari pertarungannya dgn Yan Guo.
"Medan Api.... bakarrrr!!!! " teriak Wu Jian yang terpental akibat serangan sang Naga.
"Perisai Naga Perak....!! "Yan Guo tak kalah, dia segea melindungi diri dgn perisai Naga.
Dan medan api Wu Jian tak memiliki pengaruh bagi Yan Guo. patriak sekte Naga Perak itu menyerang Wu Jian dgn sengit.
" Tinju Naga.....!!! "Yan Guo mebalut tinjunya dgn energi yang sangat besar. Wu Jian yang melihat Yan Guo menggunakan teknik tinju Naga,segera menyambut...
" Tinju Kaisar......!!! "
BOOOOMMMMMMMM........
Kedua tinju saling memukul,mengakibatkan keduanya terpental jauh.
Yan Guo yang masih terbakar amarah, segera menyeimbangkan tubuhnya..
"Langkah Naga.....!!! "
Swioooossssssshhhh...
"Sialll..... Langkah bayangan!!! " Wu Jian menggunakan teknik kecepatanya untuk menghindari Yan Guo. namun dia kembali lupa dgn keberadaan sang Naga Perak.
BAMMMM......
Wu Jian terhemoas oleh sabetan ekor sang Naga. belum sempat menyeimbangkan tumbuhnya, Yan Guo sudah berada tepat di belakang tubuhnya, bersiap dengan serangan berikutnya.
"Teknik Naga,,,25 tapak Naga penghancur!!!! "
BAMM.. BAMM.. BAMMM.. BAMMM
BOOOOOOOOMMMMMMMM......
Wu Jian harus menerima 25 pukulan tapak Naga Yan Guo, mengirimnya jatuh ke tanah dan memuntahkan banyak darah.
Yan Guo yang belum puas, menghujamkan kembali seranganya.
"Teknik Naga.... Raungan sang Naga... "
WOOOOSSSSS.....
GRRROOOOOAAAAAAAAHHHHHH...
Sang Naga raksasa meraung mengeluarkan gelombang kekuatanya,ke arah Wu Jian. Tanah di buat bergetar oleh raungan sang Naga dari teknik naga Yan Guo.
DUARRRRRRR........
BOOOMMM... BOOOOMMM.. BOOMM
Wu Jian di tekan habis habisan oleh ruangan Naga yang langsung menyerang kekuatan jiwanya.
Pemuda itu menahan deangn pertahanan Kaisar, namun itu masih belum cukup karena ranah Yan Guo yang 2 tingkat lebih tinggi.
BOOOOMMMMMMM.........
Kekuatan raungan Naga berakhir dengan Wu Jian yang mendapatkan luka yang cukup parah.
Namun Wu Jian tak menyerah... dia segera menstabilkan kembali kondisinya dan.....
"Medan Es...... Bekukan!!!!! "
BLLLLAAAAAAAAMMMMMMM
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
lontong
^_^•
2025-03-27
0
Indah Hidayat
konyol sekali....
2024-11-15
0
@rt
nanti ane bikin jadi baso urat lu../Facepalm//Facepalm/
2024-09-19
0